Anda di halaman 1dari 11

JENIS-JENIS PERALATAN ANGKUT

Didunia perindustrian berbagai macam peralatan angkut sangatlah diperlukan, selain sebagai
penunjang kelancaran kegiatan operasional, alat-alat angkut ini juga digunakan agar dapat
menghemat waktu pekerjaan. Karena semakin banyak waktu yang terbuang, maka kegiatan
operasional juga tidak akan berjalan dengan baik. Berikut adalah macam – macam peralatan
angkut barang yang umum digunakan dalam dunia perindustrian :

1. Clamshell

clamshell adalah alat untuk penggalian material lepas


pasir, kerikil, pecahan batu, lumpur, batu bara dan
lainnya. Cara kerja clamshell adalah menjatuhkan bucket
pada saat kosong dan
mengangkatnya saat berisi muatan secara vertical dengan
swig seperti pada saat exscavator dan membongkar muatan
pada tempat yang dikehendaki dan swig kembali.

2. Belt Convenyor

Belt Conveyor berfungsi untuk mengangkut bahan-bahan


industri yang berbentuk padat. Material padat yang
diangkut tergantung kepada kapasitas material yang
ditangani, ukuran, bentuk, sifat material, kondisi pengangkutan, jarak perpindahan material dan harga
peralatan tersebut.

3. Chain Convenyor
Chain Conveyor merupakan alat transportasi horizontal untuk jarak angkut panjang. Umumnya
chain convenyor digunakan untuk kapasitas yang besar dibandingkan dengan screw convenyor.
Prinsip kerja alat ini adalah sprocket memutar rantai dan menghasilkan gerakan horizontal yang
membawa produk secara horizontal.

4. Screw Convenyor

Screw Convenyor merupakan alat transportasi horizontal tertutup. Alat ini berupa poros yang
dikelilingi oleh blade yang membentuk suatu helical spiral dan dipasang pada sebuah casing yang
tertutup rapat. Prinsip kerja alat ini adalah mengalirkan produk dengan memutar poros hingga
produk akan bergerak secara horizontal.

5. Suction Tower
Suction Tower merupakan alat penghisap gandum dari kapal dan mencurahkan pellet ke palka
kapal. Berbentuk menara dengan ketinggian 43 meter dan kapasitas 500 ton perjam.

6. Hand Trolley

Hand Troller berfungsi sebagai alat angkut untuk memindahkan bahan yang digerakan dengan
cara manual. hand trolly mempunyai kapasitas beban 150 kg, mempunyai dimensi platform
740mm x 480 mm, tinggi platform 140 + 720 mm.

7. Hand Pallet

Hand Pallet berfungsi sebagai alat angkut untuk memindahkan bahan yang digerakan dengan
cara manual dan electric. Hand pallet mempunyai kapasitas beban 1 ton.

8. Hand Stacker
Hand stacker berfungsi sebagai alat angkut untuk memindahkan bahan yang digerakan dengan
cara manual dan electric. hand stacker manual mempunyai kapasitas beban 1 ton dengan daya
angkat hingga 1,4 meter.
9. Highway Dump Truck

Highway dump truck merupakan alat pengangkut pertambangan yang mempunyai kapasitas
sebesar 18-170 ton.

10. Motor Grander

Motor grander adalah alat berat yang digunakan untuk meratakan material pada permukaan
jalan. Kapasitas yang ada pada motor grander adalah 80 kg.

11. Dump Truck


ini merupakan truck tanpa pintu belakang, solusi kemudahan dan kecepatan mobilisasi barang
tambang yang mengutamakan ritase, cepat bongkar muat barang.

12. Pipelayer

Pipalayer merupakan salah satu alat angkut guna mengangkut hasil dari pertambangan dengan
menggunakan kail yang digunakan untuk mengankat hasil tambang yang diikat dengan
menggunakan besi kemudian dipindahkan ke tempat yang diinginkan.

13. Forwarders
Forwardest merupakan salah satu alat angkut yang digunakan untuk mengangkut hasil dari
pemotongan pohon. Alat tersebut dilengkapi dengan capit dan bak penyimpanan batang pohon
yang telah ditebang.

14. Dragline

Dragline merupakan alat penggali tanah dan dapat sekaligus memuatkan pada alat angkut.
Dragline sangat baik dalam menggali parit, sungai yang memiliki tebing yang curam sehingga
kendaraan untuk mengangkut hasil galian tidak perlu masuk ke lokasi galian.
15. Forklift Diesel

adalah salah satu material handling yang paling banyak digunakan di dunia logistic. Tujuan
utama dari penggunaan forklift adalah untuk transportasi dan mengangkat. Sejarah forklift
pertama kali diawali pada tahun 1906.

16. Drum Handler

alat angkat khusus yang difungsikan dalam kegiatan penataan drum. Memiliki daya cengkram
kuat sehingga mampu mengangkat dan memindahkan drum baja maupun plastik berkapasitas
besar menggunakan tenaga hydraulis. Dapat dioperasikan dengan mudah dan aman serta drum
mampu diputar 360 derajat untuk membantu pada saat proses penuangan.

