Anda di halaman 1dari 1

KEBUTUHAN DATA DAN METODOLOGI PERENCANAAN

Bentuk Data Cara Memperoleh Data


No Metodologi
Aspek Sub Aspek Data Yang Diperlukan Primer Sekunder Sumber Data Kegunaan Data
. Perencanaan
U T P G Dok O W Q Instansi
1. Kedudukan Kedudukan dan peran a. Kebijakan penataan ruang V V V V o Pemerintah o Untuk mengetahui a. Analisis kebijakan
dan peran kabupaten dalam sistem wilayah Nasional: Prov/Kab/Kota Kedudukan dan peran integratif
Kabupaten perkotaan dan o Bappeda Kabupaten dalam wilayah b. Analisis Review
dalam wilayah perekonomian nasional: yang lebih luas
yang lebih o Untuk mengetahui isu
luas. strategis pengembangan
Kedudukan dan peran b. Kebijakan penataan ruang V V V V wilayah kabupaten
kabupaten dalam rencana wilayah Kepulauan.
tata ruang
pulau/kepulauan
Kedudukan dan peran c. Kebijakan penataan ruang
kabupaten dalam rencana wilayah Provinsi
tata ruang kawasan
metropolitan (bila masuk
ke dalam kawasan
metropolitan); dan

Kedudukan dan peran d. Kebijakan penataan ruang V V V V


kabupaten dalam sistem wilayah Kabupaten
perkotaan dan
perekonomian provinsi
2. Fisik Wilayah Karakteristik umum fisik a. Letak geografis V V V V o BMKG o Potensi dan masalah o Overlay / Super
wilayah. b. Morfologi wilayah o BWSK penataan ruang wilayah Impose (proses
c. Topografi wilayah o BPBD kabupaten, termasuk skoring)
d. Hidrologi wilayah o BPS kaitannya dengan wilayah o Analisis Kemampuan
e. Klimatologi wilayah o BAPPEDA sekitarnya Lahan
Potensi a. Potensi rawan bencana alam V o Peluang dan tantangan o Analisis Kesesuain
b. Potensi Sumber daya alam penataan ruang wilayah Lahan
c. Potensi ekonomi dan sumber kabupaten , termasuk o Analisis daya
daya alam untuk industri kaitannya dengan wilayah dukung dan daya
eksatraktif. sekitarnya tampung lahan
Kemampuan lahan dan a. Penggunaan lahan eksisting V o Daya dukung dan daya
kesesuaian lahan b. Satuan Kemampuan Lahan (SKL) tampung ruang
c. Daya dukung dan daya
tampung lahan
d. KLHS
3. Pengurangan Kawasan rawan bencana a. Kerawanan bencana V V V V o BPBD Untuk mengetahui kawasan o Overlay / Super
resiko bencana b. Tingkat ancaman bencana o BAPPEDA rawan bencana di kabupaten Impose (proses
c. Tingkat kerentanan bencana serta mengetahui upaya skoring)
d. Tingkat kapasitas wilayah mitigasi yang ada o Pembobotan
kabupaten
e. Upaya mitigasi bencana

Anda mungkin juga menyukai