Anda di halaman 1dari 1

Analisis dan Perancangan Arsitektur High Availability untuk

Mendukung Ketersediaan Sistem

Ruben F.C Panjaitan1, DR Adele B.L Mailangkay, S.T, M.M.S.I2

Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Institut Perbanas

Abstrak

Saat ini sistem informasi sudah menjadi kebutuhan bagi jalannya suatu proses. Sistem dituntut
untuk selalu tersedia sehingga diperlukan sarana berupa sistem yang mampu menyediakan
layanan tanpa mengalami downtime. High availability menjadi hal yang semakin penting
karena kita sudah sangat tergantung kepada sistem informasi di dalam kegiatan bisnis. Di
dalam penerapan high availability tersebut, perlu dilakukan suatu perencanaan yang baik,
karena untuk penyediaan arsitektur dengan adanya high availability memerlukan suatu biaya
yang tidak sedikit. High Availability dapat diintegrasikan dengan load balancing yang
merupakan penyeimbang beban dalam mendistribusikan beban diantara node di lingkungan
cloud dalam situasi ketika beberapa nodes dimuati banyak beban sementara beberapa node
dengan muatan terlalu sedikit, dengan beberapa algoritma yang ditrerapkan pada load
balancing kita dapat mengatur beban server sesuai dengan kebutuhan server yang kita inginkan.
Hal ini semakin memperbaiki kekurangan dari server, karena beban server akan terdistribusi
dengan benar dan ketika server mengalami failure akan segera di failover oleh teknik high
availability.
Kontribusi dari penelitian ini yaitu implementasi high availability pada server cloud, sehingga
dapat menjadi acuan dan panduan metode apa yang kita gunakan ketika kita ingin menerapkan
high availability pada sistem kita.

Kata kunci: high availability, load balancer, server cloud, downtime

Anda mungkin juga menyukai