Anda di halaman 1dari 56

UPAYA MENINGKATKAN MEDIA INFORMASI TENTANG

PENANGANAN DIARE SEBAGAI SALAH SATU FAKTOR PENYEBAB


STUNTING DI UPTD PUSKESMAS KETAPANG NUSANTARA
KABUPATEN ACEH TENGAH

LAPORAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI
SIPIL GOLONGAN II TAHUN 2020

DISUSUN OLEH :
Nama : Nova Nanda Lia, A.Md.Keb
NIP : 199205022019032012
Angkatan :I
Instansi : Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
Unit Kerja : UPTD Puskesmas Ketapang Nusantara

POLA KEMITRAAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ACEH
DENGAN BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER
DAYA MANUSIA KABUPATEN ACEH TENGAH

1
i
LEMBAR PERSETUJUAN SEMINAR AKTUALISASI
NILAI-NILAI DASAR PROFESI ASN

NAMA : NOVA NANDA LIA, A.Md.Keb


NIP : 199205022019032012
UNIT KERJA : UPTD PUSKESMAS KETAPANG NUSANTARA

Laporan aktualisasi ini telah disetujui oleh Pembimbing dan Mentor serta siap
untuk diseminarkan.

Telah diperiksa dan disetujui pada hari Sabtu, 22 Februari 2020.

Aceh Tengah, 22 Februari 2020


PESERTA

NOVA NANDA LIA, A.Md.Keb


NIP. 19920502 201903 2 012

Telah diperiksa/disetujui

COACH MENTOR

Drs. MUHAMMAD JAMIL,MM,M.Si HADIJATUN,SST,M.Kes


NIP. 19670103 199603 1 004 NIP. 19730623 200504 2 001

NURLIA, M.Kom HJ. NURHABIBI, S.Pd


NIP. 19810429 201003 2 001 NIP. 19721111 200504 2 001
i
i
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN PADA
UPTD PUSKESMAS KETAPANG NUSANTARA
KABUPATEN ACEH TENGAH
OLEH :

Nova Nanda Lia, A.Md.Keb


NIP. 19920502 201903 2 012
Peserta Latsar CPNS Golongan II Angkatan I

Laporan Aktualisasi Nilai-nilai Dasar ASN dalam Pelaksanaan Kegiatan telah


diseminarkan
Pada hari Minggu, tanggal 23 Februari 2020

COACH MENTOR

Drs. MUHAMMAD JAMIL,MM,M.Si HADIJATUN, SST, M.Kes


NIP. 19670103 199603 1 004 NIP. 19730623 200504 2 001

PENGUJI
NURLIA, M.Kom HJ. NURHABIBI, S.Pd
NIP. 19810429 201003 2 001 NIP. 19721111 200504 2 001

WARZUKNI, SE, M.Ec, Dev


NIP. 19751029 199911 2 001

iv
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberi nikmat dan rahmat serta kelancaran sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan aktualisasi yang menjadi tugas wajib bagi peserta latsar
CPNS tahun 2020 dengan harapan menjadi ASN yang profesional dengan
dilandasi nilai-nilai dasar ASN.
Konsep nilai-nilai dasar ASN terdiri atas Akuntabilitas,Nasionalisme,Etika
Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA). Akuntabilitas adalah
kewajiban pertanggungjawaban hasil yang harus dicapai dengan standar hasil
yang terukur.Nasionalisme merupakan rasa cinta tanah air dengan pengalaman
nilai-nilai dasar pancasila.Etika publik adalah cara atau standar perilaku yang
menjadi acuan melakukan sesuatu yang baik dan benar.Komitmen mutu
merupakan suatu penyediaan jasa pelayanan publik yang mengedepankan
efektif,efisien dan inovatif.Anti korupsi adalah perilaku jujur, mandiri, disiplin
dan bekerja keras dalam melaksanakan trugas.
Melalui kegiatan aktualisasi diharapkan mampu menghasilkan pendidikan
berkarakter yang dilandasi nilai dasar ANEKA dan mampu melaksanakan tugas
dan perannya secara professional sehingga dapat menyiapkan peserta didik yang
berkualitas.ASN harus memiliki pemahaman yang lengkap tentang kelima nilai
dasar profesi tersebut yang akan menjadi modal yang sangat berarti untuk
melaksanakan tugas diintansi masing-masing nantinya.
Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari sempurna,harapan
penulis kepada pembaca agar berkenan memberi masukan dan saran agar laporan
aktualisasi ini menjadi lebih baik.

Takengon, 17 Februari 2020


Penulis,

NOVA NANDA LIA, A.Md.Keb

iv
DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN ....................................................................... ii


LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................ iii
KATA PENGANTAR ................................................................................. iv
DAFTAR ISI ................................................................................................ v
DAFTAR TABEL ....................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................................. 1
B. Profil Organisasi ................................................................................ 2
C. Visi Misi dan Nilai Dasar Organisasi ................................................ 3
D. Struktur Organisasi ............................................................................ 4
E. Tugas Pokok dan Fungsi .................................................................. 4

BAB II RANCANGAN AKTUALISASI


A. Analisis Core Isu Dengan AKPK ...................................................... 8
B. Tahapan Kegiatan Dan OutPut.......................................................... 11

BAB III AKTUALISASI, HABITUASI DAN ANALISA


A. Aktualisasi ....................................................................................... 33
B. Analisa Dampak .............................................................................. 37
C. Habituasi .......................................................................................... 41
Data data hasil identifikasi Peenyebab Kurang Minat Baca Siswa . 45
Data Rancangan Pembuatan Pojok Baca ........................................ 46
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ........................................................................................ 47
B. Saran .................................................................................................. 47
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL

iv
Tabel 1.1. Gambaran Umum SDN Sarah Perlak
Tabel 1.2. Daftar Nama Perangkat Sekolah
Tabel 1.3. Analisis Core Isu Dengan AKPK
Tabel 2.1. Analisis Kriteria Isu Dengan Alat Analisis USG
Tabel 2.2. Matrik Rancangan Aktualisasi

