PUSKESMAS SLAWI
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam era millennium saat ini, program unggulan Millenium Development Goals
(MDGs) menjadi tema pokok pembangunan nasional, khususnya dibidang kesehatan,
program MDGs mempunyai sasaran tertentu yang bertujuan untuk mempercepat laju
pertumbuhan dan pencapaian pembangunan derajat kesehatan masyarakat.
Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan mutu
dan daya saing sumber daya manusia Indonesia.Dalam rangka mencapai tujuan
tersebut dan untuk pemerataan pelayanan kesehatan masyarakat telah dibangun
Puskesmas dimasing- masing desa.Dimana Puskesmas adalah Unit Pelaksana Teknis
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan
Pembangunan Kesehatan disuatu wilayah kerja tertentu dan merupakan ujung tombak
terdepan dalam pembangunan kesehatan.Fungsi daripada Puskesmas itu sendiri
adalah sebagai pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama.Dalam melaksanakan
ketiga fungsi tersebut, Puskesmas mempunyai berbagai program kegiatan, yang
diperlukan untuk mengatasi masalah-masalah yang ada, dalam rangka mencapai
tujuan Pembangunan Kesehatan.Untuk mengetahui tingkat kinerja Puskesmas, maka
masing-masing Puskesmas wajib untuk menyusun laporan kinerja Puskesmas.Dalam
hal ini Puskesmas Slawi telah menyusun Laporan Kinerja Puskesmas tahun 2016
(Januari – Desember 2016).Laporan ini memuat secara ringkasan gambaran
pelaksanaan Pembangunan Kesehatan di Puskesmas Slawi, yang berdasarkan laporan
dari masing-masing program.
B. Pengertian
Laporan kinerja yang telah dibuat ini merupakan gambaran dari situasi dan kondisi
yang ada di Puskesmas, baik dari segi sarana – prasarana dan sumber daya manusia
yang ada, sehingga dari hasil yang ada dapat dinilai kinerja dari Puskesmas itu
sendiri.Pelaksanaan penilaian dimulai dari tingkat Puskesmas sebagai instrument
mawas diri karena setiap puskesmas melakukan penilaian kinerjanya secara mandiri,
kemudian Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota melakukan verifikasi hasilnya.
D. Ruang Lingkup
Ruang Lingkup penilaian Kinerja Puskesmas meliputi penilaian pencapaian hasil
pelaksanaan pelayanan kesehatan, manajemen Puskesmas dan mutu pelayanan.
Secara garis besar lingkup penilaian kinerja Puskesmas tersebut berdasarkan pada
upaya-upaya Puskesmas dalam menyelenggarakan :
1. Pelayanan Kesehatan
a. Upaya Kesehatan Wajib
b. Upaya Kesehatan Pengembangan
2. Pelaksanaan Manajemen Puskesmas dalam penyelenggaraan kegiatan, meliputi :
a. Proses penyusunan perencanaan, pelaksanaan mini lokakarya dan pelaksanaan
penilaian kinerja
b. Manajemen sumber daya termasuk manajemen alat, obat, keuangan, dll
3. Mutu Pelayanan :
a. Penilaian input pelayanan bedasarkan standar yang ditetapkan
b. Penilaian proses pelayanan dengan menilaian tingkat kepatuhannya terhadap
standar pelayanan yang telah ditetapkan.
c. Penilaian output pelayanan berdasarkan upaya kesehatan yang
diselenggarakan, dimana masing-masing program kesehatan mempunyai
indicator mutu tersendiri
d. Penilaian out come pelayanan antara lain melalui pengukuran tingkat kepuasan
pengguna jasa pelayanan Puskesmas.
A. SITUASI UMUM
1. Geografi
Puskesmas Slawi merupakan Puskesmas yang terletak di pusat Kabupaten Tegal.
