Anda di halaman 1dari 6

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

1. Jelaskan macam-macam ukhwah!


Ukhwah adalah perasaan simpati dan empati antara dua orang atau lebih, yang
menimbulkan sikap saling membantu dan membagi kesenangannya. Ukhwah memiliki
beberapa macam, seperti,
a) Ukhwah Islamiyah
Merupakan persaudaraan yang berlaku antar sesama umat islam atau persaudaraan
yang diikat oleh keimanan (al-Hujarat: 10).

b) Ukhwah Insaniyah
Merupakan persaudaraan yang berlaku pada semua manusia secara universal tanpa
membeda-bedakan suka, agama, dan aspek-aspek lainnya. Ukhwah insaniyah ini
didasari atas ajaran bahwa semua manusia ialah makhluk Allah.

c) Ukhwah Wathoniyah
Merupakan persaudaraan yang diikat oleh jiwa nasionalime atau kebangsaan tanpa
membedakan suku, agama, maupun RAS. Semuanya itu adalah saudara yang perlu
dijalin karena kita sama-sama satu bangsa, yaitu Bangsa Indonesia.

2. Jelaskan pentingnya ukhwah dan penyakit-penyakit ukhwah!


a) Pentingnya Ukhwah
1) Ukhwah Menjadi Pilar Agama Islam
Hal ini disebabkan karena Rasulullah SAW bersabda bahwa Islam adalah
agama yang tinggi dan hebat,serta tidak ada agama yang lebih tinggi dibandingkan
Islam. Ketinggian dan kehebatan Islam juga akan menjadi realita apabila umat
islam mampu menegakkan ukhwah terhadap sesamanya dan memperbanyak
persamaan dan memperkecil perbedaan.

2) Bangunan Ukhwah Yang Solid Dapat Membentuk Masyrakat Madani


Hal ini disebabkan karena masyarakat madani merupakan masyarakat yang
ideal dan memiliki karakteristik nilai-nilai Ketuhanan, toleran, dan bermoral. Untuk
mewujudkan masyarakat madani tersebut, maka dibutuhkan kemauan dan
keinginan yang kuat untuk menggantikan simpul ukhwah yang terkoyak.

3) Ukhwah Merupakan Bagian Terpenting dari Iman


Hal ini disebabkan karena iman tidak akan sempurna tanpa disertai dengan
ukhwah dan ukhwah tidak akan bermakna tanpa dilandasi keimanan.

4) Ukhwah Merupakan Benteng Dalam Menghadapi Musuh Islam


Dengan membentuk barisan ukhwah yang rapi dan teratur, hal tersebut
bertujuan agar umat Islam tidak mudah terpancing dan terpengaruh apalagi
terprovokasi dengan musuh umat Islam

b) Penyakit Ukhwah
1) Pemahaman Islam yang Tidak Komprehensif
Berbagai pertentangan atau permusuhan diantara sesama umat Islam sering
terjadi akibat pemahaman yang masih dangkal dan belum parsial dalam mengkaji
Islam.

2) Fanatisme yang Berlebihan


Sikap fanatikyang berlebih-lebihan dengan mengagung-agungkan
kelompoknya, menganggap kelompoknya yang paling benar, dan meremehkan
kelompol lain merupakan tindakan yang tidak terpuji karena dapat merusak tali
ukhwah.

3) Kurang Toleransi atau Tasamuh


Kurangnya sikap toleransi atau sikap saling menghargai terhadap
perbedaan-perbedaan pendapat yang terjadi dapat menjadi penghalang dalam
merajut kembali tali ukhwah.

3. Jelaskan perbedaan akhlak, moral, dan etika!


a) Akhlak
Merupakan ajaran yang berbicara mengenai tentang perbuatan baik dan buruk, yang
ukurannya ialah wahyu Allah yang universal.
b) Moral
Merupakan segala tingkah laku manusia yang mencakup sifat baik dan buruk
dengan ukuran tradisi yang berlaku di suatu masyarakat.

c) Etika
Merupakan ajaran yang berbicara mengenai baik dan buruk dengan ukuran akal
karena etika merupakan bagian dari filsafat.

4. Jelaskan hak asasi manusia di dalam Islam!


Dalam islam, HAM tidak semata-mata menekankan kepada hak asasi saja, tetapi
juga dilandasi dengan kewajiban asasi manusia untuk mengabdi kepada Allah SWT
sebagai Penciptanya. HAM bersifat teosentris, yang memiliki arti bahwa pemikiran islam
melalui firman-Nya yaitu Allah yang menjadi tolak ukur segala sesuatu dan manusia adalah
ciptaan Allah yang mengabdi kepada-Nya.

