Anda di halaman 1dari 13

SESI LOMBA & KISI-KISI SMK

 Sesi Lomba:
1. Sesi Knock Out

2. Sesi 2C (Cerdas Cermat)

3. Sesi Think and Talk (Debat)

 Kisi-Kisi SMK :
1. Dasar-dasar Akuntansi
2. Bukti Transaksi
3. Jurnal
 Umum
 Khusus
 Penyesuaian
 Pembalik
 Penutup
4. Kas Kecil
5. Piutang
6. Pendapatan
7. Beban/Biaya
8. Buku Besar
9. Neraca Saldo
10. Work Sheet
11. Laporan Keuangan
12. Syarat Penyerahan Barang
13. Syarat Pembayaran
14. Persediaan
15. Metode Penyusustan
16. Rekonsiliasi Bank
17. Obligasi
18. Aset
19. Hpp Manufaktur
20. Pajak
PERATURAN UMUM PERLOMBAAN

1. Olimpiade Akuntansi Tingkat SMA/SMK/MA/Sederajat Se-Jawa Timur merupakan


salah satu kegiatan tahunan HIMA Akuntansi STIE PGRI Dewantara Jombang dimana
Olimpiade Akuntansi ini adalah kompetisi beregu yang setiap tim terdiri atas 2 (dua)
orang siswa/siswi Se-JawaTimur.

2. Selama kegiatan lomba berlangsung, peserta harus mengenakan tanda pengenal peserta
yang telah dibagikan oleh panitia pada saat Check In Acara waktu hari - H.

3. Selama kegiatan lomba berlangsung peserta menggunakan pakaian putih abu-abu, bagi
perempuan berkerudung putih polos tanpa nama instansi atau sekolah.

4. Peserta diwajibkan hadir dalam acara Technical Meeting minimal 1 perwakilan dari
masing-masing tim. Apabila peserta tidak hadir, maka sebagai konsekuensinya peserta
wajib menerima segala keputusan yang terjadi pada saat Technical Meeting.

5. Peserta diwajibkan hadir 30 menit sebelum pembukaan acara untuk registrasi ulang dan
mengisi daftar kehadiran.

6. Registrasi ulang ditutup pada saat pembukaan acara dimulai, ketentuan bagi peserta
yang terlambat sepenuhnya berada di tangan panitia.

7. Jika ada keterlambatan peserta dalam satu tim, maka perlombaan akan tetap
dilaksanakan dengan menyertakan jumlah peserta yang ada.

8. Bila mana terjadi suatu halangan yang menyebabkan anggota tim dari suatu tim tidak
dapat mengikuti kompetisi, maka tim tersebut wajib melakukan konfirmasi kepada
panitia. Tim tersebut masih diperkenankan mengikuti rangkaian acara kompetisi
dengan adanya perubahan pada anggota tim yang telah didaftarkan.

9. Perubahan anggota tim wajib diberitahukan kepada panitia paling lambat pada saat
Technical Meeting.

10. Tidak ada penggantian anggota tim selama perlombaan berlangsung baik di awal, di
akhir maupun di tengah perlombaan.
11. Peserta diharuskan membawa alat tulis maupun alat hitung, clipboard, dan
diperbolehkan membawa catatan atau kumpulan rumus tetapi tidak diizinkan membawa
disaat perlombaan berlangsung atau segala sesuatu yang sifatnya membantu usaha
peserta dalam menjawab pertanyaan secara tidak jujur.

12. Peserta tidak diperkenankan pinjam atau meminjamkan alat tulis dan kalkulator dengan
sesama tim (sesi 1) maupun beda tim (sesi 2) selama perlombaan berlangsung.

13. Peserta tidak boleh meninggalkan ruangan dengan alasan apapun ketika perlombaan
berlangsung.

14. Handphone dan alat komunikasi lainnya wajib dimatikan atau dinon-aktifkan ketika
perlombaan berlangsung dan diletakkan di tas masing-masing peserta lomba.

15. Peserta tidak diperkenankan membawa minuman keras, senjata tajam, merokok, dan
berjudi atau melakukan segala tindakan kriminal lainnya selama perlombaan
berlangsung.

16. Panitia berhak mendiskualifikasi kelompok dari seluruh sesi perlombaan jika kelompok
tersebut melakukan kecurangan dan pelanggaran saat mengikuti perlombaan.

