Anda di halaman 1dari 27

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

PENINGKATAN KINERJA MEMBRAN ULTRAFILTRASI DALAM


MENGOLAH AIR LIMBAH SASIRANGAN DENGAN PRA-
PERLAKUAN ADSORPSI KARBON AKTIF

BIDANG KEGIATAN:

PKM-PENELITIAN EKSAKTA

Diusulkan oleh:

Aninda Mulani 1710815320001 2017

Cleodora Heraningtyas 1810815120021 2018

Elma Nazella 1810815120022 2018

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

BANJARBARU

2019
PENGESAHAN USULAN PKM PENELITIAN EKSAKTA

1. Judul Kegiatan : Peningkatan Kinerja Membran


Ultrafiltrasi dalam Mengolah Air
Limbah Sasirangan dengan Pra-
perlakuan Adsorpsi Karbon Aktif
2. Bidang Kegiatan : PKM-PE
3. Ketua Pelaksana Kegiatan :
a. Nama Lengkap : Aninda Mulani
b. NIM : 1710815320001
c. Program Studi : Teknik Lingkungan
d. Perguruan Tinggi : Univeritas Lambung Mangkurat
e. Alamat Rumah dan No : Jalan Aries 2 Nomor 8
Tel./HP 081213533105
f. Alamat E-mail : aninda.m99@gmail.com
4. Anggota Pelaksanaan Kegiatan : 2 orang
5. Dosen Pendamping :
a. Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Mahmud, S. T., M. T.
b. NIDN : 0007017405
c. Alamat Rumah dan No : Jl. Karang Anyar II Kom. GIP No. 2
Tel./HP 081221029933
6. Biaya Kegiatan Total :
a. Dikti : Rp. 12.500.000
b. Sumber Lain : Rp.-
7. Jangka Waktu : 5 bulan

Banjarbaru, 7-11-2019
Menyetujui,
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Ketua Pelaksana Kegiatan,
Alumni

(Romla Nurhakim, S.T., M.T.) (Aninda Mulani)


NIP/NIK. 198006162006041005 NIM. 1710815320001

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Dosen Pendamping,


Alumni

(Dr. Ir. H. Muhammad Fauzi Makki.MP) (Dr. Mahmud, S. T., M. T.)


NIP/NIK. 196310261990031003 NIDN. 0007017405

ii
DAFTAR ISI

Halaman Sampul............................................................................................. i
Halaman Pengesahan...................................................................................... i
Daftar Isi......................................................................................................... iii
Daftar Tabel..................................................................................................... iv
Daftar Gambar................................................................................................. v
BAB 1 PENDAHULUAN............................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah............................................................................ 1
1.2 Perumusan Masalah................................................................................... 1
1.3 Tujuan Khusus Penelitian.......................................................................... 2
1.4 Manfaat Penelitian..................................................................................... 2
1.5 Keutamaan Penelitian................................................................................ 2
1.6 Temuan yang ditargetkan.......................................................................... 2
1.7 Kontribusi Terhadap Ilmu Pengetahuan.................................................... 2
1.8 Luaran........................................................................................................ 2
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA...................................................................... 3
BAB 3 METODE PENELITIAN.................................................................... 5
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN............................................... 9
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 10
LAMPIRAN-LAMPIRAN.............................................................................. 11
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing..................... 11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan.................................................... 19
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas......... 21
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana.............................................. 22

iii
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Karakteristik Membran dengan Driving Force Perbedaan Tekanan... 3


Tabel 2. Rancangan Percobaan Proses Hibrid Ultrafiltrasi dengan Pra-
Perlakuan Adsorpsi Menggunakan PAC....................................................... 5

Tabel 3. Pembiayaan.......................................................................................... 9
Tabel 4. Jadwal Kegiatan................................................................................... 9

iv
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Skema Peralatan Operasi UF Sistem dead-end............................. 7

v
1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH


Kain Sasirangan merupakan salah satu kain khas tradisional Suku Banjar dari
Provinsi Kalimantan Selatan. Kain sasirangan sampai saat ini masih diproduksi
oleh Masyarakat Banjar dalam skala industri rumahan (home industry). Kegiatan
home industry Sasirangan di Kota Banjarmasin dengan produk berupa kain batik
sasirangan merupakan ikon Kota Banjarmasin dan Provinsi Kalimantan Selatan.
Kegiatan industri Sasirangan di Kota Banjarmasin secara ekonomi telah
berlangsung dalam kurun waktu yang cukup lama dan telah menjadi kegiatan
dalam menggerakkan roda perekonomian masyarakat (Isnasyauqiah, 2018).
Kegiatan industri sasirangan di Kota Banjarmasin dalam prakteknya
menggunakan beberapa bahan zat pewarna kimia yang menghasilkan limbah cair
dan berdampak pada kehidupan ekologis sungai di Kota Banjarmasin
(Isnasyauqiah, 2018). Bisnis kerajinan kain sasirangan selama ini menjadi tulang
punggung perekonomian bagi masyarakat Banjarmasin. Namun, disisi lain justru
berdampak pada pencemaran lingkungan di Sungai Martapura. Ada beberapa
oknum pengrajin kain sasirangan justru membuang limbahnya ke aliran sungai
yang ada di Banjarmasin. Temuan ini diposting oleh Hasan Zainuddin seorang
wartawan senior Antara, aktivis Melingai dan Forum Komunitas Hijau (FKH)
Banjarmasin dalam grup facebook Suara Warga.
Metode yang dapat digunakan untuk mengolah air limbah sasirangan adalah
teknologi membran ultrafiltrasi (UF). Meskipun membran berpotensi dalam
pengolahan air, akan tetapi dalam penerapannya ditemukan satu masalah utama
yakni terjadinya fouling. Fouling dapat menurunkan fluks membran, menurunkan
kinerja membran, meningkatkan biaya operasi, dan seringnya pencucian membran
(Mahmud dan Noor, 2005). BO merupakan faktor utama penyebab fouling
membran UF pada air permukaan. Fraksi hidrofilik BO berkontribusi besar pada
fouling membran (Malczewska dan Benjamin, 2016). Menurut penelitian Bu,
dkk., (2019) menyatakan bahwa proses adsorpsi membutuhkan besar jumlah
adsorben dan membentuk lapisan padat pada permukaan membran yang mengarah
ke parah pengotoran membran. Dalam penelitian Sengul, dkk., (2017), diselidiki
kinerja konvensional (koagulasi / flokulasi adspadsorpsi karbon aktif) dan
pengobatan lanjutan (koagulasi / flokulasi karbon aktif adsorpsi yang terendam
dalam membran ultrafiltrasi) secara terpisah dan berurutan untuk menghilangkan
total intra dan mikrosistin ekstraseluler.

