Rencana Tindakan :
a. Observasi tanda-tanda vital (TD, S, N, P)
b. Kaji keluhan nyeri klien
c. Beri posisi yang nyaman sesuai anatomi tubuh manusia.
d. Pertahankan imobilisasi bagian yang sakit dengan tirah baring,
gips.
e. Beri therapi analgetik sesuai program medik.
2. Gangguan integritas kulit b.d fraktur terbuka, pedan masangan
traksi(pen,kawat, sekrup)
Klien menyatakan ketidaknyamanan hilang, menunjukkan
perilaku tekhnik untuk mencegah kerusakan kulit/memudahkan
penyembuhan sesuai indikasi, mencapai penyembuhan luka
sesuai waktu penyembuhan lesi terjadi
Rencana Tindakan :
a. Observasi keadaan kulit, penekanan gips/bebat terhadap kulit,
insersi pen/traksi
b. Pertahankan tempat tidur yang nyaman dan aman
c. Masase kulit terutama daerah penonjolan tulang dan area distal
bebat/gips.
d. Lindungi kulit dan gips pada daerah perianal
3. Defisiensi pengetahuan b.d kurangnya sumber informasi
knowledge : disease process
Knowledge : health behavior
Kriteria Hasil :
Rencana tindakan :
yang tepat
d. Diskusikan perubahan gaya hidup yang mungkin dipermukaan
Kriteria hasil :
Rencana tindakan :