Disusun Oleh :
Vriarno Umbu Rauta (40219021)
Wildan Yoga Syahputra (40219022)
Yessi Elita Okinawati (40219023)
Yunita Sari (40219024)
Dadang Ari Wibowo (40219025)
Desy Enggar Pravita (40219026)
Haris Tirta Kusuma (40219027)
leader
IV. Alat
1. Video/CD player dan video tape/CD
2. Televisi
V. Metode
Diskusi
VI. Langkah kegiatan
1. Persiapan
a) Mengingatkan kontrak dengan klien yang telah mengikuti TAK sesi
2
b) Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan.
2. Orientasi
a) Salam terapeutik
Salam dari terapis kepada klien
Terapis dank lien memakai papan nama
b) Validasi
Menanyakan perasaan klien saat ini
c) Kontrak
Terapis menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu menonton
TV/video dan menceritakannya
Terapis menjelaskan aturan main berikut
Jika ada klien yang ingin meninggalkan kelompok,
harus minta izin kepada terapis
Lama kegiatan 45 menit
Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai
selesai
3. Tahap kerja
a) Terapis menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan, yaitu
menonton TV/video petikan film “laskar pelangi” dan menceritakan
makna yang telah ditonton.
b) Terapis memutar TV/VCD yang telah disiapkan.
c) Terapis mengobservasi klien selama menonton TV/video
d) Setelah menonton, masing-masing klien diberi kesempatan
menceritakan isi tontonan dan maknanya untuk kehidupan klien.
Berurutan searah jarum jam, dimulai dari klien yang ada disebelah
kiri terapis. Sampai semua klien mendapat giliran.
e) Setelah selesai klien menceritakan persepsinya, terapis mengajak
klien lain bertepuk tangan dan memberiikan pujian.
4. Tahap Terminasi
a) Evaluasi
Terapis menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
Terapis memberiikan pujian atas keberhasilan kelompok
b) Tindak lanjut
Terapis menganjurkan klien untuk menonton acara TV yang baik
c) Kontrak yang akan datang
Menyepakati TAK yang akan dating sesuai dengan indikasi
klien
Menyepakati waktu dan tempat
5. Evaluasi dan Dokumentasi
a) Evaluasi
Evaluasi dilakukan saat proses TAK berlangsung, khususnya
pada tahap kerja. Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan klien
sesuai dengan tujuan TAK. Untuk stimlasi sensori menonton,
kemampuan klien yang diharapkan adalah mengikuti kegiatan,
berespon terhadap tontonan, menceritakan isi tontonan, dan
mengungkapkan perasaan saat menonton. Formulir evaluasi sebagai
berikut :
SESI 3: TAK
STIMULASI SENSORIS MENONTON
KEMAMPUAN MEMBERI RESPON PADA TONTONAN
ASPEK YANG NAMA KLIEN
NO
DINILAI
1. Mengikuti kegiatan dari
awal sampai akhir TAK
2. Memberi respon pada
saat menonton
(senyum, sedih,
tertawa, dan gembira)
3. Menceritakan cerita
dalam TV/video
4. Menceritakan perasaan
saat menonton
Petunjuk :
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama klien
2. Untuk tiap klien, beri penilaian tentang kemampuan klien mengikuti,
berespon, menceritakan, dan menyampaikan perasaan saat menonton. Beri
tanda (√) jika klien mampu dan tanda (×) jika klien tidak mampu
b) Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien saat TAK
pada catatan proses keperawatan tiap klien. Contohnya : klien
mengikuti sesi 3 TAK stimulasi sensori menonton. Klien mengikuti
kegiatan sampai selesai, ekspresi datar, dan tanpa respon, klien tidak
dapat menceritakan isi tontonan dan perasaannya. Tingkatkan
stimulus di ruangan, ulang kembali dengan stimulus yang berbeda