Chord Gitar dan Lirik Ampuni Dosaku -

d'Bagindas
Written By Ryan Rohidin on 12 July 2013 | 11:04 AM

Intro : Am Em F E

Am Em
Diakhir malam ini aku memohon
F C
ampuni aku ya Allah
Am Em
diujung gelap ini aku menangis
F C
maafkan aku ya Allah

Dm Am
sering kulakukan kesalahan yang sama
Dm
begitu banyak dosaku
F
dengan air mataku
E
ampuni aku ya Allah

Am G
ya allah huya allah
F C G/B
ampunilah dosaku
Am G
ya allah huya rahman
FC
beri jalan lurusmu
FGC
Contoh Pidato
Jumat, 18 Januari 2013

‫السالم عليكم ورحكة هللا وبركاته‬

‫الحمد هلل الذي انزل علي عيده ورسوله الكتب ولم يجعل له عوجا قيما‬
‫والصالة والسالم علي سيدنا محمد الذي حارب الياطل وايد الحق‬
‫وطمس الذائل راحب الفضائل وتمم مكارم االخالق وهدي الناس الي‬
‫صراط المستقيم صراط الذين انعم هللا عليهم من النبي و الشهداء‬
‫والصالحين وعلي اله واصحايه الذين اهتدو بهديه واتبعوا ما رسمه‬
‫لهم فدانت لهم الملوك وخضعت لهيبتهم االم‬

Pertama tma marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kita kehadirat Allah swt. Yang mana
karena karunianya kita dapat dipertemukan dalam acara yang berbahagia ini

Sholawat sert salam semoga tetap terlimpahkan kehadirat junjungan kita nabi besar Muhammad
saw. Dan para sahabatnya dan para pengikut yang taat pada ajaran agamanya amiiin

Berdirinya kami di sini di depan hadirin semua pada tempat yang mulia yang penuh berkat ini
akan membawakan pidato yang berjudul:

DOSA DOSA BESAR

Begitu banyak macam macam dosa yang bias digolongkan atau dikelompokkan menjadi dosa
besar dan kecil dan sekarang yang akan kita bicarakan yaitu masalah dosa besar sebernanya masih
banyak dosa besar teapi yang akan kita bicarakan hanya sebagian pokok saja yang termasuk dosa besatr
yaitu

Yang pertama yaitu :Syirik

Syirik menurut bhasa adalah mempersekutukan dan menurut istilah mempersekutukan Allah
dengan yang lain-NYa seperti memohon xsesuatu pada batu besar, pohon besar, pohon tua, kuburan. Ini
kesemuanya termasuk perbuatan yang menyekutukan Allah dan syirik itu tidak dapat di maafkan oleh
Allah bagi siapa yang di kehendakinya. Allah berfirman :

‫ان هللا ال يغفر ان يشرك به ويغفر ما دون ذالك لمن يشاء ومن يشرك باهلل فقدافتري اثما عظيما‬
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni syirik dan dia mengampuni dosa selain syirik itu bagi
siapa saja yang di kehendakinya dan barang siapa yang mempersekutukan Allah maka sungguh ia telah
berbuat dosa besar (an nisa’ :9)

Jadi sungguh berat dosa syirik itu sehingga Allah tidak memaafkannya.

Kedua adalah: Pemimpin yang menipu rakyatnya

Islam menghendaki ketentraman dan kedamaian hidup ini baik individu maupun masyarakatnya
untuk memenuhi semua itu diperlukan seorang pemimpin yang pandai mengatur masyarakatnya, hal ini
menunjukkan betapa kuatnya pengaruh seorang pemimpin.

Karakter pemimpin menentukan ketenteraman dan keketertiban masyarakatnya, apabila ia

berbuat sesuai tugasnya apabia is berbuat sesuai tugasnya maka masyarakat yangtertib dan tenteram
akan tercapai dan apabila sebaliknya maka masyarakat yang tenang dan tenteram tidak akan tercapai,
dan di hari kiamat kelak malka ia tidak akan mendapatkan syafaat dari nabi kita yang agung yaitu nabi
besar Muhammad saw di hari kiamat kelak. Rasulullah bersabda yang artinya sebagai berikut:

“Ada dua golongan dari umatku yang tidak akan mendapatkan syafaat dariku kelak, yaitu
penguasa yang dzolim lagi curang dan orang orang yang berlebihan dalam beribadah

yang ketiga adalah: ZINA

 Zina adalah mengadakan hubungan kelamin antara laki laki dengan perempuan tanpa adanya
hubungan pernikahan.

