Anda di halaman 1dari 9

15

KELOMPOK:_5______

LKS(Lembar Kegiatan Siswa)

Mengidentifikasi adanya karbohidrat dalam bahan makanan

A. Tujuan

Menguji kandungan karbohidrat pada makanan

B. Alat dan Bahan

1) Tabung reaksi
2) Pipet
3) Bonsen/Lampu spiritus
4) Mortal dan alat tumbuk
5) Cawan porselin
6) Larutan Benedict
7) Larutan Iodium
8) Bahan-bahan makanan seperti roti tawar, mi, serta papaya yang sudah matang

C. Cara Kerja

 Haluskan setiap bahan makanan menggunakan alat tumbuk dan mortal


 Lakukan uji benedict dan uji Iod seperti berikut.

a). Uji Benedict (uji gula karbohidrat monosakarida)

1). Masukkan 3 tetes larutan Benedict ke dalam tabung reaksi

2). Tambahkan 2 ml larutan hasil penghalusan bahan makanan

3). Panaskan tabung reaksi kurang lebih 5 menit masing-masing bahan makanan
menggunakan bonsen dengan cara digoyang-goyang, jangan sampai mendidih.

4).Amati perubahan yang terjadi dalam tabung reaksi

b). Uji Iod (uji tepung karbohidrat Polisakarida)

1). Masukkan 2 ml larutan hasil penghalusan bahan makanan ke dalam cawan porselin
2).Tambahkan 2 tetes larutan Iod, dan amati perubahan warna pada bahan makanan yang
telah dihancurkan tersebut pada tiap lubang pada cawan porselin.
16

Tabel hasil Pengamatan:

Perubahan warna
Benedict Uji Iod
NO Bahan Makanan Sebelum Setelah Sebelum Setelah
dipanaskan dipanaskan ditetesi ditetesi
Iod Iod
1 Roti tawar Biru Kuning Putih Hitam
2 Pepaya Oren gelap Oren Oren Oren
terang Hitam
3 Mie rebus Biru ptih Abu-abu Putih Hitam

D. Pertanyaan

1) Bagaimana perubahan warna saat bahan makanan yang telah dihancurkan ditetesi
Benedict kemudian dipanaskan, jelaskan apa yang menyebabkan
2) Bagaimana perubahan warna saat bahan makanan yang telah dihancurkan ditetesi Iod,
jelaskan apa yang menyebabkan
3) Bahan makanan apa yang saja yang mengandung amilum ?
4) Bahan makanan apa yang saja yang mengandung glukosa ?
5) Apa kesimpulan dari kegiatan yang telah dilakukan.

Jawaban

1) ▪ Roti tawar → sebelum di panaskan roti tawar yang biru. Setelah dipanaskan, roti
tawar berubah menjadi kuning telah ditetesi benedict berwarna .

▪ Pepaya → sebelum dipanaskan pepaya yang telah ditetsi benedict berwarna oren
gelap,setelah dipanaskan ,pepaya berubah warna menjadi oren terang

▪ Mie rebus → sebelum dipanaskan mie rebus yang telah ditetesi benedict berwarna
biru putih. Setelah dipanaskan mie rebus berubah warna menjadi abu-abu.

2) ▪ Roti tawar → sebelum dipanaskan roti tawar yang tlah di tetesi lod berwarna putih.
Setelah ditetesi lod roti tawar berubah warna menjadi hitam

▪ Pepaya → sebelum dipanas kan pepaya yang telah ditetesi lod berwarna oren,
setelah ditetesi lod, pepaya berubah menjadi warna oren kehitaman.
17

▪ Mie rebus → sebelum dipanaskan mie rebus yang telah di tetesi lod berwarna putih,
setelah dipanaskan mie rebus berubah warna menjadi hitam.

3) Bahan makanan yang mengandung amilum yaitu roti tawar dan mie rebus.

4) Bahan makan yang mengandung glukosa yaitu pepaya.

