DISUSUN OLEH:
SUHARKO 20140130148
RAHMAT DWIJAYANTO 20140130107
DIMAS IRFANI 20140110197
DIYAT ADI MULIAWAN 20140110201
MUH. AMIEN RAIS K. 20140530302
RIDO ARGO MUKTI 20140520098
HERI SETIAWAN 20130520091
MISS HASANAH KHARENG 20140710127
IKA UMI HAYATI 20140710132
GINA SILVIANI 20140710133
LOKASI PELAKSANAAN:
RT/RW : 02/04
DUSUN/DUKUH : DONDONG
DESA/KELURAHAN : JETIS
KECAMATAN : SAPTOSARI
KABUPATEN : GUNUNGKIDUL
FEBRUARI 2018
i
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM KULIAH KERJA NYATA
Gunungkidul, 20-02-2017
Dosen Pembimbing Lapangan Ketua Pelaksana
Menyetujui
Kepala LP3M UMY
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan
karunia-Nya kepada kita semua. Sholawat beriring salam senantiasa kita haturkan kepada
junjungan kita Nabi Muhammad SAW, karena berkat Rahmat dan Inayah-Nya, sehingga
penulis mampu menyelesaikan laporan akhir kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) Tematik
UMY 2018 yang mengusung tema “Rumah Data Masyarakat” di Dusun Dondong, Desa Jetis,
Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kami ucapkan terima kasih kepada LP3M, Yang terhormat Bapak Muhammad
Fauzan selaku dosen pembimbing lapangan, Bapak Wagirin selaku bapak Dusun Dondong
serta Bapak Wuhadi selaku pemilik rumah yang menjadi posko kelompok KKN Tematik 010
UMY. Karena berkat pihak-pihak diatas, kami dari tim KKN 010 UMY 2018 dapat
menyelesaikan program-program kerja dengan baik dan lancar.
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL .................................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .................................................................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................ 1
iv
A. Analisis Masalah dengan Pelaksanaan Program ................................................... 26
B. Faktor Pendukung, Penghambat, Evaluasi, dan Solusi Program .......................... 28
LAMPIRAN .................................................................................................................... 40
v
BAB I
PENDAHULUAN
1
a. Letak geografis
-8,0477186
110,4776224
2. Aspek Kelembagaan:
a. Nama dusun/desa: Dusun Dondong, Desa Jetis
b. Jumlah perangkat dusun:
No Nama Jabatan
1. Bapak Jamantoro Ketua Takmir Masjid AT- Ta’lim
2. Bapak Heriyanto Ketua Takmir Masjid Nailul Muna
3. Bapak Budi Santosa Ketua RW 04
4. Bapak Wagirin Kepala Dukuh Dondong
5. Bapak Malik Ketua RT 01
6. Bapak Kelur Ketua RT 02
7. Bapak Muhdi Suprapto Ketua RT 03
8. Bapak Maryono Ketua RT 04
9. Bapak Wiratno Ketua RT 05
10. Bapak Sukadi Ketua RT 06
11 Bapak Suwadi Ketua RT 07
12. Bapak Ispurwanto Ketua RT 08
13. Bapak Samijan Ketua RT 09
2
14. Bapak Kardi Kuswanto Ketua RT 10
3
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM POKOK
4
Penyuluhan bidang kependudukan dan pencatatan sipil ini menjadi rangkaian
kegiatan penataan dan penertiban dalam penerbitan dokumen dan data kependudukan
melalui pendaftaran penduduk, pencatatan sipil dan pengelolaan informasi administrasi
kependudukan. Serta memberikan informasi kepada masyarakat pentingnya mengurus
akte kelahiran dan akte kematian. Agar meningkatkan kesadaran masyarakat, pendataan
pada dusun dondong terus update, sehingga pembangunan, bantuan dan program
pemerintah tepat sasaran.
Program rumah data ini dilaksanakan selama empat minggu masa KKN, minggu
pertama sampai dengan minggu ke-dua yaitu melengkapai data-data yang kurang
5
lengkap. Minggu ke-tiga sampai dengan minggu ke-empat yaitu mengolah data-data
kependudukan yang berkaitan dengan klasifikasi usia masyarakat Dusun Dondong, serta
memberikan informasi kepada kepala dusun terkait dengan olah data mengenai data-data
kependudukan khususnya klasifikasi usia.
6
sekiranya dapat memberikan dorongan baik terhadap warga maupun tokoh masyarakat
yang berada di dukuh dondong sehingga tujuan dari penataan data berjalan optimal serta
tak lupa pula balai ini merupakan aset dukuh yang harus di manfaatkan dan difungsikan
dengan baik.