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Membaca merupakan hal yang sangat penting dalam hidup.Semua proses


belajar berdasarkan pada kemampuan membaca. Di Indonesia rendahnya Literasi
membaca menyebabkan sumber daya manusia tidak kompetitif sebagai akibat
lemahnya kemampuan budaya membaca
Kementrian pendidikan dan kebudayaan (kemendikbud) terus
menggenjod budaya membaca untuk masyarakat Indonesia khususnya bagi
peserta didik
Di SD Negeri Sarah Perlak belum disediakan pojok bacaan untuk kegiatan
membaca siswa di kelas, Padahal dengan adanya pojok bacaan di harapkan dapat
menumbuhkenalkan budaya membaca. Peran dari pihak sekolah sebagai kepala
sekolah dan guru ,sangat di perlukan sebagai pembimbing.
Berdasarkan pernyataan di atas maka penulis tertarik untuk mengkaji
lebih dalam mengenai fungsi pojok bacaan tersebut dengan judul “Upaya
Penerapan Pojok Baca Di Kelas VI Untuk Meningkatkan Minat Membaca Siswa
Pada SD Negeri Sarah Perlak

B. Gambaran Umum Instansi


Sekolah Dasar Negeri Sarah Perlak berlokasi di Desa Sarah Perlak,
Kecamatan Sungai Mas Kabupaten Aceh Barat Provinsi Aceh. Sekolah SDN
Sarah Perlak berstatus sekolah negeri dengan nomor 10106987NPSN (Nomor
Pokok Sekolah Nasional)

1
i
Adapun Profil sekolah secara lengkap yaitu:
Tabel. 1.1 Gambaran Umum SDN Sarah Perlak
1. Identitas Sekolah
1 Nama Sekolah : SD NEGERI SARAH PERLAK
2 NPSN : 10106987
3 Jenjang Pendidikan : SD
4 Status Sekolah : Negeri
5 Alamat Sekolah : Jln.Meulaboh –Tutut
RT / RW : 0 / 0
Kode Pos :
Kelurahan : Sarah Perlak
Kecamatan : Kec. Sungai Mas
Kabupaten/Kota : Kab. Aceh Barat
Provinsi : Prop. Aceh
Negara :
6 Posisi Geografis : Lintang
Bujur
7 Nomor Telepon :
8 Nomor Fax :
9 Email :
10 Website :
2. Data Periodik
11 Waktu Penyelenggaraan : Pagi
12 Bersedia Menerima Bos? : Bersedia Menerima
13 Sertifikasi ISO : Belum Bersertifikat
14 Sumber Listrik : PLN
15 Daya Listrik (watt) : 480
16 Akses Internet : Tidak Ada
17 Akses Internet Alternatif :

iv
3. Data Lainnya
16 Kepala Sekolah : Hamdani, S.Pd
17 Operator Pendataan : Hamdani, S.Pd
18 Akreditasi : C
19 Kurikulum : Kurikulum 2013

1. Data Sarpras
No Uraian Jumlah
1 Ruang Kelas 6
2 Ruang Lab 0
3 Ruang Perpus 1
TOTAL 7

2. Data Rombongan Belajar


No Uraian Detail Jumlah Total
L 1
1 Kelas 1 3
P 2
L 1
2 Kelas 2 3
P 2
L 4
3 Kelas 3 8
P 4
L 5
4 Kelas 4 10
P 5
L 8
5 Kelas 5 13
P 5
L 8
6 Kelas 6 17
P 9

iv
C. Visi, Misi

Adapun visi dan misi dari SD Negeri Sarah Perlak adalah sebagai berikut:
1. Visi Sekolah
“Terwujudnya Peserta didik yang beriman dan bertakwa serta berakhlak
mulia,unggul dalam prestasi.

2. Misi
a. Melaksanakan pembelajaran secara propesional dan bimbingan secara
efektif untuk mengoptimalkan potensi siswa.
b. Menumbuhkan peserta didik yang beriman,bertakwa terhadap agama serta
membentuk budi pekerti yang luhur
c. Mewujudkan siswa/siswi menjadi disiplin.
d. Menciptakan lingkungan sehat yang bersih dan asri

3. Nilai Organisasi
1. Integritas
2. Propesional
3. Peduli
4. Kerja Sama
5. Akuntabilitas

D. Struktur Organisasi
SDN Sarah Perlak terdiri atas 54 siswa, kepala sekolah, 11 tenaga guru,
operator 1 orang dan 1 orang penjaga sekolah. Berikut ini adalah struktur
organisasi SDN Sarah Perlak:

