Ringkasan Materi Layer Protokol
Ringkasan Materi Layer Protokol
Pengertian
Protokol adalah bagian yang penting dalam proses pertukaran informasi antar komputer yang
mengatur proses pertukaran data antar komputer. Teknologi protokol dapat diterapkan pada
perangkat lunak, perangkat keras atau kombinasi dari keduanya. Protokol sangat berhubungan
dengan teknologi informasi dan tidak bisa lepas dari aktivitas di internet.
Fungsi
fungsi protokol adalah untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima agar bisa
berkomunikasi. Secara lebih khusus, berikut ini adalah fungsi-fungsi protokol:
1. Addressing
2. Reassembly
3. Timeouts
4. Options
OSI (Open System Interconnection) layer adalah standar komunikasi yang diterapkan di
dalam jaringan komputer. Standar itulah yang menyrbabkan seluruh alat komunikasi dapat
saling berkomunikasi melalui jaringan.
Application Layer
Lapisan aplikasi adalah suatu terminologi yang digunakan untuk mengelompokkan protokol dan
metode dalam model arsitektur jaringan komputer. Baik model OSI maupun TCP/IP memiliki
suatu lapisan aplikasi.
Presentation Layer
Layer OSI ini bertanggung jawab dalam pengkodean dan konversi data dari application layer.
Presentation later bertanggung jawab untuk memastikan semua data yang berasal dari application
layer dapat dibaca pada sistem lainnya.
Session Layer
Layer OSI ini mempunyai tugas untuk menentukan bagaimana dua terminal menjaga, memelihara
dan mengatur koneksi. Selain itu layer ini berfungsi untuk membentuk, me-manage, dan
memutuskan session komunikasi antara entitas presentation layer.
Transport Layer
Layer OSI ini bertanggung jawab untuk membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika
antar terminal, dan menyediakan penanganan error.
Network layer
lapisan ketiga dari bawah dalam model referensi jaringan OSI. Lapisan ini bertanggung jawab
untuk melakukan beberapa fungsi berikut: Pengalamatan logis dan melakukan pemetaan terhadap
paket-paket melalui jaringan.
Physical Layer
Layer OSI yang terakhir ini bertugas untuk mengirimkan dan menerima data mentah pada media
fisik.
Aplication Layer
Fungsi application layer yaitu bertugas untuk melayani permintaan data atau servis, aplikasi pada
layer ini menunggu di portnya masing-masing pada suatu antrian untuk diproses. Yang bekerja
pada layer ini yaitu aplikasi:
Network Terminal Protocol (TELNET), yang menyediakan remote login dalam jaringan.
File Transfer Protocol (FTP), digunakan untuk file transfer.
Simple Mail Transfer Protocol (SMTP), dugunakan untuk mengirimkan e-mail (electronic
mail).
Domain Name Service (DNS), untuk memetakan IP Address ke dalam nama tertentu.
Routing Information Protocol (RIP), protokol routing.
Open Shortest Path First (OSPF), protokol routing.
Network File System (NFS) untuk berbagi/ sharing file dalam suatu jaringan terhadap
berbagai host.
Hyper Text Transfer Protokol (HTTP), protokol yang digunakan untuk web browsing.
Internet Layer
Fungsi layer internet pada TCP/IP yaitu berisi protokol yang mempunyai tanggung jawab dalam
pengalamatan dan enkapsulasi paket data jaringan. Pada Internet layer terdiri dari beberapa
protokol yaitu :
1. IP
2. ARP
3. ICMP
Encapsulation
Encapsulation berfungsi sebagai pelengkap informasi yang akan dikirimkan dengan address, kode-
kode koreksi, dan lain-lain. Selanjutnya paket data ini dinamakan Frame. Data pada umumnya
ditransfer dalam blok-blok dan dikendalikan oleh Protocol Data Unit( PDU). Masing-Masing PDU
berisi data dan kontrol informasi, sedangkan beberapa PDU lainnya hanya mengendalikan.
Ada tiga kategori kontrol dalam enkapsulasi data:
Alamat, berisi pengirim dan/atau penerima
Kode pendekteksian Kesalahan, misalnya memeriksa urutan frame
Kontrol protokol, Informasi tambahan untuk menerapkan fungsi-fungsi protokol
Protokol dengan fungsi ini antara lain TFTP, HDLC, frame relay, ATM, AAL5, LLC, IEEE
802.3 dan IEEE 802.11.