ORGANISASI
DISUSUN OLEH:
Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
karunia, rahmat dan hidayah-Nya. Shalawat beserta salam tidak lupa penulis sanjungkan
kepada junjungan umat, Rasulullah SAW. Penulis merasa bersyukur karena telah
menyelesaikan makalah mengenai “Penerapan Azaz-Azaz Manajemen di Dalam
Organisasi”sebagai tugas mata kuliah Azaz-azaz Manajemen. Didalam makalah ini,
penulis menjelaskan mengenai pengertian, fungsi, dan penerapan azaz-azaz manajemen
di dalam organisasi.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Anca selaku dosen mata kuliah
Azaz-azaz Manajemen atas bimbingan yang diberikan dalam pengerjaan tugas makalah
ini. Tidak lupa pula penulis berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat
bagi pembaca khususnya dalam penerapan azaz-azaz manajemen di dalam organisasi.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, maka penulis
mengharapkan kritik dan saran sebanyak-banyaknya dari pembaca.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
Pengertian umum dari Manajemen adalah praktek atau cara yang memerlukan
pertimbangan dan pemikiran yang sehat, manajemen sebagai ilmu juga merupakan
pengetahuan yang terus berkembang yang dapat dipelajari dan dipahami,dipikirkan
dan dipraktekan oleh setiap individu. Manajemen lebih condong kearah aktivitas yang
melibatkan empat fungsi manajemen yaitu planning (perencanaan), organizing
(pengorganisasian), leading (kepemimpinan), controlling (pengawasan). Mengatur
individu merupakan aktivitas yang tidak mudah, tapi jika itu dapat dilakukan maka
akan menjadi pengalaman yang sangat berharga, dari pengalaman ini juga dapat
diketahui bahwa manajemen merupakan sesuatu yang dapat diingat dan dipelajari
baik melalui pengalaman maupun pembelajaran praktek asas manajemen.
1. Perencanaan (Planning)
Dalam definisi tersebut mengatakan bahwa fungsi dasar pertama dari
Manajemen adalah Perencanaan dan Pembuatan keputusan. Pada dasarnya,
Perencanaan atau Planning adalah menentukan Tujuan Organisasi dan memutuskan
cara yang terbaik untuk mencapainya. Sedangkan Pembuatan Keputusan adalah
bagian dari Perencanaan yang berkaitan dalam memilih langkah-langkah atau tugas
yang harus dilakukan untuk mencapai sasaran organisasinya. Dalam perencanaan
harus memiliki batas waktu hingga kapan tugas-tugas tersebut harus dilaksanakan dan
siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut.
2. Pengorganisasian (Organizing)
3. Kepemimpinan (Leading)
4. Pengendalian (Controlling)
1. Pekerjaan itu berat dan sulit untuk dikerjakan sendiri sehingga diperlukan
adanya pembagian kerja, tugas dan tanggung jawab dalam penyelesaiannya.
2. Suatu organisasi akan berhasil guna dan berdaya guna.
3. Manajemen yang baikm dapat meningkatkan kinerja dari semua potensi yang
dimiliki.
4. Manajemen yang baik akan menghindari dan mengurangi pemborosan.
5. Manajemen merupakan suatu pedoman pemikiran dan tindakan kegiatan
organisasi.
6. Manajemen merupakan suatu pedoman pemikiran dan tindakan kegiatan
organisasi.
7. Manajemen yang baik selalu mengedepankan kerjasama, keharmonisasi,
komunikasi yang kontruktif, seimbang, searah saling menghormati, dan
menghargai mencintai sebagai tujuan dapat dioptimalkan.
8. Manajemen diperlukan untuk kemajuan, dan pertumbuhan juga
perkembangan agar lebih baik lagi.
Organisasi garis
Organisasi garis diciptakan oleh Henry Fayol. Ciri-ciri struktur organisasi garis
adalah sebagai berikut:
Organisasi garis dan staf diciptakan oleh Harrington Emerson. Ciri-ciri organisasi
garis dan staf adalah sebagai berikut:
Organisasi Fungsional
Berikut ini adalah Peranan Manajemen yang harus diperankan para Manajer :
Peran Interpersonal
Yaitu hubungan antara manajer dengan orang yang ada di sekelilingnya, meliputi:
Adalah peran dalam mengatur informasi yang dimiliki baik yang berasal dari dalam
maupun luar organisasi, meliputi :
Adalah peran dalam membuat keputusan baik yang ditentukan sendiri maupun yang
dihasilkan bersama pihak lain, meliputi :