7
Selain itu, adanya pembuatan poster figura agar memudahkan masyarakat untuk
mengetahui tatacara, persyaratan dan prosedur pembuatan surat kependudukan.
Sehingga waktu yang diperlukan semakin mudan, praktis, efisien dan efektif. Tidak
perlu menyakan berulang kali untuk mengetahui cara mengurus surat menyurat.
8
Tujuan diadakannya program kerja “Media Daring Blog” oleh KKN 010 UMY 2018
tentang Dusun Dondong, ialah untuk berbagi informasi seputar sejarah, kebudayaan, dan
hal-hal menarik yang ada di dusun Dondong kepada para masyarakat melalui situs Blog
yang dituliskan oleh team KKN 010 UMY. Adapun situs blog mengenai Dusun Dondong
yang dibuat oleh mahasiswa KKN 010 UMY 2018 ialah seputardondong.blogspot.co.id,
selanjutnya blog tersebut akan ditindak-lanjuti oleh pemuda-pemudi setempat.
Diharapkan melalui adanya media daring blog, bisa membantu mengenalkan Dusun
Dondong kepada masyarakat luas bahwa banyak hal unik dan menarik yang ada di
Dusun Dondong. Sehingga mampu menggerakan minat masyarakat luar untuk
berkunjung di Dusun Dondong dan melihat langsung sejarah, kebudayaan serta kearifan
lokal masyarakat dusun Dondong.
9
D. Pencapaian Hasil (Target)
Nama
Tingkat
No Program/kegiat Sasaran Target Keadaan Awal Keadaan Sesudah
Keberhasilan (%)
an
1. Rumah Data Kepala Memudahkan kepala Dalam keadaan hard file dan sudah cukup lengkap dan terdapat 99 %
Masyarakat Dukuh dusun untuk mendata data excel , belum cukup klasifikasi usia masyarakat dukuh
Dondong segala hal-hal yang lengkap dalam menginput Dondong
berkaitan dengan data kependudukan
administrasi
kependudukan
2 Pendampingan Kepala Memudahkan kepala Dalam keadaan hard file dan sudah cukup lengkap dan terdapat 99%
Penyusunan Dukuh dusun untuk mendata data excel , belum cukup klasifikasi usia masyarakat dukuh
Data Dondong segala hal-hal yang lengkap dalam menginput Dondong
Kependudukan berkaitan dengan data kependudukan
Berbasis administrasi
kependudukan
IPTEK
3 Pembuatan Masyarakat Memudahkan Belum ada Pusat Informasi Tersedianya Pusat Informasi
Pusat Dukuh masyarakat untuk Kependudukan Dusun Kependudukan Dusun Dondong
Informasi Dondong mengetahui tata cara, Dondong mencakup mencakup pembuatan poster
Kependudukan persyaratan dan pembuatan poster figura figura yang ditempel/diletakkan di
prosedur pembuatan yang ditempel/diletakkan setiap RT pada padukuhan
surat kependudukan
di setiap RT pada Dondong dan penataan kartu
padukuhan Dondong dan keluarga didalam map yang saat
penataan kartu keluarga ini masih berada di kediaman
didalam map ketua dukuh Dondong
4 Penyuluhan Warga Supaya warga lebih Rata-rata warga belum Warga sudah mulai mengetahui 100 %
Pentingnya Dukuh mandiri dalam mengetahui bahwa bahwa pentingnya memiliki data–
Bidang Dondong mengurus data- pentingnya memiliki data– data kependudukan dan pencatatan
Kependudukan datanya serta agar data kependudukan dan sipil ,warga juga dibantu dengan
dan Pencatatan warga bisa pencatatan sipil adanya poster yang berbentuk
Sipil memperbaharui data- informasi persyaratan membuat KTP
datanya (Kartu Tanda Penduduk), KK (Kartu
Keluarga), Akte Kematian, Akte
10
Kelahiran, dan lain-lain, ditempelkan
disetiap rumah RT yang ada di dukuh
dondong
5 Pembuatan Warga Memberikan Dusun Dondong belum Adanya Blog tersebut masyarakat 95 %
Media Daring Dukuh informasi serta memiliki akses semacam Dusun Dondong maupun Masyarakat
Blog Dondong mengenali seputar Blog untuk mengenali dan luas dapat melihat informasi
dan Dukuh Dondong memberi informasi mengenai berbagai macam hal unik
Masyarakat kepada masyarakat daerahnya kepada dan menarik yang ada di wilayah
Luar luar dengan masyarakat luar Dusun Dondong
menggunakan media
internet yang dapat
di akses melalui Blog
yang dibuat.