1.2 PERUMUSAN MASALAH


Dari latar belakang permasalahan dapat dibuat suatu perumusan masalah
sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh pra-perlakuan adsorpsi dengan karbon aktif terhadap
kinerja membran pada proses hibrid adsorpsi dan UF-SA?
2

2. Bagaimana model fouling yang paling tepat untuk menggambarkan proses


hibrid adsorpsi dan UF-SA?

1.3 TUJUAN KHUSUSPENELITIAN


Tujuan dari rencana penelitian ini adalah:
1. Menganalisis pengaruh pra-perlakuan adsorpsi dengan karbon aktif terhadap
kinerja membran pada proses hibrid adsorpsi dan UF-SA.
2. Menganalisis model fouling yang paling tepat untuk menggambarkan proses
hibrid adsorpsi dan UF-SA.

1.4 MANFAAT PENELITIAN


Manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Menyelesaikan permasalahan mengenai pencemaran oleh air limbah
sasirangan.
2. Memberikan metode pengolahan alternatif terhadap pengolahan air limbah
sasirangan yang lebih efisien.
3. Mengetahui karakteristik air limbah sasirangan.
4. Bagi pengusul dapat digunakan sebagai kegiatan untuk tugas akhir.

1.5 KEUTAMAAN PENELITIAN


Keutamaan Penelitian ini adalah:
1. Penelitian ini merupakan penelitian yang orisinil.
2. Penelitian ini memecahkan permasalahan lokal yaitu pencemaran oleh air
limbah sasirangan.

1.6 TEMUAN YANG DITARGETKAN


Temuan yang ditargetkan dalam penelitian ini adalah:
1. Metode baru dalam pengolahan air limbah sasirangan.
2. Kondisi operasi optimum membran untuk mengolah air limbah sasirangan.
3. Metode untuk mengurangi fouling pada membran ultrafiltrasi.

1.7 KONTRIBUSI PENELITIAN TERHADAP ILMU PENGETAHUAN


Permasalahan utama yang paling disoroti dalam teknologi membran adalah
fouling membran, sehingga mendapatkan metode yang tepat untuk mengurangi
fouling membran dalam pengolahan air limbah sasirangan.

1.8 LUARAN
1. Laporan Kemajuan
2. Laporan Akhir
3. Publish atikel ilmiah “Peningkatan Kinerja Membran Ultrafiltrasi dalam
Mengolah Air Limbah Sasirangan dengan Pra Perlakuan Adsorpsi”, di
“Jurnal Rekayasa Kimia dan Lingkungan Universitas Unsyiah Sinta 2”.
4. Produk berupa membran ultrafiltrasi berkualitas tinggi.
3

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Air Limbah Sasirangan


Kain sasirangan adalah kain tradisional yang sudah menjadi kebanggaan dan
ciri khas bagi daerah Kalimantan Selatan yaitu kota Banjarmasin dan sekitarnya
sudah turun temurun dikerjakan dalam beberapa dekade dan diproduksi oleh
masyarakat Banjar dalam skala industri rumah tangga (Pujiati, 2011). Kegiatan
industri Sasirangan di Kota Banjarmasin secara ekonomi telah berlangsung dalam
waktu yang cukup lama dan telah menjadi kegiatan dalam menggerakkan roda
perekonomian masyarakat. Kegiatan industri sasirangan di Kota Banjarmasin
dalam prakteknya menggunakan beberapa bahan zat pewarna kimia yang
menghasilkan limbah cair dan berdampak pada kehidupan ekologis sungai di Kota
Banjarmasin (Isnasyauqiah. 2018).
2.2 Membran
Membran merupakan penghalang yang bersifat selektif dan terletak di
antara dua fasa yaitu fasa yang akan dipisahkan (umpan) dan fasa hasil pemisahan
(permeat) (Mahmud dan Noor, 2005). Jenis membran yang sangat banyak
dengan karakteristik yang berbeda membuat membran sulit didefiniskan secara
tepat dan menyeluruh. Membran dapat bersifat homogen dengan struktur
simetrik atau heterogen dengan struktur asimetrik (Anisa, 2018)
1. Klasifikasi Membran
Pembagian membran dengan pemisahan berdasarkan perbedaan tekanan
dibagi menjadi MF, UF, NF, dan RO. Perbedaan tekanan peda keempat jenis
membran disebabkan oleh perbedaan pori, dapat dilihat pada Tabel 2.3
Tabel 1. Karakteristik Membran dengan Driving Force Perbedaan Tekanan
(Wardani, 2013)
Mikrofiltra Reverse
Membran Ultrafiltrasi Nanofiltrasi
si Osmosis
Asimetrik atau
Struktur Simetrik Asimetrik Komposit
komposit
Sublayer 150 Sublayer 150
µm µm
Ketebalan 10-150 µm 150 µm
Toplayer 1 Top layer 1
µm µm
Ukuran
0,05-10 µm 1-100 nm < 2 nm < 2 nm
pori
Air payau (15-
Gaya Tekanan (< Tekanan (1-10 Tekanan (10- 25 bar), air
dorong 2bar) bar) 25 bar) laut (40-80
bar)
Prinsip Mekanisme Mekanisme
Difusi larutan Difusi larutan
pemisahan penyaringan penyaringan
4