17. Tidak ada penambahan waktu untuk pengerjaan soal bagi peserta yang terlambat.

18. Soal yang dilombakan tidak dapat diganggu gugat.

19. Tiap peserta harus menjaga kebersihan selama berada di area perlombaan.

20. Peserta diperkenankan membawa atau mengajak pendukung namun pendukung tidak
diperkenankan masuk kedalam ruang perlombaan dan tidak mendapatkan pelayanan
seperti peserta olimpiade.

21. Setiap sekolah hanya diperbolehkan mengajak satu (1) guru pendamping.

22. Peserta tidak diperkenankan untuk meninggalkan tempat kegiatan sampai dengan acara
penutupan.

23. Ketentuan umum nomor 09 sampai nomor 20 berlaku untuk setiap sesi dalam
perlombaan.
24. Segala keputusan panitia dan dewan juri adalah keputusan yang bersifat MUTLAK dan
TIDAK DAPAT DIGANGGU GUGAT.
PERATURAN SESI I

KNOCK OUT

1. Pada babak ini, setiap peserta (individu) akan mengerjakan soal yang berisi 40 butir
soal tertulis yang terdiri dari soal multiple choice (soal dalam bentuk Bahasa Indonesia
dengan porsi 50% dan Bahasa Inggris dengan porsi 50%). Bobot soal terbagi 3 jenis
yaitu soal mudah, soal sedang, dan soal sulit.
2. Di sesi dua ini, peserta akan diberikan 1 butir soal essay.
3. Peserta diberikan waktu selama 90 menit untuk mengerjakan soal tersebut.
4. Peserta tidak diperbolehkan berdiskusi dengan rekan yang lain;
5. Peserta dilarang meminjam dan atau meminjamkan alat tulis, kalkulator kepada tim
lain.
6. Peserta dilarang membawa catatan dalam bentuk apapun kecuali kertas buram yang
telah disediakan panitia;
7. Setiap jawaban akan diberikan penilaian sebagai berikut :
 Jawaban benar diberi nilai:
 Soal mudah +1
 Soal sedang +1,6
 Soal sulit +2
 Jawaban salah dan jawaban yang tidak di isi diberi nilai 0
 Untuk essai jika jawaban tepat dan benar diberi nilai 34
8. Penilaian knockout di dapat dari akumulasi nilai individu per team.
9. Peserta hanya diperbolehkan membawa kalkulator dan alat tulis sesuai yang ditentukan
oleh panitia.
10. Apabila peserta menjawab lebih dari satu, maka jawaban dianggap salah.
11. Peserta diwajibkan menuliskan nama, nomor team, dan kode soal pada lembar jawaban.
12. Soal dikerjakan dengan menggunakan bolpoin warna hitam atau biru.
13. Peserta hanya boleh mengganti jawaban sebanyak satu kali, dan tidak diperkenankan
menggunakan tipe-X, coretlah menggunakan 2 (dua) garis horizontal (=) apabila ingin
mengganti jawaban.
14. Peserta yang mengumpulkan lembar jawaban di 10 menit pertama akan mendapatkan
tambahan point sebesar 10% dari total point yang didapat.
15. Dua belas tim yang memiliki skor tertinggi akan masuk ke babak selanjutnya dan
berhak mengikuti sesi berikutnya.
16. Apabila pengawas menemukan kecurangan di antara peserta, maka panitia berhak
mendiskualifikasi.
17. Keputusan yang ada di babak ini adalah MUTLAK dan TIDAK DAPAT
DIGANGGU GUGAT.
PERATURAN SESI II