Lokasinya bertempat di desa Kudaile, Kecamatan Slawi Kabupaten Tegal.Dengan
Batas Wilayah ;
Puskesmas Slawi dibangun pada tahun 1976 dan mulai beroperasi pada tahun
1977,dengan luas wilayah 3.133 m2 yang terdiri dari 5 desa, 5 kelurahan dengan jarak
tempuh daridesa ke Puskesmas 0 – 3,5 km.Wilayah kerja merupakan daerah perkotaan
dengan curah hujan rendah tiap tahunnya.Tiap desa dapat dijangkau dengan kendaraan
roda 2 atau roda 4, jalan beraspal, waktu tempuh dari Puskesmas ke dusun tersebut ±
½ jam dengan berjalan kaki.Dan mata pencaharian penduduk sebagian besar pegawai,
petani dan dagang.Sedangkan untuk jarak tempuh dari Puskesmas ke Kabupaten ± 10
menit.Kondisi fisik Puskesmas Slawi saat ini sangat baik dimana pada tahun 2009
dapatrehab.
2. Demografi
Jumlah penduduk 72.236 jiwa, terdiri dari 36.177 jiwa laki – laki dan 36.059 jiwa
perempuan, adapun jumlah KK 19.354
KEPALA PUSKESMAS
dr.TITIEK SUMARNI
MEY ROKHANI,SKM
PENANGGUNG JAWAB UKM DAN KEPERAWATAN PENANGGUNG JAWAB UKPFARMASI DAN PENANGGUNG JAWAB JARINGAN PELAYANA
SISTEM INFORMASI PUSKESMAS KESEHATAN MASYARAKAT LABORATORIUM PUSKESMAS DAN JEJARING FASYANKES
SULISTYANI RACHMAWATI UKM ESENSIAL & KEPERAWATAN KESMAS UKM PENGEMBANGAN dr.ISNIA RAHMI SITI RAMDIYANI M,Amd.Keb
ENDAH NUGROHENI,SST
GIZI UKP
PERSALINAN 8
PENCEGAHAN PENGENDALIAN PENYAKIT KESEHATAN LANSIA ENDAH NUGROHENI,SST
MISI :
1) Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Manusia (Pengetahuan,
Keterampilan, Sikap / Perilaku) dalam Pelayanan.
2) Melaksanakan Pelayanan Kesehatan yang sesuai dengan Standar.
3) Menggerakan Pembangunan Berwawasan Kesehatan.
4) Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat.
5) Memelihara, meningkatkan mutu dan memperluas jangkauan
pelayanan masyarakat.
6) Meningkatkan dan mengembangkan kemitraan demi tercapainya
pelayanan prima.
7) Terwujudnya Desa/ Kelurahan Sehat, Untuk mencapai Kecamatan
Sehat, menuju Kabupaten Tegal Sehat.
MOTTO :
Murah senyum, ceria, santun, dan professional
FILOSOFI :
Salam dan senyum dalam setiap mulai pekerjaan
Amankan perasaan sesama dari kecemasan
Hindari perbuatan tercela
Ayo ber Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Bersihkan hati dari prasangka buruk
Agar terwujud hubungan yang harmonis
Tanpa membeda-bedakan dalam pelayanan
249.843.000 249.803.000
2 Dana BOK
1. Bahan diambil dari laporan kegiatan masing – masing program yang ada di
Puskesmas SLAWI periode (Januari – Desember 2016)
2. Pedoman :
a. Target Stardar Pelayanan Minimal
b. Indikator MDGs ( Millenium Development Goals ) yang berkaitan dengan
program kesehatan
c. Buku Petunjuk Teknis
B. Teknis Pelaksanaan :
1. Pengumpulan data :
Pengumpulan data diambil dari hasil kegiatan masing – masing program pada
periode Januari – Desember 2016, yang didapat dari laporan Puskesmas Induk,
Puskesmas Pembantu dan PKD ( Pos Kesehatan Desa ).
2. Pengolahan data :
Pengolahan data berdasarkan cakupan hasil (output) dan hasil mutu dari
kegiatan yang telah ditetapkan untuk dilaksanakan di Puskesmas, dihitung
dengan membandingkan hasil yang telah telah dicapai terhadap target stardart
yang telah ditetapkan.
