Anda di halaman 1dari 5

ADAT, BUDAYA, DAN KEPERCAYAAN SUKU DAYAK NGAJU “KALTENG”

DALAM BIDANG KESEHATAN

DI SUSUN OLEH:

NAMA:YULIA NINSIH

NIM:113063C119053

DOSEEN:LANAWATI

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUAKA INSAN

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

BANJARMASIN

2020
BUDAYA PENGOBATAN DAN OBAT-OBAT TRADISIONAL

1.BADEWA(NYANGIANG)

Ritual yang dilakukan pada saat seseorang membutuhkan pengobatan dan itu ada
penyakit-penyakit tertentu yang memang bisa diobati, salah satunya sakit kepala
yang sangat berat disebabkan orang tersebut pernah hajatan(meminta sesuatu
dari Roh Gaib) namun ia melupakan janjinya ketika apa yang diinginkannya sudah
terwujud, oleh karena itu Roh Gaib ini menagih hutang atau janji dari orang
tersebut dan karena ia melupakan janjinya maka Roh itu menyakiti entah dari jiwa
atau raganya sampai orang itu membayar hutangnya atau menepati janjinya,
maka orang yang bersangkutan harus membayar sesuai janjinya jika itu sudah
terbayar maka hilanglah sakit yang dirasakannya.

 Alat dan bahan yang biasanya digunakan


a) Sangku yang berisi beras,kelapa dikelilingi benang, minyak kelapa,besi,lilin.
b) Ketupat, air kelapa muda,ayam direbus, kue biasanya kami sebut dengan
(cucur,apam) dan banyak macam sesuai permintaan dari Roh Gaib.
c) Daun kelapa yang diolah dalam berbagai macam bentuk.

Ritual ini dapat dilakukan dengan acara besar-besaran atau dengan acara
sederhana, kembali lagi pada janji yang sudah diucapkan seperti apa bentuknya.
2) BALIAN

Selain digunakan untuk pengantaran Roh orang yang sudah meninggal ke alam
damainya seperti kepercayaan agama Kaharingan, juga dapat digunakan sebagai
ritual pengobatan. Ritual ini seperti memanggil roh-roh yang mengganggu orang
tersebut dan mengetahui apa penyebab dan apa yang diinginkan oleh roh
tersebut, jika sudah diketahui baru menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan oleh
dukun(BASIR) untuk memulai pengobatannya .

3) PENGOBATAN PATAH TULANG

Seperti yang pernah saya alami patah tulang karena kecelakaan, namun tidak
diobati ke rumah sakit atau puskesmas terdekat tetapi diobati oleh Ayah saya
sendiri merasa tidak percaya tapi itulah kenyataannya . persyaratan untuk
melakukan pengobatan itu membutuhkan beberapa bahan seperti
beras,kelapa,besi,gula merah,sisir,bawang(merah-putih), garam, gula pasir,dan
kain yang berwarna hitam dan putih.

 Cara pengobatan
a) menyiapkan air putih(mineral)
b) gelas kosong
c) lalu di baca-baca
d) baru dikasih dan diminum selama tiga hari

Namun, sesudah meminum air tersebut kita harus tidur sendirian tanpa harus
ditemani dan juga tidak boleh makan makanan lain, selain telur dan nasi
selama tiga hari. Dalam waktu seminggu saya bisa beraktivitas kembali
4) PENGOBATAN GAYAP KAMBE

Ini juga pengalaman saya, dan ini terjadi karena ada hewan kecil yang
menghinggapi badan saya sehingga menimbulkan penyakit yang bentuknya
seperti terkena cacar air yang terasa gatal dan juga perih, menurut filosofinya bisa
diobati dengan cara orang yang pernah terkena penyakit ini untuk meludahinya
dan bisa juga menggunakan kotoran cacing maka penyakit itu akan cepat
mengering dan sembuh.

5) PENGOBATAN LUKA DALAM

Biasanya menggunakan “KUNYIT” yang diparut dan ditepiskan mengambil airnya


untuk diminum, gunanya untuk menyembuhkan luka dalam misalnya pada
seseorang yang telah mengalami kecelakaan kecil seperti jatuh dari tangga hingga
terbentur dibagian perut dan menimbulkan luka dalam.

6) PENGOBATAN PENYAKIT MAAG

Biasanya mengonsumsi isi singkong dan serai

 cara penggunaannya
a) Dikunyah mentah
b) Dikonsumsi 1X sehari dengan rutin

Jika dikonsumsi dengan rutin maka dapat penyembuhkan penyakit tersebut.


7) PENGOLAHAN SAYUR KALAKAI(TANAMAN PAKU)

Sayur ini digunakanan untuk memperlancar ASI setelah melahirkan,cara


pengolahannya direbus dengan bumbu-bumbu bawang merah-
putih,garam,marica. Selama 40 hari tidak boleh makan-makanan sembarangan.

8)

Anda mungkin juga menyukai