11
BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM BANTU
A. Uraian Program Bantu SAE (Social, Art & Education) dan Program Education &
Religious
1. Pengadaan Buku-Buku Untuk Taman Baca
Masa muda adalah masa yang paling tepat untuk mengasah kemampuan serta
pembentukan kepribadian seseorang. Pendidikan pelajaran serta ketrampilan yang baik,
maupun tersedianya fasilitas penunjang pendidikan sangat dibutuhkan demi membantu
tercapainya kemampuan anak secara optimal. Pendidikan sekarang telah menjadi
kebutuhan pokok yang harus dimiliki tiap orang agar bisa menjawab tantangan
kehidupan. Untuk memperoleh pendidikan, banyak cara yang dapat dicapai. Salah
satunya melalui taman baca (perpustakaan).
Berdasarkan letak geografis, Dusun Dondong terletak di Desa Jetis yang cukup jauh
dari pusat kota. Keberadaan dusun yang terpencil, sangat mempengaruhi akses
masyarakat pada kebutuhan akan buku. Dalam aspek sarana pendidikan di Dusun
Dondong hanya ada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK),
dan sekolah dasar Madrasah Ibtida’iyah (MI). Untuk aspek pendidikan Dusun Dondong,
mayoritasnya hanya menempuh pendidikan sebatas tamat SD/sederajat dengan jumlah
340 orang. Keprihatinan muncul ketika melihat kenyataan bahwa sebagian besar
orangtua bekerja sebagai buruh tani yang beranggapan asing dengan dunia pendidikan
dan berpenghasilan di bawah pendapatan nasional rata-rata. Berorientasi terhadap
keadaan sosial masyarakat Dusun Dondong yang jarang menempuh pendidikan tinggi
dan pola pikir yang tidak menganggap pentingnya dunia pendidikan dan pengetahuan,
maupun yang tidak mampu menyekolahkan anaknya sampai ke jenjang lebih tinggi.
Berdasarkan hal tersebut dirasa sangat perlu menggugah dan mendekatkan
masyarakat dengan jendela dunia berupa buku ilmu pengetahuan. Buku-buku yang
disajikan dengan rapih didalam rak bisa juga disebut sebagai taman baca. Taman baca ini
kuranglebih bisa dikatakan seperti perpustakaan skala kecil, dengan berbagai koleksi
buku ilmu pengetahuan alam, sosial maupun agama. Taman baca ini ditujukan untuk
masyarakat Dukuh Dondong, khususnya untuk anak-anak atau pemuda-pemudi Dusun
Dondong, di sisi lain orang dewasapun juga diperbolehkan untuk membaca. Adapun
dengan adanya taman baca ini, masyarakat Dusun Dondong diharapkan dapat belajar
12
serta mengaplikasikan ilmu pengetahuan untuk lingkungannya dan juga dapat
menjelajahi pengetahuan lebih bermutu melalui buku bacaan ilmu pengetahuan. Maka
dari itu kami dari KKN 010 UMY 2018 menyelenggarakan program “Pengadaan Buku-
Buku Untuk Taman Baca” agar masyarakat lebih sadar akan pentingnya sebuah
pendidikan dan bisa menjawab tantangan kehidupan dengan bekal ilmu pengetahuan.
Pada dasarnya kebersihan adalah sebagian dari iman, di Padukuhan Dondong ini ada
beberapa masjid dan musholah yang masih tergolong kurang terjaga kebersihannya.
Maka dari itu kami dari mahasiswa KKN 010 UMY mengadakan program kerja bersih-
bersih masjid dan musholah Padukuhan.
Tujuan dari program kerja ini ialah untuk memunculkan kesadaran masyarakat akan
pentingnya menjaga kebersihan tempat ibadah di daerah mereka masing-masing. Sasaran
yang dituju yaitu masyarakat Dukuh Dondong yang mayoritas beragama muslim.
Kegiatan ini dilakukan setiap hari Jum’at di pagi harinya.
Harapan diselenggarakannya progam kerja operasi bersih musholah dan masjid ini
terus bisa dilanjutkan oleh masyarakat Dukuh Dondong terutama pengurus masjid untuk
lebih menjaga kebersihan masjid dan musholah demi kenyamanan dalam beribadah.
13
mendengar bunyi atau kode bunyi dari pukulan kentongan di pos ronda, akan memiliki
dampak yang otomatis sudah tau mengenai kode-kode kentongan yang dibunyikan.
