Anda di halaman 1dari 6

BAB

KESELAMATAN PELAYARAN

Definisi Kecelakaan :

“Segala sesuatu yang terjadi diluar rencana yang mengakibatkan


pengeluaran biaya“

Tujuan manajemen keselamatan adalah :

 Meningkatkan kesadaran akan keselamatan.


 Meningkatkan tingkat kepatuhan kepada aturan keselamatan
nasional maupun dunia.
 Mengurangi tingkat kecelakaan.
 Pelatihan dan pemotivasian –memberdayakan masyarakatn
untuk bertanggung jawab dan membuat keputusahan yang
benar.
 Persiapan yang lebih baik sebelum terjadi kecelakaan
 Melindungi dengan asuransi

Tujuan jangka panjang manajemen keselamatan untuk:

 Membangun budaya yang mengutamakan keselamatan di dalam


pelayanan pelayaran
 Mempraktekkan budaya yang mengutamakan keselamatan yang
terorganisir dan oleh individu yang dipraktekan/ diperlihatkan
melali sikpa, tindakan dan perilaku.

1
 Mendorong masyarakat untuk bersikap penuh tanggung jawab
pada tindakan-tindakannya.

Manajemen Keselamatan dalam Pelayaran Meliputi :

1. Tanggung jawab Keselamatan kapal dan keselamatan lingkungan


2. Tanggung jawab perusahaan
3. Asuransi
4. Penentuan orang yang bertanggung jawab atas keselamatan
5. Ketentuan operasi kapal yang aman dan nyaman.
6. Persiapan penanggulangan kecelakaan
7. Pelaporan dan analisa berkaitan daengan ketidaksesuaian
( pelanggaran ), kecelakaan dan keadaan yang membahayakan
8. Pengawasan perawatan dan pemeliharaan kapal dan
pelengkapannya

Manfaat Keselamatan Pelayaran :

Mengoperasikan kapal bebas dari hal-hal yang membahayakan


hidup, harta benda dan lingkungan.

Faktor penyebab utama kecelakaan adalah manusia :

 80 % dari seluruh kecelakaan yang terjadi adalah disebabkan


oleh kesalahan manusiaPada kenyataannya seluruh kecelakaan
bisa berasal dari faktor manusia.

2
 Manusia memegang peranan yang sangat penting dalam hal
keselamatan. Keberhasilan keselamatan sangat tergantung pada
faktor manusia.

 Solusi terbaik untuk mencapai tingkat keselamatan yang dapat


diterima adalah tergantung pada keseimbangan antara
manajemen, penguasaan tehnis dan pengoperasian, yang mana
semuanya melibatkan faktor manusia.

Definisi Pelayanan transportasi yang berkualitas adalah :

“Mengangkut Orang Dan Barang, Ke Tempat Yang Diinginkan,


Dalam Kondisi Yang Diharapkan, Sesuai Dengan Waktu Yang
Diperkirakan “

Motto Keselamatan :

Kalau menurut anda manajemen keselamatan adalah


mengada-ada dan buang-buang waktu dan biaya coba
buatlah kecelakaan.

Rencana keselamatan meliputi cara menangani :

 Kerusakan ( Damage ) – ( Failure : structural, main engine,


steering gear )

 Kebakaran ( Fire )

3
 Tabrakan ( Collision )

 Kandas/ terdampar (Grounding/ Stranding )

 Meninggalkan Kapal ( Abandoning ship )

 Orang tenggelam ( Man overboard/ search and rescue )

 Rusak karena badai ( Heavy weather damage )

 Polusi ( Pollution )

 Petugas ( Personnel )

 Keamanan ( Security ) Menangani Pembajakan

 Penumpang ( Passenger )

 Barang ( Cargo )

____________

4
Perawatan Kapal Meliputi :

 Hull and superstructure steel work

 Safety, fire-fighting and anti polltion equipment

 Navigational equipment

 Teering gear

 Anchoring and mooring equipment

 Main engine and auxiliary machinary

 Pipelines and valve

 Cargo loading/ discharging equipment

 Kelemahan sistem

 Fire gas and heat detection systems

 Bilge and allast puping an separator systems

 Waste disposal and sewage systems

 Perlengkapan komunikasi

5
Persyaratan Kru Kapal berkaitan keselamatan Meliputi :

 Tentukan rincian tugas dan kualifikasi/ pengalaman yang


diminta
 Penentuan kualifikasi dan pengalaman kru
 Pastikan kru terlatih dalam siatuasi emerjensi
 Membiasakan kru dengan prsedeur dan kebijakan keselamatan
dan perlindungan lingkungan

Anda mungkin juga menyukai