5) kesimpulan

Kita dapat mengatahui bahwa bahan makanan yang banyak mengandung amilum
yaitu roti tawar dan mie rebus, dan yang mengandung glukosa yaitu pepaya.
18

KELOMPOK: 5_______

LKS(Lembar Kegiatan Siswa)

Menguji adanya Lemak dalam bahan makanan

A. Tujuan

Menguji kandungan Lemak pada makanan

B. Alat dan Bahan

1) Kerta HVS Kwarto 1 lembar


2) Balpoin/alat tulis untuk menandai
3) Bonsen/Lampu spiritus
4) Bahan-bahan makanan seperti roti tawar, kacang tanah, dan kemiri
5) Alat tumbuk dan mortal

C. Cara Kerja

1) Haluskan setiap bahan makanan (roti tawar, kacang tanah, dan kemiri) menggunakan alat
tumbuk dan mortal
2) Hancuran bahan makanan masing-masing dioleskan pada lembar kertas HVS,
sebelumnya telah ditandai menggunakan angka pada kertas tempat masing-masing jenis
bahan makanan seperti roti tawar, kacang tanah, dan kemiri
3) Setelah dioleskan lalu kertas dipanaskan diatas bonsen dengan cara digoyang-goyangkan
selama kurang lebih 3 menit
4) Amati perubahan yang terjadi pada tempat yang telah ditandai pada lembar kertas HVS.

D. Pertanyaan

1) Bagaimana keadaan bahan makanan yang telah dihancurkan dan diolesi pada kertas
HVS sebelum dipanaskan dan setelah dipanaskan jelaskan?
2) Bahan makanan apa saja yang mengandung lemak, dan sebutkan sumber lemak yang
kita peroleh dalam zat makanan sehari-hari.
3) Jelaskan pengelompokan jenis lemak berdasarkan komposisi kimia penyusunnya
4) Sebutkan 5 fungsi lemak bagi tubuh.
5) Apa kesimpulan dari kegiatan yang telah dilakukan.
19

Catatan : - Dalam melaksanakan kegiatan diharapkan agar semua anggota kelompok mengambil
bagian untuk memudahkan penyelesaian thp semua persoalan dalam praktikum

- Bersihkan bekas kegiatan, agar tempat praktikum selalu dalam keadaan bersih.

Jawaban

1) ▪ Kemiri → sebelum dipanaskan, kemiri sudah banyak mengandung lemak dan setelah
di panas kan lemak pada kemiri kalihatan.

▪ Kacang tanah → sebelum dipanaskan, kacang tanah tidak mengandung lemak tetapi
setelah dipanaskan kacang tanah sedikit mengandung lemak.

▪ Roti tawar → Tidak mengandung lemak.

2) Bahan yang banyak mengandung lemak yaitu kemiri dan kacang tanah,sumber lemak
yang kita proleh dalam zat makanan yaitu lemak nabati dan lemak hewani.

3) - Lemak sederhana yang terdiri atas satu molekul gliserol dan tiga molekul asam lemak

- Lemak campuran merupakan gabungan antara lemak dengan senyawa

- Deriliat lemak merupakan senyawa yang dihasilkan dari proses hidrolisis lipid,
misalnya kolestrol,asam lemak, gliserol, dan sterol.

4) - penghasil energi tertinggi, 1 gr lemak menghasilkan 9,3 kalori

- Pelindung tubuh dari suhu rendah.

- Pelarut vitamin A, D, E, K.

- Salah satu bahan penyusun membran sel

- Pelindung alat-alat tubuhyang lunak.

5) Kesumpalan

Kita dapat mengetahui bahwa makanan yang banyak mengandung lemak adalah
kemiri dan kacang tanah, yang sedikit mengandung lemak adalah roti tawar.
20

KELOMPOK: 5_______

Lembar Kegiatan Siswa


Menguji adanya Protein dalam bahan makanan

A. Tujuan
Menguji kandungan Protein pada makanan

B. Alat dan Bahan


1. Alat tumbuk dan mortal
2. Tabung reaksi
3. Larutan Biuret
4. Bahan-bahan makanan seperti Roti tawar, Tempe dan Tahu

C. Cara Kerja
1. Haluskan setiap bahan makanan (Roti tawar,Tempe dan Tahu) menggunakan alat
tumbuk dan mortal
2. Tuangkan 2 ml larutan hasil penghalusan bahan makanan ke dalam tabung reaksi
3. Tambahkan setetes demi setetes larutan biuret sambil dikocok hingga warnanya tetap atau
tidak berubah lagi
4. Amati perubahan warna yang terjadi.

