KELOMPOK 3

Evaluasi Pembelajaran Fisika

Pendidika Fisika ; kelas B ; 2017

Nama anggota :

Edo Meidyantoro (1710121210004)

Juwairiyah (1710121320006)

Siti Arbainah (1710121120016)

Sumiyati (1710121320010)

A. Kompetensi Dasar

3.4 Menerapkan prinsip fluida dinamik dalam teknologi.

B. Indikator

3.4.1 Menjelaskan konsep fluida ideal.

3.4.2 Mengunakan persamaan kontinuitas untuk menyelesaikan permasalahan sehari-hari.

3.4.3 Membedakan prinsip kerja teorema Torricelli dan venturimeter untuk menghitung kecepatan aliran fluida dinamis.
 3.4.4 Menerapkan konsep persamaan Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi.

C. Tujuan

3.4.1.1 Melalui pembelajaran, peserta didik mampu menjelaskan ciri-ciri fluida ideal dengan tepat.

3.4.2.1 Diberikan gambar, peserta didik mampu memecahkan permasalahan dengan persamaan kontinuitas dengan tepat.

3.4.2.2 Diberikan gambar, peserta didik mampu menentukan tekanan fluida disuatu titik dengan asas Bernoulli.

3.4.3.1 Diberikan gambar, peserta didik mampu menentukan kecepatan air pada tangki bocor dengan tepat.

3.4.3.2 Diberikan gambar, peserta didik mampu menentukan kecepatan aliran pada pipa venturimeter dengan benar.

3.4.4.1 Diberikan fenomena, peserta didik mampu menentukan penerapan hukum Bernoulli pada keseharian dengan benar.

3.4.4.2 Diberikan permasalahan, siswa dapat menentukan gaya angkat pada sayap pesawat terbang.

No Tujuan
Soal Kunci Jawaban C Skor
soal Pembelajaran
Pilgan Melalui Perhatikan Gambar dibawah ini C. Laminer dan Turbulen C1 2
1 pembelajaran,
peserta didik
mampu
menjelaskan
ciri-ciri fluida
 ideal dengan Ciri-ciri dari fluida ideal adalah memiliki
tepat. aliran. Berdasarkan gambar diatas, aliran
yang ditunjukkan oleh gambar (a) dan (b)
secara berurutan adalah . . . .
A. Tunak dan Tak Tunak
B. Tak Tunak dan Tunak
C. Laminer dan Turbulen
D. Turbulen dan Laminer
E. Tunak dan Turbulen.

Pilgan Perhatikan ciri-ciri fluida berikut ! D. (1), (4) dan (5) C1 3

2 (1) Tunak (steady)
(2) Termampatkan (compresible)
(3) Kental (viscous)
(4) Streamline
(5) Alirannya stasioner
Yang termasuk ciri-ciri fluida ideal
ditunjukkan oleh nomor....
A. (1), (2), (3), (4) dan (5)
B. (1), (2), (3) dan (4)
C. (2), (3) dan (4)
D. (1), (4) dan (5)
E. (5)
Uraian Diberikan Air mengalir melalui pipa yang bentuknya Dik : C3
1 gambar, peserta seperti gambar. Bila diketahui jari-jari rA = 2r 1
 didik mampu penampang di A dua kali jari-jari di B, maka rB = r 1
memecahkan berapakah perbandingan antara 𝑣𝐴 dengan Dit :
permasalahan 𝑣𝐵 ? vA : vB ...? 1
dengan
AAvA = ABvB
persamaan 2
𝑣𝐴 𝐴𝐴
kontinuitas = 2
𝑣𝐵 𝐴𝐵
dengan tepat. 𝑣𝐴 𝜋𝑟𝐵2
= 4
𝑣𝐵 𝜋𝑟𝐴2
𝑣𝐴 𝑟𝐵 2
=( ) 3
𝑣𝐵 𝑟𝐴

