METODE PENELITIAN
2. RSGM Kandea
Variabel kendali : Usia, gigi akar tunggal dan matur, dan OH baik
secara manual dengan satuan CFU di atas medium NA, BA, MC setelah
b. Jenis bakteri yang diamati melalui proses pewarnaan gram dan mikroskop
2. Periodontitis Apikalis Kronis adalah kondisi gigi yang tidak memberi respon
terhadap tes vitalitas pulpa yang disebabkan oleh karies dan tampak
Populasi penelitian adalah subyek penelitian dengan gigi anterior yang nekrosis.
Sampel penelitian ini adalah gigi anterior dengan saluran akar gigi nekrosis.
( ∝ )
n1 = n2 = ( )
Keterangan :
Z∝ = 1.645 (∝ = 5%)
Z = 1.282 ( = 10%)
Oleh karena tidak ada nilai baku dari penelitian sebelumnya, maka digunakan
4.10.1 Alat
6. Kapas gulung
11. Ose
16. Autoklaf
Bahan :
2. Bahan pewarnaan gram : Crystal violet, Lugol, Alkohol 96%, Fuchsin Alkali
3. Media kultur bakteri : Brain Heart Infusim Broth (BHIB), Blood Agar (BA),
1. Pasien yang berkunjung ke bagian Endodonti diberi tahu tentang maksud dan
6. Masukkan paper point no.20 ke dalam saluran akar dan dibiarkan selama 1
prosedur standar.
8. Masukkan kembali paper point steril nomor sesuai dengan alat intrakanal
medium BHIB.
5. Hasil pengenceran 10-3, diambil dengan menggunakan ose steril dan diisolasi
6. Medium Blood Agar diinkubasi dengan menggunakan gas vac anaerob dan
8. Isolasi pada medium Nutrien Agar untuk deteksi bakteri fakultatif anaerob
gram positif dan Mac Conkey untuk deteksi bakteri gram negatif, diinkubasi
selama 24 jam.
menit.
4.12 Data
Data primer yaitu data yang diperoleh secara langsung dari objek yang diteliti.
Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat yaitu analisis data yang
2. Pernyataan kesediaan secara suka rela dituangkan dalam bentuk tertulis dengan
UNHAS, tanggal 14 Mei 2014 dengan nomor registrasi UH1404139 dan SK No.
0892/H4.8.4.5.31/PP36-KOMETIK/2014.
terhadap sampel.
Izin Penelitian
Informed Consent
Sebelum Sesudah
Pengambilan bakteri
Kultur Bakteri
Analisis Data