Islam sangat mengharanmkan zina, mengapa islam mengharamkan zina? Karena ini akan
mengarah pada pengaburan keturunan dan akhirnya anak yang dilahirkannya itu akan terlantar dan zina
itu termasuk dosa besar yang mendapat siksa yang berat

‫الزانية والزاني فاجلدوا كل واحد منهما مئة جلدة‬

perempuan yang berzina dan laki laki yang berzina maka deralah tiap tiap diantara mereka
seratus kali deraan (qs an nuur:2)

Dan juga [para ulama mengatakan bahwa hukuman jilid tersebut atas orang beriman laki laki
ataupun perempuan 100 kali bagi orang yang masih bujangan dan apabila yang bersangkutan telah
menikah maka hukumannya adalah rajam yaitu dilempari batu batu sampai mati. Dan apabila orang
tersebut sudah mati sebelum bertaubat maka dia akan dicambuk dengan cambuk api di neraka. Dann
dalam zabur di terangkan bahwa yang berzina akan digantung kemaluannya di api neraka dan dipukuli
dengan besi jika kehausan maka malaikat zabaniyyah berkata: mana suara itu kamu dahulu tertawa
tawa bersuka ria dan bersenag senang tidak memperhatikan aturan aturan Allah dan tidak malu

Dan perlu diketahui bahwa jahannam itu memiliki tujuh pintu dan tiap tiap pintu itu telah
ditetapkan untuk golongan golongan tertantu dan salah satu diantaranya adalah tersedia untuk orang
orang yang berbuat zina di masa hidupnya, jadi zina itu hanyalah kesenangan yang sementara tetapi
sangatlah pedih siksaannya

Yang ke - empat adalah orang yang mengadu domba

Adu domba dapat dikatakan juga sebagai fitnah karena perbuatan itu menyebarkan kebohongan
supaya ada pertengkaran atau perkelahian diantara dua suku atau kelompok atau anytara individu satu
dengan individu lainnya dan telah kita ketahui bahwasanya fitnah itu lebih kejanm dari pada
pembunuhan dan orang yang mengadu domba tidak akan masuk surga.

‫اليدخل الجنة نمام‬

 orang yang mengadu domba tidak akan masuk surga

jadi kesimpulannya yang termasuk dosa besar adalah:

1.SYIRIK

2.PEMIMPIN YANG MENIPU RAKYATNYA

3.ZINA

4.MENGADU DOMBA

Semoga kita terhindar dari hal hal tersebut dan hanya mereka yang menghendaki kebahagiaan
dan keselamatanlah yang mampu menghayati semua ini, sehingga mereka berupaya untuk
menghindarinya demi mencapai kebahagiaan di dunia dan di akhirat kelak. Amiiin

Saya kira sampai sini pidato saya dan jikalau saudara mendapatkan kesalahan maka kesalahan itu
datangnya dari saya sendiri dan apabila saudara mendapati kebenaran maka kebenaran itu datangnya
dari Allah awt. Sekian dan saya ucapkan:

‫السالم عليكم ورحكة هللا وبركاته‬

Diposkan oleh BAYU HENDRA di 13.50 Tidak ada komentar:

Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Waktu

Mendayagunakan Potensi Waktu

 Waktu demi waktu yang sudah kita jalani. Jika mau jujur, tiap desah nafas asdalah satu langkah
menuju kubur. Perayaan ulang tahun , sebenarnya adalah perayaaan berkurangny a jatah umur kita.
Alngkah ruginya kita jikalau kita menjalani seesuatu yang begitu berharga lalu kita sia-siakan dia. Begitu
urgennya masalah waktu , sampai ada yang mengaakan , « Jika engkau ingin tahu manusia yang paling
bodoh lihatlah orang yang diberi modal dan modalnya dihamburkan sia-sia.. »

Tidak bisa kita pungkiri bahwa satu-satunya yang tidak bisa direm adalah waktu , Setiap orang
punya jatah yang sama, 24 jam . Orang yang sukses denga yang gagal, begitupun calon ahli surga dan
calon ahli neraka , wakatu yang diberikan mereka semua adalah sama. Yang jadi soal adalah bagaimana
mengelola waktu agar menjadi manfaat di dunia dan akhirat ?

Karena itulah Allah SWT meletakkan waktu sebagai nilai yang menentukan timbangan kerugian
dan keuntungan manusia dalam hidupnya seperti yang tercantum dalam suratAl ‘Ashr ayat 1-3 : Demi
masa. Sesungguhnya manusia itu benar –benar berada dalam kerugian , kecuali orang –orang yang
beriman dan mengerjakan am,al shaleh dan saling menasehati dalam menaati kebenaran dan nasehat
menasehati dalam menetapi kesabaran.