CERDAS CERMAT

1. Di sesi ini, peserta akan dibagi menjadi 4 (empat) pool, masing-masing pool terdiri dari
3 (tiga) tim dan akan dilombakan secara bergiliran.
2. Pada sesi ini, peserta dilarang membawa Handphone maupun materi.
3. Tim yang tergabung dalam kelompok pertama tetap berada diruangan, sedangkan tim
yang lain akan dipindahkan keruang karantina.
4. Tim diberikan waktu 15 menit untuk belajar sebelum babak 2C dimulai.
5. Pada saat karantina, peserta diperbolehkan membawa buku, alat tulis maupun catatan
dalam bentuk apapun tetapi tidak diperbolehkan membawa alat elektronik.
6. Peserta hanya diperbolehkan menjawab apabila peserta telah menekan bel dan telah
ditunjuk oleh MC.
7. Setiap tim tidak diberikan modal awal
8. Pada setiap pool jumlah pertanyaan yang dibacakan ada 10 pertanyaan
9. Apabila jawaban yang disampaikan benar maka score akan ditambah 10, dan apabila
jawaban yang disampaikan salah maka score akan dikurangi 5.
10. Penilaian dilakukan bukan berdasarkan penilaian pool, melainkan berdasarkan nilai
tertinggi dari keseluruhan tim yang masuk di 12 besar (seluruh tim).
11. Delapan (8) tim yang memiliki nilai tertinggi akan lolos ke sesi selanjutnya.
12. Penentuan juara berdasarkan akumulais nilai dari sesi 2C (Cerdas Cermat) dan Think
Talk (Debat)
13. Apabila ada nilai akhir yang sama, maka akan diadakan sesi tambahan dalam sesi Cepat
Dapat.
14. Semua hasil di babak ini bersifat MUTLAK dan TIDAK DAPAT DIGANGGU
GUGAT.
PERATURAN SESI III

THINK AND TALK (DEBATE)

A. SISTEM KOMPETISI DEBAT

1. Sistem debat yang digunakan dalam lomba ini adalah Modifikasi Asian
Parliamentary System.
2. Dalam setiap pertandingan akan terdapat 2 tim yang akan terbagi menjadi
Affirmative (Pro) dan tim Opposition (Kontra).
3. Penentuan tim Affirmative (Pro) dan tim Opposition (Kontra) akan dilakukan
sebelum penyusunan argumen atau diundi diawal.
4. Tim Affirmative (Pro) dan tim Opposition (Kontra) masing-masing memiliki 2
pembicara.
5. Kedua pembicara terdiri dari pembicara pertama, pembicara kedua.
6. Salah satu dari pembicara pertama atau pembicara kedua bertindak sebagai
pembicara penutup (menyampaikan kesimpulan argument), dimulai dari tim
Opposition (Kontra)
7. Seluruh anggota tim Affirmative (Pro) dan tim Opposition (Kontra) dapat
melakukan interupsi setelah 1 menit pertama.
8. Urutan penyampaian argumen

Affirmative (Pro) Opposition (Kontra)

Pembicara 1 Pembicara 1

Pembicara 2 Pembicara 2

Pembicara Penutup Pembicara Penutup


B. MEKANISME DEBAT

1. Tim akan mengambil urutan debat ( system pengundian menggunakan kertas)


dan juga penentuan tim pro atau kontra (system pengundian menggunakan koin)
2. Tim akan memilih mosi yang akan diperdebatkan
3. Setelah itu peserta diberikan waktu 1 menit untuk melakukan penyusunan
argumen setelah pengumuman mosi dan kedudukan tim diumumkan pantitia
4. Selama penyusunan argumen peserta dilarang mengakses internet dalam bentuk
apapun dan mencari sumber dari pihak lain.
5. Sumber argumen boleh berasal dari materi yang dimiliki peserta dalam bentuk
media cetak bukan media elektronik (dilarang menggunakan laptop, tablet,
handphone, smartwatch, dan lain-lain).
6. Jangka waktu yang dimiliki pembicara dalam menyampaikan argumennya
adalah sebagai berikut :
a. Pembicara pertama diberikan waktu menyampaikan argumen selama
2 menit.
b. Pembicara kedua diberikan waktu menyampaikan argumen selama 2
menit.
c. Rincian untuk tiap sesi penjabaran argumen adalah sebagai berikut :
1. Pada menit pertama, timekeeper akan memberikan kode berupa ketukan
pertama untuk menandakan bahwa interupsi telah dapat dilakukan.
2. Pada menit kedua timekeeper akan memberikan kode ketukan sebanyak
2 kali/lebih menandakan bahwa waktu telah habis.
7. Apabila seluruh pembicara dari kedua tim telah menyampaikan argumen, maka
tiap tim harus menyampaikan kesimpulan atas argumen dan disampaikan oleh
pembicara pertama atau pembicara kedua dari masing-masing tim dimulai dari
tim Opposition (Kontra).
8. Pembicara penutup diberikan waktu 1 menit dengan ketentuan adalah
sebagai berikut :
a. Saat waktu telah habis timekeeper akan memberikan kode berupa ketukan
terus menerus sampai pembicara menyelesaikan penyampaian argumennya
untuk menandakan bahwa pembicara telah melebihi waktu yang telah
diberikan.
9. Pada saat pembicara menyampaikan kesimpulan, pihak lawan tidak
diperkenankan menyampaikan interupsi.
10. Jika pembicara masih tetap memaparkan argumennya sementara waktu yang
diberikan telah habis, maka argumen tersebut tidak akan dinilai oleh dewan
juri.
11. Urutan penyampaian argumen :