H.x100%
T
T
Cakupan variabel (V) dihitung dengan menjumlah seluruh nilai sub variabel
V (%) = Σ SV
Skala 1 nilai 4
Skala 2 nilai 7
Skala 3 nilai 10
Cara Penilaian :
2. Pelayanan persalinan oleh tenaga kes termasuk Bulin 1306 1302 99,69
pendampingan bulin persalinan dukun oleh
tenaga kesehatan sesuai standar
3. Pelayanan nifas lengkap (ibu & neonatus) sesuai Ibu/bayi 1244 1214 97,59
standart(Kn3) ibu/bayi
4. Pelayanan dan atau rujukan ibu hamil resiko Ibu hamil 273 283 103,7
tinggi/komplikasi ibu hamil
1. Penanganan dan atau rujukan neonatus resiko Bayi 186 155 83,3
tinggi bayi
1. Pelayanan deteksi dan stimulasi dini tumbang Balita 4888 4353 89,05
balita ( kontk I )
2. Pelayanan deteksi dan stimulasi dini tumbang Anak 733 712 97,1
anak pra sekolah
1. Pelayanan kesehatan anak sekolah dasar oleh Anak 9057 9057 100
nakes atau tenaga terlatih/guru UKS/dokter kecil
2. Cakupan pelayanan Kesehatan Remaja Anak 16342 15752 96,39
4. Presensi bayi usia 06 bulan mendapat ASI Anak 208 202 97,12
Eklusif
5. Cakupan RT yg mengonsumsi garam yodium RT 416 410 98,56
6. Presentase 6-59 bulan dapat kapsul vitamin A Anak 4974 4848 97,47
V TB Paru 40,57
3 Ibu hamil yang di tes HIV dan menerima hasil % 1356 664 48,97
C Kusta 103,77
E Diare 90,78
2. Cakupan pemberian Zink pada balita diare Orang 485 485 100
F ISPA 83,02
H Hepatitis 54,81
H Pengobatan 374,6
VI
1. Hemoglobin 75 75 100
1.% Puskesmas dg layanan deteksi dini kesehatan Orang 140 135 96,43
jiwa
III 2.Pembentukan Posbindu di desa Desa 20 2 2 100
%
VIII 4.
5.
6.
a. Diare = 41,18 %
b. ISPA = 24,38 %
c. TB Paru = 29,0 %
D. KOMPONEN KEGIATAN UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGANDENGAN TINGKAT
PENCAPAIAN HASIL ≥91% ( BAIK)
Komponen kegiatan upaya kesehatan pengembangandengan tingkat
pencapaian hasil ≥91% ( baik) yaitu :
KESIMPULAN :
Puskesmas Slawi telah melaksanakan penilaian kinerja tahun 2016 dengan hasil sebagai berikut :
I. Upaya Kesehatan Wajib :
a. Kinerja baik > 90 %
- Upaya kesehatan lingkungan
- Upaya Pengobatan
b. Kinerja Cukup 80 s//d 90 %
- Upaya Promosi Kesehatan
- Upaya kesehatan Ibu dan Anak termasuk KB
c. Kinerja kurang < 80 %
- Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
- Upaya Pencegahan dan Pembrantasan Penyakit Menular
II. Upaya Pengembangan
d. Kinerja baik > 90 %
- Upaya kesehatan mata / pencegahan kebutaan
- Upaya kesehatan Telinga / Pencegahan gangguan pendengaran
- Upaya kesehatan PTM dan Jiwa
- Perawatan Kesehatan Masyarakat
e. Kinerja Cukup 80 s//d 90 %
- Upaya Kesehatan Usia Lanjut
- Upaya Pencegahan dan penanggulangan penyakit gigi
f. Kinerja kurang < 80 %
- Upaya Bina Kesehatan Tradisional
- Upaya Bina Kesehatan Kerja
SARAN – SARAN :
1. Bimbingan Teknis dari Dinas Kesehatan Kabupaten lebih diaktifkan.
2. Target atau sasaran program untuk puskesmas dari Dinas Kesehatan Kabupaten agar awal tahun
(bulan Januari) sudah diterima oleh Puskesmas.
3. Diharapkan untuk tahun-tahun ke depan, masing-masing program yang hasil pencapaian
kegiatannya masih dibawah target sasaran.untuk ditingkatkan.
Untuk program yang hasil pencapaian kegiatannya sudah cukup ataupun sudah baik, supaya
bisa dipertahankan dan ditingkatkan lagi, serta bias berinovasi lagi dalam mengembangkan
programnya.