Anda di halaman 1dari 6

Pengelolaan Komunikasi dalam Pelatihan

Fauziah Berliana Putri

160141600694

Komunikasi merupakan proses menyampaikan pesan antar manusia.


Disampaikan oleh I Dewa Gede Eka Candra Wiguna pada jurnal manajemen
(2015:2529) menurut Gorris menjelaskan bahwa komunikasi memiliki arti sebuah
kegiatan dengan tujuan bertukar informasi, dengan melintasi ruang dan waktu dan
menggunakan berbagai sarana teknis atau alami. Komunikasi tidak dapat terlepas
dari kegiatan manusia. Manusia dalam segala kegiatannya selalu melakukan
komunikasi. Sehingga komunikasi merupakan hal yang selalu melekat pada diri
manusia.

Kegiatan kegiatan yang dilakukan manusia tidak pernah terlepas dari


komunikasi. Misalnya berada di tempart kerja, maka seseorang akan berinteraksi
dengan rekan kerja yang lain. Begitu pula pada kegiatan lainnya. Namun, tidak
semua komunikasi yang terjadi merupakan komunikasi efektif Komunikasi yang
baik dapat menjadi sarana yang tepat dalam meningkatkan kinerja karyawan.
Melalui komunikasi karyawan dapat meminta petunjuk kepada atasan mengenai
pelaksanaan kerja.

Pengertian komunikasi yang disampaikan oleh Asmie Poniwati pada jurnal


manajemen (2017:109) mengemukakan bahwa menurut Handoko komunikasi
merupakan proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan atau informasi
dari seseorang kepada orang lain. Mangkunegara (2002) komunikasi adalah
proses pemindahan informasi, pengertian dan pemahaman dari seseorang ke orang
lain. Kemampuan karyawan juga perlu di tingkatkan lagi melalui pelatihan.
berdasarkan keduapengertian diatas maka komunikasi terjadi apabila ada
informasi yang berpindah. Informasi yang dimaksud disini merupakan informasi
yang disampaikan oleh komunikator (pemberi pesan) kepada komunikan
(penerima pesan).
Saat penyempaian pesan dari komunikastor kepada komunikan bisa saja
mengalami gangguan atau noise. Noise ini dapat berupa banyak hal. Misalnya
gangguan suara, pada saat seseorang sedang berbicara tiba-tiba ada suara motor
maka pesan yang disampaikan kepada komunikan terganggu. Pesan yang
disampaikan dengan adanya gangguan bisa saja diterima berbeda oleh komunikan.
Perbedaan persepsi dalam penerimaan pean inilah yang disebut komunikasi yang
tidak efektif. Sedangkan komunikasi efektif terjadi ketika persepsi pesan anatar
komunikator dan komunikan sama. Komunikasi memiliki dampak langsung yang
signifikan terhadap kinerja karyawan seperti yang disampaikan oleh Sugandha
dalam jurnal manajemen (20017:47)

Salah satu kriteria komunikasi yang baik dikemukakan oleh Robbins


dalam jurnal yang ditulis oleh Hanjaya Saputra (2013:342) adalah komunikasi
yang efektif, komunikasi akan menjadi efektif apabila memiliki lima aspek
berikut (Robbins, 2002) (1) Keterbukaan merupakan sikap yang dapat secara
terbuka dan jujur berinteraksi dengan orang lain (2) Empati merupakan sikap
yang adapat merasakan dan memahami apa yang dirasakan orang lain. (3)
Dukungan verbal dan non-verbal misalnya gerakan-gerakan seperti anggukan
kepala, kedipan mata, senyum, tepukan tanagn merupakan dukungan positif yang
tidak terucapkan (4) Kepositifan yang memeiliki aspek diantaranya terdapat
perhatian yangt positif, perasaan yang positif, serta perasaan positif dalam situasi
komunikasi serta, (5) Kesamaan antara pemberi pesan dan penerima pesan

