BAB I
PENDAHULUAN
Anggaran, Neraca, Arus Kas dan Catatan Atas Laporan Keuangan. Yang
dan Pembangunan.
a. Fokus Penelitian
1. Transparansi.
2. Akuntabilitas.
5
1.3.Rumusan Masalah
1.4.Tujuan Penelitian
1.5.Manfaat Penelitian
Manfaat Teoritis
Manfaat Praktis
Rawas
b. Bagi peneliti
selanjutnya.
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
atau provinsi).
ekonomi.
Keuangan Negara :
2. Profesionalitas
3. Proporsionalitas
mandiri.
anggaran;
pengeluaran.
kebutuhankasnya.
dilakukanselamaperiode pelaporan.
politik.
berikut:
Anggaran; dan
pemerintahan.
2. Manajerial :
kinerja pemerintah.
13
3. Pengawasan :
3. Neraca
4. Laporan Operasional
prosedur akuntansi selain kas pada SKPKD terdiri atas berikut ini :
3. Neraca
4. Laporan Operasional
2. Neraca
3. Laporan Operasional
Prosedur akuntansi selain kas pada SKPD terdiri atas berikut ini :
2. Neraca
15
3. Laporan Operasional
4. Laporan Perubahan
1. Tahap perencanaan
3. Tahap Pelaporan
ditetapkan.
meliputi:
inidisebut menjurnal.
mengakukan.
palingup-to-date (mutakhir).
Daerah
akan lebih cepat, akurat dan konsisten dari pada sistem manual.
layak, serta seandainya hal tersebut terjadi makan akan segera dapat
dalam bentuk laporan keuangan yang akan digunaan pihak intern dan
1. Transparansi
informasi lainnya untuk itu, yang mencangkup dalam hal ini yaitu
1. Prinsip komunikatif,
2. Prinsip konsistensi,
3. Prinsip Kohesivitas,
4. Prinsip Partisipatif
Fungsi Transparansi
berikut:
yang terkait.
24
rakyat.
1. Tujuan Transparansi
yaitu :
rakyat, dan
dimengerti.
waktu.
4. Metode Transparansi
3. Audit Alternatif
terkini;
diakses.
5. Tahapan Transparansi
transparansi :
terkini
kepentingan masyarakat.
28
6. Indikator Transparansi
sebagai berikut:
pembangunan daerah.
anggaran.
mengakomodasikan usulan.
publik.
tersebut.
karyawan (individu).
8. Keterkaitan Sub-subfokus
informasi lainnya untuk itu dalam hal ini yaitu masyarakat luas.
tepat waktu.
2. Akuntabilitas
1) PengertianAkuntabilitas
sebagai berikut :
akuntabel.
ditetapkan.
telah ditetapkan
penyelesaiannya.
36
lanjutnya.
ditetapkan.
Fungsi Akuntabillitas
berikut :
Tujuan Akuntabilitas
publik.
standar;
untuk :
terhadap organisasi.
organisasi.
masyarakat.
terhadap pemerintah.
4) Metode Akuntabilitas
daerah.
pemangku kebijakan.
bermoral.
5) Tahapan Akuntanbilitas
4) Melaksanakan rencana
6) Melaporkan capaian.
tingkatan dengan lima tahap yang berbeda yang diawali dari tahap
managing).
43
economy)
and effectiveness).
meningkatkan.
6) IndikatorAkuntabilitas
dikomunikasikan.
prioritas.
45
target tersebut
46
komunikasi personal
masyarakat
sebagai berikut :
prosedurpelaksanaan.
peraturan-peraturan perundang-undangan.
daerah.
47
sudah sesuai dengan visi, misi organisasi, serta standar yang berlaku,
(KKN).
8) Keterkaitan Sub-subfokus
Tabel 2.1
Hasil penelitian yang Relevan
BAB III
METODELOGI PENELITIAN
dan Statistika Kabupaten Musi Rawas. Sifat dari penelitian ini adalah
a. Waktu
2019 hingga bulan Juni 2019. Berikut ini adalah tabel kegiatan
penelitian.
53
Tabel 3.1
Matrik Rencana Pelaksanaan Kegiatan Penelitian
Waktu Penelitian
No Keterangan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst
1 Pengajuan Judul
Pembuatan
2
Proposal
Bimbingan
3
Proposal
Seminar
4
Proposal
Pengumpulan &
5
Pengolahan data
Pengajuan Bab
6
I-V
Perbaikan Bab
7
I-V
8 Ujian Skripsi
b. Tempat Penelitian
Beliti Baru, Muara Beliti Baru, Muara Beliti Desa Muara Beliti,
luas.
a. Metode
dan menganalisis data berupa kata - kata ( lisan maupun tulisan ) dan
b. Prosedur Penelitian
yaitu:
penelitian ini.
