TUGAS SURVEI PERTAMBANGAN

TAHAPAN PENAMBANGAN
( Dosen Pengampu : Hidayat Panuntun, S.T., M.Eng., D.Sc )

Disusun Oleh :
Arsa Fa’iz Nursyahrial
18/426162/SV/15304

TEKNIK GEOMATIKA
DEPARTEMEN TEKNOLOGI KEBUMIAN
SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
TAHAPAN-TAHAPAN DALAM PENAMBANGAN

1. Exploration Survey
Kegiatan survey eksplorasi adalah untuk mengetahui, mengidentifikasi kenampakan
geologi suatu wilayah yang akan dibuka untuk pertambangan. Adapun beberapa
metode yang digunakan dalam kegiatan exploration survey antara lain :
a. Literature Search
Melihat sejarah, laporan dan peta daerah tersebut
b. Geological Mapping
Perencanaan dengan peta lokal, serta berdasarkan peta vegetasi dan jenis batu
baru. Pada tahap ini dilakukan pemetaan geologi dan topografi dengan skala
1:10.000 hingga 1:25.000, kemudian nantinya dipersempit menjadi 1:5000 sampai
1:1000
c. Geochemical Sampling
Menemukan sampel ,serta analisis kimia batuan, aliran tanah sedimen, air, gas
atau tumbuh-tumbuhan.
d. Geophysical Exploration
Mengumpulkan informasi tentang sifat fisik mineral di tanah atau melalui
udara (penginderaan jauh).

Pada intinya, tahap Exploration survey meliputi hal-hal sebagai berikut :

1. Pemetaan geologi dan topografi skala 1:5000 sampai 1:1000
2. Pengambilan dan analisis sampel mineral/batuan.
3. Penyelidikan geofisika dan geokimia, berdasarkan sifat fisik batuan.

2. Exploration Drill
Exploration Drill merupakan tahapam yang dilakukan setelah didapatkan data-data
dari exploration survey. Dari data tersebut, dilakukan delineasi terhadap singkapan,
puritan dan lubang bor. Sebelumnya dilakukan pengeboran terbatas untuk
mengidentifikasi besaran sumber daya mineralnya.

3. Geological Modeling
Tahap Geological Modelling adalah melakukan representasi spasial dari batuan
sedimen pada sub-permukaan tanah yang akan ditambang. Model geologi ini
ditampilkan dalam bentuk cross section dan model digital 3D.
4. Design PIT and Disposal
Disposal merupakan wilayah atau daerah pada tambang terbuka untuk membuang
material kadar rendah atau Overburden. PIT adalah lokasi penambangan dimana
merupakan lokasi penggalian yang dibuat di permukaan tanah untuk mengekstrasi
mineral yang akan diambil. Pada tahap ini, dilakukan pemetaan lokasi PIT dan
Disposal

5. Land Clearing Topsoil Removal

Tahapan Land Clearing merupakan kegiatan pembersihan areal lahan/daerah sebelum
aktivitas pertambangan dimulai pada areal tersebut. Kegiatan Land Clearing meliputi
penebangan pohon-pohon , semak belukar, serta tumbuhan-tumbuhan lain dan batu-
batuan yang terdapat pada areal tersebut. Sedangkan pada topsoil removal dilakukan
untuk menghilangkan kesuburan /menghilangkan kandungan humus pada lingkungan
yang kekurangan humus.

6. Overburden Drilling and Blasting

Merupakan kegiatan pengupasan lapisan tanah penutup . Drilling merupakan tahapan
pengeboran untuk mempersiapkan lubang tembak untuk peledakan (Blasting).
Sedangkan dalam tahapan Blasting adalah kegiatan peledakan menggunakan blasting
machine, blasting ohm meter, leading and connecting wire, long stick, ht, dan ANFO
sebagai bahan peledak. Perlunya dilakukan peledakan adalah untuk membongkar
lapisan tanah penutup.

7. Overburden Removal
Merupakan tahapan yang harus dilakukan dalam pertambangan yang berupa
pemindahan material bongkahan dari pit menuju ke disposal.
a. Overburden Dumping
Merupakan tahapan pembuangan/penimbunan material bongkahan.
b. Topsoil Replacement
Merupakan tahapan penyuburan ulang tanah bekas pertambangan.
c. Revegetation/Rehabilitation
Merupakan tahapan reboisasi/penghijauan atau pengembalian areal seperti bentuk
aslinya kembali
8. Coal Drilling and Blasting
Merupakan tahapan pengeboran (terutama batubara :coal), serta peledakan tekanan
gas, untuk memecahkan bebatuan keras .

9. Coal Mining
Merupakan tahapan pengambilan/penambangan batubara /mineral daari dalam tanah
dengan cara melakukan ekstrasi endapan di permukaan bumi. Merupakan kegiatan
inti dalam penambangan.

10. Coal Preparation

Merupakan tahapan pemindahan/pemisahan bahan yang tidak diinginkan dari Run-
Of-Mine (ROM) berdasarkan sufat fisik dan permukaan dari kotoran/bahan yang
mengganggu kemurnian batubara.

11. Overland Conveyor

Merupakan tahapan pengangkutan batubara . Menggunakan sistem alat ban berjalan,
yang membawa batubara dari lokasi dumping menuju ke stockpile.

12. Port Stockpiles

Merupakan tempat penampungan akhir atau stasiun akhir dari proses penambangan
batubara/mineral. Tempat ini juga merupakan tempat penyimpanan.

13. Ship Load Out

Ship Load out merupakan tahapan pemindahan batubara dari port stockpiles ke kapal
tongkang, untuk kemudian didistribusikan untuk dimanfaatkan.
DAFTAR PUSTAKA

Admin. (2018, Desember 4). Topsoil Removal. Retrieved from Glossaire Eau&Milieux
Aquatiques: http://www.glossaire-eau.fr/en/node/15800
Admin. (2019, Januari 5). Basics of an open pit mine. Retrieved from Mine-Engineer:
http://www.mine-engineer.com/mining/open_pit.htm
Admin. (n.d.). Pelabuhan (Terminal Khusus). Retrieved from Mifa Bersaudara:
http://www.mifacoal.co.id/id-id/OPERASI/Infrastruktur/Pelabuhan
Overburden Removal. (n.d.). Retrieved from SAMINDO Resources:
http://samindoresources.com/business/overburden-removal
Saiman. (2015, Desember 18). ISTILAH-ISTILAH DALAM DUNIA PERTAMBANGAN.
Retrieved from PT Internasional Prima Coal: https://ipcoal.co.id/?p=11
Sharpe, M. A. (2007, Agustus 22). Coal Preparation "A Discussion on Convensional and
Advanced Technology". Rachi, India.
sorikmasmining. (2012, April 22). Tahapan Kegiatan Usaha Pertambangan: Eksplorasi.
Retrieved from PT Sorikmas: https://www.sorikmas.co.id/2012/04/22/tahapan-
kegiatan-usaha-pertambangan-eksplorasi/
Tribunal, N. N. (2009, Maret). Steps from mineral exploration to mine. Perth:
Commonwealth Law Courts .