Pelatihan adalah proses secara sistematis mengubah tingkah laku


karyawan untuk mencapai tujuan organisasi. Yang lebih jelasnya menurut Rivai
dan Sagala dalam jurnal komunikasi yang ditulis oleh Aswar (2015:11). Melalui
pelatihan dihgarapkan ada tingkah laku kaaryawan yang berubah. Berubah dalam
konteks ini adalah berubah menuju arah yang lebih baik. Setiap perusahaan
tentunya selalu menginginkan kemajuan bagi perusahaannya. Perubahan inilah
yang terjadi tidak mutlak aspek keuangan namun juga aspek karyawan. Karyawan
dengan kualitas yang baik tentunya akan membawa hasil kerja yang baik.
Sehingga akan bermuara pada peningkatan mutu perusahaan.
Komunikasi dalan pelatihan merupakan penyampaian bahan/materi
perlajaran dari seorang widyaiswara (pelatih) kepada peserta latih menurut
Rochajat Harun dalam jurnal komunikasi (2002:307). Dalam pelatihan,
komunikasi menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan. Pasalnya, komunikasi
yang terlajin antara instruktur dengan peserta menentukan seberapa besar tingkat
keberhasilan pelatihan yang dilakukan. Peserta yang mudah memahami dan
berkomunikasi dengan instruktur maka akan lebih mudah menangkap materi yang
disampaikan oleh instruktr. Sehingga proses pembelajaran pada pelatihandapat
berjalan lebih efektif.

Menurut Beni Pratono pada jurnal manajemen branchmark (2017:110)


bahwa pada dasarnya komunikasi, pelatihan kerja, dan komitmen memiliki
sesuatu hal yang saling terpisah dan selalu berhubungan. Adanya komunikasi
yang terjalin dengan baik akan menimbulkan pengertian dan kenyamanan dalam
bekerja. Ketika kenyamanan dalam bekerja sudah tebangun diantara setiap
karyawan maka komitmen untuk perusahaan juga semakin tinggi. Kenyaamanan
dalam bekerja dapat tercermin melalui banyak hal.

Disampaikan oleh Rasmulia Sembiring dalam jurnal agribisnis sumatera


utara bahwa menurut Robbins (2015:45) bahwa komunikasi memelihara motivasi
dengan memberikan penjelasan kepada para karyawan tentang apa yang harus
dilakukan, seberapa baik mereka mengerjakannya dan apa yang dapat dilakukan
untuk meningkatkan kinerja jika sedang berada di bawah standar. Dengan
demikian masing-masing karyawan dalam organisasi mengetahui tanggung
jawab dan wewenang masing masing. Karyawan yang mempunyai kompetensi
komunikasi yang baik akan mampu memperoleh danmengembangkan tugas yang
diembannya, sehingga tingkat kinerja karyawan menjadi semakin baik.

Pelatihan merupakan usaha untuk memperbaiki kinerja pegawai pada


suatu pekerjaan tertentu yang sedang menjadi tanggung jawabnya. Supaya efektif,
pelatihan biasanya harus mencakup pengalaman belajar, aktivitas-aktivitas yang
terencana, dan di desain sebagai jawaban atas kebutuhan-kebutuhan yang berhasil
diidentifikasikan. Menurut Rasmulia Sembiring dalam jurnal agribisnis sumatera
utara (2015:46) bahwa secara ideal pelatihan harus di desain untuk mewujudkan
tujuan-tujuan organisasi, yang pada waktu yang bersamaan juga mewujudkan
tujuan-tujuan dari para pegawai secara perseorangan. Jadi pelatihan bermanfaat
dalam situasi dimana para pegawai kekuranga kecakapan dan pengetahuan.
Kegiatan ini sebagai sarana yang ditujukan pada upaya untuk lebih mengaktifkan
kerja para pegawai yang kurang aktif sebelumnya, mengurangi dampakdampak
negatif yang dikarenakan kurangnya pendidikan dan pengalaman yang terbatas,
atau kurangnya kepercayaan diri pegawai dalam melaksanakan pekerjaannya.

Komunikasi mempunyai hubungan positif terhadap produktivitas kerja


karyawan bagian produksi. Keeratan hubungan komunikasi dengan produktivitas
kerja karyawan menunjukkan hubungan yang kuat positif dan searah antara
komunikasi dan produktivitas kerja karyawan sesuai dengan yang disampaikan
Yudi Rahma dalam jurnal komunikasi (2014:58). Pengaruh komunikasi terhadap
produktivitas kerja karyawan adalah sangat kuat sekali artinya mempunyai
peranan yang potensial pada perusahaan khususnya pada bagian produksi.
DAFTAR PUSTAKA

Pratono, Beni.2017 Pengaruh Komunikasi, Pelatihan Kerja Dan Komitmen


Karyawan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. United Indo Nissan
Jemursarib Surabaya, Jurnal Manajemen Vol 3 Hal 108-124 (Online)
(https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&
cd=1&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwjVpcLsmcXgAhVLU30KHV
bdCaoQFjAAegQICRAC&url=http%3A%2F%2Ffe.ubhara.ac.id%2F
ojs%2Findex.php%2Febranchmarck%2Farticle%2Fdownload%2F543
%2F519&usg=AOvVaw3MuJlFiUByeTUMpoJhplbUm) diakses pada
4 Februari 2019