iv
Gambar 1.1 Struktur Organisasi SDN Sarah Perlak

KOMITE SEKOLAH KEPALA SEKOLAH

ANSARI HAMDANI, S.Pd

OPERATOR

HAMDANI, S.Pd

WALI KELAS I WALI KELAS II WALI KELAS III WALI KELAS IV WALI KELAS V WALI KELAS VI

ASIAH, S.Pd ASMALINAR,S.Pd RATNA DEWI, S.Pd


HASMA ANUM, HAYATI ZARATUL UMAMI,
S.Pd ARIFIN,S.Pd S.Pd

GURU PAI GURU MULOK GURU PENJAS GURU B. INGGRIS

DARMAN B, S.Pd.I ASMALINAR, S.Pd NARISA, S.Pd


HERI GUSNAWAN,
S.Pd

KEPALA URUSAN

BENDAHARA KURIKULUM KEPEGAWAIAN KESISWAAN P. PROFESI GURU UKS

ASMALINAR, S.Pd HAYATI ARIFIN,S.Pd NARISA, S.Pd


RATNA DEWI,S.Pd HASMA ANUM, ZARATUL
S.Pd UMAMI,S.Pd

P. OLAHRAGA PERPUSTAKAAN KOPERASI PRAMUKA P. KESENIAN PENJAGA SEKOLAH

ASMALINAR,S.Pd NARISA,S.Pd IDAR YANI, S.Pd MAISURI SULAIMAN


HERI GUSNAWAN ,
S.Pd

iv
Tabel 3.2
Daftar Nama Perangkat Sekolah

JANIS
No NAMA/NIP KELAMIN GURU KELAS KET.
L P I II III IV V VI
HAMDANI,S.Pd
1 L Kepsek
NIP. 19650705 198801 1 002
ASIAH, S.Pd
2 P √ Gr. Kls I
NIP.19591231 198309 2 018
HASMA ANUM,S.Pd
3 p √ Gr. Kls II
NIP.19801210 200504 2 002
ASMALINAR, S.Pd
4 P √ Gr. Kls III
NIP.19680610 200801 2 003
HAYATI ARIFIN, S.Pd Gr. Kls
5 P √
NIP.19810404 201412 2 005 IV
RATNA DEWI, S.Pd
6 P √ Gr. Kls V
NIP.19831013 201403 2 001
ZARATUL UMAMI, S.Pd
7 P √ Gr. Kls VI
NIP.19961225 201903 2 006
DARMAN B,S.PdI
8 L √ √ √ √ √ √ Gr. PAI

Gr.
9 IDAR YANI, S.Pd P √ √ √ √ √ √
B.Daerah
Penjaga
10 SULAIMAN L
sekolah

11 HERI GUSNAWAN,S.Pd L G. Bakti

12 NARISA,S.Pd L G. Bakti

E. Tugas Pokok dan Fungsi

iv
Sebagai seorang guru sudah sepatutnyalah selalu ingat akan tugas pokok
dan fungsinya, agar sosok guru senantiasa melekat seiring dengan perubahan
jaman yang semakin maju. Dengan menyadari tugas pokok nya maka ia berhak
untuk selalu disebut sebagai guru profesional.
Di bawah ini merupakan uraian tugas pokok dan fungsi guru, dalam
mencanakan proses belajar mengajar agar tujuan pendidikan dapat terealisasi
dengan baik
1. Membuat program pengajaran( Silabus, RPP, prota, promes )
2. Menganalisa materi pelajaran
3. Membuat lembar kerja siswa ( LKS )
4. Membuat program harian/jurnal belajar
5. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
6. Melaksanakan kegiatan penilaian baik itu ulangan harian,tengah semester
atau akhir semester
7. Melaksanakan analisis ulangan, program remedial, pengayaan
8. Mengisi daftar nilai siswa, mengisi raport
9. Melaksanakan bimbingan kelas/konseling
10. Melaksanakan kegiatan bimbingan guru/tutor sebaya apabila telah
mengikuti pelatihan
11. Membuat alat bantu mengajar/alat peraga
12. Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum
13. Melaksanakan tugas tertentu di sekolah ( PKS, wali kelas dll )
14. Membuat catatan tentang kemajuan peserta didik
15. Meneliti daftar hadir siswa sebelum proses pembelajaran berlangsung
16. Mengatur kebersihan ruang kelas dan sekitarnya
17. Mengumpulkan angka kredit dan menghitungnya untuk kenaikan pangkat
18. Menumbuhkembangkan sikap menghargai seni
19. Mengikuti kegiatan kurikulum
20. Mengadakan penelitian tindakan kelas

Uraian di atas merupakan paparan tugas pokok dan fungsi guru, agar para
guru menjadi lebih profesional dibidangnya dan tahu akan tugas dan tanggung
jawab yang harus diemban, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih efektif

iv
dan efisien. Status guru mempunyai implikasi terhadap peran dan fungsi yang
menjadi tanggung jawabnya. Guru memiliki satu kesatuan peran dan fungsi yang
tidak terpisahkan, yakni antara kemampuan mendidik, membimbing, mengajar,
dan melatih. Ke empat kemampuan tersebut merupakan kemampuan terintegrasi
yang tidak dapat dipisahkan satu dengan lainnya. Seorang guru yang dapat
mendidik, tetapi tidak memiliki kemampuan membimbing, mengajar, dan melatih,
tidak dapat dikatakan guru yang paripurna.
F. Nilai-Nilai Dasar PNS
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus dicapai.
Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi
untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya.
Nilai-nilai dasar akuntabilitas antara lain:
a. Kepemimpinan: menjadi contoh yang baik dalam berprilaku
b. Transparansi: keterbukaan
c. Integritas: mematuhi hukum dan peraturan yang berlaku
d. Responsibilitas: adanya tuntutan untuk bertanggung jawab atas keputusan
yang telah dibuat
e. Keadilan: landasan utama dari akuntabilitas yang harus dipelihara dan
dipromosikan karena ketidakadilan dapat menghancurkan kepercayaan dan
kredibilitas organisasi yang mengakibatkan kinerja tidak optimal.
f. Kepercayaan: rasa keadilan akan membawa pada sebuah kepercayaan
g. Keseimbangan: keseimbangan kapasitas sumber daya dan keahlian yang
yang dimiliki
h. Kejelasan: mengetahui kewenangan, peran dan tanggung jawab, misi
organisasi, kinerja yang diharapkan organisasi, dan sistem pelaporan
kinerja.
i. Konsistensi: menjamin stabilitas untuk mencapai lingkungan yang
akuntabel.