HMWC, HMWC,
Kontamina Partikel, Makromolekul, mono-, di-, LMWC,
n yang di lempung, protein, oligosakarida, NaCl,
rejeksi bakteri polisakarida, vira polyvalent glukosa, asam
neg.ions amino
Polimer
Selulosa
(PSf,polietersulfo
triasetat,
n, dan
Polyamide aromatic
poliakrilonitril),
Bahan Polimer, (interfacial polyamide,
keramik
membran keramik polymerizatio polyetherurea
(zikronium
n) (interfacial
dioksida,
polymerizatio
aluminium
n)
dioksida)

2.3 Membran Ultrafiltrasi


Membran ultrafiltrasi merupakan proses pemisahan menggunakan membran
berpori asimetrik berdasarkan mekanisme penyaringan untuk memisahkan partikel
berukuran 200-100.000 DA dari larutan (Sillanpaa dkk., 2015). Membran UF
dapat dikelompokkan bersama membran MF dan NF, yang membedakan ketiga
membran tersebut hanyalah ukuran partikel yang ditahannya. Pada ketiga jenis
membran tersebut, air umpan bertekanan dialirkan dan dikontakkan dengan
membran. Pelarut dan komponen tertentu kemudian berdifusi menembus
membran, sementara zat sisanya tertahan atau terbawa keluar. Molekul yang
berukuran lebih besar dari pori membran akan tertahan, sementara partikel yang
lebih kecil akan melewatinya, sehingga faktor yang paling berpengaruh terhadap
rejeksi membran adalah ukuran dan bentuk relatif terhadap ukuran pori membran
(Wardani, 2013).
2.4 Adsorpsi
Proses adsorpsi merupakan suatu proses yang bertahap dimana melibatkan
transport dan transfer massa, gradien konsentrasi merupakan daya penggerak dari
proses tersebut. Gradien konsentrasi akan mendorong adsorbat dari larutan
menuju lapisan tipis air yang mengelilingi adsorben (lapisan film) dan terdifusi
menuju permukaan adsorben. Adsorpsi terjadi apabila adsorbat terbawa hingga ke
lokasi aktif dari adsorben. Ditinjau dari persfektif transfer massa, adsorpsi terjadi
dalam 4 tahap yaitu : 1) transfer molekul adsorbat di dalam larutan menuju lapisan
film, 2) difusi adsorbat melalui lapisan film, 3) difusi adsorbat ke dalam pori
adsorben, 4) adsorpsi adsorbat pada permukaan adsorben (Tchobanoglous dkk.,
2003).
5

BAB 3. METODE PENELITIAN

3.1 Rancangan Penelitian


Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pra-perlakuan adsorpsi
karbon aktif untuk menurunkan fouling membran UF-SA pada penyisihan BO air
limbah sasirangan.
Tabel 2. Rancangan Percobaan Proses Hibrid Ultrafiltrasi dengan Pra-Perlakuan
Adsorpsi Menggunakan Karbon Akfif.
Variabel Bebas
Percobaa Tekana Dosis Jumlah Pengukuran/
No. Air Baku
n n Adsorb Sampel Pengamatan
Operasi en
1 Menentuk Air limbah 1, 1.5, 2, 200 60 Fluks Akuades
an sasirangan 2.5, dan mg/L
permeabili 3
tas
membrane
2 Menentuk Air limbah 3 25, 50, 72 Dosis
an Dosis sasirangan 75, 100, Optimum
Optimum 150, 200 Adsorpsi
Karbon mg/L
Aktif
3 Menentuk Air limbah 1, 1.5, 2, Dosis 60 Tekanan
an sasirangan 2.5 dan Optimu Operasi
Tekanan 3 bar m Terbaik
Optimum (Ariono
dkk.,
2017)
4 Menentuk Air limbah Tekanan Dosis 9 Dosis
an Dosis sasirangan Optimu Optimu Optimum
Optimum m m
diturun
kan dan
dinaikka
n
5 Menguji Air limbah 1, 1.5, 2, 25, 50, 120 Morfologi
SEM sasirangan 2.5, dan 75, 100, Membran
3 150, 200
mg/L
6