Aaswar. 2015 Hubungan Pelatihan Dan Kemampuan Komunikasi Karyawan


Serta Kepuasan Pelanggan Pada Perusahaan Circle K Cabang
Makassar, Jurnal Komunikasi Vol 4 No 1 Hal 10-18 (Online)
(http://journal.unhas.ac.id/index.php/kareba/article/viewFile/606/426)
diakses pada 4 Februari 2019

Harun, H. Rochajat. 2002 Komunikasi Nonverbal dalam Proses Pelatihan, Jurnal


Komunikasi Vol 3 No 2 Hal 3015-308 (Online)
(https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&
cd=2&ved=2ahUKEwj4gNermsXgAhUMEnIKHc9LD0IQFjABegQI
CBAC&url=https%3A%2F%2Fejournal.unisba.ac.id%2Findex.php%
2Fmediator%2Farticle%2Fdownload%2F777%2F440&usg=AOvVaw
1P8ivAqcpoZWMZuH19olpU) diakses pada 4 Februari 2019

Sembiring, Rasmulia. 2015 Pengaruh Komunikasi, Kepemimpinan, Motivasi Dan


Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan PT. Nipsea Paint and
Chemicals co. ltd. Jurnal Agribisnis Vol 8 No 1 Hal 42-47 (Online)
(http://ojs.uma.ac.id/index.php/agrica/article/viewFile/1059/1294)
diakses pada 4 Februari 2019

Oktafisa, Mitra. 2013 Pelatihan Asertif Untuk Meningkatkan Komunikazsi


Interpersonal anggota Hima (Himpunan Mahasiswa) Prodi
Psikologi Fip Unesa. Jurnal Komunikasi Vol 02 No 01 Hal 1-6
(Online)(http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/character/articl
e/viewFile/4592/6898) diakses pada 4 Februari 2019

Wiguna, I Dewa Gede Eka Candra. 2015 Pengaruh Gaya Kepemimpinan,


Komunikasi, Pendidikan Dan Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan
Pada Pt. Pln (Persero) Distribusi Bali Area Bali Selatan. Jurnal
Manajemen Vol 4 No 9 Hal 2527-2543 (Online)
(https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&
cd=6&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwi2leuemcXgAhUXfysKHXoy
ANoQFjAFegQIBBAC&url=https%3A%2F%2Fjurnal.unej.ac.id%2F
index.php%2FBISMA%2Farticle%2Fdownload%2F5988%2F4582%
2F&usg=AOvVaw0SsefITfKrVAmmMQypHRql) diakses pada 4
Februari 2019

Siaputra, Hanjaya. 2013 Analisis Pengaruh Lingkungan Kerja, Komunikasi, Dan


Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan Di Room Division Hotel “X”
Surabaya. Jurnal Komunikasi Vol 2 No 2 Hal 340-354 (Online)
(http://publication.petra.ac.id/index.php/manajemen-
perhotelan/article/view/5380) diakses pada 4 Februari 2019

Purita, Arzia. 2015 Peningkatan Kemampuan Komunikasi InterpersonalPada


Siswa Sekolah Menegah Kejuruan (Smk) ‘X’ Di Yogyakarta Melalui
Pelatihan Asertivitas. Jurnal Intervensi Psikologi Vol 7 No 2 Hal 233-
245 (Online) (https://media.neliti.com/media/publications/104524-ID-
peningkatan-kemampuan-komunikasi-interpe.pdf) diakses pada 4
Februari 2019

Rahman, Yudi. 2014 Pengaruh Efektivitas Komunikasi, Pelatihan Dan Kepuasan


Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Cv. Sampurna Rattan
Carpet Industri Martapura. Jurnal Komunikasi Vol 10 No 1 Hal 54-
64 (Online) (https://anzdoc.com/pengaruh-efektivitas-komunikasi-
pelatihan-dan-kepuasan-kerja.html) diakses pada 4 Februari 2019

Sugandha. 2017 Pengaruh Komunikasi Dan Pelatihan Dalam Organisasi


Terhadap Kinerja Karyawan Studi Kasus Pada Pt. Culletprima Setia
Tangerang. Jurnal Komunikasi Vol 1 No 2 Hal 45-60 (Online)
(http://misterhusni.com/wp-content/uploads/2017/10/No.-45-60-
artikel-sugandha-CLEAR.pdf) diakses pada 4 Februari 2019

Anda mungkin juga menyukai