Program penataan fasilitas publik pos ronda padukuhan dilaksanakan pada minggu
ke-tiga masa KKN dengan melakukan riset terlebih dahulu untuk materi yang terkandung
dalam poster tersebut. Seperti halnya melakukan konsultasi ke tokoh masyarakat
mengenai aturan bunyi kentongan, mengunjungi polsek dan rumah sakit terdekat, untuk
meminta nomor darurat yang bisa dihubungi oleh warga apabila mendapati kejadian-
kejadian yang tidak diinginkan. Tahap selanjutnya ialah memeasuki tahapan mendesign
sampai tahap editing poster dan melakukan konsultasi ke pak dukuh mengenai informasi
yang akan dituangkan dalam poster tersebut, sebelum serah terima dan penempelan
kesetiap pos ronda yang ada di Dukuh Dondong.
Program kerja pelatihan Khutbah dan ceramah yang diadakan oleh KKN 010 UMY
2018 di Dusun Dondong, bertujuan untuk melatih remaja-remaja serta pemuda di Dusun
Dondong dalam mengasah kemampuaanya berceramah dan berkhutbah agar nantinya
bisa meregenerasi di Dusun Dondong tersebut.
Mengingat saat ini kurangnya penceramah di dusun Dondong apalagi pada saat
berlangsungnya kegiatan sholat Jumat hanya ada tiga orang saja yang bergantian
menyampaikan khutbah dan ceramahnya, oleh karena itu mahasiswa KKN 010 UMY
2018 bertujuan mengadakan pelatihan tersebut agar bisa menggantikan atau
meregenerasi penceramah di Dusun Dondong.
Adapun teknis dari pelaksanaan pelatihan ini, mahasiswa KKN 010 UMY 2018
sebagai mediator dalam mencarikan orang yang lebih faham tentang cara bagaimana
berkhutbah yang baik dan benar sesuai dengan rukun-rukun khutbah. Dalam Kegiatan
tersebut diadakannya pelatihan sekaligus praktik khutbah di masjid At-Ta’lim Dusun
Dondong. Besar harapan dari mahasiswa KKN 010 UMY 2018 agar kegiatan ini
berkesinambungan dan bermanfaat bagi masyarakat Dusun Dondong.
5. Festival Islami
14
perlombaan yang berfokus pada peserta TPA At-Ta’lim dan Nailul Muna Dukuh
Dondong. Melihat permasalahan yang ada melalui pengamatan dari mahasiswa KKN
010 2018 bahwa kegiatan TPA hanya sebatas proses ajar mengajar tanpa ada inovasi
yang signifikan dalam membentuk kepribadian peserta didik. Ada beberapa perlombaan
dalam kegiatan dari Festival Islami 2018, yaitu lomba adzan, lomba hafalan surat pendek
Al-Qur’an, lomba pidato, lomba kaligrafi, lomba mewarnai dan lomba menggambar.
Lomba dari kegiatan Festival Islami 2018 diadakan di Masjid At-Ta’lim memiliki
kluster dan kategori perlombaan yang mengarah pada usia dan jenjang pendidikan
meliputi lomba mewarnai dan menggambar untuk TK sampai kelas 2 SD dan lomba
hafalan surat pendek, adzan, kaligrafi dan pidato untuk kelas 3 SD sampai 6 SD.
Sehingga kegiatan Festival Islami 2018 mampu mengemas kompetisi dalam prespektif
keagamaan, memetakan kemampuan serta minat anggota didik TPA dalam menyalurkan
hobi dan kemampuan.
Harapan adanya Festival Islami 2018 dapat meningkatkan semangat peserta didik
TPA dalam mempelajari ilmu agama, inovatif, melahirkan semangat berkompetisi dalam
kebaikan dan mampu mengaplikasikan asas agama dalam keseharian. Pesan penting
dalam acara Festival Islami 2018 adalah mampu menyadarkan peserta didik TPA bahwa
setiap individu dari mereka memiliki bakat yang mungkin mereka sendiri tidak tahu.
Sehingga mereka akan semakin giat mengasah bakat keagamaan dan terus mengamalkan
bakat mereka. Bukan tidak mungkin 20, 30 tahun kemudia TPA ini mampu melahirkan
dai, hafidz dan kaligrafer terbaik bangsa dan memajukan daerahnya.
Lomba dari kegiatan Festival Islami 2018 TPA At-Ta’lim dan Nailul Muna Dukuh
Dondong diadakan pada minggu ketiga hari Sabtu-Ahad (tanggal 03-04 Februari 2018)
di Masjid At-Ta’lim. Lomba di hari Sabtu dimulai pada pukul 13.00 hingga 17.00
dengan fokus pada lomba menggambar, hafalan surat pendek Al-Qur’an dan adzan, pada
hari Ahad pukul 09.00-17-00 lomba berfokus pada mewarnai, kaligrafi dan pidato, serta
pada sesi akhir acara pembacaan pengumuman juara.