3.1.1 Variabel Penelitian


1. Variabel Terikat
Variabel terikat pada penelitian ini adalah :
a. Derajat Keasaman (pH)
b. Warna (PTCO)
c. UV254
2. Variabel Bebas
Variabel bebas pada penelitian ini adalah:
a. Variasi dosis karbon aktif yaitu 25, 50, 75, 100, 150, 200 mg/L.
b. Variasi tekanan operasi proses hibrid adsorpsi dan UF-SA, yaitu 1, 1.5, 2,
2.5, dan 3 bar (Ariono dkk., 2017).
3.1.2 Lokasi Penelitian
Lokasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Lokasi pengambilan sampel air di sungai Martapura Kota Banjarmasin,
Kalimantan Selatan.
2. Laboratorium Teknik Lingkungan Universitas Lambung Mangkurat
Banjarbaru.
3. Laboratorium Teknik Kimia dan Lingkungan Industri Pertanian Fakultas
Pertanian Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru.
4. Laboratorium Kesehatan Provinsi Kalimanta Selatan.
5. Laboratorium BBTKLPP ( Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan
Pengendalian Penyakit) Banjabaru.
3.1.3 Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah kinerja dari membran ultrafiltrasi dalam
pengolahan air limbah sasirangan secara hibrid dengan adanya dosis adsorpsi
menggunakan karbon aktif dan tekanan membran ultrafiltrasi.
3.1.4 Pembuatan Membran
Pembuatan membran ultrafiltrasi selulosa asetat ini menggunakan metode
inversi fasa. Pada penelitian membran ultra yang digunakan adalah membran
dengan komposisi 12% selulosa asetat, sedangkan aditif dimethylformamida
(32%) dan pelarut aseton (56%), divariasikan sehingga ditemukan komposisi yang
terbaik. Untuk proses koagulasi pada pembuatan membran ini digunakan air es
(±4°C). Campuran larutan cetak ini diaduk dengan pengaduk magnetik (magnetic
stirrer) selama 12 jam. Setelah itu larutan cetak didiamkan sampai gelembung
udara pada larutan cetak hilang (±1 jam). Larutan cetak yang telah homogen dan
tidak lagi mengandung gelembung udara dituangkan diatas kaca yang kedua
sisinya telah dilapisi plakban (sealtape) dan diratakan, dibiarkan selama 30 detik
kemudian dicelupkan dalam bak air es (±4°C) selama 1 jam. Untuk
menghilangkan sisa pelarut dan aditif pada membran, maka membran tersebut
dicuci dengan air. Kemudian membran yang terbentuk disimpan dalam aquadest,
hal ini untuk menghindari kerusakan pada membran akibat serangan organisme.
7

3.1.4 Menentukan Permeabilitas Membran


Sifat permeabilitas membran ini dinyatakan dengan besarnya nilai fluks
membran. Dalam menentukan permeabilitas membran ini digunakan air aquadest,
yang dimasukkan ke dalam tabung umpan stainless steel (kapasitas 20 liter)
dengan diberikan tekanan yang bervariasi 2,0; 3,0; 4.0; dan 5.0 bar. Dengan
adanya tekanan operasi (ΔP) tersebut maka air akan mengalir melewati membran
disebut permeat dan akan keluar menuju ke tabung umpan lagi sebagai konsentrat.
Permeat yang keluar tersebut dikumpulkan/ditampung dalam gelas ukur, dan
setiap selang waktu 5 menit permeat yang ditampung dalam gelas ukur tersebut
dihitung volumenya.
3.1.5 Menentukan Morfologi Membran
Membran yang telah dibuat disiapkan untuk dianalisa struktur permukaan
dan penampang melintangnya dengan menggunakan alat Scanning Electron
Microscope (SEM). Untuk keperluan analisa ini, membran harus dipatahkan
dengan nitrogen cair, potongan membran tersebut kemudian difoto SEM dengan
perbesaran yang sesuai. Sampel membran yang dianalisa ada dua jenis yaitu
membran yang telah digunakan dalam proses filtrasi tanpa pretreatmen, dan yang
ketiga membran yang telah digunakan dalam proses filtrasi dengan pretreatmen
adsorpsi karbon aktif.

Adsorpben karbon aktif

Motor
pH

Pressure
Pressure guide feed
guide
Valve

Praperlakuan adsorpsi

After adsorption process


the feed filled to UF apparatus

Blade
Nitrogen impeller
(N2) Membrane UF

Magnetic stirrer
Permeate

Gambar 1. Skema peralatan operasi UF sistem dead-end


8

3.2 Kerangka Penelitian

Mulai

Studi
Literatur

Persiapan

Pengambilan sampel air Preparasi karbon aktif Pembuatan membran UF-


limbah sasirangan SA

Karakterisasi sampel air Karakterisasi membran


Karakterisasi karbon aktif
limbah sasirangan UF-SA

Percobaan proses pra-


perlakuan adsorpsi

Percobaan proses hibrid adsorpsi dan UF-SA

Analisa potensial fouling (MFI, Pore blocking, dan


kurva saturated)

Kesimpulan dan Saran

Selesai
9

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Biaya
Tabel 3. Pembiayaan
No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan Penunjang Rp6.175.000
2 Bahan Habis Pakai Rp2.390.000
3 Perjalanan Rp3.500.000
4 Lain – lain Rp435.000
Jumlah Rp. 12.500.000

4.2 Jadwal Kegiatan


Tabel 4. Jadwal Kegiatan
Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Bulan V
No. Jenis Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Pembuatan peralatan percobaan
2. Pengumpulan bahan-bahan
eksperimen
3. Instalasi peralatan dan kalibrasi
4. Analisa air limbah sasirangan
5. Pembuatan dan karakterisasi membran
UF
6. Percobaan jar test
7. Percobaan variasi tekanan
8. Percobaan dosis optimum

9. Analisis dan hasil percobaan


10. Penyusunan laporan akhir
11. Pelaporan hasil penelitian
12. Publikasi hasil penelitian
13. Penertiban administrasi penelitian
10

