MODUL MATA KULIAH

PROYEK ARSITEKTUR I
SEMESTER GENAP 2019/2020

Mata Kuliah : Wajib Semester..

Beban Sks : 7 sks

Jadwal Studio : Rabu – Kamis , 08:00 – 04.30 WIB

Ruang Studio : 1.Studio 2

2. Studio Struktur

Team Dosen : 1. Kelas Ganjil ( Agus Basri Saptono S.T,M.T)

2. Kelas Genap ( Wati Masrul S.T,M.T)

JENIS PROYEK : PERGURUAN TINGGI /UNIVERSITAS

SILABUS
Proyek Arsitektur I merupakan Mata Kuliah wajib dengan kegiatan Merancang Bangunan
Publik bertingkat banyak dengan jumlah lantai Minimum 4 Lantai dan Maksimum 5 Lantai
Untuk Menampung banyak fungsi dengan kegiatan utama adalah pendidikan yang
mempunyai ekspresi atau menjadi bagian dari sebuah isu perkotaan, pendidikan, social
ekonomi, kebudayaan, lokasi, keteknikan dan teknologi bangunan, peraturan perundang –
undangan dan pedoman pendirian bangunan.

Aspek – aspek tersebut di integrasikan ke dalam desain arsitektur, struktur, utilitas

bangunan serta dapat memanfaatkan perangkat Computer Aided for Architecture (CAAD)
dalam merancang dan mempresentasikan hasil rancangan

RUMUSAN CAPAIAN PEMBELAJARAN :

1. Mahasiswa mengerti tentang Tipologi Proyek, Kebutuhan dasar dan Kebutuhan
tambahan proyek, mengerti tentang permasalahan yang akan timbul dan mencari
kemungkinan solusinya; Mengerti tentang kondisi lahan dimana proyek akan di
rancang
2. Mahasiswa Menguasai cara penggunaan computer sebagai alat bantu merancang
dan Menggambar
3. Mahasiswa mengerti tentang kebutuhan utilitas suatu bangunan menengah serta
mampu menerapkan nya kedalam proyek rancangannya.
4. Mahasiswa mengerti tentang jenis Struktur pada suatau bangunan Menengah serta
mampu menerapkannya ke dalam proyek rancangannya.

TUJUAN DAN SASARAN:

Tujuan :

1. Mahasiswa mengeta hui dan memahami pentingnya integrasi antara desaian

arsitektur , struktur, utilitas dan lingkungan
2. Mahasiswa mengetahui dan memahami nilai-nilai yang terkandung dalam peraturan
tata ruang dan standar keamanan, keselamatan dan kesehatan yang berlaku bagi
perancang bangunan bertingkat banyak
3. Mahasiswa mengetahui dan memahami adanya CAAD (Computer Aided for Architure
Design ) yang dapat memudahkan dalam perancangan bangunan bertingkat banyak
 4. Mahasiswa mengetahui dan memahami perlunya kerjasama anatar disiplin ilmu
untuk merancang bangunan bertingkat banyak

Sasaran Pengetahuan :

Ketrampilan  Mahasiswa Terampil mengkomunikasikan hasil rancangan dengan

menggunakan alat bantu teknologi Informasi

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS:

1. Mahasiswa mengetahui dan memahami cirri dan karakter suatu bangunan
bertingkat banyak melalui studi literature dan studi pengamatan di lapangan
2. Mencari – merumuskan permasalahan, menganlisis ( objektif-komparatif) dan
mengemukakan alternative solusi untuk sebuah bangunan berlantai banyak secara
metodologis, filosofi dan kreatif ( Seeking dan creative problem solving –
Programming dan Design) dalam permasalahan-permasalahan.:
a. Keberadaan proyek dan lingkungan kawasan ( di perkotaan ) pada masa kini (
sebelum ada) dana masa akan datang ( setelah proyek ada) – lingkungan
visual
b. Persyaratan, peraturan dan perundang-undangan yang berlaku pada proyek .
( GSB, KDB , KLB, Ketinggian Bangunan ) – lingkungan formal
c. Jumlah dan keberagaman jenis pengguna yang ada pada proyek
d. Jumlah, keberulangan, keberagaman fungsi dan jenis ruang yang harus ada
pada proyek
e. Keberulangan (Repetitive ) ruang versus keterbatasan struktur bangunan (
berlantai banyak
f. Prinsip efektifitas tata ruang
g. Sistem Utilitas yang melekat pada bangunan ( berlantai banyak)
h. Teknologi Konstruksi pada bangunan berlantai banyak
i. Tampilan bentuk bangunan  penggunaan energy material bangunan

3. Menyajikan hasil desain sesuai format yang telah di tentukan, memenuhi

persyaratan teknis gambar desain, komunikatif dan menarik berupa sketsa-sketsa
dan gambar-gambar penyajian yang menggunakan berbagai teknik penyajian
computerized
STRATEGI PEMBELAJARAN:
Mengadopsi teori Zeisel dalam siklus model Zeisel :

IMAGE – PRESENTASI – TEST – REIMAGE

Mengembangkan dan mengasah image proyek dari masing-masing mahasiswa

secara siklus sehingga mencapai image optimal (batasan hasil desain adalah karena
waktu/ periode belajar yang di sediakan )

METODE PEMBELAJARAN:
1. Eksplorasi, kajian pustaka dan presentasi oleh mahasiswa
2. Ceramah Materi oleh team dosen
3. Eksplorasi kondisi dan data lapangan oleh mahasiswa
4. Diskusi dan Asistensi perorangan dan kelompok
5. Penggarapan rancangan dengan bimbingan tim dosen
6. Presentasi hasil rancangan oleh mahasiswa di hadapan mahasiswa dan dosen