𝑣𝐴 𝑟 2
=( ) 2
𝑣𝐵 2𝑟

𝑣𝐴 1 2
=( )
𝑣𝐵 2 2
𝑣𝐴 1
=4 2
𝑣𝐵
𝑣𝐴 ∶ 𝑣𝐵 = 4 ∶ 1 3

Jadi, perbandingan antara 𝑣𝐴 dengan 𝑣𝐵 adalah 4 ∶ 1 2

25
Uraian Fluida ideal mengalir dengan kecepatan 12,5 Dik : C3
2 m/s di dalam pipa yang diameternya 8 cm. 𝑑 = 8,0 𝑐𝑚 = 0,08 𝑚 1
𝐴
Berapa kecepatan aliran fluida tersebut 𝑣 = 12,5 𝑚/𝑠
𝐴
 setelah masuk kedalam pipa yang 𝑑𝐵 = 5,0 𝑐𝑚 = 0,05 𝑚 1
diameternya 5,0 cm? Dit : 1
𝑣𝐵 = ⋯ ? 1
AAvA = ABvB
𝑣𝐴 𝐴𝐴 2
= 2
𝑣𝐵 𝐴𝐵
1 2
𝑣𝐴 4 𝜋𝑑𝐵
=
𝑣𝐵 1 𝜋𝑑2 4
4 𝐴
𝑣𝐴 𝑑𝐵 2
=( ) 3
𝑣𝐵 𝑑𝐴

12,5 𝑚/𝑠 0,08 𝑚 2

=( ) 3
𝑣𝐵 0,05 𝑚

𝑣𝐵 = 2,56 ∙ 12,5 𝑚/𝑠 3

𝑣𝐵 = 32 𝑚/𝑠 2

Jadi, kecepatan aliran fluida tersebut setelah masuk

2
kedalam pipa sebesar 32 𝑚/𝑠

25
Pilgan Diberikan Perhatikan gambar berikut ! B. II C1 2
3 gambar, peserta
didik mampu
menentukan
tekanan fluida
 disuatu titik Suatu fluida dipaksa memlalui sebuah pipa
dengan asas yang penampangnya berubah seperti
Bernoulli. ditunjukkan pada gambar. Tekanan fluida
paling kecil berada pada bagian . . . .
A. I
B. II
C. III
D. IV
E. Semua benar
Uraian Diberikan Tangki air dengan lubang kebocoran Dik : C3
3 gambar, peserta diperlihatkan gambar berikut! H = 10 m 1
didik mampu h = 3,2 m 1
menentukan
g = 10 m/s2
kecepatan air
pada tangki Dit :
bocor dengan a). Kecepatan keluarnya air
tepat. v = √2𝑔ℎ 3
v = √(2 𝑥 10 𝑥 3,2 2
v = 8 m/s 2

b). Jarak mendatar terjauh yang dicapai air

Jika jarak lubang ke tanah adalah 10 m dan x = 2√ℎ𝐻
jarak lubang ke permukaan air adalah 3,2 m. 3
x = 2√(3,2 𝑥 10 2
(g = 10 m/s)
Tentukan: x = 2 √16 ∙ 2 2
a) Kecepatan keluarnya air x = 8√2 m 2
b) Jarak mendatar terjatuh yang dicapai air
c) Waktu yang diperlukan bocoran air untuk c). Waktu yang diperlukan bocoran air untuk menyentuh
tanah
 menyentuh tanah
t = √2 𝐻⁄𝑔 3
t = √2(10)/(10) 2
2
t = √2 sekon