DAFTAR RUJUKAN

Ariono, D., P. T. P. Aryanti, S. Subagjo dan I. G. Wenten. (2017). The Effect


of Polymer Concentration on Flux Stability of Polysulfone Membrane.
International Conference on Engineering, Science and Nanotechnology.
2017.
Bu, F., B. Gao, Q. Yue, C. Liu, W. Wang dan X. Shen. 2019. The Combination of
Coagulation and Adsorption for Controlling Ultra-Filtration Membrane
Fouling in Water Treatment. MDPI. Vol 13. No. 90. 1-13.
http://dx.doi.org/doi:10.3390/w11010090
Isnasyauqiah, dkk., 2018. Identifikasi Potensi Limbah Cair Zat Pewarna
Sasirangan Terhadap Pencemaran di Kota Banjarmasin. Balitbangda:
Banjarmasin.
Kim, J. S., Z. X. Cai dan M. M. Benjamin. (2008). Effects of adsorbents on
membrane fouling by natural organic matter. J. Membr. Sci. 310 2008.
356-364.
Lee, C., S. Bae, S. Han dan L. Kang. (2007). Application of Ultrafiltration
Hybrid Membrane Process for Reuse of Secondary Efluent. Desalination.
202 2007. 239-246.
Mahmud dan R. Noor. (2005). Kinetika Fouling Membran Ultrafiltrasi (UF)
Pada Pengolahan Air Berwarna: Pengaruh Interval dan Lamanya Pencucian
Balik (Backwashing) Membran. Info-Teknik. Vol. 6 No. 1 2005. (62-69).
Malczewska, B. dan M. M. Benjamin. (2016). Efficacy og Hybrid
Adsorption/Membrane Pretreatment for Low Pressure Membrane. Water
Research. 99 2016. 263-271.
Mizwar, Andy dan N. N. F. Diena. 2012. Penyisihan Warna Pada Limbah Cair
Industri Sasirangan dengan Adsorpsi Karbon Aktif. Info Teknik. Vol 13. No
1. 11-16.
Mozia, S., M. Tomaszewska dan A. W. Morawski. (2005). Studies on the
Effect of Humic Acids and Phenol on Adsorption-Ultrafiltration process
performance. Water Research. Vol. 39 2005. 501-509.
Santoso, dkk., 2014. Pengolahan Limbah Cair Sasirangan Melalui Kombinasi
Metode Filtrasi dan Fitoremediasi Lahan Basah Buatan Menggunakan
Tumbuhan Air yang Berbeda. Enviro Scienteae. Vol 10 2014. 157-170.
Sengul, B., A., G. Ersan, dan N. Tufekci. 2017. Removal of Intra- and
Extracellular Microcystin by Submerged Ultrafiltration (UF) Membrane
Combined with Coagulation/Flocculation and Powdered Activated Carbon
(PAC) Adsorption. Journal of Hazardous Materials. 17 (2017) 1-31.
http://dx.doi.org/10.1016/j.jahzmat.2017.09.018
Wardani, A. K. (2013). Pengaruh Aditif pada Pembuatan Membran Ultrafiltrasi
Berbasis Polisulfon untuk Pemurnian Air Gambut.
Yuliani, Anisa. 2018. Peningkatan Kerja Membran Ultrafiltasi Aliran Dead-End
Pada Penyisihan Bahan Organik dala Effluen IPAL Domestik dengan Pra
Perlakuan Adsorpsi.
Zularisam, A., A. Ismail, M. Salim, M. Sakinah dan H. Ozaki. (2007). The
Effect of Natural Organic Matter (NOM) Fractions on Fouling
Characteristics and Flux Recovery of Ultrafiltration Membranes.
Desalination. Vol. 212 2007. 191-208.
11

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing


Lampiran 1.1 Biodata Ketua dan Anggota

Ketua
A.Identitas Diri
1. Nama Lengkap Aninda Mulani
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Teknik Lingkungsn
4. NIM 1710815320001
5. Tempat dan Tanggal Lahir Baru, 01 Mei 1999
6. Email aninda.m99@gmail.com
7. Nomor Telpon/HP 0812135333105

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
kegiatan
1 Semnas Teknik Peserta 6 Oktober 2018
Lingkungan IV
2 Semnas Teknik Peserta 12 Oktober 2019
Lingkungan V
3

C.Penghargaan yang Pernah Diterima


NO Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Tahun
Penghargaan

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-PE.

Banjarbaru, 7 November 2019


Pengusul,

(Aninda Mulani)
12

Anggota 1
A.Identitas Diri
1. Nama Lengkap Cleodora Heraningtyas
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Teknik Lingkungan
4. NIM 1810815120021
5. Tempat dan Tanggal Lahir Muara Teweh, 30 Desember 2000
6. Email cleodorahtys@gmail.com
7. Nomor Telpon/HP 085245404773

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
kegiatan
IMTLI Staff Saat ini
1 Pengabdian
Masyarakat
2
3

C.Penghargaan yang Pernah Diterima


NO Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Tahun
Penghargaan

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-PE.

Banjarbaru, 7 November 2019


Pengusul,

(Cleodora Heraningtyas)
13

Anggota 2
A.Identitas Diri
1. Nama Lengkap Elma Nazella
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Teknik Lingkungan
4. NIM 1810815120022
5. Tempat dan Tanggal Lahir Tabalong, 8 April 2000
6. Email elmanazella@gmail.com
7. Nomor Telpon/HP 082199739356

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
kegiatan

C.Penghargaan yang Pernah Diterima


NO Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Tahun
Penghargaan

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-PE.

