Anda di halaman 1dari 2

Mataram (Suara NTB) – Peredaran minuman beralkohol (minol) golongan A di beberapa pasar

modern di Mataram menjadi perhatian Pemerintah Kota Mataram. Kembali dipertegas agar para
pembeli menyertakan KTP sebelum membayar. Sebab yang boleh membeli dan mengkonsumsi
ialah warga yang sudah berusia di atas 21 tahun.

“Kami terus pantau untuk penjualan minuman beralkohol ini. Tentunya kami berharap kerjasama
dengan pengelola atau penjual, agar menjual sesuai ketentuan yaitu bagi warga yang sudah berusia
di atas 21 tahun,” kata Wakil Walikota Mataram, H. Mohan Roliskana, Jumat, 20 Juli 2018.

Baca juga: Babinsa dan Babinkamtibmas Gerebek Enam Remaja saat Pesta Miras

Ia kembali menekankan kepada para pembeli untuk melihat batas usia yang diperbolehkan di dalam
aturan. Bagi warga yang belum cukup umur diharapkan untuk tidak mendekati atau membeli
minuman berlkohol yang dijual bebas di beberapa pasar modern ini.

“Kami harap para karyawan bekerja sama seperti itu. Karena kami tidak mungkin akan mengawasi
dalam waktu 24 jam. Ada tanggung jawab moral bagi para pedagang untuk kawal konsumen
pengguna,” ujarnya.

Baca juga: Babinsa dan Babinkamtibmas Gerebek Enam Remaja saat Pesta Miras

Sebelumnya telah dilakukan pemeriksaan oleh Dinas Perdagangan Kota Mataram terhadap
beberapa pasar modern. Seperti Hypermart, Giant, Niaga hingga Transmart. Harapannya pasar
modern ini menjual minuman beralkohol yang yang sesuai ketentuan. Ialah minuman beralkohol
golongan A saja yang diperbolehkan. Sebab kadar alkoholnya masih berada di angka 0,5 persen.

Dalam pemeriksaan itu, pihaknya tidak menemukan adanya minuman beralkohol jenis B atau C,
sehingga dapat dipastikan para pengusaha menaati aturan yang sudah ada. Perbedaan minuman
beralkohol jenis A dan B serta C terletak pada kadar alkoholnya. Jenis A hanya memilliki kadar
alkohol 0,5 persen saja.
Baca juga: Babinsa dan Babinkamtibmas Gerebek Enam Remaja saat Pesta Miras

“Sekarang yang jadi persoalan adalah para pembeli. Bagaimana caranya pengelola atau penjual
bisa mengatur pembeli sesuai dengan usianya. Di sana juga ada peringatan, jadi diharapkan kepada
warga juga untuk mengikuti aturan usia itu,” ujarnya. (lin)

Anda mungkin juga menyukai