Jadi, kecepatan keluarnya air adalah 8 m/s; Jarak mendatar

terjauh yang dicapai air adalah 8√2 m , dan waktu yang 2
diperlukan bocoran air untuk menyentuh tanah adalah √2
sekon.
27
Uraian Diberikan Air mengalir melewati pipa venturimeter Dik :
4 gambar, peserta seperti pada gambar di bawah. Jika luas 𝐴1 = 5 𝑐𝑚2 = 5 × 10−4 𝑚2 C3 1
2 −4 2
didik mampu penampang 𝐴1 = 5 𝑐𝑚2 dan 𝐴2 = 3 𝑐𝑚2 , 𝐴2 = 3 𝑐𝑚 = 3 × 10 𝑚 1
𝑚
menentukan maka kecepatan air (𝑣1 ) yang memasuki 𝑔 = 10 2 1
𝑠
kecepatan pipa venturimeter adalah........(𝑔 = 10 𝑚/𝑠) h = 20 𝑐𝑚 = 0,2 𝑚 1
aliran pada Dit :
pipa 𝑣1 = ⋯ ? 1
venturimeter
dengan benar. 2𝑔ℎ 3
𝑣1 =
√ 𝐴1 2
(𝐴 ) − 1
2

2𝑔ℎ
= 2
4
√𝐴1 𝐴2 2
−
𝐴2 2 𝐴2 2
 4
2 (10 𝑚/𝑠 2 ) (0,2 𝑚)
=√
(5 × 10−4 𝑚2 )2 − (3 × 10−4 𝑚2 )2
(3 × 10−4 𝑚2 )2

4 5
=√
(25 − 9)10−8
9 10−8

(4)(9 10−8 )
=√ 4
(25 − 9)10−8

36 × 10−8 3
=√
16 × 10−8
2
= √2,25
2
= 1,5 𝑚/𝑠

Jadi, kecepatan air (𝑣1 ) saat memasuki pipa venturimeter

adalah 1,5 𝑚/𝑠 2

34
Pilgan Diberikan Perhatikan fenomena berikut! B. 1), 2), dan 3) C2 4
4 fenomena, 1) Gaya angkat pesawat.
peserta didik 2) Semprotan obat nyamuk.
mampu 3) Karbulator pada kendaraan.
menentukan 4) Shockbreaker pada kendaraan.
 penerapan Yang berkaitan dengan penerapan hukum
hukum Bernoulli pada kehidupan sehari-hari
Bernoulli pada ditunjukkan oleh nomor . . . .
A. 1), 2), 3), dan 4)
keseharian
B. 1), 2), dan 3)
dengan benar. C. 3) dan 4)
D. 1) dan 2)
E. 4)
Pilgan Sayap pesawat terbang dirancang agar B. vA > vB sehingga PA < PB C2 4
5 memiliki gaya angkat ke atas maksimal.
Seperti gambar jika v adalah kecepatan aliran
udara dan P adalah tekanan udara maka
sesuai dengan hukum Bernoulli rancangan
tersebut dibuat agar . . . .

A. vA > vB sehingga PA > PB

B. vA > vB sehingga PA < PB
C. vA < vB sehingga PA < PB
D. vA < vB sehingga PA > PB
E. vA > vB sehingga PA = PB
Uraian Diberikan Sebuah pesawat terbang bergerak dengan Dik : C3
5 permasalahan, kecepatan tertentu sehingga udara yang v1 = 290 m/s 1
melalui bagian atas dan bagian bawah sayap v2 = 320 m/s 1
siswa dapat
yang luas permukaannya 60 m2 bergerak Asayap = 60 m2
menentukan 1
dengan kelajuan masing-masing 290 m/s dan Ρudara = 1,3 kg/m3
gaya angkat 320 m/s. Berapa besar gaya angkat pada Dit : 1
pada sayap sayap tersebut? (Massa jenis udara 1,3 Fangkat ...?
pesawat kg/m3) 1
terbang.
F1 – F2 = (P1 – P2)A ... (1)
P1 – P2 = ½ ρ(v22 – v12) ... (2) 3
Masukkan pers (2) ke pers (1) 3

F1 – F2 = ½ ρA(v22 – v12) 4

F1 – F2 = ½ (1,3 kg/m3)(60 m2)((320 m/s)2 – (290 m/s)2)

4
F1 – F2 = 713.700 N
3
Jadi, gaya angkat yang dialami pesawat adalah sebesar
713.700 Newton. 2

24

Pedoman skor :
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟
Pilgan : × 100
15

𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟
Uraian : × 100
135