17. Lift Table


merupakan alat yang dioperasikan dengan cara pemompaan pada hydroulis dalam mengangkat
beban. Dilengkapi roda pada setiap sisinya sehingga memungkinkan beban tersebut dapat
dipindahkan dengan mudah dari satu area ke area yang lain. Sangat cocok difungsikan untuk
semua jenis beban karena memiliki permukaan meja rata dan lebar. Seperti halnya pada pabrik
pembuatan peralatan, lift table sangat membantu dalam proses perakitan maupun proses
produksi lainnya.

18. Tangga Elektrik

merupakan alat angkut yang difungsikan untuk menjangkau ketinggian yang sulit dijangkau
secara manual. Dioperasikan secara full electric bersistem hydraulis dengan standart keamanan
tinggi pada setiap platformnya memungkinkan untuk operator dapat dengan mudah
menyelesaikan kegiatan operasional di atas ketinggian, seperti : pembersihan kaca gedung,
pembenahan atap, renovasi, dll. Alat ini didesain tidak untuk mengangkut barang, biasanya
beban yang dapat diangkut dalam satu platform hanya terbatas pada kurang lebih 1 ton, atau
setara dengan beban 1-2 orang operator saja. Beban platform yang ringan menjadikannya sangat
cocok digunakan di semua jenis area baik indoor maupun outdoor.

19. Buldoser
dapat dibedakan menjadi dua yakni menggunakan roda kelabang (Crawler Tractor Dozer) dan
Buldoser yang menggunakan roda karet (Wheel Tractor Dozer), Pada dasarnya Buldoser
menggunakan traktor sebagai tempat dudukan penggerak utama, tetapi lazimnya traktor
tersebut dilengkapi dengan sudu sehingga dapat berfungsi sebagai Buldoser yang bisa untuk
menggusur tanah. Kapasitas buldoser sebesar 1,58 cu-yd.
20. Terrain Crane

sebuah mobile crane dengan peralatan yang diperlukan untuk melakukan perjalanan dengan
kecepatan di jalan umum, dan di medan kasar di tempat kerja dengan menggunakan all-wheel
steering dan kepiting.
21. Floating Crane

yang digunakan terutama dalam membangun jembatan dan konstruksi pelabuhan, tetapi mereka
juga digunakan untuk sesekali bongkar muat beban terutama berat atau canggung dan
mematikan kapal. Floating crane juga telah digunakan untuk menyelamatkan kapal tenggelam.
22. Telescopic Handler Crane

merupakan handlers Telescopic seperti truk forklift yang memiliki ledakan telescoping
diperpanjang seperti crane. Penangan teleskopik awal hanya mengangkat satu arah dan tidak
memutar. Namun, beberapa produsen telah merancang penangan teleskopik yang berputar 360
derajat melalui meja putar dan mesin ini terlihat hampir identik dengan Crane Rough Terrain. Ini
360 derajat baru teleskopik handler / crane model memiliki outriggers atau kaki stabilizer yang
harus diturunkan sebelum mengangkat, namun desain mereka telah disederhanakan sehingga
mereka bisa lebih cepat dikerahkan. Mesin ini sering digunakan untuk menangani palet batu bata
dan menginstal gulungan frame pada banyak situs bangunan baru dan mereka telah mengikis
banyak pekerjaan untuk kecil crane truk teleskopik. Banyak dari angkatan bersenjata dunia telah
membeli penangan teleskopik dan beberapa di antaranya adalah jenis sepenuhnya berputar jauh
lebih mahal. Jalan mereka kemampuan dan fleksibilitas situs pada mereka untuk membongkar
palet menggunakan garpu, atau mengangkat seperti crane membuat mereka berharga sepotong
mesin. Kapasitasnya sebesar 1000 ton.

23. Rail Derek


sebuah derek kereta api telah bergelang roda untuk digunakan pada kereta api. Bentuk paling
sederhana adalah bangau dipasang pada sebuah gerobak datar. Perangkat lebih mampu adalah
tujuan-dibangun. Berbagai jenis crane yang digunakan untuk pekerjaan pemeliharaan, operasi
pemulihan dan pemuatan barang di meter barang dan skrap penanganan fasilitas. Kapasitasnya
sebesar 2500 ton.
24. Aerial Derek

atau ‘Crane Sky’ biasanya helikopter yang dirancang untuk mengangkat beban besar. Helikopter
dapat melakukan perjalanan ke dan mengangkat di daerah yang sulit dijangkau oleh crane
konvensional. Crane Helikopter yang paling sering digunakan untuk mengangkat unit / beban ke
pusat perbelanjaan dan highrises. Mereka bisa mengangkat sesuatu dalam kapasitas angkat
mereka, (mobil, perahu, kolam renang, dll). Mereka juga melakukan bantuan bencana setelah
bencana alam untuk bersih-bersih, dan selama liar kebakaran mereka mampu membawa ember
besar air untuk memadamkan api. Beberapa crane udara, sebagian besar konsep, juga telah
menggunakan lebih ringan dari pesawat udara, seperti airships. Kapasitas angkutnya sebesar
2500 ton.

Anda mungkin juga menyukai