Banjarbaru, 7 November 2019


Pengusul,

(Elma Nazella)
14

Lampiran 1.2 Biodata Dosen Pendamping


A. Identitas Diri

A.1 Nama Lengkap Dr. Mahmud, S.T., M.T.


A.2 Jenis Kelamin Laki-laki
A.3 Jabatan Fungsional Lektor
A.4 NIP 19740107 199802 1 001
A.5 NIDN 0007017405
A.6 Tempat dan Tanggal Lahir Tabalong, 07 Januari 1974
Jl. Karang Anyar II Kompleks Graha Intan
Persada (GIP) No.2A RT.43 RW.01 Loktabat
A.7 Alamat Rumah
Utara Kec. Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru
70714
A.8 Nomor Telepon/Faks 0511-5911465
A.9 Nomor HP 081221029933
Prodi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik
UNLAM
A.10 Alamat Kantor
Jl. A. Yani Km.36 Banjarbaru, Kalimantan Selatan
70714
A.11 Nomor Telepon/Faks 0511-4773858
A.12 Alamat e-mail mahmud@ulm.ac.id
Lulusan yang Telah S1 = 54 orang
A.13 Dihasilkan sebagai S2 = 26 orang (dari Prodi Magister Teknik Sipil
Pembimbing Utama dan PSDAL)
A.14 Mata Kuliah yg diampu 1. Unit Operasi (S1 Teknik Lingkungan)
2. Satuan Proses (S1 Teknik Lingkungan)
3. Perencanaan Bangunan Pengolah Air Minum
(PBPAM) (S1 Teknik Lingkungan)
4. Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)
(S1 Teknik Lingkungan)
5. Perencanaan Bangunan Pengolah Air
Limbah (PBPAB) (S1 Teknik Lingkungan)
6. Statistika Lingkungan (S1 Teknik
Lingkungan)
7. Matematika Rekayasa (S1 Teknik
Lingkungan)
8. Teknologi Membran (S1 MIPA Kimia)
9. Metodologi Penelitian (S2 Teknik Sipil)
10. Dasar-dasar Pengembangan Lahan Rawa
(S2 Teknik Sipil)
11. Reklamasi Rawa (S2 Teknik Sipil)
12. Hidrologi Rawa (S2 Teknik Sipil)
13. Sistem Irigasi dan Drainase Rawa (S2
Teknik Sipil)
14. Manajemen Kualitas Air (S2 PSDAL)
15

B. Riwayat Pendidikan
B.1 Program S-1 S-2 S-3
Universitas
Institut Teknologi Institut Teknologi
B.2 Nama PT Lambung
Bandung Bandung
Mangkurat
B.3 Bidang Ilmu Teknik Sipil Teknik Lingkungan Teknik Lingkungan
B.4 Tahun Masuk 1992 1999 2007
B.5 Tahun Lulus 1997 2002 2012
Analisis dan
Penurunan warna Karakterisasi Bahan
Alternatif
dan zat 15ystem15 Organik Alami
Perencanaan
pada pengolahan (BOA) Air Gambut
Jembatan
air gambut dan Mekanisme
Judul Skripsi/ Kayu Tangi
B.6 menggunakan Penyisihan BOA
Tesis/Disertasi Banjarmasin
15ystem15e Menggunakan Tanah
Menggunakan
ultrafiltrasi dengan Lempung Gambut
Konstruksi
15ystem aliran (TLG) sebagai
Box Girder
dead-end Adsorben dan
Koagulan
Nama Ir. M.Syahril Prof.Ir.Suprihanto
Prof.Ir.Suprihanto
B.7 Pembimbing/ Taufik, Notodarmojo,
Notodarmojo, Ph.D.
Promotor M.Sc.Eng. Ph.D.

C. Pengalaman Penelitian Dalam 10 (sepuluh) Tahun Terakhir

Pendanaan
Tahu
No Judul Penelitian Sumber,
n Jumlah (Rp)
Posisi
Pemanfaatan Tanah Lempung Gambut
Hibah
Sebagai Pretreatmen Pada Proses Hibrid
C.1 Pekerti
2006 Adsorpsi-Koagulasi+Crossflow 72.000.000
. DIKTI
Ultrafiltrasi Dalam Pengolahan Air
(Ketua)
Gambut Menjadi Air Minum (tahun ke-1)
Pemanfaatan Tanah Lempung Gambut
Sebagai Pretreatmen Pada Proses Hibrid Hibah
C.2 Adsorpsi-Koagulasi+Crossflow Pekerti
2007 73.000.000
. Ultrafiltrasi Dalam Pengolahan Air DIKTI
Gambut Menjadi Air Minum (Tahun ke- (Ketua)
2)
Studi Eksperimentasi Drainase Porus
Hibah
dalam Menentukan Persamaan Empirik-
C.3 Bersaing
2007 Analitik Debit yang Meresap ke dalam 45.000.000
. DIKTI
Tanah Melalui Dasar dan Dinding
(Anggota)
Drainase
Penggunaan Bola-Bola Karet Kecil Untuk
Hibah
Mengurangi Fouling Membran Pada
C.4 Bersaing
2008 Proses Crossflow Ultrafiltrasi dalam 45.000.000
. DIKTI
Pengolahan Air Gambut Menjadi Air
(Ketua)
Minum (tahun ke-1)
C.5 Aplikasi Arang Aktif Cangkang Kelapa Hibah
2008 45.000.000
. Sawit Termodifikasi Kitosan dan Bersaing
16