2. Nasionalisme

iv
Nasionalisme adalah kecintaan terhadap bangsa dan tanah air Indonesia
yang didasarkan pada Pancasila. Nilai-nilai Nasionalisme sesuai dengan lima sila
Pancasila, yaitu:
a. Sila pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa
b. Sila kedua: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
c. Sila ketiga: Persatuan Indonesia
d. Sila keempat: Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan
e. Sila kelima: Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

3. Etika Publik
Etika publik merupakan refleksi tentang standar/ norma yang menentukan
baik/buruk, benar/ salah perilaku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan
kebijakan publik dalam rangka menjalankan tanggung jawab pelayanan public
Nilai etika publik meliputi: 1) Adanya kode etik, yang merupakan aturan-
aturan yang mengatur tingkah laku dalam suatu kelompok khusus. 2) Keramahan
dalam bersikap akan membuat orang lain merasa dihargai dan dihormati. 3) Sopan
santun, merupakan sikap yang berdasarkan pada aspek nilai dan norma saat
melayani publik sehingga meningkatkan kualitas pelayanan publik. 4) Empati dan
simpati, sikap seakan merasakan apa yang dirasakan orang lain.

4.Komitmen Mutu
. Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan
berorientasi pada kualitas hasil..
Nilai komitmen mutu antara lain: 1) Orientasi mutu, berkomitmen untuk
senantiasa melakukan pekerjaan dengan arah dan tujuan untuk kualitas pelayanan
2) Efisien adalah berdaya guna, dapat menjalankan tugas dan mencapai hasil
tanpa pemborosan sumber daya dan hemat waktu 3) Efektif adalah berhasil guna,
menunjukkan tingkat ketercapaian target yang telah direncanakan, baik

iv
menyangkut jumlah maupun mutu hasil kerja. 4) Inovatif adalah suatu yang baru
sebagai perwujudan ide kreativitas untuk meningkatkan mutu pelayanan.
4. Anti Korupsi
Korupsi secara harfiah adalah kebusukan, keburukan, kebejatan,
ketidakjujuran, dapat disuap, tidak bermoral, penyimpangan dari kesucian.
Adapun Nilai-nilai dasar anti korupsi adalah meliputi: kejujuran,
kepedulian, kemandrian, kedisiplinan, tanggung jawab, kerja keras, sederhana,
keberanian dan keadilan.

1.1 Aktualisasi
‘Aktualisasi’ berasal dari kata dasar ‘aktual’ yang berarti nyata/ benar-benar
terjadi/ sesungguhnya ada. Dengan mengacu kepada pengertian tersebut, maka
aktualisasi memiliki pengertian sebagai suatu proses untuk menjadikan
pengetahuan dan pemahaman yang telah dimiliki terkait substansi mata pelatihan
yang telah dipelajari dapat menjadi aktual/ nyata/ terjadi/ sesungguhnya ada.
Proses yang perlu dilakukan berdasarkan pengertian aktualisasi dalam suatu
proses pembelajaran atau pelatihan adalah bentuk kemampuan Peserta dalam
menerjemahkan teori ke dalam praktik, mengubah konsep menjadi konstruk,
menjadikan gagasan sebagai kegiatan (realita) memperhatikan tuntutan
pembelajaran yang telah dipelajari.

1.2 Analisa
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian analisis adalah
penyelidikan terhadap suatu peristiwa (karangan, perbuatan, dsb) untuk
mengetahui keadaan yang sebenarnya (sebab-musabab, duduk perkaranya dsb)
(KBBI, 2008: 58). Analisa berasal dari kata Yunani Kuno “analusis” yang berarti
melepaskan. Analusis terbentuk dari dua suku kata yaitu “ana” yang berarti
kembali dan “luein” yang berarti melepas. Sehingga pengertian analisa yaitu suatu
usaha dalam mengamati secara detail pada suatu hal atau benda dengan cara
menguraikan komponen-komponen pembentuknya atau menyusun komponen
tersebut untuk dikaji lebih lanjut.

1.3 Habituasi

iv
Habituasi secara harfiah diartikan sebagai sebuah proses pembiasaan pada
sesuatu yang bersifat instrisik pada lingkungan kerjanya.
Indikator keberhasilan pembelajaran agenda Habituasi adalah
teridentifikasinya suatu kondisi nyata yang terjadi di dalam lingkungan kerja dan
secara spesifik terkait dengan tuntutan pelaksanaan tugas jabatannya, sebagai
suatu isu yang muncul dan harus dipecahkan.

BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI

A. Analisis core isu dengan AKPK.


Tabel analisis core isu dengan AKPK

KRITERIA AKPK
Rangking
Total
NO ISU A K P K
Scor

iv
Kurangnya minat membaca
1 siswa di kelas VI SD 5 4 5 5 19 1
Negeri Sarah Perlak
Masih Rendahnya
kemampuan siswa dalam
2 menguasai materi 4 3 3 2 12 2
pembelajaran di kelas VI
SD Negeri Sarah Perlak
Kurangnya konsentrasi
siswa dalam mengikuti 4 2 2 2 10 3
3 pembelajaran di kelas VI
SD Negeri Sarah Perlak
Kurangnya keaktifan siswa
dalam pembelajaran di 3 2 2 2 9 4
4 kelas VI SD Negeri Sarah
Perlak

Keterangan Tabel
A : Aktual
K : Kekhalayakan
P : Problematik
K2: Kelayakan
WOG: Whole Of Government
MA: Manajemen ASN
PP: Pelayan Publik
B. Analisis core isu dengan USG
Alat analisis kriteria isu yang digunakan dalam penulisan rancangan
aktualisasi ini adalah alat analisis USG (Urgency, Seriousness, Growth).