Affirmative (Pro) Opposition (Kontra)

Pembicara 1 Pembicara 1

Pembicara 2 Pembicara 2

Pembicara Penutup Pembicara Penutup

C. INTERUPSI

1. Peserta debat yang berkompetisi diperkenankan menyampaikan interupsi


disetiap babak.
2. Interupsi dapat disampaikan diantara menit pertama hingga menit kedua ketika
pembicara sedang memaparkan argumennya.
3. Interupsi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan (2) dilarang dilakukan saat
pembicara penutup sedang melakukan pemaparan.
4. Waktu maksimal untuk menyampaikan interupsi adalah 30 detik.
5. Interupsi yang melewati batas waktu 30 detik akan dihentikan oleh timekeeper.
6. Permohonan untuk interupsi wajib dilakukan dengan cara mengangkat tangan.
7. Interupsi dilakukan atas izin pembicara.
8. Pembicara berhak menolak ataupun menerima interupsi.
9. Penolakan interupsi hanya dilakukan sebanyak satu kali.
10. Apabila sudah masuk interupsi kedua lawan debat harus menerima interupsi
yang diajukan oleh tim lawan.
11. Jika interupsi diterima maka masing-masing pihak akan memperoleh tambahan
skor.
12. Jika interupsi ditolak maka masing-masing pihak tidak memperoleh tambahan
skor.

D. TATA TERTIB PESERTA SELAMA PERTANDINGAN

1. Setiap peserta dilarang melakukan serangan secara pribadi terhadap peserta


lainnya selama pertandingan.
2. Setiap peserta dilarang menggunakan bahasa kasar, tidak senonoh dan/atau
menyinggung SARA.
3. Setiap peserta dilarang melakukan tindakan yang dapat mengganggu konsentrasi
peserta lain selama pertandingan.
4. Penyampaian argumen harus menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan
benar.
5. Anggota tim pembicara dapat memberikan sinyal kepada pembicara yang
sedang memaparkan argumen sepanjang sinyal tersebut tidak menggangu
jalannya perdebatan.
6. Pembicara dilarang berkomunikasi verbal dengan rekan timnya selama
memaparkan argumennya.
7. Selama pertandingan berlangsung, peserta yang tidak menjadi pembicara
diperbolehkan untuk melakukan diskusi sepanjang tidak mengganggu jalannya
berdebatan.
8. Peserta yang tidak memenuhi mekanisme debat pada setiap babak akan
dikenakan pengurangan skor oleh dewan juri.
E. KETENTUAN PENUTUP
1. Peraturan ini berlaku dan mengikat seluruh peserta sejak ditetapkan.
2. Keputusan dewan juri bersifat MUTLAK dan TIDAK DAPAT
DIGANGGU GUGAT
KRITERIA PENILAIAN

 Lomba Teori (Knock Out dan Essay) :


 Porsi Bahasa Indonesia 50% dan Porsi bBahasa Inggris 50%
 Ketepatan dalam mengerjakan soal
 Keminiman coretan atau hapusan tulisan (kerapian dan kebersihan)
 Kecepatan mengerjakan soal (pengumpulan LJK 10 menit pertama mendapatkan
penambahan nilai 10% dari jumlah nilai yang di dapat)
 Benar : - Mudah 1 Point
- Sedang 1,6 Point
- Sulit 2 Point
- Jawaban salah 0 Point
- Tidak dijawab 0 Point
 Essay ( Ketepatan dalam mengerjakan soal )
 Lomba 2C (Cerdas Cermat) :
 Kecepatan dalam menjawab pertanyaan
 Ketepatan dalam menjawab pertanyaan
 Tidak diberi modal awal = 0
 Benar +10
 Salah -5
 Lomba Think and Talk (Debat) :
1. Matter :
- Kesesuaian
- Logis
2. Method :
- Pembukaan
- Penutup
- Ketepatan Waktu
3. Teamwork :
- Diskusi
- Kekompakan
4. Manner :
- Kelancaran Berbicara
- Gaya Bahasa

Anda mungkin juga menyukai