Surat Al’Ashr diatas memnag laksana laut tak bertepi. Setiap kali kita men-tadabburuinya , setiap
itu pula kita menemukan makna-makna baru yang menuntut kesadaranb baru yang lebih intens dalam
soal waktu . Paling tidak , dari surat tersebut kita yakin bahwa setiap manusia hanya akan menghabiskan
waktunya dalam kerugian, kecuali mereka yang memiliki kemampuan memanfaatkan waktu untuk
empat perkara.

Pertama, orang yang pasti beruntung adalah orang yang setiap hari bertambah kekuatan iman
dan keyakinannya terhadap kebenaran. Jadi, kalau orang bertabah usia tapi tidak mengerti hidup ini
untuk apa dan diabdikan untuk siapa? Diatidak mengeerti iamn, maka hidupnya benar-benar sia-sia saja.
Hidupnya hampa karena perbuatannya tidak dilandasi niat ibadah karena Allah.

Jadi ‘maf-maaf” saja orang punya harta, gelar, pangkat, jabatan ,punya segal-galnya ,tapi tidak
punya iamn , dia termasuk orang yang merugi. Bobot pahala tidak dihitung dari semaua itu. Betapa
kasihan , sudah sibuk laur biasa didunia tapi ketiaka mati hanya jadi bangkai, lalu hanya dosa-dosanya
saja yang akan dihitung.Nauzubillahi mindzalik

Lantas bagaimana agar iamn menjadi kuat? Pupuk penguat iaman adalah ilmu. Jika kita tidak
pernah mencari ilmu , maka sama saja dengan menanam pohon tanpa memupuknya . Lambat laun
pohon itu akan layu, menguning , kering, dan mati.

Kedua, cirri orang yang beruntung adalah mereka yang dapat memanfaatkan setiap waktunya
menjadi amal saleh. Kita tidak perlu dipusingkan dengan apa yang akan kita dapatkan , Karena pahala
dan balasan dari setiap amal saleh tidak akan terukar .Tidak ada yang tertukar dari karunia dan balasan
Allah . yang harus kita pikirkan setaiap waktu adalah bagaimana agar setiap detik waktu kita bisa jadi
amal kebaikan ?
 Oleh karena itu jangna panik dengan apa pun yang belum terjadi , jika telah kita isi setiap waktu
kita dengan beramal , beramal dan beramal. Buata diri kita bagaikan radar,ynag teramat sensitive ketika
melihat lading amal, Insya Allah kita akan beruntung . jangan banyak berharap ini dan itu darisetiap amal
yang kita perbuat, karena dengan sendirinya amal-amal itu akan mengundang keberkahan bagi diri kita
sendiri.

Ketiga, cirri selanjutnya adalah orang mendakwahkan kebenaran. Orang itu beruntung kalau
menjadi contoh kebaikan, sehingga setiap orang yang meniru kebaikan kita , kebaikan itu pahalanya
mengalir juga untuknya . Semua manusia pasti mati. Dan salah satu warisan yang seharusnya kita
tinggalkan adalah nama baik hanya ada kalau hidup kita menjadai contoh kebaikan. Jangan sampai
ketika kita mati , yang diceritakan orang lain tentang kita adalah kisah buram tentang koruptor,
simalaing uang rakyat , sisombong ,si seerakah,dan semacamnya . Na’udzubillah

Nabi Muhammad saw merupakan contoh kebaikan . Sejak ribuan tahun yang lalu hingga detik ini ,
bahkan menjagkau jarak hingga ribuan kilometer , hanya kebaikan-kebaikannya yang banyak disebut
orang . Subhanallah . Salah satu sebabnya adalah karena sebagai orang yang sangat terpelihara dari
kesiasiaan . Sekecil apa pun perbuatannnya , Rasullah saw adalah sebuah kepribadian efektif yang penuh
makna.

Maka, kalaukita ingin termasuk orang –orang yang beruntung , usahakanlah agar setiap waktu
membuat diri kita bagaikan cahaya matahari . menerangi orang –orang yang berada dalam kegeelapan.
Menumbuhkan bibit-bibit kebaikan , menyegarkan batang –batang yang layu.