Tabel 2.1 Analisis Kriteria Isu dengan Alat Analisis USG

NO ISU SKOR ISU


Total Rangking

iv
U S G Skor

Kurangnya minat membaca


1 siswa di kelas VI SD Negeri 4 5 4 13 1
Sarah Perlak
Masih rendahnya kemempuan
2 siswa dalam menguasai materi
pembelajaran di kelas VI SD 3 2 3 8 2
Negeri Sarah Perlak
Kurangnya konsentrasi siswa
3 dalam mengikuti pembelajaran
di kelas VI SD Negeri Sarah 3 2 2 7 3
Perlak.
Kurangnya keaktifan siswa
4 dalam pembelajaran di kelas VI 2 2 2 6 4
SD Negeri Sarah Perlak

Dari analisis kriteria isu dengan alat analisis USG tersebut maka munculah
peringkat isu:
1. Kurangnya minat membaca siswa di kelas VI SD Negeri Sarah Perlak
2. Masih rendahnya kemampuan siswa dalam menguasai materi
pembelajaran di kelas VI SD Negeri Sarah Perlak
3. Kurangnya Konsentrasi siswa dalam mengikuti pembelajaran di kelas
VI SD Negeri Sarah Perlak.
4. Kurangnya keaktifan siswa dalam pembelajaran di kelas VI SD Negeri
Sarah Perlak

Berdasarkan hasil analisis kriteria dengan alat USG maka dapat disimpulkan
bahwa CoreIsu adalah “Kurangnya Minat Membaca Siswa di Kelas VI SD
Negeri Sarah Perlak”

iv
C. Tahapan Kegiatan dan Ouput
Adapun tahapan kegiatan dan ouput dari dari rancangan aktualisasi adalah
sebagai berikut:

iv
Unit Kerja SD Negeri Sarah Perlak
Visi “ Terwujudnya peserta didik yang beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia unggul dalam prestasi
Misi  Melaksanakan pembelajaran secara propesional dan bimbingan secara efektif untuk
mengoptimalkan potensi siswa
 Menumbuhkan peserta didik yang beriman,bertaqwa terhadap agama serta membentuk budi
pekerti yang luhur
 Mewujudkan siswa/siswi menjadi disiplin
 Menciptakan lingkungan sehat yang bersih dan asri
Identifikasi Isu Adapun hasil Identifikasi isu yang didapatkan oleh penulis
yaitu:
1. Kurangnya minat membaca siswa di kelas VI SD Negeri Sarah Perlak
2. Masih rendahnya kemampuan siswa dalam menguasai materi pembelajaran di kelas VI SD Negeri Sarah Perlak
3. Kurangnya konsentrasi siswa dalam mengikuti pembelajaran di kelas VI SD Negeri Sarah Perlak
4. Kurangnya keaktifan siswa dalam pembelajaran di kelas VI SD Negeri Sarah Perlak
Isu Yang Diangkat Kurangnya minat membaca siswa di kelas VI SD Negeri Sarah Perlak
Gagasan Pemecahan Isu Mengoptimalkan penerapan pojok baca di kelas VI SD Negeri Sarah Perlak

iv
Tabel 2.2 Matriks Rancangan Aktualisasi

Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 Identifikasi Faktor kurangnya 1. Melakukan Data hasil - Saya Dengan Dengan
minat membaca siswa Kelas VI koordinasi dengan identifikasi menjumpai mengaktualisasikan mengaktualisasikan
kepala sekolah untuk faktor kepala nilai Etika Publik nilai etika publik
memperoleh kurangnya sekolah dan Whole Of dan WOG pada
informasi penyebab minat baca siswa dengan penuh Goverment pada kegiatan
kurangnya minat hormat kegiatan mengidentifikasi
membaca siswa untuk mengidentifikasi faktor penyebab
2. Mendatangi langsung menyampaika faktor penyebab kurangnya minat
kedalam kelas guna n tujuan saya kurangnya minat baca siswa maka
melihat keadaan mencari baca siswa maka akan menguatkan
siswa dan keadaan informasi akan menguatkan misi organisasi
ruang Kelas penyebab nilai saling yaitu keterampilan.

iv
Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
kurangnya bekerjasama yang
3. Melakukan tanya minat baca harmonis dengan
jawab bersama siswa (Etika Publik) warga sekolah.
mengenai buku apa - berkoordinas
saya yang sudah i dengan
pernah dibaca mentor untuk
memperoleh
4. Menulis informasi informasi dan
yang diperoleh dukungan
terhadap
kegiatan yang
akan saya
laksanakan
(WOG )

iv
Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2 Mempelajari literatur tentang 1. Mencari literatur Dokumentasi - Saya meminta Dengan Dengan
pembuatan pojok baca pojok baca foto siswa dengan mengaktualisasikan mengaktualisasikan
2. Mendiskusikan santun dan nilai nasionalisme nilai nasionalisme
kepada sesama guru ramah untuk dan akuntabilitas dan akuntabilitas
3. Mendiskusikan membaca pada kegiatan pada kegiatan
bersama siswa buku apa saja memotivasi siswa memotivasi siswa
tentang pojok baca yang mereka agar rajin membaca agar rajin membaca
yang seperti apa yang sukai buku maka akan buku maka akan
mereka harapkan. (Nasionalism menguatkan menguatkan misi
4. Membuat rancangan e) kepedulian organisasi “prestasi
pojok baca terhadap keadaan yang gemilang’’
5. Memberi bimbingan - memberi siswa.
cara mencari bimbingan
Informasi dari buku secara