Membran Kitosan Sebagai Filter dalam DIKTI


Pengolahan Limbah Kain Sasirangan (Anggota)
(Tahun ke-1)
Penggunaan Bola-Bola Karet Kecil Untuk
Hibah
Mengurangi Fouling Membran Pada
C.6 Bersaing
2009 Proses Crossflow Ultrafiltrasi dalam 37.600.000
. DIKTI
Pengolahan Air Gambut Menjadi Air
(Ketua)
Minum (Tahun ke-2)
Aplikasi Arang Aktif Cangkang Kelapa
Hibah
Sawit Termodifikasi Kitosan dan
C.7 Bersaing
2009 Membran Kitosan Sebagai Filter dalam 40.000.000
. DIKTI
Pengolahan Limbah Kain Sasirangan
(Anggota)
(Tahun ke-2)
Pengolahan Air Permukaan Menjadi air
Hibah
Minum Menggunakan Proses Hibrid
C.8 Bersaing
2009 Koagulasi-Crossflow Mikrofiltrasi dengan 40.000.000
. DIKTI
Tanah Lempung Gambut Sebagai
(Anggota)
Koagulan
Karakterisasi dan Penyisihan Fraksi
Bahan Organik Alami Hidrofobik dan Hibah
C.9
2010 Hidrofilik dalam Air Gambut Doktor 32.000.000
.
Menggunakan Adsorben dari Tanah DIKTI
Lempung Gambut Alami dan Teraktivasi
Indonesia
Pretreatment two-stage coagulation for
Toray
improving performance of coagulation-
C.1 Science
2010 ultrafiltration hybrid process for removal 35.635.000
0. Foundation
natural organic matter (NOM) in peat
/ ITSF
water
(Ketua)
Karakteristik Fouling Membran
Hibah
Ultrafiltrasi dalam Pengolahan Air
C.1 Bersaing
2011 Gambut: Pengaruh Karakter Hidrofobik 45.000.000
1. DIKTI
dan Hidrofilik Bahan Organik Alami
(Ketua)
(BOA)
Pengolahan Air Gambut Secara
Hibah
Terintegrasi dan Berbasis SDA Lokal
C.1 Bersaing
2012 Menggunakan Proses Koagulasi dengan 47.350.000
2. DIKTI
Tanah Lempung Gambut
(Ketua)
dan Adsorpsi Karbon Aktif
Magister
Penyelidikan Sensitivitas Metode Penman
Teknik
dan Penman-Monteith dalam Perhitungan
C.12. 2014 Sipil 15.000.000
Evapotranspirasi Potensial Pada Daerah
UNLAM
Rawa Akibat Pengaruh Perubahan Iklim
(Ketua)
Magister
Pengembangan Persamaan dalam Metode
Teknik
Haspers pada Estimasi Debit Banjir
C.12. 2014 Sipil 15.000.000
Rencana untuk Sungai-sungai di
UNLAM
Kalimantan Selatan
(Anggota)
Eksplorasi Material di Lahan Gambut
IDB
C.12. 2014 Sebagai Material Alam Lokal yang Murah 122.500.000
(Ketua)
untuk Mengolah Air Gambut Menjadi Air
17

Bersih
Magister
Penyelidikan Ketersediaan dan Optimasi
Teknik
Pemanfaatan Air Irigasi Pada Daerah
C.12. 2016 Sipil 15.000.000
Irigasi (D.I.) Amandit HSS Kalimantan
UNLAM
Selatan
(Ketua)
Magister
Evaluasi dan Pengembangan Daerah Teknik
C.12
2017 Irigasi Rawa (DIR) Sebakung Kabupaten Sipil 20.000.000
.
Penajam Paser Utara Kalimantan Timur UNLAM
(Ketua)
Magister
Studi Perubahan Kualitas Air dan Tanah Teknik
C.13
2018 pada Pengembangan Daerah Irigasi Rawa Sipil 20.000.000
.
(DIR) Maliku Kabupaten Pulang Pisau UNLAM
(Ketua)

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 10 (sepuluh)


Tahun Terkahir

Pendanaan
Tahu
No Judul Penelitian Sumber, Jumlah
n
Posisi (Rp)
Optimasi Pemanfaatan DAM
APBD Kab.
D.1. 2013 Amandit di Kabupaten Hulu Sungai 160.000.000
HSS
Selatan
Dana dari
Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Magister
D.2. 2014 Drainase Porus dan Sumur Resapan di Teknik Sipil 15.000.000
SMPIT Insantama Banjarbaru UNLAM,
Ketua
Penyuluhan Mengenai Pembuatan
Dana dari
Tangki Septik yang Benar dan Efektif
D.3. 2015 PSMTS ULM, 10.000.000
di SMKN 1 Gambut Kecamatan
Ketua
Gambut Kabupaten Banjar
Penyuluhan Pembuatan Drainase
Dana dari
Porus dan Sumur Resapan yang
D.6. 2016 PSMTS ULM, 10.000.000
Efektif untuk Daerah Permukiman di
Ketua
Pesantren An-Najah Banjarbaru
APBD
Studi Kelayakan Pembangunan Kab.Berau,
D.7. 2016 198.000.000
Jembatan Kelay III Kabupaten Berau Anggota (Ahli
Lingkungan)
APBD
Studi Kelayakan Pembangunan
Kab.Berau,
D.5. 2016 Jembatan Kampung Bena Baru 198.000.000
Anggota (Ahli
Kabupaten Berau
Lingkungan)
APBD
Studi Kelayakan Jalan Mantalitip Kab.Berau,
D.6. 2016 198.000.000
Menuju Pelabuhan Kabupaten Berau Anggota (Ahli
Lingkungan)
18

BUMN
Perencanaan Pekerjaan Sipil untuk PT.Dok&Perka
D.7. 2017 PT. Dok & Perkapalan Kodja Bahari palan, Anggota 450.000.000
(Persero) Banjarmasin Syipyard (Ahli
Lingkungan)
Penyuluhan Mengenai Pembuatan
Tangki Septik yang Benar dan Efektif Dana dari
D.6. 2018 di Pesantren Darul Inqilabi Karang PSMTS ULM, 10.000.000
Intan Kecamatan Gambut Kabupaten Ketua
Banjar

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-PE.

