Anda di halaman 1dari 7

Available online at: http://ejournal.radenintan.ac.id/index.

php/desimal/index
Desimal: Jurnal Matematika, 1 (1), 2018, 73-79

Handout Matematika berbantuan Etnomatematika Berbasis Budaya Lokal

Elma Purnama Aini 1*, Komarudin1 ,Ruhban Masykur1


1Universitas Islam Negeri Lampung. Alamat: jalan Let. Kol. H. Endro Suratmin Sukarame I,

Bandar Lampung, Indonesia.


*Corresponding Author. E-mail: elmaaini@yahoo.com

Received : 30-11-2017; Revised : 24-01-2018; Accepted : 29-01-2018

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar berupa handout melalui pendekatan
etnomatematika berbasis budaya lokal pada materi bangun datar. Model penelitian yang
digunakan adalah penelitian pengembangan Borg and Gall, Namun pada penelitian ini hanya
dibatasi sampai tujuh langkah penelitian dan pengembangan, yaitu: 1) Potensi dan Masalah; 2)
Mengumpulkan informasi; 3) Desain Produk; 4) Validasi Desain; 5) Revisi Desain; 6) Uji Coba
Produk; dan 7) Revisi Tahap Ahir. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian
ini, yaitu wawancara, observasi, dan kuesioner (angket). Teknik analisis data menggunakan
analisis deskriptif kualitatif yang memaparkan hasil pengembangan produk. Berdasarkan hasil
analisis data ditinjau dari aspek kualitas kevalidan bahan ajar memperoleh skor rata-rata 3,97
dengan kategori “Valid”. Sedangkan respon peserta didik pada uji coba terbatas memperoleh
nilai rata-rata 3,67 dengan kategori “Praktis”, dan angket respon peserta didik pada uji coba luas
memperoleh nilai rata-rata 4,02 dengan kategori “Menarik”. Hal ini dapat disimpulkan bahwa
bahan ajar yang dikembangkan mempunyai kriteria valid, praktis, dan menarik sehingga dapat
digunakan sebagai bahan ajar dalam kegiatan belajar mengajar.
Kata kunci : Budaya Lokal; Etnomatematika; Handout.

Abstract

This study aims to develop teaching materials in the form of handouts through a local culture-
based ethnomathematics approach to the wake-up material. The research model used is the
research of Borg and Gall development, but in this study only limited to seven steps of research and
development, namely: 1) Potential and Problems; 2) Gathering information; 3) Product Design; 4)
Design Validation; 5) Design Revisions; 6) Product Trial; and 7) Revision of the Ahir Phase. Data
collection techniques used in this study, namely interviews, observation, and questionnaires
(questionnaires). Data analysis techniques using descriptive qualitative analysis that describes the
results of product development. Based on the result of data analysis, it is evaluated from the quality
aspect of the prevalence of teaching materials to get the average score of 3.97 with the category of
"Valid". While the learner's response to a limited trial earned an average grade of 3.67 with the
"Practical" category, and the questionnaire response of learners on a large trial earned an average
of 4.02 under the "Pull" category. It can be concluded that the developed teaching materials have
valid, practical, and interesting criteria that can be used as teaching materials in teaching and
learning activities.
Keywords: Handout; Ethnomatics; Local Culture.

PENDAHULUAN menuju kepada pertumbuhan dan


perkembangan bangsa. Pendidikan juga
Pada era kemajuan ilmu
merupakan investasi sumber daya
pengetahuan teknologi, tentunya
manusia jangka panjang yang mempunyai
pendidikan harus mengikuti
nilai strategis bagi kelangsungan
perkembangan zaman yang ada, karena
peradaban manusia di dunia (Rahmayani,
pendidikan merupakan sarana untuk

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (1), 2018 - 74
Elma Purnama Aini, Komarudin , Ruhban Masykur

Hindun, & Hudha, 2015). Maka dari itu, matematika salah satunya meningkatkan
pendidikan menjadi salah satu modal hasil belajar siswa. Namun pada
penting untuk memajukan sebuah bangsa kenyataannya masih banyak hasil belajar
karena kesejahteraan dan kemajuan siswa masih berada dibawah nilai kkm
sebuah bangsa dapat dilihat dari tingkat (Irwandani & Juariyah, 2016; Syaban,
pendidikannya. Pendidikan memegang 2008).
peranan penting dalam menciptakan Penelitian terkait sebelumnya
individu berkualitas (Widyawati, 2016). mengemukakan bahwa handout
Maka dari itu sudah seharusnya sudah berpengaruh untuk melengkapi proses
ada inovasi-inovasi dalam dunia pembelajaran(Nelson-Wong & Callaghan,
pendidikan sebagai jembatan untuk 2014). Farnaz Zahedi Avval dkk, juga
mengembangkan kreatifitas siswa. Salah mengemukakan bahwa handout
satu pendidikan yang dapat menciptakan lingkungan pembelajaran
mengembangkan kemampuan serta yang lebih efekif (Avval, Jarahi, Ghazvini,
kreatifitas adalah pendidikan matematika & Youssefi, 2013). Penelitian ini akan
yang berarti didalamnya terdapat mengembangkan handout menggunakan
pelajaran matematika (Anggoro, 2016; pendekatan Etnomatematika.
Cahyono, 2017). Ethnomathematics mencakup ide-
Matematika terstruktur dalam ide matematika, pemikiran dan praktik
proses pembelajarannya, terorganisasi yang dikembangkan oleh semua budaya
dan berjenjang yang artinya terdapat (Astri, Aji, Tias, & Budiman, 2013).
hubungan antara materi satu dengan Selama dua atau tiga dekade terakhir,
yang lainnya. Dalam pembelajaran berbagai politik, budaya, dan pendidikan
matematika, hal yang sangat penting telah membawa etnomatika dan
diselesaikan adalah dalam pemecahan multikulturalisme pada umumnya
masalah itu sebagai jantungnya meluas. Penting untuk menggunakan
matematika (Putra, 2016; Widyastuti, etnomatika dalam pengajaran metodologi
2015). Pandangan orang umumnya dan khususnya program Pendidikan
mengatakan bahwa matematika hanyalah (Wahyuni, Tias, & Sani, 2013). Penelitian
penemuan manusia biasa (Mubaroh, lain mengatakan bahwa di kebudayaan
Mujib, & Syazali, 2016). Padahal dalam Hausa permainan tradisional anak-anak
mempelajari matematika tidak hanya menggunakan ilmu matematika
sekedar memahami konsep atau diantaranya, aljabar, koordinat geometri,
prosedur, akan tetapi banyak hal yang deret aritmatika, dan deret geometri.
dapat muncul dari hasil proses Berdasarkan hal ini penulis
pembelajaran matematika. Peranan melakukan sebuah penelitian dengan
matematika sangat penting sebagai dasar judul pengembangan handout melaui
logika atau penalaran dan penyelesaian Pendekatan etnomatematika berbasis
kuantitatif yang dapat gunakan untuk budaya lokal pada pembelajaran
pelajaran lainnya (Nugroho, Putra, Putra, matematika. Kebaruan dalam penelitan
& Syazali, 2017). Kebermaknaan dalam ini dengan Penelitian ini menggunakan
belajar matematika ditandai dengan menggunakan pendekatan
kesadaran apa yang dilakukan, apa yang etnomatematika.
dipahami dan apa yang tidak dipahami
oleh peserta didik tentang fakta, konsep, METODE
relasi, dan prosedur matematika
(Masykur, Nofrizal, & Syazali, 2017). Jenis penelitian ini adalah penelitian
Usaha sadar itu termasuk usaha dalam dan pengembangan (R&D). Penelitian dan
mencapai tujuan pembelajaram pengembangan ini menggunakan metode

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (1), 2018 - 75
Elma Purnama Aini, Komarudin , Ruhban Masykur

dari Borg and Gall yang telah dimodifikasi n = Banyaknya validator


oleh Sugiyono menjadi 10 tahapan. Hasil yang diperoleh diintepretasikan
Dikarenakan keterbatasan peneliti dalam dengan menggunakan Tabel. 2:
penelitian ini baik dari segi waktu,
kemampuan maupun dari segi biaya Tabel. 2 Kriteria Pengkategorian Validitas
maka penelitian ini dibatasi hanya sampai Interval Skor Kategori
7 tahap yaitu :
0 ≤ ̅ < 1,8 Tidak valid
1. Potensi dan masalah 1.8 ≤ ̅ < 2,6 Kurang valid
2. Mengumpulkan imformasi 2,6 ≤ ̅ < 3,4 Cukup valid
3. Desain produk 3,4 ≤ ̅ < 4,2 Valid
4. Validasi desain 4,2 ≤ ̅ ≤ 5 Sangat valid
5. Perbaikan produk
6. Uji coba terbatas dan ujicoba luas Tabel 3. Penskoran pada angket uji
7. Revisi produk kepraktisan untuk setiap pernyataan
Skor Skor
Dalam pengumpulan data, terdapat 2 No Pilihan jawaban
(+) (-)
teknik yang digunakan peneliti yaitu 1 Sangat Setuju 1 5
wawancara dan angket skala likert 2 Setuju 2 4
dengan 5 jawaban. Penskoran yang 3 Netral (N) 3 3
digunakan dalam penilaian validasi ahli 4 Tidak Setuju (TS) 4 2
dapat dilihat pada Table 1. Sangat Tidak Setuju
5 5 1
(STS)
Tabel. 1 Penskoran analisis instrumen
validasi Rumus menghitung persentase
No Pilihan Jawaban Skor kepraktisan dan kemenarikan dengan
1 Sangat Setuju (SS) 5 rumus :
2 Setuju (S) 4
3 Netral (N) 3 ∑ ̅
4 Tidak Setuju (TS) 2 ̅
5 Sangat Tidak Setuju (STS) 1

Rumus menghitung skor total tiap Keterangan:


̅ = Skor rata-rata kepraktisan
validator untuk setiap aspek dengan
̅ = Skor rata-rata kepraktisan peserta
rumus:
didik ke-i
∑ = Banyaknya peserta didik
̅
Selanjutnya rata-rata yang didapat
Keterangan: dibandingkan dengan kriteria
̅ = Rata-rata total validitas pengkategorian kepraktisan handout.
= Skor aspek ke-i Hasil yang diperoleh diintepretasikan
= Banyaknya aspek dengan menggunakan Tabel 4
Dan rumus menghitung rata-rata tiap
aspek dari semua validator: Tabel. 4 Kriteria Pengkategorian
Kepraktisan
̅ Interval Skor Kategori

0≤ ̅ < 1,8 Tidak praktis
1.8 ≤ ̅ <2,6 Kurang praktis
Keterangan: 2,6 ≤ ̅ < 3,4 Cukup praktis
3,4 ≤ ̅ < 4,2 Praktis
x = Rata-rata total semua validator 4,2≤ ̅ ≤5 Sangat praktis
̅ = Rata-rata validasi validator

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (1), 2018 - 76
Elma Purnama Aini, Komarudin , Ruhban Masykur

2011). Tahapan yang digunakan


Sedangkan penskoran uji kemenarikan direduksi menjadi tujuh langkah hingga
produk dapat dilihat pada Tabel 5. ke tahap tujuh saja dari 10 tahap yang
ada.
Tabel 5. Penskoran pada angket uji Pada tahap pertama masalah yang
kemenarikan dimodifikasi ada yaitu pemahaman peserta didik
No Pilihan jawaban
Skor Skor terhadap budaya lokal dan sudah
(+) (-) digunakannya kurikulum 2013
1 Sangat Setuju 1 5 Sedangkan masalahnya yaitu dilihat dari
2 Setuju 2 4 hasil UAS peserta didik pada semester
3 Netral (N) 3 3
sebelumnya yang belum mencapai KKM,
4 Tidak Setuju (TS) 4 2
serta bahan ajar yang digunakan dalam
5 Sangat Tidak Setuju (STS) 5 1
proses pembelajaran masih berupa buku
cetak dan LKPD. Sehingga peneliti
Rumus menghitung persentase
mencoba mengembangkan handout
kepraktisan dan kemenarikan dengan
melalui pendekatan etnomatematika
rumus :
berbasis budaya lokal pada materi segi
̅ tiga dan segi empat. Pada kedua, penulis

̅ mengumpulkan beberapa bahan ajar,
seperti buku, silabus, KI, KD, dan
Keterangan: indikator pembelajaran sebagai sumber
̅ = Skor rata-rata kemenarikan
pembuatan produk.
̅ = Skor rata-rata kemenarikan peserta
Setelah potensi masalah dan
didik ke-i informasi terkumpul selanjutnya, penulis
= Banyaknya peserta didik tidak serta merta merubah isi materi
yang ada, namun menggabungkan materi
Selanjutnya rata-rata yang didapat dari beberapa sumber, kemudian
dibandingkan dengan kriteria dirancang dengan memenuhi aspek
pengkategorian kemenarikan handout. syarat didaktis, aspek syarat konstuksi,
Hasil yang diperoleh diintepretasikan aspek syarat teknis. Setelah analisis
dengan menggunakan Tabel 6. kebutuhan, maka selanjutnya tahap
Tabel. 6 Kriteria Pengkategorian pembuatan produk berupa Handout
Kemenarikan melalui pendekatan etnomatematika
Interval Skor Kategori berbasis budaya lokal pada materi segi
0 ≤ ̅ < 1,8 Tidak menarik tiga dan segi empat kelas VII pada materi
1.8 ≤ ̅ <2,6 Kurang menarik
segitiga dan segi empat. Handout
2,6 ≤ ̅ < 3,4 Cukup menarik
3,4 ≤ ̅ < 4,2 Menarik menggunakan kertas B5, jenis huruf
4,2≤ ̅ ≤ 5 Sangat menarik Times New Roman, dan menggunakan
spasi 1,5. Setelah desain produk selesai,
kemudian dilakukan penilaian oleh para
HASIL DAN PEMBAHASAN
ahli materi, ahli bahasa, dan Ahli media.
Hasil penelitian dan pengembangan Dari masing masing penilaian yang
ini adalah menghasilkan handout melalui diberikan oleh validator ahli, media
pendekatan etnomatematika berbasis pembelajaran yang dikembangkan
budaya lokal pada materi segi dan tiga dinyatakan valid dan layak digunakan
segi empat. Tahapan yang digunakan sebagai media pembelajaran setelah
dalam penelitian dan pengembangan ini dilakukan revisi. Untuk hasil validasi
menggunakan prosedur Borg and Gall tahap akhir sebagai berikut.
yang dimodifikasi Sugiyono (Sugiyono,

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (1), 2018 - 77
Elma Purnama Aini, Komarudin , Ruhban Masykur

Tabel. 7 Hasil validasi oleh ahli materi sangat menarik sehingga tidak dilakukan
Skor Kategori Keterangan perbaikan.
Rata-rata Penelitian ini sama dengan hasil
3,8 Valid Tidak Revisi
penelitian sebelumnya diantaranya oleh
Efendi dkk yang mengungkakan bahwa
Tabel. 8 Hasil validasi oleh ahli bahasa siswa lebih tertarik belajar menggunakan
Skor Kategori Keterangan
Rata-rata bahan ajar Handout (Efendi, 2012; Yana,
3,93 Valid Tidak Revisi 2014). Selain itu peneliti lain
mengungkapkan bahwa pengembangan
Tabel. 9 Hasil validasi oleh ahli media Handout mendapatkan respon yang layak
Skor Kategori Keterangan oleh para ahli media dan disarankan agar
Rata-rata segera mengujicobakan bahan ajar
3,81 Valid Tidak Revisi tersebut (Helmanda, 2012).

Tabel 10. Hasil Respon SIMPULAN DAN SARAN


Resp. Jumlah Skor Kategori
Skor kelayakan Berdasarkan hasil penelitian yang
1 76 3,8 P sudah dibahas maka dapat disimpulkan
2 72 3,6 P
bahwa penelitian ini menghasilkan
3 70 3,5 P
4 78 3,9 P sebuah bahan ajar berupa Handout
5 73 3,65 P dengan pendekatan Etnomatematika
6 68 3,4 P dalam pembelajaran matematika yang
7 78 3,9 P telah dikembangkan melalui prosedur 7
8 78 3,15 CP
Langkah dari 10 langkah Borg and Gall.
9 84 4,2 SP
jumlah 689 3,8 Ditinjau dari Kualitas handout yang telah
dikembangkan dari aspek kevalidan,
memperoleh skor rata-rata 3,97 dari
Setelah mendapat Saran dan semua para ahli dengan kategori valid.
masukan dari validator ditabulasi dan Ditinjau dari aspek kepraktisan,
dilaksanakan agar perangkat didasarkan dari hasil angket respon
pembelajaran dapat diimplementasikan. peserta didik dengan skor rata-rata 3,67
Uji Coba Produk dilakukan dalam 2 dengan kategori praktis. Ditinjau dari
tahapan yaitu uji coba terbatas dengan aspek kemenarikan, didasarkan dari rata-
melibatkan 9 peserta didik dan uji coba rata angket respon peserta didik
luas yang terdiri dari 29 peserta didik. memperoleh nilai 4,02 dengan kategori
Pada tahapan uji coba terbatas didapat menarik. Semua ini menyatakan bahwa
hasil respon peserta didik bahwa produk bahan ajar Handout yang telah
layak digunakan. dikembangkan valid (layak) dan sangat
Dari pengujian data yang menarik untuk digunakan dalam
ditampilkan dalam Tabel 10, tingkat pembelajaran matematika
kepraktisan produk pada uji coba Berdasarkan kesimpulan penulis
terbatas memperoleh skor rata-rata 3,8 menyarankan bahwa guru-guru disekolah
dengan kriteria “Praktis” dan uji coba luas sebaiknya menggunakan bahan ajar
mencapai skor rata-rata 4,02 dengan berupa Handout dalam rangka
kriteria “Menarik”. Dalam hal ini peneliti meningkatkan pemahaman peserta didik.
menyimpulkan bahwa ada produk Selain itu peneliti selanjutnya
dinyatakan praktis dan menarik. direkomendadsikan agar dikembangkan
Berdasarkan angket respon peserta didik pada materi yang lebih luas.
pada uji kepraktisan dan kemenarikan
produk ini sudah dinyatakan praktis dan

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (1), 2018 - 78
Elma Purnama Aini, Komarudin , Ruhban Masykur

DAFTAR PUSTAKA Pengembangan Media Pembelajaran


Anggoro, B. S. (2016). Meningkatkan Berupa Komik Fisika Berbantuan
Kemampuan Generalisasi Matematis Sosial Media Instagram sebagai
Melalui Discovery Learning dan Alternatif Pembelajaran. Jurnal
Model Pembelajaran Peer Led Ilmiah Pendidikan Fisika Al-Biruni,
Guided Inquiry. Al-Jabar : Jurnal 5(1), 33.
Pendidikan Matematika, 7(1), 11–20. https://doi.org/10.24042/jpifalbiru
https://doi.org/10.24042/ajpm.v7i1. ni.v5i1.103
23 Masykur, R., Nofrizal, N., & Syazali, M.
Astri, W., Aji, A., Tias, W., & Budiman, S. (2017). Pengembangan Media
(2013). Peran Etnomatematika Pembelajaran Matematika dengan
dalam Membangun Karakter Bangsa. Macromedia Flash. Al-Jabar : Jurnal
In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika, 8(2), 177–
Matematika dan Pendidikan 185.
Matematika. Jurusan Pendidikan Mubaroh, U. A., Mujib, M., & Syazali, M.
Matematika FMIPA UNY. (2016). Mengungkap Konsep
Avval, F. Z., Jarahi, L., Ghazvini, K., & Bilangan Prima dalam Surat Al-
Youssefi, M. (2013). Distribution of Kautsar, 7(2), 251–258.
Handouts in Undergraduate Class to Nelson-Wong, E., & Callaghan, J. P. (2014).
Create More Effective Educational Transient low back pain
Environment. Int J Ed Res, 12(1), 1–6. development during standing
Cahyono, A. E. Y. (2017). Pengembangan predicts future clinical low back pain
perangkat pembelajaran dengan in previously asymptomatic
model PBL berorientasi pada individuals. Spine, 39(6), E379–E383.
kemampuan berpikir kreatif dan Nugroho, A. A., Putra, R. W. Y., Putra, F. G.,
inisiatif siswa. Pythagoras: Jurnal & Syazali, M. (2017). Pengembangan
Pendidikan Matematika, 12(1), 1–11. Blog sebagai Media Pembelajaran
Efendi, S. L. (2012). Pengembangan Matematika. Al-Jabar : Jurnal
Handout Berbasis Kontekstual Untuk Pendidikan Matematika, 8(2), 197–
Pembelajaran Koloid Sebagai Sumber 204.
Belajar Mandiri Peserta Didik Kelas Putra, M. I. S. (2016). Efektivitas
XI SMA/MA. Skripsi. Yogyakarta: Pembelajaran Statistik dengan
Program Studi Pendidikan Kimia Pendekatan Keterampilan Multi
Jurusan Pendidikan Kimia Fakultas Representasi untuk Meningkatkan
Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Hasil Belajar Mahasiswa PGMI
Alam Universitas Negeri Yogyakarta. UNIPDU Jombang. JMPM: Jurnal
Faizah, A. N., & Eko Setyadi, K. (n.d.). Matematika Dan Pendidikan
Nurhidayati, 2014, Pengembangan Matematika, 1(1), 65–75.
Handout Fisika Berbasis Guided Note Rahmayani, F., Hindun, I., & Hudha, A. M.
Taking Guna Meningkatkan Motivasi (2015). Pengembangan Handout
Belajar Siswa Kelas X di SMA N 3 Berbasis Kontekstual Pada Pelajaran
Purworejo Tahun Ajaran 2013/2014. Biologi Materi Bioteknologi Untuk
Jurnal Radiasi, 5(2). Siswa Kelas XII SMK Negeri 02 Batu.
Helmanda, R. (2012). Pengembangan Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia,
Handout Matematika Berbasis 1(1).
Pendekatan Realistik Untuk Siswa Sugiyono. (2011). Metode Penelitian
SMP Kelas VII Semester 2. Jurnal Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
Pendidikan Matematika, 1(1). Bandung: Alfabeta.
Irwandani, I., & Juariyah, S. (2016). Syaban, M. (2008).

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (1), 2018 - 79
Elma Purnama Aini, Komarudin , Ruhban Masykur

Menumbuhkembangkan Daya
Matematis Siswa. Educare, 5(2).
Wahyuni, A., Tias, A. A. W., & Sani, B.
(2013). Peran etnomatematika
dalam membangun karakter bangsa.
In Makalah Seminar Nasional
Matematika dan Pendidikan
Matematika, Prosiding, Jurusan
Pendidikan Matematika FMIPA UNY,
Yogyakarta: UNY.
Widyastuti, R. (2015). Proses Berpikir
Siswa dalam Menyelesaikan Masalah
Matematika berdasarkan Teori Polya
ditinjau dari Adversity Quotient Tipe
Climber. Al-Jabar: Jurnal Pendidikan
Matematika, 6(2), 183–194.
Widyawati, S. (2016). Pengaruh
Kemampuan Koneksi Matematis
Siswa terhadap Prestasi Belajar
Matematika Ditinjau dari Gaya
Belajar pada Materi Bangun Ruang
Sisi Datar Siswa Kelas IX SMP di Kota
Metro. Iqra’: Jurnal Kajian Ilmu
Pendidikan, 1(1), 47–68.
Yana, A. S. (2014). Pengembangan
Handout Berbasis Model Sains
Teknologi Masyarakat pada Materi
Wujud Zat dan Perubahan Zat untuk
Pembelajaran IPA Fisika SMP Kelas
VII Semester 1. Pillar of Physics
Education, 3(1).

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081

Anda mungkin juga menyukai