Adapun yang bertugas sebagai juri tiap perlombaan ialah dengan mengoptimalkan
anggota KKN 010 UMY 2018. Mengingat keterbatasan anggaran yang ada pada
kelompok KKN ini dan tingginya antusias peserta sehingga untuk merekrut tokoh
masyarakat, pemuka agama dan pemuda menjadi juri perlombaan cukup kesulitan.
Setelah diadakan pengumuman pemenang setiap kategori perlombaan pada hari Ahad 4
Februari 2018 pukul 16.00-17.00, maka penyerahan hadiah tiap perlombaan akan
diselenggarakan pada hari perpisahan mahasiswa KKN 010 UMY 2018 di Dukuh
15
Dondong. Walaupun ada beberapa catatan kekurangan dalam acara Festival Islami 2018,
namun acara ini tetap berjalan lancar sebagaiman mestinya. Terlihat dari animo peserta
dan antusiasme dari peserta perlombaan.
6. TPA
TPA ialah slah satu lembaga non formal yang merupakan lembaga pendidikan baca
Al- Quran untuk anak-anak usia sekolah dalam membina anak agar mempunyai sifat-
sifat terpuji tidak hanya dengan pembiasaan-pembiasaan melakukan hal baik, dan
menjauhi larangan-Nya. Dengan adanya kebiasaan dan latihan akan membuat anak
cenderung melakukan hal yang baik dan meninggalkan yang buruk.
Di Dusun Dondong terdapat 2 TPA. Pertama, TPA di Masjid At-Ta’lim RT 02, dan
Kedua TPA di Musholah Nailul Muna RT 07. Jam belajar mengajar TPA berlangsung
pada hari Senin- Kamis, dan Sabtu. Mulai jam 15.00- 17.00 disetiap harinya, kecuali
Hari Jum’at dan Hari Ahad TPA diliburkan.
16
dan TPA Nailul
Muna Dukuh
Dondong
Anak-anak TPA
At-Ta’lim dan Rido Argo
6. TPA TPA Nailul 44 jam Mukti dan Gina
Muna Dukuh Silviani
Dondong
17
A. Pencapaian Hasil (Target)
Nama Tingkat
No. Sasaran Target Keadaan Awal Keadaan Sesudah
Program/kegiatan Keberhasilan (%)
1. Pengadaan Buku-Buku Warga Dukuh Warga lebih Mayoritas masyarakat Anak-anak sudah mulai gemar 100 %
Untuk Taman Baca Dondong mengerti akan menganyam pendidikan membaca, jadi setelah jam
Khususnya pentingnya hanya sampai jenjang pulang sekolah. Anak-anak pasti
Anak-anak sebuah sekolah dasar (SD) mengunjungi taman baca
pendidikan, dikarenakan masyarakat sekaligus belajar kelompok dan
Warga bisa lebih belum mengetahui bahwa mengerjakan PR/tugas dari
mandiri dan pentingnya pendidikan. sekolah.
mampu bersaing
di masa yang
akan datang,
Warga lebih
gemar membaca
dan
mengaplikasikan
ilmu
pengetahuannya,
dan
Program taman
baca terus
berlanjut.
2. Operasi Bersih Warga Dukuh 98 %
Mushola dan Masjid Dondong
Padukuhan
3. Penataan Fasilitas Pos Warga Dukuh Memberikan Masyarakat Dukuh Setelah penempelan poster 97 %
Ronda Padukuhan Dondong pengetahuan Dondong belum kode-kode pukulan kentongan
kepada memaksimalkan fungsi dan data-data kependudukan,
masyarakat dan kurang memahami masyarakat bisa memahami
mengenai kode- arti bunyi dari pukulan bahwa hal tersebut sangatlah
kode bunyi yang kentong, dan juga belum penting untuk diketahui.
dihasilkan dari mengetahui pentingnya
18
kentongan apabila memiliki data-data
terjadi suatu kependudukan.
kejadian yang
terjadi di
padukuhan, dan
juga informasi-
informasi yang
ada dalam poster
bisa mengedukasi
masyarakat dalam
memahami alur
persyaratan agar
nantinya tidak
bolak-balik ke
rumah untuk
mengurus data-
data yang harus
dibawa.
