Anda di halaman 1dari 10

ALUR

1. Penentuan (Standarisasi) larutan AgNO3  0,1 N dengan NaCl p.a sebagai


baku

NaCl (s) Larutan AgNO3


-Ditimbang dengan - Diambil beberapa ml untuk membilas
sebanyak 0,0589 gram buret
- Dimasukkan dalam - Dimasukkan buret sampai tanda batas
labu ukur 100 mL
- Diencerkan dengan Larutan tidak
air suling sampai tanda batas berwarna

- Dikocok agar tercampur

Larutan baku NaCl


-Diambil 10 ml
- Dimasukkan dalam
erlenmeyer 250 mL
- Ditambahkan aquades
sebanyak 10 mL
- Ditambahkan 10 tetes
indikator K2CrO4 5%

Larutan berwarna
kuning

- Dilakukan titrasi
- Dihentikan saat terjadi endapan merah bata
- Dicatat volume awal dan akhir AgNO3
- Diulangi sebanyak tiga kali
- Dihitung konsentrasi larutan rata-rata AgNO3

Konsentrasi rata-rata
AgNO3
2. Aplikasi Titrasi Pengendapan (Penentuan kadar NaCl dalam garam meja)

Garam meja

-Ditimbang seberat 0,0589 gram


- Dilarutkan dalam labu ukur 100 mL
- Ditambahkan 10 tetes indikator K2CrO4 5%

Larutan
merah bata Larutan AgNO3

- Dititrasi dengan larutan AgNO3


- Dihentikan ketika terjadi endapan merah bata
- Diulangi 3 kali percobaan
- Dihitung kadar / konsentrasi NaCl dalam sampel

Konsentrasi NaCl
HASIL PENGAMATAN
Hasil Pengamatan Kesimpulan
No Alur Kerja Dugaan/Reaksi
Sebelum Sesudah
1 Penentuan (Standarisasi) Larutan AgNO3  0,1 N dengan m NaCl : Larutan NaCl(s) + Dari hasil percobaan
NaCL sebagai baku 0,0589 NaCl (tidak H2O(l) standarisasi larutan
gram berwarna) NaCl(aq) AgNO3 diperoleh
NaCl (s) Larutan AgNO3 (serbuk normalitas rata-rata
- Ditambahkan dengan teliti - Diambil beberapa mL untuk putih) 0,0093 N
sebanyak 0,0589 gram membilas buret 10 tetes
- Dimasukkan dalam labu - Dimasukkan buret sampai K2CrO4 =
ukur 100 mL sampai tanda batas larutan AgNO3(aq) +
- Diencerkan dengan air berwarna NaCl(aq) 
suling sampai tanda batas Larutan tidak kuning AgCl(s) +
- Dikocok agar tercampur berwarna NaNO3(aq)

Larutan baku NaCl 2AgNO3(aq) +


K2CrO4(aq) 
- Diambil 10 mL Ag2CrO4(aq) +
- Dimasukkan dalam erlenmeyer 250 mL
Larutan V NaCl : KNO3(aq)
- Ditambahkan aquades sebanyak 10 mL AgNO3 : 10 mL
- Ditambankan 10 tets indikator K2CrO4 5 % tidak K2Cr2O4
berwarna 1 % : 20
Larutan berwarna kuning
K2Cr2O4: tetes
kuning
- Dilakukan titrasi
- Dihentikan saat terjadi endapan merah bata
- Dicatat volume awal dan akhir AgNO3
- Diulangi sebanyak tiga kali
- Dilhitung konsentrasi larutan rata-rata AgNO3
Konsentrasi rata-rata AgNO3
Titrasi I Titrasi I

NaCl : 10 AgNO3 : 11
mL (warna mL (kuning
kuning) susu)

Titrasi 2 Titrasi 2

NaCl : 10 AgNO3 : 11
mL (warna mL (kuning
susu)
kuning)
Titrasi 3
Titrasi 3
AgNO3 : 10
NaCl : 10
mL (kuning
mL (warna susu)
kuning)
2. Aplikasi Titrasi Pengendapan (Penentuan kadar NaCl m NaCl Larutan NaCl(s) + Dari hasil
0,0589 NaCl : H2O(l) percobaan aplikasi
dalam garam meja)
gram tidak penentuan kadar
NaCl(aq)
Garam meja (serbuk berwarna NaCl pada garam
putih)
meja diperoleh
- Ditimbang seberat 0,0589 gram 10 tetes AgNO3(aq) + kadar rata-rata
- Dilarutkan dalam labu ukur 100 Ml Larutan
K2CrO4 5% NaCl(aq)  NaCl pada garam
- Ditambahkan 10 tetes indikator K2CrO4 5% AgNO3 :
= larutan AgCl(s) + meja sebesar
tidak
berwarna 84,43%
Larutan berwarna NaNO3(aq)
Larutan AgNO3 kuning
merah bata
Titrasi I
Titrasi I 2AgNO3(aq) +
AgNO3 9
Larutan
garam 10 mL (merah K2CrO4(aq) 
- Dititrasi dengan larutan AgNO3 bata)
mL (warna Ag2CrO4(aq) +
- Dihentikan ketika terjadi kuning)
endapan merah bata Titrasi 2 KNO3(aq)
- Diulangi 3 kali percobaan Titrasi 2 AgNO3 9,1
- Dihitung kadar / konsentrasi NaCl Larutan mL (merah
dalam sampel garam 10 bata) Kadar NaCl
mL (warna dalam garam
Titrasi 2
kuning) AgNO3 9,1 dapur sebesar 80-
Konsentrasi NaCl mL (merah 90%
Titrasi 2
Larutan bata)
garam 10
mL (warna
kuning)
PERHITUNGAN
1. Penentuan (standarisasi) larutan AgNO3 dengan NaCl sebagai baku
Diketahui : Massa NaCl : 0,0589 gram
Mr NaCl : 58,5
V NaCl : 10 mL
V AgNO3 (1) : 11 mL
V AgNO3 (2) : 11 mL
V AgNO3 (3) : 10 mL
Ditanya : N AgNO3
Jawab :
 Normalitas NaCl

𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑁𝑎𝐶𝑙 1000


M NaCl = x x ev
𝑀𝑟 𝑉 𝑝𝑒𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡
0,0589 𝑔𝑟𝑎𝑚 1000
= x x1
58,5 100
= 0,01 N
 Titrasi 1

Mol ekuivalen NaCl = mol ekuivalen AgNO3


( N1 x V1 ) NaCl = (N2 x M2 ) AgNO3
0,01 x 10 mL = N2 x 11 mL
N2 = 0,009 N
 Titrasi 2

Mol ekuivalen NaCl = mol ekuivalen AgNO3


( N1 x V1 ) NaCl = (N2 x M2 ) AgNO3
0,01 x 10 mL = N2 x 11 mL
N2 = 0,009 N
 Titrasi 1

Mol ekuivalen NaCl = mol ekuivalen AgNO3


( N1 x V1 ) NaCl = (N2 x M2 ) AgNO3
0,01 x 10 mL = N2 x 10 mL
N2 = 0,01 N
 Rata-rata kadar AgNO3

0,009+0,009+0,01
=
3
= 0,00939 N
Jadi rata-rata kadar AgNO3 adalah 0,00939 N

2. Penentuan kadar NaCl- dalam garam dapur “karapan sapi”


Diketahui : V garam = 10 mL
V AgNO3 = Titrasi 1 = 9 mL
Titrasi 2 = 9,1 mL
Titrasi 3 = 9,1 mL
Normalitas AgNO3 = 0,00939 N
 Titrasi 1

N1 x V1 = N2 x M2
N garam x 10 mL = 0,00939 N x 9 mL
N garam = 8,451 x 10-3 N
𝑔𝑟𝑎𝑚 1000
N1 = x
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑚𝑜𝑙𝑎𝑟 100
𝑔𝑟𝑎𝑚 1000
8,451 x 10-3 N = x
58,5 100
8,451 x 10−3 x 58,5
Gram =
10
Gram = 0,0494 gram
0,0494 𝑔𝑟𝑎𝑚
% kadar NaCl = x 100 %
0,0589 𝑔𝑟𝑎𝑚
= 83,87 %
 Titrasi 2

N1 x V1 = N2 x M2
N garam x 10 mL = 0,00939 N x 9,1 mL
N garam = 8,54 x 10-3 N
𝑔𝑟𝑎𝑚 1000
N1 = x
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑚𝑜𝑙𝑎𝑟 100
𝑔𝑟𝑎𝑚 1000
8,54 x 10-3 N = x
58,5 100
8,54 x 10−3 x 58,5
Gram =
10
Gram = 0,0499 gram
0,0499 𝑔𝑟𝑎𝑚
% kadar NaCl = x 100 %
0,0589 𝑔𝑟𝑎𝑚
= 84,72 %
 Titrasi 3

N1 x V1 = N2 x M2
N garam x 10 mL = 0,00939 N x 9,1 mL
N garam = 8,54 x 10-3 N
𝑔𝑟𝑎𝑚 1000
N1 = x
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑚𝑜𝑙𝑎𝑟 100
𝑔𝑟𝑎𝑚 1000
8,54 x 10-3 N = x
58,5 100
8,54 x 10−3 x 58,5
Gram =
10
Gram = 0,0499 gram
0,0499 𝑔𝑟𝑎𝑚
% kadar NaCl = x 100 %
0,0589 𝑔𝑟𝑎𝑚
= 84,72 %
 Kadar rata-rata NaCl

83,87% + 84,72% + 84,72%


=
3
= 84,43 %
Jadi rata-rata kadar NaCl adalah 84,43 %
LAMPIRAN
A. Standarisasi Larutan AgNO3 dengan larutan NaCl sebagai Baku

NaCl dimasukkan ke Diencerkan sampai 10 mL larutan NaCl +


labu ukur + aquades tanda batas 10 mL aquades

Larutan NaCl + Dititrasi dengan Hasil titrasi


indikator K2CrO4 larutan AgNO3
B. Aplikasi Penentuan Kadar Cl- Dalam Garam Dapur “ Karapan Sapi

Garam yang akan dibuat Saat pengukuran massa 10 mL larutan


praktikum garam dipindahkan ke
Erlenmeyer

Larutan NaCl + Dititrasi dengan larutan Hasil titrasi


indikator K2CrO4 AgNO3

Anda mungkin juga menyukai