iv
Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
atau bacaan menyeluruh
6. Menugaskan siswa Bagaimana
membuat kesimpulan cara menulis
dari bacaan kesimpulan
dari bacaan
supaya
mereka
mampu
- menarik
kesimpulan
dari sebuah
bacaan.(Akun
tabilitas)

iv
Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3 Membuat pojok baca didalam 1. Melakukan sharing Data rencana Saya akan Dengan Dengan
kelas dengan Kepala pembuatan berdiskusi mengaktualisasikan mengaktualisasikan
sekolah mengenai pojok baca dengan nilai nilai nasionalisme
rancangan membuat kepala nasionalisme,anti ,anti korupsi,dan
pojok baca serta sekolah korupsi,dan komitmen mutu
meminta izin untuk secara komitmen mutu pada kegiatan
menggunakan meja bijaksana pada kegiatan merancang
yang tidak terpakai. dan merancang pembuatan pojok
bermusyawa pembuatan pojok baca sederhana
2. Menyiapkan ruang rah mengenai baca sederhana mengupayakan
kelas dan berbagai ide saya diruang kelas maka suasana belajar
bahan yang membuat kan menguatkan yang lebih efektif
diperlukan seperti pojok baca misi sekolah maka akan
meja, kertas warna sederhana mengupayakan menguatkan misi

iv
Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
warni, alas meja, lem yang suasana belajar organisasi
dan gunting. sistematis yang lebih efektif. mengembangkan
dengan sarana dan
menggunakan prasarana
bahasa yang pendidikan.
dimengerti
(Nasionallism
e)
- saya akan
menggunakan
bahan yang
mudah
didapat dan
murah serta

iv
Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
akan
menggunakan
biaya sendiri
dan
menerima
jika ada siswa
yang bersedia
menyumbang
buku (Anti
Korupsi)

- Saya akan
berusaha dan
bekerja

iv
Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
semaksimal
mungkin
untuk
meningkatkan
kualitas
membaca
siswa
(Komitmen
Mutu)

- Saling
menghargai
hasil karya
bersama serta

iv
Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
penuh
semangat
dalam bekerja
di kelas, demi
meningkatkan
minat baca
buku
(Nasionalism
e,)
4 Menerapkan hari literatur 15 1. Setiap hari saya Terlaksananya - Saya meminta Dengan Dengan
menit setiap sebelum memulai meminta siswa penerapan pojok siswa dengan mengaktualisasi mengaktualisasikan
pembelajaran membaca minimal baca penuh rasa nilai Pelayanan nilai pelayanan
satu 2 buku dan boleh kasih dan Publik dan publik dan
lebih sayang agar manejemen ASN manejemen ASN

iv
Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2. Saya memberi tugas mereka tidak pada kegiatan pada kegiatan
kepada siswa mengisi segan penerapan pojok penerapan pojok
jurnal, yaitu menulis mengambil baca maka akan baca maka akan
nama,kelas,hari/tanggal, buku apapun menguatkan misi menguatkan nilai
judul dan kesimpulan yang mereka sekolah organisasi
buku yang telah dibaca senangi dan meningkatkan meningkatkan
3. Saya meminta siswa menuliskan pengetahuan dan kualitas tenaga
maju kedepan kelas kesimpulan keterampilan. pendidik.
untuk membaca buku. bacaan
(Pelayanan
Publik)

- Saya menjalankan
tugas secara

iv
Kontribusi
Keterkaitan
terhadap Penguatan Nilai
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata
penguatan Visi- Organisasi
Pelajaran
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
profesional
untuk
menumbuhkan
minat baca
dengan
memanfaatkan
pojok
baca(Menejemen
ASN)

iv
BAB III
AKTUALISASI, ANALISA DAN HABITUASI
3.1 Konsultasi ke Kepala Puskesmas
A. AKTUALISASI
Kegiatan 1 Menemui Kepala Puskesmas dan meminta izin
melaksanakan aktualisasi di Puskesmas Ketapang
Nusantara
Jadwal Habituasi Kamis-Senin, 23-27 Januari 2020
Nilai dasar yang di Etika Publik, Akuntabilitas.
aktualisasikan
Out put a. Surat Izin/Rekomendasi
b. Foto
c. Notulensi
Nilai dasar yang 1. Etika Publik: Hormat dan santun
melandasi Aktualisasi 2. Akuntabilitas : Bertanggung jawab
3. WOG : Sinkronisasi, koordinasi, integritas

1. Etika Publik Saya meminta izin dengan sopan kepada Kepala


Puskesmas untuk melakukan aktualisasi di
Puskesmas.

Saya menjelaskan rancangan aktualisasi dengan


Bahasa yang santun kepada Kepala Puskesmas.

Saya mendengarkan dengan penuh perhatian arahan


dan bimbingan Kepala Puskesmas

2. Akuntabilitas Saya menjelaskan secara rinci mekanisme rancangan


aktualisasi yang akan dilaksanakan kepada Kepala
Puskesmas.
3. WOG Saya berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas untuk
memperoleh informasi beserta dukungan terhadap
kegiatan yang akan saya laksanakan.