Karena itu, tampalah diri kita sedemikian rupa agarselalu menjadi jalan kebaikan bagi sebanyak
mungkin hamba-hamba Allah . Tidak peduli agama apa pun, karerna kita tercipta untuk menjadi
.rahmatan lil ‘alamin, rahmat bagi seluruh alam . Hingga bagi binatang pun, kita harus menjadi rahmat
Insya Allah.

Keempat, ciri terakhir orang itu yakin bahwa setiap waktu yang dia jalani akan banyak
menghadapi cobaan-cobaan. Oleh karena itu hanya orang-orang yang punya kesabaran di dalam
menegakkan kebenaran inilah yang beruntung . sebab jika tidak sabar , kita akan goyah , rontok , tidak
menjadi contoh dan akhirnya kita tidka memperoleh apa pun di akhirat kelak.

Kekuatan pribadi untuk saling menasihati dalam kebenaran adalah bagian dari keberuntungan
kita semua. Tanpa kesabaran ,mustahil kita akan mengenal Allah dengan baik . Akibatnya kita akan
dilanmda nestapa.Na’udzubillah

Orang yang cantik jelita maupun gagah rupawan serta memiliki jabatan dan kedudukan yang
tinggi , tapi tidak mengenal Allah , tidak beramal saleh , dan pribadinya hanyamenjadi contoh keburukan
, maka hidupnya hanyalah kerugian. Karena sehebat apa pun topeng duniawi yang kita miliki hanya
bersifat sementara
 Semua yang gagah akan mati, semua yangpunya jbatan , gelar, kekayaan, atau kedudukan ,juga
akan mati . masalahnya ,apakah kematian itu khusnul khatimah atau su’ul khatimah? Semua itu pada
akhirnya lebih bergantung dari bagaimana cara kita mengisi waktu demi waktu dalam hidup ini.

Waktu 24 jam sehari tidak bisa kita tambah . sekalipun kita beli jam tangan yang 36 jam( kalau
saja ada), pasti tidak laku, karena waktu akan berjalan apa adanya. Dan kita tidak bisa mengeremnya.
Idealnya setip waktu sudah ada jadwal kebaikannya sendiri-sendiri. Yang kerap membuat rusak urusan
kita adalah karena kita salah mengisinya.

Untuk memanage waktu , yang paling penting adalah membuat peta dari apa yang akan kita
lakuakan . tanyakan pada diri kita : Apa yang wajib kita lakukan ? Apa yang sunah ? Dan apa yang mubah
saja untuk diperbuat ? Contoh yang wajib ditunaikan adalah hak Allah , hak istirahat, dan hak makan,
Selajutnya yang sunah sebut saja berolah raga.Dan yang mubah misalnya rekreasi atau menonton TV(
yang acaranya bermanfaat). Kalau acaranya , tentu kita lebih tahu bagaimana menyikapinya.

Jadi kuncinya adalah petakan dulu potensi dan masalahnya , kemudian bekerjalah secara stabil
dengan peta itu. Namun, tentu saja jangan cuam membuta perencanaan tapa melatih kedisiplinan
untuk menjalankan nya . Betapa banyak orang yang hanya membuat perencanaan . dan sebuah
rencanan\ tidak perlu muluk-muluk. Si rencana itu sendiri harus proposional agar mudah
menjalankananya.

Pelajar maupun mahaiswa juga berhak memiliki waktu istirahat . disini , sebetulnya Allah sudah
menyeduiakan jadwal shalat sebagai sarana untuk mendinginkan pikiran . membasuh anggota tubuh
dengan air wudhu, lalu bersujud kepada Allah akan membuat hati menjadi tentram dan sirkulasi darah
tentunya akan lebih baik .Jika hati tentram ,walaupun badan lelah, maka diri kita akan menjadi tenang
.apalah arti nya , badan tenang namun hati lelah? Oleh karena itu ibadah yang bagus itu sebetulnya
merupakan sebuah refreshing yang luar biasa.

Dengan demikian , marilah kita jadikan setiap detik begitu berarti sehingga cukup menjadi sarana
untuk memacu peningkatan kualitas dan pemahaman kita terhadap kebenaran. Sehingga iman kita
semakin menebal , amal kita semakin produktif, kualitas akhlak meningkat dan kesadaran kita menjadi
teladan dalam menetapi kebenaran ini. Sehingga panjang-pendek umur kita menjadu\i sangat berarti ,
sebagaimana sabda Rasullah saw : Sebaik-baik manusia adalah orang yang diberi panjang umurnya dan
baik amalannya. Dan sejelek-jeleknya manusia adalah orang yang diberi umur yang panjang dan jelek
amalannya ( HR Ahmad ).

Wallahua “lam.