56
a. Observasi
penelitian.
b. Wawancara
c. Dokumentasi
penelitian.
selama di lapangan.
diwawancarai.
penelitian.
58
yang diuji adalah datanya. Oleh karena itu penelitian kualitatif lebih
a. Uji Kredibilitas
b. Pengujian Transferabulity
dipercaya.
c. Pengujian Depenability
d. Pengujian Konfirmability
BAB IV
HASIL PENELITIAN
sebagai berikut :
sebagai berikut:
ramah lingkungan
MURA Darussalam.
dikunjungi.
Jabatan Fungsional.
Gambar 4.1
STRUKTUR ORGANISASI DINAS KOMUNIKASI ,
INFORMATIKA DAN STATISTIK KABUPATEN MUSI RAWAS
Plt.KEPALA DINAS
M.ROZAK,SE
SEKRETARIAT:
M.ROZAK,SE
JABATAN
SUB BAGIAN SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN
PERENCANAAN DAN DAN KEPEGAWAIAN KEUANGAN DAN ASET
FUNGSIONAL EVALUASI
LUMBAB,S.SOS DESY HARTATY,SP
MARTINA,SE
RIO
1. Sekretariat
berikut:
hubungan masyarakat;
tugas :
kegiatan Dinas;
dinas;
kegiatan Dinas;
tugasnya.
mempunyai tugas :
keuangan Dinas;
akhir tahun;
kegiatan perlengkapan;
administrasi kepegawaian;
mempunyai tugas :
publik;
komunikasi publik;
undangan;
dan
komunikasi publik;
mempunyai tugas :
publik;
komunikasi publik;
publik;
mempunyai tugas :
teknologi;
implementasi e-Government;
publik;
12. Seksi Integrasi Sistem Informasi dan Database dipimpin oleh Kepala
dan Database;
Database;
kebijakan;
pemerintahan;
pemerintahan;
74
Government;
Government;
Government;
mempunyai tugas:
Aplikasi;
Pengembangan Aplikasi;
Aplikasi;
(API) daerah;
Ekosistem e-Government;
Ekosistem e-Government;
Government;
pengendalian Smatrcity;
pemerintahan;
77
Government
mempunyai tugas :
Government;
e-Government;
Government;
Government Kabupaten;
(GCIO) kabupaten;
dan Masyarakat;
18. Seksi Pengelolaan Data dan Statistik dipimpin oleh Kepala Seksi,
mempunyai tugas :
statistik;
statistik;
bidang persandian;
bidang persandian;
persandian;
persandian;
20. Seksi Keamanan Data dan Informasi dipimpin oleh Kepala Seksi,
mempunyai tugas :
dan informasi;
82
kebutuhan.
83
Propeda
Ptnjk. Operaional
Repetada Draf RAPBD RAPBD
Lempar Kerja
Renstra
Usulan OKA
Lap. Keu.
Thn. Lalu
Penelaaan Pembahasan
RAPBD
Rekam dan
konsolisasi
usulan
OKA,LK,PO
RAPBD
Penyusunan Revisian
Usulan RAPBD
OKA,LK,PO
OKA Konsulid
OKA Konsolidasi
RAPBD
hasil
Ptnjk. Operasional perbaikan
Lembar Kerja penyusunan
Usulan OKA
Draf RAPBD
Persetujuan
Draf RAPBD APBD
APBD yg di
setujui
Pengesahan APBD
APBD
LK Proses Akuntansi
PO Alokasi Anggaran
OKA
Keterangan :
Propeda : Program Pembangunan Jangka Panjang Daerah
Repetada : Rencana Pembangunan Tahunan Daerah
Renstra : Rencana Strategik
OKA : Otorisasi Kredit Anggaran
LK : Lembaran Kerja
PO : Petunjuk Operasional
RAPBD : Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
APBD : Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
berdasarkan kegiatan dan fungsi maka anggaran harus disusun oleh setiap
(PO).
untuk meyakinkan apakah usulan kegiatan telah sesuai dengan target rencana
85
yang telah ditetapkan dalam renstra. Sesudah usulan OKA, Unit Anggaran
dibahas secara bersama antara Panitia Anggaran dengan DPRD. Jika ada
disetujui DPRD menjadi APBD. APBD yang telah disetujui oleh DPRD
Alokasi Anggaran.
86
tersebut.
daerah.
87
berikut :
1. Neraca
membutuhkan .
4.2.2 Transparansi
perundang-undangan.