D. Pertanyaan
1. Apa kegunaan larutan biuret ?
2. Bagaimana keadaan warna tempe dan tahu sebelum dan sesudah ditetesi larutan biuret
3. Zat makanan apa saja yang terdapat pada bahan makanan yang diujikan
4. Sebutkan 5 fungsi Protein bagi tubuh.
5. Apa kesimpulan dari kegiatan yang telah dilakukan.
Catatan :
- Dalam melaksanakan kegiatan diharapkan agar semua anggota kelompok mengambil
bagian untuk memudahkan penyelesaian thp semua persoalan dalam praktikum
- Bersihkan bekas kegiatan, agar tempat praktikum selalu dalam keadaan bersih.

Jawaban

1) Larutan biurit berfungsi menguji perotein dalam bahan makanan seperti (Roti tawar,
Tempe dn Tahu)

2) *sebelum ditetesi larutan biurit:


21

▪ Tempe: putih kekuningan

▪ Tahu: putih

*Setelah ditetesi larutan biurit:

▪ Tempe: kuning keunguan

▪ Tahu: putih keunguan.

3) zat makanan yang terkadung didalma makanan yang diuji: protein

4) fungsi protein bagi tubuh:

1. Mendorong pertumbuhan, perbaikan, dan pemeliharaan struktur tubuh mulai dari


sel, jaringan, hingga organ
2. Menyediakan energi, 1 gr protein dapat menghasilkan enegi 1,4 kilikalori.
3. Menyimbangkan cairan dalam tubuh
4. Menyintesis subtansi-subtansi penting, misal hormon, enziim, antibodi dan
kromosom
5. Memacu berbagai reaksi kimia dan biologis (biokatalisator)

5) Kesimpulan

Kita bisa mengetahui kandungan protein yang mana lebih banyak didalam bahan
makanan sepeti: (Roti tawar, Tempe dan Tahu)
22

KELOMPOK: 5_______

Lembar Kegiatan Siswa


Menguji adanya Vitamin C dalam buah-buahan

A. Tujuan
Menguji kandungan Vitamin C pada buah-buahan

B. Alat dan Bahan


1. Alat tumbuk dan mortal
2. Gelas Beker
3. Larutan Yodium
4. Akuades/Air Acu isi ulang
5. Tablet Vitamin C
6. Buah papaya, kelengkeng dan manggis.

C. Cara Kerja
1. Larutkan kurang lebih 3 tetes yodium ke dalam 200 ml akuades dalam gelas beker
!buatlah tiga buah larutan yodium
2. Haluskan buah-buahan satu persatu menggunakan mortaldan alat tumbuk
3. Masukkan setiap jenis buah yang telah dihaluskan ke dalam larutan yodium yang berbeda
4. Amati perubahan warna yang terjadi pada ketiga larutan yodium tersebut!
5. Sebagai control, larutkan tablet vitamin C dan tetesi dengan larutan yodium !amati
perubahan yang terjadi!

D. Pertanyaan
1. Apa warna larutan yodium ?
2. Apakah warna larutan yodium akan berubah setelah dicampur dengan buah-buahan yang
telah dihaluskan? Mengapa demikian?
3. Bagaimana larutan yodium setelah dicampur dengan larutan tablet vitamin C?
4. Apa kesimpulan dari kegiatan yang telah dilakukan?

Catatan :
- Dalam melaksanakan kegiatan diharapkan agar semua anggota kelompok mengambil
bagian untuk memudahkan penyelesaian thp semua persoalan dalam praktikum
- Bersihkan bekas kegiatan, agar tempat praktikum selalu dalam keadaan bersih.
23

Jawaban

1) Warna merah gelap

2) iyah berubah, warna larutan yodium/iugol berubah setelah di campurkan dengan


vitamin C dan buah-buahan. Karena buah-buahan tsb mengandung sedikit vitamin C,
sedangkan pada tablet vitamin C banyak mengandung vitamin C.

3) Setelah di campur dengan tablet vitamin C larutan yodium/iugol menghilang karena


tablet vitamin C banyak mengandung vitamin C.

4) Kesimpulan

Kita dapat mengetahui bahwa buah-buahan mana yang memiliki vitamin C yang
banyak, yaitu kelengkeng memiliki banyak vitamin C, karena pada saat larutan
yodium/iugol dicampurkan pada kelengkeng warna nya agak menghilang, sedangkan
pada buah manggis dan pepaya mengandung sedikit vitamin C, karena pada saat larutan
yodium/iugol dicampurkan pada buah manggis dan pepaya warna nya tidak menghilang.

Anda mungkin juga menyukai