4. Pelatihan Khutbah dan Tokoh Melatih dan Minimnya penceramaah Tumbuhnya kesadaraan kepada 100 %
Ceramah Masyarakat, mengajar para khutbah di Dusun remaja dan pemuda di dusun
Remaja/Pemuda remaja dan Dondong, hanya ada 3 Dondong bahwa pentingnya
Dukuh Dondong pemuda dukuh orang yang bergantian regenerasi penerus di dusun
Dondong agar sebagai penceramah di Dondong
mengasah dusun Dondong
kemampuan
mereka
berceramah agar
bisa meregenerasi
serta bermanfaat
buat dirinya
sendiri
5. Festival Islami TK dan SD Mengemas Melihat permasalahan Semangat peserta didik TPA 98 %
dalam lingkup kegiatan belajar yang ada melalui dalam mempelajari nilai agama
TPA At-Ta’lim dan mengajar pengamatan dari semakin meningkat dan
dan TPA Nailul TPA At-Taklim kelompok KKN 010 menumbuhkan persepsi bahwa
19
Muna Dukuh dan Nailul Muna bahwa kegiatan TPA TPA tidak hanya sebatas belajar
Dondong Dukuh Dondong, hanya sebatas proses ajar mengaji namun dapat dijadikan
Jetis, Saptosari mengajar tanpa ada sebagai wadah meningkatkan
Gunungkidul inovasi yang signifikan bakat dan kompetisi
dalam dalam membentuk
perlombaan kepribadian peserta didik
lomba adzan,
lomba hafalan
surat pendek Al-
Qur’an, lomba
pidato, lomba
kaligrafi, lomba
mewarnai dan
lomba
menggambar
6. TPA Anak-anak TPA Anak-anak kelak Jumlah pendidik TPA Jumlah pengajar menjadi 100 %
At-Ta’lim dan membekali ilmu jauh lebih sedikit bertambah, sehingga proses
TPA Nailul agama dengan dibandingkan dengan belajar mengajar lebih kondusif
Muna Dukuh cukup sekaligus jumlah pelajar TPA, dari pada sebelumnya
Dondong dapat menjadi sehingga kegiatan belajar
regenerasi mengajar kurang
pengajar kondusif.
selanjutnya.
20
BAB IV
PEMBAHASAN
21
Sulitnya mendapatkan informasi dan narasumber mengenai sejarah Dusun
Dondong dikarenakan kebanyakan masyrakat sendiri kurang faham mengenai sejarah
terbentuknya Dusun Dondong.
22
dalam membagi waktu mengingat banyaknya kegiatan yang dimiliki oleh tim KKN
maupun banyaknya kegiatan yang dimiliki masyarakat pedukuhan sendiri. Namun hal
tersebut dapat teratasi dengan adanya pembelajaran di setiap mengajar TPA.
12. TPA
TPA merupakan salah satu bentuk program keagamaan yang dilakukan, meskipun
tidak dijelaskan dalam rumusan masalah, pada kenyataannya pendidik TPA di Dusun
Dondong tidak sebanding dengan jumlah murid yang ada atau setara dengan satu
banding 15. Sehingga dengan terbatasnya pendidik TPA maka akan mempengaruhi
semangat anak-anak TPA dalam menggali ilmu dan juga apabila pendidiknya
berhalangan hadir, maka anak-anak juga akan terkena dampaknya berupa libur atau
hanya sekedar bermain. Maka dari itu kami membuat program ini bertujuan untuk
membantu pendidik yang ada di Dusun Dondong.
23
b. Penghambat.
Kuarang aktifnya takmir masjid serta kesadaran masyarakat atas kebersihan
c. Evaluasi
Mengajak untuk mengaktifkan kembali tanggug jawab dan tugas takmir
d. Solusi
Melakukan bersih-bersih bersama di masjid sekitar masyarakat.
24
c. Evaluasi
Perkembangan desa merupakan tugas dan tanggung jawab seluruh elemen
yang bermukim, sehingga harapannya perkembangan desa khususnya dalam
bidang pendidikan dapat maju pesat. Dalam hal ini program kerja pengadaan
buku atau pendirian perpus mini ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin dan
semoga program ini dapat dijadikan panutan agar ada relawan yang mau
menyumbang buku juga di Dukuh Dondong.
d. Solusi
1) Persiapan yang matang sehingga perjalanan walaupun jauh dapat diminimalisir
hambatan-hambatannya
2) Rak buku secepat mungkin dapat direalisasikan agar buku yang diberikan bisa
dinikmati oleh anak TPA
d. Solusi
Melakukan bersih-bersih dengan melibatkan takmir masjid dan masyarakat
sekitar.