Menemui Kepala Puskesmas dan meminta izin


melaksanakan aktualisasi di Puskesmas

Menjelaskan rancangan aktualisasi yang akan


dilaksanakan kepada Kepala Puskesmas

Meminta arahan dan bimbingan Kepala Puskesmas

34
3.2 Mempelajari Literatur tentang pembuatan pojok baca
A.Aktualiasasi
Kegiatan 2 Mempelajari literatur tentang pembuatan pojok baca
Jadwal habituasi Kamis-Senin, 24-28 Oktober 2019
Nilai dasar yang santun,ramah,menyeluruh
diaktualisasikan
Output Mendapatkan ide dan gagasan tentang literatur pembuatan
pojok baca

B.Analisis Jika saya tidak membiasakan diri bersikap ramah dan santun
Dampak dengan semua warga sekolah sudah bisa saya pastikan
kegiatan saya tidak akan berjalan lancar,apalagi pada waktu
saya berinteraksi dengan guru dan siswa, mereka akan
merasa segan terhadap saya dan tidak mau terbuka dan
memberi masukan kepada saya dan berakibat terhambat nya
kegiatan yang saya laksanakan .Jika bimbingan yang saya
lakukan tidak menyeluruh dan memihak saja maka akan
berimbas pada gagalnya pembuatan pojok baca di kelas VI

Nilai dasar yang 1.Komitmen Mutu


melandasi 2.Nasionalisme: Santun dan ramah
Aktualisasi 3.Akuntabilitas:menyeluruh, bertanggungjawab

1.Komitmen Saya mencari referensi di internet,saya menemukan banyak


Mutu sekali ide ide yang menarik tentang penerapan/ pembuatan

35
pojok baca di kelas,Selain mendapat ide dari internet saya
juga mendapat banyak masukan dari guru guru dan mentor
tentang literatur pojok baca, saya selalu bersikap santun dan
ramah dengan warga sekolah

Saya meminta siswa dengan santun dan ramah untuk


membaca buku apa saja yang mereka sukai

Memberi bimbingan secara menyeluruh bagaimana cara


menulis kesimpulan supaya mereka mampu menarik
kesimpulan dari sebuah bacaan.

2.Nasionalisme

36
3.Akuntabilitas

3.3 Membuat pojok baca di dalam kelas


A. Aktualiasasi
Kegiatan 3 Membuat pojok baca di dalam kelas

Jadwal habituasi Selasa-Jum’at, 29-1 November 2019

Nilai dasar yang Bijaksana,bermusyawarah,mudah,murah,bekerja


diaktualisasikan maksimal,menghargai dan semangat.

Output Data rencana pembuatan pojok baca

B. ANALISA Jika bijaksana dalam bersikap dan berbuat,saya tidak akan


DAMPAK mendapatkan hasil sesuai harapan dan jika saya tidak
bermusyawarah dengan kepala sekolah mengenai ide saya
dalam membuat pojok baca akan membuat kepala sekolah
merasa tidak dihargai ,dan jika tidak menggunakan bahan yang

37
mudah didapat dan harganya murah akan menguras biaya yang
besar.Saya tidak memungut biaya dari siswa karena akan
memberatkan mereka kecuali mereka mau menyumbang .jika
saya bekerja tidak maksimal saya tidak akan dapat
meningkatkan minat baca siswa sesuai yang diharapkan.jika
saya tidak menghargai dan tidak semangat dalam bekerja maka
kegiatan saya akan terhambat.

Nilai dasar yang 1. Nasionalisme : Bijaksana, bermusyawarah,menghargai


melandasi dan semangat.
Aktualisasi 2. Anti Korupsi : Mudah ,murah, biaya sendiri .
3. Komitmen Mutu : meningkatkan kualitas

1. Nasionalisme Saya berdiskusi dengan kepala sekolah secara bijaksana dan


bermusyawarah mengenai ide saya.

2. Anti Korupsi Saya menggunakan bahan yang murah dan mudah didapat dan
menggunakan biaya sendiri tanpa memungut biaya dari siswa

Saya berusaha dan bekerja semaksimal mungkin untuk


3. Komitmen
meningkatkan kualitas membaca siswa.
mutu

38
3.4 Meminta Siswa Menerapkan Hari Literatur 15 Menit Setiap Sebelum
Memulai Pembelajaran
A.Aktualiasasi
Kegiatan 4 Menerapkan hari literatur 15 menit setiap sebelum memulai
pembelajaran
Jadwal habituasi Sennin-Senin, 4-18 November 2019

Nilai dasar yang kasih ,sayang dan profesional


diaktualisasikan
Output Terlaksananya hari literatur 15 menit setiap sebelum
memulai pembelajaran

39
B.ANALISA Jika nilai-nilai dasar rasa kasih dan sayang tidak saya
DAMPAK aktualisasikan pada kegiatan penerapan hari literatur 15
menit setiap sebelum memulai pembelajaran yang telah
saya terapkan ,maka akan berdampak pada kurangnya rasa
peduli terhadap siswa dan tidak akan tercipta suasana
kekeluargaan didalam kelas.Jika nilai dasar profesional
tidak saya miliki maka saya tidak akan menjadi seorang
guru yang profesionalisme yang tugas utamanya
mendidik,mengajar,membimbing,melatih,dan mengevaluasi
kerja siswa.
Nilai dasar yang
melandasi 1.Pelayanan publik : kasih dan sayang
Aktualisasi 2.Manejemen ASN : Profesionalisme

1. Pelayanan Saya meminta siswa dengan penuh rasa kasih dan sayang
publik agar mereka tidak segan mengambil buku apapun yang
mereka senangi dan menuliskan kesimpulan

2. Manejemen Saya menjalankan tugas secara profesional untuk


ASN meningkatkan minat baca siswa dengan memanfaatkan
pojok baca.

40
B. HABITUASI

41
Nilai dasar yang 1. Akuntabilitas : Kejelasan
dihabituasi 2. Nasionalisme : Bersikap adil terhadap semua siswa
3. Komitmen mutu
4. Etika Publik : Membimbing dengan baik
5. Anti Korupsi : Tanggung jawab dan kerjakeras
6. Pelayanan Publik

1. Akuntabilitas Saya menjelaskan materi pelajaran sesuai dengan


kurikulum yang berlaku

3.Etika Publik Saya duduk bersama anak-anak sambil mengarahkan


mereka bagaimana meronce yang benar pada pembelajaran
seni budaya dan prakarya.

