Anda di halaman 1dari 2

SEJARAH PANDUAN PEDOMAN UNTUK PROFESI AUDITOR INTERNAL

Aktivitas internal audit adalah aktivitas independen yang dirancang untuk membantu
organisasi mencapai tujuannya dengan mengevaluasi dan meningkatkan operasi organisasi.
Semakin lama aktivitas internal audit semakin formal, sehingga berdirilah IIA (Institute of
Internal Audit) pada tahun 1941 di Amerika. IIA adalah sebuah asosiasi profesi internal auditor
tingkat internasional yang merupakan wadah bagi para auditor internal untuk mengembangkan
pengetahuan di bidang ilmu internal audit.
Pengembangan pedoman bagi profesi audit internal dimulai tak lama setelah
pembentukan IIA. Berikut penjelasan mengenai perkembangan tersebut :
1. Tahun 1947 : dikeluarkan sebuah pernyataan The Statement of The Responsibilities of
The Internal Auditor. Pernyataan ini menjelaskan mengenai tujuan dan ruang lingkup
internal audit.
2. Tahun 1957 : terdapat revisi mengenai pernyataan thn 1947 untuk ruang lingkup
internal audit diperluas, tidak hanya berfokus pada perihal keuangan saja tetapi
termasuk operasi organisasi.
3. Tahun 1968 : dikeluarkan kode etik untuk para internal auditor
4. Tahun 1972 dan 1973 : tahun 1972 diterbitkan Common Body of Knowledge (CBOK)
dan Certified Internal Auditor (CIA) pada tahun 1973. Penerbitan CBOK dan CIA oleh
IIA dimaksudkan untuk memberikan panduan profesi tambahan pada kompetensi yang
diperlukan untuk para praktisi internal audit.
5. Tahun 1978 : dikeluarkan standar praktik profesional internal audit yang terdiri dari 5
pedoman umum dan 25 pedoman khusus untuk memberikan penjelasan mengenai
fungsi internal audit dan perikatan audit yang harus dilakukan.
6. Tahun 1990-an : banyak organisasi mulai melakukan banyak organisasi mulai
melakukan outsourcing kegiatan internal audit sebagai penyedia layanan eksternal.
Waktu yang dialokasikan untuk layanan internal audit secara tradisional menurun. Jasa
audit internal non-tradisional seperti program penilaian pengawasan, pelatihan proaktif
pada pengendalian internal, partisipasi sebagai penasehat dalam proyek implementasi
sistem, dan kegiatan konsultasi lainnya.
7. Tahun 2000 : terdapat revisi mengenai kode etik untuk para internal auditor.
8. Tahun 2002 : standar 1978 tidak cukup untuk mengatasi masalah-masalah yang muncul
sehingga diterbitkan standar internasional untuk praktik profesional internal audit.
THE INTERNATIONAL PROFESSIONAL PRACTISE FRAMEWORK
IPPF merupakan satu-satunya kerangka kerja konseptual yang mengatur pedoman untuk
profesi internal audit yang diakui secara global. IPPF memberikan dasar bagi fungsi internal
audit untuk menunaikan peran internal audit dan cara yang efektif memenuhi tanggungjawab
internal audit. Pedoman dalam IPPF meliputi Pedoman Wajib (Mandatory Guidance) dan
Pedoman yang disarankan (Strongly Recommended Guidance).
Pedoman Wajib (Mandatory Guidance) meliputi :
1. Definisi Audit Internal
2. Kode etik
3. Standar
Pedoman yang disarankan (Strongly Recommended Guidance) meliputi :
1. Position Papers
2. Practice Advisories
3. Practice Guidance

MANDATORY GUIDANCE
1. Definisi Audit Internal
Internal audit menurut IPPF :
Internal audit adalah sebuah aktivitas assurance dan konsultasi yang
independen dan objektif yang dirancang untuk memberi nilai tambah
dan peningkatan terhadap operasional organisasi. Aktivitas ini bertujuan
untuk membantu perusahaan mencapai tujuannya dengan pendekatan
yang sistematik, disiplin untuk mengevaluasi dan meningkatkan
efektivitas dari Manajemen risiko, pengendalian dan tata kelola
organisasi.

Anda mungkin juga menyukai