25
2) Kerjasama yang baik antara mahasiswa KKN 010 UMY 2018 dengan pihak
yang memiliki keterlibatan didalamnya seperti polsek,rumah sakit dan lain
sebagainya, prihal pembuatan dan penempelan poster.
b. Penghambat
1) Kurang memadainya pos ronda, sehingga penempelan poster prosedur
pengurusan data-data kependudukan ditempel kesetiap rumah ketua RT di
Dusun Dondong.
c. Evaluasi
Kode bunyi kentongan dan prosedur pengurusan data-data kependudukan
masih bersifat tempelan poster, yang memiliki banyak permasalahan didalamnya
seperti sobek atau kepudaran di poster informasi tersebut apabila tidak dirawat
dengan baik.
d. Solusi
Perlu adanya upanya untuk memperbaiki kendala-kendala yang mungkin
terjadi dalam informasi yang telah ditempel.
d. Solusi
26
Diberikan contoh isi materi ceramah yang benar, nantinya mereka sendiri
yang belajar cara menyampaikan isi ceramah tersebut saran dari kepala dukuh
Dondong.
8. Festival Islami
a. Pendukung
1) Kekompakan dan kesolidan tim kerja KKN dengan pembagian tupoksi yang
tepat yang berdasarkan kompetensi yang dimiliki masing-masing anggota
merupakan faktor pendukung keberhasilan dan suksesnya implementasi
seluruh program yang ada.
2) Metode pelaksanaan dan strategi tim KKN yang tepat yaitu TPA At-Taklim
dan Nailul Muna Dukuh Dondong, Jetis, Saptosari Gunungkidul.
3) Mampu menjalin komunikasi yang baik dengan kepala dukuh, masyarakat dan
peserta didik sehingga program yang dijalankan mampu koheren dengan
sustainable program pedukuhan.
b. Penghambat
1) Tim KKN kesulitan dalam membagi waktu mengingat banyaknya kegiatan
yang dimiliki oleh tim KKN maupun banyaknya kegiatan yang dimiliki
masyarakat pedukuhan sendiri yang harus dibantu oleh tim KKN. Namun ini
semua teratasi dengan mampunya tim KKN menjalin koordinasi yang baik
dengan masyarakat.
2) Minimnya dana anggaran untuk mengemas acara menjadi lebih elegan dan
meriah.
c. Evaluasi
1) Perlu adanya penggalangan dana dari berbagai instansi independen maupun
instansi keagamaan untuk menunjang kekurangan dana kegiatan Festival
Islami 2018.
2) Perlu adanya fasilitas yang lengkap agar dapat mengemas acara Festival Islami
2018 lebih meriah.
d. Solusi
Menyediakan sarana atau fasilitas yang menunjang untuk menambah
memeriahkannya Festival Islami 2018. Serta mempersiapkan anggaran demi
terselenggaranya kegiatan festival Islami 2018 yang lebih meriah.
27
9. TPA
a. Pendukung
Keaktifan dan antusiasme anak anak dalam mengikuti kegiatan sehingga
TPA berjalan dengan baik.
b. Penghambat
c. Evaluasi
Kurangnya pemetaan, sehingga beberapa santri yang sudah Al-Quran tidak
diberi perhatian khusus. Apabila diberi perhatian khusus dan diberi pelajaran yg
intensif, maka akan membantu untuk mengajar ke santri yang masih iqro’.
d. Solusi
Melakukan pemetaan dan perhatian khusus kepada santri yang sudah Al-
Qur’an, sehingga terbentuk regenerasi tenaga pengajar.
28
BAB V
RENCANA TINDAK LANJUT
29
lainnya. Kedatangan masyarakat ini merupakan salah satu peluang menarik. Pasalnya
ketika masyarakat luas datang maka bisa menghasilkan pendapatan.
Oleh sebab itu maka salah satu upaya yang bisa kami lakukan guna
memperkenalkan potensi adalah dengan membuat Blog. Blog ini akan kami isi
dengan beberapa hal menarik terait Dusun Dondong ini sendiri. Ketika hal-hal
menarik itu berhasil di ekspos maka akan lebih mudah dikenal masyarakat luas.
Adapun rekomendasi bagi pelaksana KKN selanjutnya yaitu untuk mengajarkan
masyarak terkait cara membuat promosi menarik melalui Blog, bisa juga membuatkan
website sederhana bagi masyarakat.
30
itu maka kami memiliki inisiatif untuk melakukan kegiatan pelatihan khutbah.
Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan memberikan pelatihan kepada generasi yang
lebih muda. Dengan adanya generasi muda yang terlatih maka terjadilah regenerasi.
Ketika terjaei regenerasi maka kegiatan khutbah akan tetap terlaksana manakala orang
tua sudah berusia lanjut serta tak mampu lagi melaksanakan khutbah. Adapun
rekomendasi untuk KKN selanjutnya yaitu agar melaksanakan kembali kegiatan
pelatihan khutbah ini, serta menambah waktu kegiatan agar hasilnya semakin
meningkat.