Sebagai berikut :
pihak eksternal.
informasi yang tersedia harus memadai agar dapat mengerti dan mudah
dipahami.
93
1.2.3. Akuntabilitas
berbasis Akrual.
umum.
akuntabilitas. Maka dari itu kantor DKIS Kabupaten Musi Rawas telah
sama di mata hukum, dan mempunyai drajat yang sama dalam partisipasi
BAB V
PEMBAHASAN
5.1. Sistem Akuntansi Keuangan Daerah
menyusun Laporan keuangan SKPKD, oleh karena itu setiap SKPD harus
(WDP), Opini Tidak Wajar (TP), dan Pernyataan Menolak Memberi Opini
keuangan.
SIMDA
Akrual pada pemerintah daerah , dan salah satu upaya kongkrit untuk
Laporan keuangan menjadi suatu hal yang sangat penting, untuk dapat
Fokus sistem akuntansi ini pada pengukuran sumber daya ekonomis dan
Rawas telah menerapkan Sistem Akuntansi yang berbasis Akrual dan telah
5.2. Transparansi
eksternal juga perlu tau atas kegiatan atau transaksi keuangan yang
Musi Rawas Sangat banyak nilai plus dan apresiasi oleh pihak eksternal ,
Kabupaten Musi Rawas dan tidak adanya jalan tindakan untuk melakukan
kecurangan/korupsi.
yang baik.
kasus KKN.
5.3. Akuntabilitas
telah dilakukan dan hasil yang dicapai dalam pelaksanaan kegiatan secara
Pelaporan Alokasi Dana Desa Berdasarkan hasil uji dan pembahasan yang
transparasi dan akuntabilitas pada alokasi dana desa dapat dilihat saat
made wiradarma tidak sama dengan penelitian yang telah di lakukan oleh
akuntabilitas .
BAB VI
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
6.1. SIMPULAN
Kantor Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Musi
6.2. Rekomendasi
Adapun rekomendasi berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan
untuk tahu dalam Laporan Keuangan yang terbuka dan jujur, dengan
telah ditetapkan.
106
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Halim, dkk. 2010. Sistem Akuntansi Sektor Publik. Edisi Pertama,
Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Atmadja, 2013 Akuntansi Manajemen Sektor Publik, Singaraja Universitas
Pendidikan Ganesha
Anggraini,2013. “Transparansi, Partisipasi, dan Akuntabilitas Pengelolaan
Anggaran Dana BOS Dalam Program RKAS di SDN Pacarkeling VIII
Surabaya”Universitas Airlangga
Artika, Yuli. 2016. “Pengaruh Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan
Pemerintah Daerah, Kapasitas Sumber Daya Manusia dan Pemanfaatan
Teknologi Informasi Terhada Kualitas Laporan Keuangan Pemerinta
Daerah Kabupaten Rokan Hulu (Studi pada SKPD)”. Universitas
Riau:JOM Fekon Vol.03 No.1
Atmadja. 2013. “Akuntansi Manajemen Sektor Publik Singaraja”. Universitas
Pendidikan Ganesha.
Drs. Arnold Poli, SH. MAP, 2016. Indikator Kinerja Pengelolaan Keuangan
Daerah yang Baik (online),(http://www.manadotoday.co.id)
Febriana F. Albugis, 2016.“Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah
Dalam Mewujudkan Transparansi dan Akuntabilitas Keuangan
Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Utara”.ISSN.2303-1174. Jurnal
EMBA.Vol:4.No:3.September:2016: Sulawesi Utara
Fierda Shafratunnisa, 2015.“Penerapan Prinsip Transparansi Dan
Akuntabilitas dalam Pengelolaan Keuangan Kepada Stakeholders di SD
Islam Binakheir”. Skripsi: Jakarta.
Gosal,dkk.2016. “Penerapan Prinsip Transparasi dan Akuntabilitas Dalam
Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa”
Harefa, Tulus. 2015. “Pengaruh Sistem Akuntansi Keuangan Daerah dan
Standar Akuntansi Pemerintahan Terhadap Kualitas Laporan Keuangan
(Survey Pada Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Kabupaten
Bandung)”. Jurnal: Bandung
Herdiansyah,2017 Prinsip Dasar Akuntansi dalam Membuat Laporan
Keuangan (online), (https://blog.ruangguru.com) Artikel yang diakses 9
November 2017
Hidayatullah, Moh. Syarif. 2015. “Analisis Penerapan Akuntansi Lingkungan
untuk Mengetahui Proses Pengolahan Limbah dan Tanggung Jawab
Sosial pada Rumah Sakit Ibnu Sina Kota Gresik”. Universitas Islam
Negeri Maulama Malik Ibrahim:Malang
107
Tabel 4.1.