5. Jelaskan karakteristik agama Islam menurut Yusuf Qardhahi!


a) Rabbaniyah
Yang memiliki arti bahwa Islam merupakan agama yang bertujuan akhit untuk
berhubungan baik dengan Allah dan mengharapkan ridho-Nya ( Q.S Ali Imran: 79).

b) Insaniyah
Yang memiliki arti bahwa Islam merupakan agama yang sesuai dengan jiwa
manusia karena semua perintah dan larangannya bermanfaat untuk manusia itu sendiri
(Q.S Ankabut: 45).

c) Syumuliyah
Yang memiliki arti bahwa Islam merupakan agama yang berlaku secara universal,
bagi semua zaman, kehidupan, maupun tempat yang dapat diterima oleh semua
manusia di dunia hingga akhir zaman (Q.S Al-Anbiya: 107).
d) Wasatiyah
Yang memiliki arti bahwa Islam merupakan agama yang bersifat moderat karena
mengajarkan kepada pemeluknya agar tidak condong pada kehidupan materi saja tetapi
juga dapat mempertimbangkan kehidupan di dunia maupun akhirat (Al-Baqarah: 201).

6. Jelaskan perbedaan pandangan dan prinsip pada HAM!


a) Perbedaan Pandangan
1) Barat
HAM menurut pemikiran barat semata-mata bersifat antroposentris yang
berarti segala sesuatu berpusat kepada manusia. Dengan demikian, manusia sangat
diperhitungkan karena menjadi tolak ukur atas segala sesuatu.

2) Islam
HAM menurut pemikiran Islam bersifat teosentris yang berarti segala
sesuatu berpusat kepada Tuhan. Dengan demikian, Allah menjadi pusat tolak ukur
segala sesuatu. Makna teosentris bagi orang Islam, manusia pertama-tama harus
meyakini ajaran pokok Islam yang dirumuskan dalam dua kalimat syahadat, baru
setelahnya melakukan perbuatan baik sesuai dengan keyakinannya.

b) Prinsip HAM
1) Martabat dan Kemuliaan Manusia
Al-Quran menyebutkan bahwa manusia memiliki kemuliaan dan martabat yang
paling tinggi dibandingkan mahluk lain karena diberi kebebasan untuk hidup dan
merasakan kenikmatan di dalam hidupnya (Q.S Al-Isra: 33 dan Q.S Al-Maidah:
52).

2) Prinsip Persamaan
Hal ini disebabkan karena pada dasarnya setiap manusia memiliki derajat
yang sama, yaitu sebagai hamba Allah. Yang menjadi pembeda ialah ketaqwaannya
kepada Allah (Q.S Al-Hujurat: 13)
3) Prinsip Kebebasan Menyatakan Pendapat
Al-Quran memerintahkan kepada manusia agar mau dan berani
menggunakan akal dan pikiran mereka untuk menyatakan pendapat yang benar.

4) Prinsip Kebebasan Beragama


Allah secara tegas memberikan kebebasan pada manusia untuk menganut
dan menjalankan agama yang diyakini kebenarannya sehingga tak seorangpun
dapat dibenarkan dalam memaksa orang lain untuk masuk Islam (Q.S Al-Baqarah:
256).

5) Hak Atas Jaminan Sosial


Dalam al-Quran banyak di jumpai ayat-ayat yang menjamin tingkat dan
kualitas hidup minimum bagi seluruh masyarakat (Q.S Ar-Rahman: 19).

6) Hak Atas Harta Benda


Dalam hukum Islam, hak miliki seseorang sangat dijunjung tinggi. Sesuai
dengan harkat dan martabat, jaminan dan perlindungan terhadap hak milik
seseorang merupakan kewajiban penguasa/pemerintah. Oleh karena itu, siapapun
tidak boleh merampas hak milik orang lain, kecuali untuk kepentingan umum
dengan tata cara yang telah ditentukan terlebih dahulu.

7. Jelaskan mengenai Islam apabila dilihat dari aqidah, syari’ah, akhlak, dan ibadah!
a) Aqidah
Merupakan sesuatu yang mengharuskan hati membenarkannya, yang membuat
jiwa tenang, dan menjadi kepecayaan yang bersih dari kebimbangan dan keragu-
raguan. Dalam Al-Quran, aqidah disebut dengan iman (tercantum dalam rukun iman).

b) Syari’ah
Merupakan norma yang mengatur hubungan manusia dengan Tuhan Allah melalui
ibadah, hubungan manusia dengan manusia melalui mu’amalah, dan hubungan
manusia dengan alam semesta. Hukum dalam islam dibagi menjadi hukum wajib,
sunnah, mubah, makruh, dan haram.
c) Akhlak
Merupakan kekuatan jiwa yang mendorong perbuatan-perbuatan dengan mudah
dan spontan tanpa dipikir dan direnungkan terlebih dahulu. Ruang lingkup akhlak
dibagi menjadi akhlak kepada Allah, akhlak kepada sesame manusia, dan akhlak
kepada alam semesta.

8. Jelaskan mengenai hubungan tasawuf dengan akhlak1


Tasawuf ialah proses pendekatan diri kepada Allah dengan cara mensucikan hati.
Hati yang suci bukan hanya bisa dekat dengan Allah, namun juga dapat mengenal Allah
dengan baik. Sedangkah Akhlak merupakan sifat hati yang mendasari perilaku manusia.
Apabila hatinya bersih, maka perbuatan atau perlakuan seorang manusia juga akan baik
dan mulia. Dengan demikian, tasawuf lah yang nantinya akan menjadi cara untuk
membersihkan dan mensucikan hati agar setiap manusia memiliki akhlak yang baik dan
mulia.

Anda mungkin juga menyukai