7. Festival Islami
Adanya Festival Islami 2018 dapat meningkatkan semangat peserta didik TPA
dalam mempelajari ilmu agama, inovatif, melahirkan semangat berkompetisi dalam
kebaikan dan mampu mengaplikasikan asas agama dalam keseharian. Pesan penting
dalam acara Festival Islami 2018 adalah mampu menyadarkan peserta didik TPA
bahwa setiap individu dari mereka memiliki bakat yang mungkin mereka sendiri tidak
tahu. Sehingga mereka akan semakin giat mengasah bakat keagamaan dan terus
mengamalkan bakat mereka. Bukan tidak mungkin 20, 30 tahun kemudia TPA ini
mampu melahirkan dai, hafidz dan kaligrafer terbaik bangsa dan memajukan daerah
ini.
Melihat permasalahan yang ada melalui pengamatan dari kelompok KKN 010
bahwa kegiatan TPA hanya sebatas proses ajar mengajar tanpa ada inovasi yang
signifikan dalam membentuk kepribadian peserta didik. Jadi, perlu adanya tindak
lanjut kegiatan ini yang harus dilakukan secara bersinambungan. Misalnya diadakan
setiap bulan sekali atau caturwulan sekali atau satu semester sekali. Agar tetap
kondusif maka kegiatan perlombaan tetap selaras dengan kegiatan TPA. Namun agar
terus semarak dan meriah perlu ditambah cabang perlombaan dengan maksud supaya
mampu menfasilitasi semua minat peserta didik. Karena tidak semua peserta ahli
dalam bidang cabang lomba tertentu saja.
Melihat antusias peserta, diharapkan para pengajar, ustadz/zah, tenaga pengajar
TPA mampu melanjutkan aktifitas festival islami pada kesempatan-kesempatan
selanjutnya. Jika memungkinkan untuk memperluas cakupan perlombaan dengan
membuka peserta lain dari sekolah Yappi Dusun Dondong. Harapannya dapat
meningkatkan gairah dan pemahaman bahwa belajar di TPA tidak sebatas mengaji
saja namun terdapat sisi lain yang baik dan seru.
31
8. TPA
Rencana tindak lanjut dari program TPA adalah memberikan ilmu pengetahuan
tentang bacaan Iqro atau Al-Quran serta ajaran agama Islam. Serta kedepannya anak-
anak Dusun Dondong lebih paham dan dapat mengamalkan ilmu yang sudah
diajarkan. Selain itu juga perlu adanya pendidik tambahan, mengingat peserta didik
TPA di Dusun Dondong sangat bersemangat dalam mengaji.
32
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam kurun waktu satu bulan
merupakan sarana pembelajaran yang sangat berharga khususnya bagi mahasiswa
KKN 010 UMY 2018, kerana kami (Peserta KKN) dapat merasakan langsung
bagaimana dinamika bermasyakarat di lokasi yang sebelumnya tidak kami ketahui
dan bersama teman-teman kelompok yang baru dikenal pula.
Sebulan melaksanakan kegiatan KKN, banyak kegiatan dan program kerja
yang dilakasanakan, dalam merancang hingga pelaksanaannya tentu saja kami
(Peserta KKN) selalu mengacu kepada aturan yang tertera dalam buku panduan dan
konsultasi atau meminta pertimbangan dari Dosen Pembimbing Lapangan dan juga
Pak Dukuh Dondong.
Meskipun kami menghadapi beberapa kendala, akan tetapi dengan kerja sama
tim yang baik, kami dapat melaksanakan seluruh program kerja baik program pokok
maupun bantu yang telah direncanakan sebelumnya. Semua program itu telah
dijelaskan pada bab sebelumnya.
Kami menyadari bahwa program kerja yang kami laksanakan tidak 100%
sempurna, maka dari itu untuk angkatan KKN selanjutnya dapat melengkapi
kekurangan kami. Semuanya tertera dalam pembahasan sebelumnya. Semoga apa
yang kami laksanakan tidak hanya bernilai dalam SKS, akan tetapi dapat bermanfaat
baik untuk diri sendiri, dan juga dapat bermanfaat untuk pihak Universitas dan
masyarakat.
B. Saran
Kedepannya, untuk KKN angkatan selanjutnya, harapannya bisa
melaksanakan Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang sudah dipaparkan sebelumnya.
Terutama dalam program kerja Rumah Data dan Pembuatan Media Daring Blog.
Dikarenakan program kerja Rumah Data masih belum sepenuhnya berjalan 100%
sehingga asih banyak kekurangan didalamnya dan program kerja Media Daring Blog
yang harus di update kontennya, karena sangat disayangkan sekali apabila blog yang
33
sudah ada tidak dimaksimalkan, sedangkan di Dusun Dondong sendiri memiliki
banyak peristiwa dan hal menarik yang harus orang lain ketahui.
34