Banjarbaru, 7 November 2019


Pengusul,

(Dr. Mahmud, S.T., M.T)


19

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah
Pemakaian Satuan
Tabung umpan fiber Peralatan
2 Buah Rp500.000 Rp1.000.000
glass (20 L) Penunjang
Peralatan
Sel Membran 1 Buah Rp1.500.000 Rp1.500.000
Penunjang
Pompa Air Tekanan Peralatan
1 Unit Rp1.000.000 Rp1.000.000
Tinggi Penunjang
Peralatan
Pengukur Tekanan 5 Buah Rp80.000 Rp400.000
Penunjang
Peralatan
Flowmeter 1 Buah Rp1.000.000 Rp1.000.000
Penunjang
Pipa Karet Tahan Peralatan
10 Meter Rp30.000 Rp300.000
Tekanan Tinggi Penunjang
Peralatan
Katup 3 Buah Rp75.000 Rp225.000
Penunjang
Peralatan
Reng Pipa 31 Buah Rp3.000 Rp93.000
Penunjang
Peralatan
Drum Air Baku 1 Buah Rp172.000 Rp172.000
Penunjang
Peralatan
Kaca Nako 5 Buah Rp25.000 Rp125.000
Penunjang
Tempat Penyimpanan Peralatan
3 Buah Rp120.000 Rp360.000
Membran Penunjang
Jumlah Rp6.175.000

2. Bahan habis pakai

Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah
Pemakaian Satuan
Selulosa Asetat Bahan Baku 0,5 kg Rp1.800.000 Rp900.000
Dymethylformamide Bahan Baku 0,5 liter Rp354.000 Rp354.000
Aseton Bahan Baku 1 liter Rp485.000 Rp485.000
Karbon aktif Bahan Baku 5 kg Rp36.000 Rp180.000
Air aqua Bahan Baku 3 galon Rp7.000 Rp21.000
Larutan Standar
Bahan Baku 1 buah Rp450.000 Rp450.000
Warna (PtCo)
Jumlah Rp2.390.000
20

3. Perjalanan

Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah
Pemakaian Satuan
Perjalanan ke Sungai Pengambilan
5 Rp100.000 Rp500.000
Martapura sampel air
Perjalanan ke Pengujian
5 Rp50.000 Rp250.000
leboraturium sampel air
Mencetak :
laporan,
Perjalanan ke
foto, dan 5 Rp50.000 Rp250.000
percetakan
dokumen
lainnya
Pengujian
120 Rp5.000 Rp600.000
kadar warna
Pengujian
120 Rp5.000 Rp600.000
Pengujian variabel pH
terikat Pengujian
120 Rp5.000 Rp600.000
UV254
Pengujian
2 Rp350.000 Rp700.000
SEM
Jumlah Rp3.500.000

4. Lain-lain

Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah
Pemakaian Satuan
Cetak foto 9 Rp10.000 Rp90.000
Dokumentasi Album 3 Rp15.000 Rp45.000
Cetak video 2 Rp50.000 Rp100.000
Tinta 2 Rp50.000 Rp100.000
Biaya penunjang
kegiatan Kertas 2 Rim Rp50.000 Rp100.000
Jumlah Rp435.000
21

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Bida Alokasi Uraian


. Studi ng Waktu Tugas
Ilmu (jam/minggu
)
-Design
Aninda
Teknik Rangkaian
1 Mulani/171081532000 - 8
Lingkungan -Kordinator
1
Perizinan
-Pembuatan
Cleodora Heraningtyas Teknik Proposal
2 /1810815120021 - 8
Lingkungan -Manajemen
Keuangan

-Pelaksana
Elma Nazella Teknik
3 - 8 Program
/1810815120022 Lingkungan
-Perizinan
22

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

KEMENTERIAN RISET,
TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
Jalan Brigjend. H. Hasan Basry Kotak Pos 219 Banjarmasin-
70123
Telp/Fax. (0511) 3304177 - (0511)3305195
Laman : https//www.ulm.ac.id

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA


Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Aninda Mulani


NIM : 1710815320001
Program Studi : Teknik Lingkungan
Fakultas : Teknik

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-PE saya dengan judul:


“PENINGKATAN KINERJA MEMBRAN UF DALAM MENGOLAH AIR
LIMBAH SASIRANGAN DENGAN PRA PERLAKUAN ADSORPSI
KARBON AKTIF”, yang diusulkan untuk tahun anggaran 2020 adalah asli karya
kami dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,
maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya hibah yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-


benarnya. Banjarbaru, 7 November 2019

Dosen Pendamping, Ketua Pelaksana Kegiatan,

(Dr. Mahmud, S. T., M. T.) (Aninda Mulani)


NIDN. 0007017405 NIM. 1710815320001

Anda mungkin juga menyukai