Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : ………………………

Tema : 4 (Berbagai Pekerjaan)

Sub Tema : 3 (Pekerjaan Orang Tuaku)

Pembelajaran :3

Kelas/Semester : IV/ 1

Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan

A. Kompetensi Inti (KI)


KI-1 Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang
dianutnya.
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara
mengamati, menanya dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa
yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam
gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar PJOK

3.4 Menerapkan gerak dasar lokomotor dan non-lokomotor untuk

membentuk gerak dasar seni beladiri.

Indikator

1. Menjelaskan gerak dasar lokomotor dan non lokomotor untuk


membentuk gerak dasar seni beladiri. (C1)
2. Menunjukkan gerak dasar lokomotor dan non lokomotor untuk
membentuk gerak dasar seni beladiri. (A5)
3. Melatih gerak dasar lokomotor dan non lokomotor untuk
membentuk gerak dasar seni beladiri. (P2)
4. Mempraktikkan gerak dasar lokomotor dan non lokomotor
untuk membentuk gerak dasar seni beladiri. (P3)

Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia

3.5 Menguraikan pendapat pribadi tentang isi buku sastra (cerita,

dongeng, dan sebagainya).

Indikator:

1. Membuat cerita pendek pekerjaan orang tua secara singkat


dan jelas. (C3)
2. Memaparkan pendapat mengenai isi cerita yang telah
diceritakan dalam bacaan. (A2)
3. Menganalisis kembali teks yang telah diceritakan (P2)

Kompetensi Dasar IPA

3.6. Melakukan kegiatan upaya pelestarian sumber daya alam bersama


orang-orang di lingkungannya.
Indikator:
1. Menjelaskan pentingnya upaya keseimbangan dan pelestarian
sumber daya alam bersama orang-orang di lingkungannya.
(C1)
2. Menerapkan sikap betapa pentingnya upaya keseimbangan dan
pelestarian sumber daya alam bersama orang-orang di
lingkungannya. (A5)
3. Mempraktikkan sikap peduli terhadap lingkungan. (P3)

C. Tujuan Pembelajaran

1. Setelah melakukan pengamatan, siswa mampu menjelaskan


langkah seluruh gerakan pada bela diri silat dengan tepat.
2. Setelah berdiskusi, siswa mampu mempraktikkan seluruh langkah
gerakan pada bela diri silat dengan lancar.
3. Setelah berdiskusi, siswa mampu menyebutkan pentingnya
pemanfaatan sampah sebagai upaya pelestarian sumber daya alam
dalam kehidupan sehari-hari.
4. Setelah berdiskusi, siswa mampu mengomunikasikan contoh
kegiatan pemanfaatan sampah sebagai upaya menjaga kelestarian
alam dalam kehidupan sehari-hari secara perinci.
5. Setelah membaca pendapat teman terhadap suatu dongeng, siswa
mampu menilai pendapatnya secara perinci.
6. Setelah berdiskusi, siswa mampu menyampaikan pendapatnya
mengenai komentar teman secara lisan maupun tulisan dengan
sistematis.
D. Materi Pembelajaran
Pencak Silat
Dalam olahraga pencak silat juga dikembangkan pembinaan
hidup sehat, kebugaran jasmani, pembentukan sikap dan
kepribadian, kemampuan berinisiatif dan kemampuan mengambil
keputusan. Pencak silat sebagai seni bela diri berguna untuk
melindungi diri atau mempertahankan diri dari bahaya yang
mengancam jiwanya.
Pencak silat adalah olahraga bela diri yang memerlukan
banyak konsentrasi.Ada pengaruh budaya Cina, agama Hindu,
Budha, dan Islam dalam pencak silat. Biasanya setiap daerah di
Indonesia mempunyai aliran pencak silat yang khas. Misalnya,
daerah Jawa Barat terkenal dengan aliran Cimande dan Cikalong,
di Jawa Tengah ada aliran Merpati Putih dan di Jawa Timur ada
aliran Perisai Diri.

Pekerjaan Ibu Temanku (Cerita)

Pekerjaan Ibu temanku adalah pengrajin cendera mata dari


barang-barang bekas. Pekerjaan ibuku adalah pengrajin
cenderamata. Barang yang diciptakannya sangatlah unik, karena
dibuat dari barang-barang bekas. Cenderamata yang dihasilkan oleh
ibuku adalah tempat tisu dan gantungan kunci.
Cara Mengolah Sampah:

Mengolah sampah bisa kita lakukan dengan berbagai cara.


Cara yang pertama, kita bisa mengurangi pemakaiannya. Istilah ini
dikenal dengan nama reduce (mengurangi). Sebisa mungkin kita
kurangi penggunaan kemasan barang. Semakin banyak kita
menggunakan kemasan barang, semakin banyak sampah yang
dihasilkan.

Cara yang kedua, kita bisa memakai kembali. Istilah ini


dikenal dengan reuse (memakai kembali). Sebisa mungkin pilihlah
barang-barang yang bisa dipakai kembali. Hindari pemakaian
barang-barang yang disposable (sekali pakai). Hal itu dapat
memperpanjang waktu pemakaian barang sebelum ia menjadi
sampah.
Cara yang ketiga, kita bisa mendaur ulang. Istilah ini
dikenal dengan recycle (mendaur ulang). Sebisa mungkin, barang-
barang yang sudah tidak berguna lagi, bisa didaur ulang. Tidak
semua barang bisa didaur ulang, namun saat ini sudah banyak
industri yang memanfaatkan sampah menjadi barang lain.

Cara yang keempat, kita bisa mengganti ulang. Istilah ini


dikenal dengan replace (mengganti).

E. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Scientifik dan Tematik Integrative.

2. Metode: a. Informasi

b. Tanya Jawab

F. Media Pembelajaran

Gambar dan Film Singkat cara mengolah sampah dan barang bekas
dengan baik dan benar serta gerakan dasar pencak silat.

G. Sumber Belajar

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2013.


Tema 4 Berbagai Pekerjaan, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013..

H. Karakter

Materi ini menjelaskan tentang kreatif, peduli lingkungan, gemar


membaca, tanggung jawab.

I. langkah-langkah Pembelajaran

No. Kegiatan Waktu


1. Pembelajaran dimulai dengan cara guru: 10 menit
1. Mengucapkan salam dan berdo’a bersama;
2. Memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran;
3. Menyapa peserta didik; dan
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti 120
 Mengamati menit
1. Peserta didik mengamati gambar tata cara
pengolahan sampah yang baik dan benar.
2. Peserta didik mengamati gambar gerakan
dasar dalam pencak silat yang baik dan
benar..
3. Guru menjelaskan langkah-langkah yang
harus peserta didik lakukan agar bisa
mendapatkan hasil dari pembelajaran.
 Menanya
Peserta didik bertanya kepada guru tentang
materi yang akan di analisis maupun yang akan
didiskusikan pada kegiatan pembelajaran.
 Mengeksplorasi
1. Peserta didik mendiskusikan tentang cara
pengolahan sampah kemudian di analisis.
2. Peserta didik membandingkan cara yang
digunakan dan dibutuhkan untuk
mengolah sampah yang baik dan benar.
3. Peserta didik menceritakan tentang
pekerjaan pengrajin barang bekas.
4. Guru meminta peserta didik untuk
menyampaikan tulisannya kepada
temannya.
5. Guru membagi peserta didik menjadi 4
kelompok untuk menganalisa tentang cara
pengolahan sampah kemudian di analisis
6. Peserta didik mempresentasikan hasil
diskusi.
7. Peserta didik menjelaskan dampak positif
dan negative dari mengelola sampah.
8. Peserta didik menjawab pertanyaan
berdasarkan teks yang diberikan dan guru
mendiskusikan hasil jawaban tersebut di
depan kelas.
 Mengasosiasi
1. Beberapa peserta didik melakukan
presentasi tentang tema pekerjaan orang
tuaku di kelas di depan teman-temannya.
2. Peserta didik membuat pertanyaan yang
sesuai untuk mencari informasi tentang
pekerjaan orang tua.
 Komunikasi/ demonstrasi/ networking
1. Guru memberikan penguatan tentang
dampak dari penggunaan pupuk buatan dan
pestisida terhadap lingkungan.
2. Guru memberikan kesimpulan yang singkat
dan jelas tentang materi dengan tema
pekerjaan orang tuaku di semua peserta
didik.

3. Penutup 10 menit
1. Mengulas kembali materi yang sudah
dibahas pada pembelajaran hari ini.
2. Doa selesai belajar.
3. Guru memberikan pertanyaan kepada peserta
didik, yang dapat menjawab terlebih dahulu
maka dapat meninggalkan kelas terlebih
dahulu.

J. Penilaian Pembelajaran

1. Tekhnik Penilaian

Penilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran dilakukana oleh guru


untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi peserta didik. Hasil
penilaian digunakan sebagai bahan penyusunan laporan kemajuan hasil
belajar dan memperbaiki proses pembelajaran. Terdiri dari:

1) PJOK
Praktik PJOK dinilai dengan catatan.
2) IPA
Kegiatan IPA dinilai dengan menggunakan daftar periksa:

Kriteria Ya Tidak
Menyebutkan paling sedikit 2 barang bekas
yang bisa dimanfaatkan.
Menyebutkan 2 jenis produk yang bisa
dihasilkan dari barang bekas yang disebut.
Menyebutkan sumber daya alam yang
terbantu penghematannya.
Menyebutkan minimal 3 hal yang bisa
dilakukan dari barang bekas.
3) Bahasa Indonesia

Komentar siswa dinilai dengan menggunakan daftar periksa:

Kriteria Ya Tidak
Memberikan paling sedikit 2 komentar
Komentar yang diberikan berdasarkan
fakta yang ada.
Komentar diberikan dengan santun.

Penilaian Sikap (Disiplin)

1. Siswa diminta mendiskusikan masalah sampah yang ada di


rumah dengan orang tua. Apa yang dapat dilakukan dengan
sampah di rumah?
2. Siswa diminta menceritakan kegiatan tersebut kepada guru.

Anda mungkin juga menyukai