Oleh:
1
SATUAN ACARA PENYULUHAN
3. Materi Penyuluhan
Tujuan perawatan tali pusat
Persiapan alat perawatan tali pusat
Cara perawatan tali pusat
4. Metode
1. Ceramah
Keterangan
: Pemateri
: Audien
2. Tanya Jawab
3. Simulasi/Demonstrasi
2
5. Media
Leatflet
6. Materi
Terlampir.
7. Kegiatan Penyuluhan
Materi :
1. Tujuan perawatan tali pusat
2. Bahaya yang timbul apabila
tali pusat tidak terawat
3. Ciri – ciri infeksi tali pusat
4. Cara merawat tali pusat
3. 12 menit Evaluasi Menyimak dan
1. Menyimpulkan inti memperhatikan
penyuluhan
3
2. Menyampaikan secara
singkat materi penyuluhan
3. Memberi kesempatan pada
responden untuk bertanya
4. Memberi kesempatan pada
responden untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan
4. 5 menit Penutup Menjawab salam
1. Menyimpulkan materi yang
telah disampaikan
2. Menyampaikan terimakasih
atas perhatian dan waktu
yang telah diberikan
3. Mengucapkan salam
8. Evaluasi
4
DAFTAR PUSTAKA
Staf Pengajar Ilmu Kesehatan Anak FKUI. 1985. Buku Kuliah Ilmu Kesehatan
Anak. Jakarta: FKUI
Yulifah, Rita & Tri Johan Agus Yuswanto. 2009. Komunikasi & Konseling dalam
Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika
5
MATERI PENYULUHAN
1. Cuci tangan dengan sabun sebelum melakukan perawatan. Ingat bayi amat
rentan terhadap infeksi.
2. Ada beberapa dokter yang menganjurkan mengoleskan alkohol dengan kapas
bertangkai atau cotton bud dari pangkal tali pusat. Tetapi, ada beberapa
penelitian yang tidak menganjurkan hal tersebut dikarenakan tanpa
mengoleskan apa pun tali pusat akan lebih cepat kering. Ada baiknya untuk
mendiskusikan hal ini lebih dahulu pada dokter anda.
3. Bungkus tali pusat dengan menggunakan kassa kering. Jangan membungkus
terlalu rapat agar sisa tali pusat tidak menjadi lembab. Intinya, pastikan tali
pusat leluasa terkena udara sehingga cepat kering dan lepas.
4. Cuci tangan anda setelah melakukan perawatan.
5. Pakaian atau popok yang dipakai jangan sampai menutupi tali pusat, pastikan
semuanya berada di bawah tali pusat. Jika memang popok tetap menutupi tali
6
pusat, guntinglah sedikit di bagian depan popok sehingga tali pusat tetap
terkena udara.
6. Jaga kebersihan tali pusat, jangan sampai terkena kotoran seperti air kencing
dan lain sebagainya.
7. Jika anda sedang memandikan si buah hati, usahakan ketinggian air tidak
merendam tali pusat, apabila tali pusat terpaksa terendam air langsung
keringkan dengan handuk bersih dan pastikan telah dilap dengan kering. Lalu
lakukan perawatan seperti biasa.
8. Biarkan tali pusat mengering dan lepas dengan sendirinya
7
Tanda-Tanda Tali Pusat Bayi yang Terinfeksi
1. Bernanah
Kondisi ini bisa muncul jika kurang benar dalam merawatnya, seperti kurang
bersih dan kurang kering. Hal ini juga bisa terjadi bila saat pemotongan tali
pusat bayi menggunakan benda yang tidak steril sehingga kuman mudah
tumbuh dan berkembangbiak.
2. Bau Tidak Sedap
Ini muncul pada tali pusat menandakan bahwa tali pusat terinfeksi. Lalu tali
pusat akan bernanah dan berlendir. Selain itu juga ditandai dengan kemerahan
di sekitar pusar.
3. Tidak Banyak Menangis
Bayi yang terinfeksi umumnya tidak banyak menangis sebaliknya banyak
tidur. Gejala ini ditandai dengan bayi malas minum, demam dan yang paling
parah sampai terjadi kejang.