Definisi: Ketidakedekuatan suplai air susu ibu untuk mendukung status nutrisi
bayi atau anak.
Batasan karakteristik:
- Tidak ada produksi ASI dengan stimulasi putting
- ASI yang dikeluarkan kurang dari volume yang bayi butuhkan
- Keterlambatan produksi ASI
- Bayi konstipasi
- Bayi sering menangis
- Bayi sering mencari putting susu
- Bayi menolak mengisap putting
- Bayi berkemih sedikit dan pekat
- Penambahan BB <500 g dalam sebulan
- Waktu menyusu yang lama
- Tampak tidak puas setelah menyusu
Kondisi terkait:
- Kehamilan
- Keterlambatan laktogen II
- Suplai ASI tidak cukup
- Keluarga tidak mendukung
- Tidak cukup waktu untuk menyusu ASI
- Kurang pengetahuan orang tua tentang pentingnya pemberian ASI
- Diskontinuitas pemberian ASI
- Ambivalensi ibu
- Ansietas ibu
- Anomali payudara ibu
- Keletihan ibu
- Obesitas ibu
- Nyeri ibu
- Penggunaan dot
- Refleks isap bayi buruk
- Penambahan makanan dengan putting artifisial
Populasi beresiko:
- Bayi premature
- Pembedahan payudara sebelumnya
- Riwayat kegagalan menyusui sebelumnya
- Masa cuti melahirkan yang pendek
Kondisi terkait:
- Defek orofaring
- Perpisahan ibu-bayi
- Kebutuhan untuk segera menyapih bayi
Populasi beresiko:
- Hospitalisasi anak
- Ibu bekerja
- Bayi premature
Kondisi terkait:
- Kurang pengetahuan tentang metode yang tepat memberi makan bayi pada
setiap tahap perkembangan
- Kurang pengetahuan tentang tahap perkembangan bayi
- Kurang pengetahuan orang tua tentang tanggung jawab memberi makan
bayi
- Media memengaruhi pemberian makan bayi makanan tidak sehat tingi
kalori
Populasi beresiko:
Kondisi terkait:
- Gangguan kromosom
- Bibir sumbing
- Palatum sumbing
- Penyakit jantung kongenital
- Gangguan genetic
- Defek tuba neural
6. Ketidakefektifan pola menyusu bayi
Definisi : gangguan kemampuan bayi untuk mengisap atau mengoordinasi
respons mengisap/menelan yang mengakibatkan ketidakadekuatan nutrisi oral
untuk kebutuhan metabolic
Batasan karakteristik:
a. Ketidakmampuan mengkoordinasi mengisap, menelan, dan bernafas
b. Ketidakmampuan memulai mengisap yang efektif
c. Ketidakmampuan mempertahankan mengisap yang efektif
Populasi beresiko
a. Prematuritas
Kondisi terkait
a. Gangguan neurologis
7. Ketidakefektifan proses kehamilan-melahirkan
Definisi : ketidakmampuan untuk mempersiapkan dan/mempertahankan
kehamilan yang sehat, proses melahirkan dan perawatan bayi abru lahir untuk
memastikan kesejahteraan
Batasan karakteristik:
a. Selama kehamilan
- Perawatan prenatal tidak adekuat
- Persiapan barang barang perawatan tidak adekuat
- Manajamen gejala kehamilan yang tidak menyenangkan tidak adekuat
- Kurang respek pada bayi yang belum dilahirkan
- Rencana kelahiran tidak realistis
b. Selama persalinan dan melahirkan
- Kurang proaktif selama persalinan dan melahirkan
- Gaya hidup pada tahap persalinan tidak adekuat
- Tidak berespons tepat pada awitan persalinan
- Kurang perilaku kelekatan dengan bayi baru lahir
c. Setelah melahirkan
- Teknik perawatan bayi tidak adekuat
- Gaya hidup apsca partum tidak adekuat
- Teknik menyusui bayi tidak tepat
- Perawatan payudara tidak tepat
- Lingkungan untuk bayi tidak aman
Populasi beresiko
Populasi beresiko:
Kondisi terkait: