Anda di halaman 1dari 16

1. Q.S. al-¦ujurāt/49:10 a.

Lafal Ayat dan Artinya (MELENGKAPI AYAT)


2. (MELENGKAPI AYAT)

b. An-Nur 24;2

“Pezina perempuan dan pezina laki-laki, deralah masing-masing dari keduanya seratus kali, dan
janganlah rasa belas kasihan kepada keduanya mencegah kamu untuk (menjalankan) agama
(hukum) Allah Swt., jika kamu beriman kepada Allah Swt. dan hari kemudian; dan hendaklah
(pelaksanaan) hukuman mereka disaksikan oleh sebagian orang-orang yang beriman.”
3. mengidentifikasi hukum tajwid
# AN-NISA 4:59

#AL MAIDAH
#AT-TAUBAH
4. menghubungkan potongan ayat dan hukum tajwidnya dengan benar.
#AN-NISA

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman Taatilah Allah dan taatilah Rasul (Muhammad), dan
lil Amri (pemegang kekuasaan)) di antara kamu. Kemudian, jika kamu berbeda pendapat tentang
sesuatu, maka kembalikanlah kepada Allah (al-Qur’an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu
beriman kepada Allah dan hari kemudian. ang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik
akibatnya.” (Q.S. an-Nis±/4: 59)

#AL-MAIDAH

Artinya: “Dan Kami telah menurunkan Kitab (al-Qur’±n) kepadamu (Muhammad) dengan
membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan
menjaganya maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah Swt. dan
janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah
datang kepadamu. ntuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang.
Kalau Allah Swt. menghendaki, nisaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah Swt.
hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-
lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah Swt. kamu semua kembali, lalu diberitahukan-
Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan.” (Q.S. al-M±idah/5: 48)

#AT-TAUBAH

#HADIST TAAT

#HADIST KOMPETISI
#HADIST ETOS KERJA

5. mengevaluasi perilaku yang sesuai dengan ayat tentang toleransi dan menghindarkan diri dari
tindak kekerasan
1. Saling menghargai adanya perbedaan keyakinan. Kita tidak boleh memaksakan kehendak
kepada orang lain agar mereka mengikuti keyakinan kita. Orang yang berkeyakinan lain
pun tidak boleh memaksakan keyakinan kepada kita. Dengan memperlihatkan perilaku
berakhlak mulia, insya Allah orang lain akan tertarik. Rasulullah saw. selalu
memperlihatkan akhlak mulia kepada siapa pun termasuk musuh-musuhnya, banyak
orang kafir yang tertarik kepada akhlak Rasulullah saw. lalu masuk Islam karena
kemuliaannya.
2. Saling menghargai adanya perbedaan pendapat. Manusia diciptakan dengan membawa
perbedaan. Kita harus menghargai perbedaan tersebut.
3. Belajar empati, yaitu merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain. Bantulah orang yang
membutuhkan. Sering terjadi tindak kekerasan disebabkan hilangnya rasa empati. Ketika
ingin mengganggu orang lain, harus sadar bahwa mengganggu itu akan menyakitkan,
bagaimana kalau itu terjadi pada diri kita. Masih banyak lagi contoh perilaku toleransi
yang harus kita miliki.

6. menyebutkan arti yang bergaris bawah dan melengkapi potongan ayat dengan benar
#ALI IMRAN 159
7. mengidentifikasi hukum bacaan tajwid AL IMRAN 190-191

#AL IMRAN AYAT 159


 Pada ‫ فَ ِب َما‬terdapat hukum tajwid mad asli
 Pada ‫ َر ْح َمة‬terdapat hukum tajwid ra tafhim
 Pada ‫ ِمنَ َر ْح َمة‬terdapat hukum tajwid idgham mimmi
 ِ َ terdapat hukum tajwid lam tafhim
Pada ‫ّللا‬
 Pada ‫ت‬ َ ‫ ِل ْن‬terdapat hukum tajwid ikhfa
 Pada ‫ َولَ ْو‬terdapat hukum tajwid mad layyin
 Pada ‫ت‬ َ ‫ ُك ْن‬terdapat hukum tajwid ikfa
 Pada ‫ظ‬ َ ‫غ ِلي‬ َ terdapat hukum tajwid mad asli
 Pada ‫ب‬ِ ‫ ْالقَ ْل‬terdapat hukum tajwid alif lam qamariah
 Pada ‫ ََل ْنفَضُّوا‬terdapat hukum tajwid ikhfa dan mad asli
 Pada ‫ َح ْو ِل َك ِم ْن‬terdapat hukum tajwid izdhar halqi dan mad layyin
 Pada ‫ْف‬ ُ ‫ فَاع‬terdapat hukum tajwid mad asli
 Pada ‫ع ْن ُه ْم‬ َ ‫ َو‬terdapat hukum tajwid izdhar halqi dan izdhar
syafawi
 Pada ‫ َوا ْستَ ْغ ِف ْر‬terdapat hukum tajwid mad asli dan ra tarqiq
 Pada ‫ َو لَ ُه ْم‬terdapat hukum tajwid izdhar syafawi
 Pada ‫ َوشَا ِو ْر‬terdapat hukum tajwid mad asli dan ra tafhim
 Pada ‫ فِي ُه ْم‬terdapat hukum tajwid izdhar syafawi dan mad asli
 Pada ‫ ْاْل َ ْم ِر‬terdapat hukum tajwid alif lam qamariah
 Pada ‫ فَإِذَا‬terdapat hukum tajwid mad asli
 Pada ‫ت‬ َ ‫عزَ ْم‬ َ terdapat hukum tajwid izdhar syafawi
 Pada ‫ّللا‬
ِ َ terdapat hukum tajwid lam tafhim
 Pada ‫ ِإ َن‬terdapat hukum tajwid gunnah
 Pada َ‫ ْال ُمتَ َو ِكلِين‬terdapat hukum tajwid alif lam qamariah dan mad
'ariklisukun
8. mengevaluasi sikap yang mencerminkan sikap kritis berdasarkan Q.S. Al Imran ayat 190-191
(tabel prilaku masyarakat)
1. 1. Senantiasa bersyukur kepada Allah Swt. atas anugerah akal
sehat
2. Senantiasa bersyukur kepada Allah Swt. atas anugerah alam
semesta bagi manusia.
3. Melakukan kajian-kajian terhadap ayat-ayat al-Qur±n secara lebih
mendalam bersama para pakar di bidang masing-masing.
4. Menjadikan ayat-ayat al-Qur±n sebagai inspirasi dalam melakukan
penelitianpenelitian ilmiah untuk mengungkap misteri penciptaan
alam.
5. Menjadikan ayat-ayat kauniyah (alam semesta) sebagai inspirasi
dalam mengembangkan IPTEK.
6. Mengoptimalkan pemanfaatan alam dengan ramah untuk
kepentingan umat manusia.
7. Membaca dan menganalisis gejala alam untuk mengantisipasi
terjadinya bahaya.
8. Senantiasa berpikir jauh ke depan dan makin termotivasi untuk
menjadi orang yang visioner.
9. Senantiasa berupaya meningkatkan amal salih dan menjauhi
kemaksiatan sebagai tindak lanjut dari keyakinanannya tentang
adanya kehidupan kedua di akhirat dan sebagai perwujudan dari
rasa syukur kepada Allah Swt. atas semua anugerah-Nya.
10. Terus memotivasi diri dan berpikir kritis dalam merespon semua
gejala dan fenomena alam yang terjadi.
9. menyimpulkan isi kandungan ayat atau hadis tersebut dengan tepat dan benar.(ESSAY)
# LUQMAN
Surat Luqman adalah surah yang turun sebelum Nabi Muhammad
saw. berhijrah ke Madinah. Semua ayat-ayatnya Makiyah. Demikian
pendapat mayoritas ulama. Dinama kan surat ini dengan Luqman
dikarenakan surat itu mengandung berbagai wasiat dan nasehat
yang disampaikan Luqman kepada anaknya. Luqman yang disebut
oleh surah ini adalah seorang tokoh yang diperselisihkan
identitasnya. Orang Arab mengenal dua tokoh yang bernama
Luqman. Pertama, Luqman Ibn A’d. Tokoh ini mereka agungkan
karena wibawa, kepemimpinan, ilmu, kefasihan, dan kepandaiannya.
Ia kerap kali dijadikan sebagai pemisalan dan perumpamaan.
Tokoh kedua adalah Luqman al-Hakim yang terkenal
dengan kata-kata bijak dan perumpamaan-perumpamaannya.
Sepertinya dialah yang dimaksud oleh surat ini. Diriwayatkan bahwa
Suwayd ibn ash-Shamit suatu ketika datang ke Mekah. Ia adalah
seorang yang cukup terhormat di kalangan masyarakatnya. Lalu
Rasulullah saw. mengajaknya untuk memeluk agama Islam. Suwayd
berkata kepada Rasulullah saw., ”Mungkin apa yang ada padamu itu
sama dengan apa yang ada padaku” Rasulullah saw. Bersabda,
”Apa yang ada padamu?” Ia menjawab, ”Kumpulan Hikmah
Luqman”. Kemudian Rasulullah saw. bersabda, ”Tunjukkanlah
kepadaku” Suwayd pun menunjukkannya, lalu Rasulullah saw.
bersabda, ”Sungguh perkataan yang amat baik! Tetapi apa yang
ada padaku lebih baik dari itu. Itulah al-Qurān yang diturunkan
Allah Swt. kepadaku untuk menjadi petunjuk dan cahaya”.
Rasulullah saw. kemudian membacakan al-Qurān kepadanya dan
mengajaknya memeluk Islam. Dalam ayat ini, Luqman memulai
nasihatnya dengan menekankan perlunya menghindari
syirik/mempersekutukan Allah Swt.. Larangan ini sekaligus
mengandung pengajaran tentang wujud dan keesaan Allah Swt.
Pesannya merupakan larangan jangan mempersekutukan Allah Swt.
untuk menekankan perlunya meninggalkan sesuatu yang buruk
sebelum melaksanakan yang baik.
#AL BAQARAH

#HADIST’

Rasulullah saw. sangat memuliakan seorang ibu,


bahkan seakan-akan jasanya berlipat tiga dibanding ayah. Dalam
hadis lain yang sangat populer juga terdapat penegasan Rasulullah
saw. bahwa surga itu di bawah telapak kaki ibu.
#HADIST

Rasulullah saw. yang sudah ditanggung dan dijamin


terbebas dari segala dosa, ternyata lebih rajin dan semangat dalam
beribadah daripada kita. Beliau begitu tekun dan khusyuk beribadah
demi mengungkapkan rasa syukurnya kepada Allah Swt. atas semua
anugerah-Nya. Beliau ingin mengajarkan kita semua bahwa kalaupun
semua usia kita dihabiskan untuk bersyukur kepada Allah Swt.
dengan beribadah, rahmat dan nikmat Allah Swt. kepada kita tidak
akan pernah terbayar, karena anugerah Allah Swt. untuk manusia
terlampau banyak dan tidak akan terhitung.
Aktivitas
10. menentukan arti potongan ayat yang digarisbawahi
#AL BAQARAH
#AL LUQMAN
‫ل َو ِإ ْذ‬ َْ ‫ظهُۥ َو ُه َوْ ِلِبنِ ِهۦ لُق َٰ َم ُنْ قَا‬
ُ ‫ل َٰيَبُنَىْ يَ ِع‬ ْ ‫ٱّللِ تُش ِر‬
َْ ‫ك‬ ْ ‫ن ْۖ ِب‬
ْ ِ‫ك إ‬
َْ ‫ٱلشر‬ ُ َ‫ل‬
ِ ْ‫ظلم‬
ْ‫ع ِظيم‬ َ
wa-idz qaala luqmaanu libnihi wahuwa ya'izhuhu yaa bunayya laa tusyrik bilaahi
inna sysyirka lazhulmun 'azhiim Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada
anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya:
“Haiْ anakku,ْ janganlahْ kamuْ mempersekutukanْ Allah,ْ sesungguhnya
mempersekutukan (Allah) adalah benar-benarْkezalimanْyangْbesar”.ْ(QS.ْLuqmanْ

:13)
‫سنَْ َو َوصينَا‬ ِ ‫ن َعلَ َٰىْ َوهنًا أ ُ ُّمهُۥ َح َملَت ْهُ بِ َٰ َو ِل َدي ِْه‬
َ َٰ ‫ٱْلن‬ ْ ‫صلُهُۥ َوه‬
َ َٰ ِ‫َوف‬
‫ن فِى‬ ِْ َ ‫ك ِلى ٱش ُكرْ أ‬
ِْ ‫ن َعا َمي‬ َْ ‫ير ِإلَىْ َو ِل َٰ َو ِل َدي‬
ُْ ‫ص‬
ِ ‫ٱل َم‬
wawashshaynaa l-insaana biwaalidayhi hamalat-hu ummuhu wahnan
'alaa wahnin wafishaaluhu fii 'aamayni ani usykur lii waliwaalidayka
ilayya lmashiir
"Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada kedua
orangtuanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang
bertambah-tambah dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah
kepada-Ku dan kepada kedua orangtuamu, hanya kepada-Ku lah
kembalimu.”ْ (QS.ْ Luqmanْ :14).

Anda mungkin juga menyukai