GEJALA – GEJALA KOGNITIF PADA MANUSIA

A. Pengertian Pengindraan
Pengindraan ialah penyaksian indera kita atas rangsangan yang meruoakan
suatu kompleks (suatu kesatuan yang kabur, tidak jelas). Dalam penginderaan
bagian-bagian atau unsur unsur dari rangsangan yang belum terurai, masih
menjadi satu, bahkan diri kitapun seakan akan termasuk didalamnya. Sedangkan
pengindraan manusia meliputi ( indra penglihatan, indra pendengar, indra
pencium, indra peraba, indra pengecap ).

B. Pengamatan dan Tanggapan (persepsi)

Pengamatan ialah proses mengenal dunia luar dengan menggunakan indera.[6]
Dan dapat juga diartikan pengamatan adalah hasil perbuatan jiwa secara aktif dan
penuh perhatian untuk menyadari adanya perangsang.sedangkan tanggapan adalah
kesan-kesan yang dialami jika perangsang sudah tidak ada. Jika proses
pengamatan sudah berhenti dan hanya tingal kesan-kesannya saja.
C. Reproduksi dan Asosiasi
Reproduksi ialah permunculan tanggapan-tanggapan dari keadaan bawah
sadar (tidak disadari) kedalam keadaan disadari. Sedangkan Asosiasi tanggapan
ialah sangkut-paut antara anggapan satu dengan yang lain di dalm jiwa.
D. Fantasi (khayalan)
Fantasi adalah kemampuan jiwa untuk membentuk tanggapan-tanggapan atau
bayangan baru.
E. Ingatan (Memory)
ingatan ialah kemampuan untuk mencamkan menyimpan dan
mereprodusir kembali isi kesadaran.
F. Lupa
Merupakan gejala kognisi dalam psikologi yang alami pada tiap manusia
dan dapat diamati tingkah lakunya secara langsung, namun terkadang tak bisa
dibedakan mana yang benar dan mana yang salah kecuali dengan pendekatan
psikologi yang lebih mendalam,
G. Berfikir
Berpikir ialah kemampuan meltakan hubungan dari bagian-bagian
pengetahuan kita
Pembahasan mengenai berpikir ini menyangkut masalah opini/ pendapat,
keputusan, pengertian intelegensi, intuisi dan bahasa.
H. Intelek atau Intelegensi
Intelek (akal budi) atau intelegensi adalah kemampuan untuk eletakan
hubungan-hubungan dari proses berpikir.
I. Intuisi
Intuisi adalah pandangan batiniah yang sertamerta tembus mengenai satu
peristiwa/kebenaran tanpa perurutan pikiran mirip ilham.
 MAKALAH GEJALA-GEJALA AFEKTIF MANUSIA

A. Pengertian Perasaan dan Emosi

1. Pengertian Perasaan
Perasaan adalah suatu keadaan kerohanian atau peristiwa kejiwaan
yang kita alami dengan senang atau tidak senang dalam hubungan
dengan peristiwa mengenal dan bersifat subyektif, Perasaan ini selalu
erat hubunganya dengan pribadi seseorang dan berhubungan pula
dengan gejala-gejala jiwa yang lain yang sifatnya internal dan
beraspek aktif maupun pasif.
2. Pengertian Emosi
Emosi sebagai suatu reaksi tubuh menghadapi situasi tertentu atas
penilaian (positif atau negatif) yang kompleks dari sistem saraf
seseorang terhadap rangsangan dari luar atau dari dalam diri sendiri.
B. Pembagian Gejala-gejala Afektif Manusia
1. Perasaan Jasmaniah
Prasaan jasmani berkaitan dengan indra kita atas rangsangan yang
merupakan suatu kesatuan yang kabur, tidak jelas. Yang meliputi indra
pengecap, indra peraba, indra penglihatan, indra pendengar, dan indra
penciuman.
2. Perasaan Rohaniah
Perasaan rohaniah disebut juga perasaan kejiwaan, karena
berhubungan erat dengan hal-hal yang bersifat kerohanian/kejiwaan.
Sebab itu perasaan ini sering disebut juga perasaan luhur atau
tinggi.perasaan kerohanian ini meliputi Perasaan Ke-Tuhanan,
perasaan kesusilaan, dan perasaan sosial.
C. Fungsi Perasaan dan Emosi
Fungsi perasaan meliputi Perasaan itu cepat dan mudah menular,
Untuk pembiasan,demi pengembangan kepribadian dan Membangkitkan
kesenangan.
Sedangkan fungsi emosi pembangkit energi,tanpa emosi kita tidak
sadar atau mati, emosi juga pembawa informasi dilihat dari ekspresi
tubuh.
D. Perbedaan Perasaan dan Emosi
Emosi termasuk dalam golongan perasaan. Hanya saja jika
perasaan itu disertai dengan gejala-gejala jasmaniah maka perasaan
tadi disebut emosi
 GEJALA - GEJALA PSIKOMOTORIK MANUSIA
A. Pengertian Psikomotorik Manusia
Psikomotorik adalah domain yang meliputi perilaku gerakan dan
koordinasi jasmani, keterampilan motorik dan kemampuan fisik seseorang.
Keterampilan yang akan berkembang jika sering dipraktekkan ini dapat
diukur berdasarkan jarak, kecepatan, ketepatan, teknik dan cara pelaksanaan.
Dalam aspek psikomotorik terdapat beberapa kategori mulai dari yang
terendah hingga tertinggi meliputi peniruan, Kesiapan, Respon Terpimpin,
Mekanisme, Respon Tampak Kompleks, Adaptasi, Penciptaan
B. Faktor- faktor Yang mempengaruhi Psikomotorik Manusia
1. Faktor Internal
Faktor internal terjadi dari diri sendiri / individual,dan sifat jasmani
dari warisan orang tua yang di lakukan dengan kematangan atau
menyesuaikan dari tingkatan kalau belum saatnya tidak akan yang tidak
akan bisa melakukan
2. Faktor Eksternal
Faktor eksternal terjadi dari luar individu yaitu dari lingkungan
sekitar yang akhirnya akan menjadi kebiasaan untuk mempercepat
pertumbuhan bakat atau keahlian.
C. Pengaruh Psikomotorik Pada Perkembangan Manusia
karakteristik Perkembangan Manusia dibagi menjadi 3 tahap yaitu :
1. Karakteristik Perkembangan Psikomotorik pada Masa anak.
Melalui ketrampilan motorik, anak dapat menghibur dirinya dan
memperoleh perasaan senang,menyesuaikan dangan lingkungan sekolah,
dapat bermain dan bergaul dengan teman sebayanya,
2. Karakteristik Perkembangan Psikomotorik Pada Remaja.
Keterampilan psikomotorik berkembang sejalan dengan
pertumbuhan ukuran tubuh, kemampuan fisik, dan perubahan fisiologi.
Pada masa ini, laki-laki mengalami perkembangan yang lebih pesat
dibanding perempuan. laki laki cenderung terus meningkat dalam hal
kekuatan, kelincahan, dan daya tahan. Sedangkan perempuan terhenti
setelah mengalami menstruasi.
3. Karakteristik Perkembangan Psikomotorik Pada Masa Dewasa.
Di masa dewasa ini Latihan merupakan hal penentu dalam
perkembangan. Melalui latihan yang teratur dan terprogram, keterampilan
yang maksimal akan dapat ditingkatkan dan dipertahankan. Karakteristik
perkembagan psikomotorik ditandai dengan peningkatan keterampilan
dalam bidang tertentu. Semua sistem gerak dan koordinasi dapat berjalan
dengan baik.s