42
4.Pelayanan Saya melayani dan membimbing anak-anak yang kesulitan
Publik menyelesaikan tugas

43
5.Komitmen mutu Saya memberi nasehat terhadap siswa yang tidak
mengerjakan PR.

6.Anti Korupsi Mengawasi siswa membersihkan halaman kelas

44
DATA HASIL IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB KURANGNYA MINAT
BACA SISWA .

Berdasarkan hasil identifikasi yang saya lakukan dengan kepala sekolah


SDN Sarah Perlak,menyampaikan bahwa beberapa faktor penyebab kurangnya
minat baca antara lain sebagai berikut.
1. Lingkungan keluarga,tidak ada kebiasaan membaca didalam keluarga
maksudnya keluarga tak pernah membiasakan budaya membaca bagi anaknya.
2. Lingkungan masyarakat,lingkungan sekitar yang masih menganggap membaca
bukanlah hal yang terlalu penting.
3. Teknologi yang semakin canggih,anak-anak lebih senang menghabiskan
waktunya dengan game dari pada membaca.
4. Disekolah juga siswa kurang dirangsang untuk membaca,belajar mengajar hanya
menggunakan model penjelasan dan sangat minim mengarahkan siswa untuk
mendapatkan informasi dengan membaca buku.

45
5. Sarana yang minim,dirumah orang tua mungkin kurang menyediakan buku-buku
bacaan sementara disekolah kondisi perpustakaan juga masih lemah terutama
daerah-daerah terpencil.

Sarah Perlak, 21 Oktober 2019


Kepala Sekolah

Hamdani, S.Pd
NIP.19650705 198801 1 002

DATA RENCANA PEMBUATAN POJOK BACA

Setelah saya konsultasikan dengan kepala sekolah mengenai alat dan bahan-
bahan yang saya gunakan dalam membuat pojok baca antara lain : kertas
origami,karton,lakban,gunting,karter,sampul plastik,print out jurnal baca,,dan
buku-buku cerita.
Setelah melakukan sharing dengan kepala sekolah saya memutuskan bahwa
akan membuat pojok baca disudut kelas yang saya ampu yaitu kelas VI,dengan
cara bekerja sama dengan siswa dan dibawah pengawasan kepala sekolah.Pojok
baca yang saya buat adalah pojok baca sederhana dengan menempel hiasan-hiasan
di dinding yang terbuat dari kertas-kertas yang berwarna-warni sehingga akan
terlihat meriah dan menarik.

46
SarahPerlak, 21 Oktober 2019
Kepala Sekolah,

Hamdani,S.Pd
NIP.19650705 198801 1 002

BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
ASN merupakan suatu profesi yang dalam proses kerjanya seseorang
dituntut bekerja secara profesional sehingga menghasilkan pelayanan publik yang
berkualitas. Profesi Guru sebagai ASN perlu ditanamkan nilai-nilai dasar profesi
agar terwujudnya pendidikan berkualitas, Sehingga dengan demikian keberadaan
guru yang berkompetensi merupakan syarat mutlak hadirnya sistim dan praktik
pendidikan yang berkualitas. Melalui kegiatan mengaktualisasikan nilai-nilai
dasar akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi
(ANEKA) akan mampu meningkatkan kinerja peserta latsar dalam menjalankan
tugas dan fungsi di instanti tempat bekerja sebagai seorang guru yang professional
dan memiliki integritas dalam mewujudkan pelayanan pendidikan berkualitas,
khususnya di SDN Sarah Perlak.

47
B. Saran
Dalam kesempatan ini ASN sebagai peserta Diklat Latsar memberikan
saran kepada seluruh SKPD Kab. Aceh Barat umumnya, khususnya kepada
Kepala Sekolah SDN Sarah Perlak untuk senantiasa mengaplikasikan nilai-nilai
ANEKA dengan sungguh-sungguh untuk menciptakan kualitas pelayanan publik
yang baik. Dan juga hendaknya senantiasa memberikan dorongan dan bimbingan
yang bersifat membangun baik itu dari segi kualitas lulusan peserta didik maupun
dalam bidang inovasi data dan lebih jauh lagi keunggulan dalam bidang sarana
dan prasarana sekolah. Dengan adanya ketertiban dalam memegang teguh tugas
dan fungsi guru serta menjaga loyalitas sebagai Aparatur Sipil Negara nantinya
akan membawa perubahan yang positif yang mengarah pada tercapainya cita-
cita bangsa.

48
JADWAL KEGIATAN AKTUALISASI

PELAKSANAAN KEGIATAN
NO KEGIATAN OKTOBER 2019 NOVEMBER 2019
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Mengidentifikasi
1
faktor mengapa
siswa tidak
berminat membaca

Mempelajari
literatur tentang
2 pembuatan pojok
baca

Membuat pojok
3 baca di dalam
kelas

Meminta siswa
menerapkan hari
4 literatur 15 menit
setiap sebelum
memulai

34
pembelajaran

5 Habituasi

6
Penyusunan
Laporan

35
LAMPIRAN

KEGIATAN 1
MENGIDENTIFIKASI FAKTOR KURANGNYA MINAT BACA SISWA
KEGIATAN 2
MEMPELAJARI LITERATUR TENTANG PEMBUATAN POJOK BACA

34
KEGIATAN 3
MEMBUAT POJOK BACA DI DALAM KELAS

35
KEGIATAN 4
PENERAPAN HARI LITERATUR 15 MENIT SETIAP SEBELUM
MEMULAI PEMBELAJARAN

36

Anda mungkin juga menyukai