Perusahaan membutuhkan sumber daya manusia yang memiliki skill yang dapat

bekerja secara produktif, inovatif, dan kreatif. Oleh karena itu, perusahaan memberikan
pelatihan khusus bagi karyawan agar tujuan tersebut dapat diwujudkan. Pengembangan lebih
terfokus pada kebutuhan umum jangka Panjang organisasi. Pengembangan sumber daya
manusia dapat dilakukan dengan trainning, mentoring, atau coaching. Perusaahan ini
membutuhkan sumber daya manusia yang menguasai aktivitas yang mereka bidangi. Oleh
sebab itu, diperlukan bentuk pelatihan trainning, agar masing-masing karyawan memperbaiki
efektivitas kerja dalam mencapai hasil-hasil kerja yang telah ditetapkan.
Pelatihan yang diperlukan bagi karyawan perusahaan ini adalah pelatihan manajemen
waktu dan prioritas. Selain itu, juga pelatihan dalam memperbaiki pengetahuan , kompetensi
dalam hal bersikap dan mentalitas karyawan dalam mengerjakan tugas dan tanggung jawab.
Pelatihan manajemen waktu dan prioritas dilakukan dengan tujuan agar karyawan dapat
mengatur waktu berbasis prioritas untuk mengingkatkan produktivitasnya. Selain itu, pelatihan
dalam memperbaiki pengetahuan, kompetensi dalam hal bersikap dan mental bertujuan untuk
memberikan pengetahuan bagaimana mengendalikan sikap dan emosional dalam menanggapi
teknologi yang makin hari semakin canggih dan terbaruhkan.
Pelatihan manajemen waktu dan prioritas dilakukan selama 3 hari 2 malam. Pelatihan
ini dijalankan oleh trainer yang telah menguasai kemampuan materi training, khususnya dalam
manajemen waktu dan prioritas dan mampu mendesain kurikulum dari matri tersebut. Pelatihan
ini juga mengadakan workshop, sehingga karyawan langsung dapat mengaplikasi materi yang
telah diterima ke dalam simulasi yang diberikan. Pelatihan ini lebih memprioritaskan karyawan
dalam divisi accounting, marketing, dan administration. Hal ini dikarenakan mereka selalu
berhadapan dengan situasi deadline, jadi peatihan ini akan terasa manfaatnya. Pelatihan ini
diharapkan karyawan lebih mengefisienkan penggunaan waktu dan mengatur waktu dengan
baik.
Pelatihan dalam memperbaiki pengetahuan , kompetensi dalam hal bersikap dan
mentalitas karyawan dalam mengerjakan tugas dan tanggung jawab dilakukan selama 5 hari 4
malam. Hal ini disebabkan kepribadian setiap orang berbeda-beda, sehingga dibutuhkan waktu
adaptasi karyawan dalam menghadapi tantangan simulasi yang diberikan. Setiap sesi diisi oleh
trainer berbeda yang memiliki kemampuan dalam menghadapi kepribadian orang yang
bervariasi. Trainer diperlukan kemampuan dalam memberikan materi dan mendesain
kurikulum sesuai dengan kepribadian manusia. Pelatihan ini diberikan kepada semua divisi,
terutama divisi information operation. Hal ini dikarenakan para karyawan tidak melek terhadap
teknologi. Pembekalan pengetahuan teknologi membuat mereka lebih siap dalam menerima
teknologi yang selalu berkembang. Teknologi juga memengaruhi sikap dan mental manusia.
Informasi yang beredar melalui teknologi memicu perubahan moral seseorang. Sehingga,
pelatihan ini diharapkan dapat memperbaiki sikap dan mental agar tugas dan tanggung jawab
yang diberikan oleh perusahaan dengan baik.
Pelatihan-pelatihan dilakukan di tempat yang suasana yang menyegarkan. Salah
satunya adalah di Jawa Barat. Tempat pelatihan ini menggunakan villa The Village karena
fasilitas yang tersedia sangat mendukung pelatihan-pelatihan tersebut. Pelatihan ini berjalan
dengan dana dari perusahaan. Meskipun dana yang dikeluarkan cukup besar, tetapi dapat
menghasilkan kualitas sumber daya manusia yang lebih berkompeten, bekerja dengan baik,
dan menjalankan tanggung jawab. Pelatihan-pelatihan ini didesain untuk melahirkan
perubahan sikap mental dan keahlian, upgrade kemampuan intelektual dan emosional.