Anda di halaman 1dari 3

NAMA : FEIBY YOHANA RUNTUWENE

NIM : 1913016141
KELAS : B FARMASI UMUM 2019

KONSEP SEHAT DAN SAKIT

1. SEHAT MENURUT :
 Menurut WHO (1947) Sehat itu sendiri dapat diartikan bahwa suatu keadaan yang sempurna
baik secara fisik, mental dan sosial serta tidak hanya bebas dari penyakit atau kelemahan (WHO,
1947)
Definisi WHO tentang sehat mempunyai karakteristik berikut yang dapat meningkatkan konsep
sehat yang positif (Edelman dan Mandle. 1994) :
1. Memperhatikan individu sebagai sebuah sistem yang menyeluruh.
2. Memandang sehat dengan mengidentifikasi lingkungan internal dan eksternal.
3. Penghargaan terhadap pentingnya peran individu dalam hidup.

 Menurut UU No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan, “kesehatan adalah keadaan sehat, baik
secara fisik, mental, spiritual maupun social yang memungkinkan setiap orang untuk hidup
produktif secara social dan ekonomi” ( dikutip dari UU Kesehatan No. 36 tahun 2009)

 Kesehatan adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, sehat juga merupakan
keadaan dari kondisi fisik yang baik, mental yang baik, dan juga kesejahteraan sosial, tidak hanya
merupakan ketiadaan dari penyakit atau kelemahan (WHO 1947).
 Sehat adalah kondisi normal yang merupakan hak hidupnya, sehat berhubungan dengan hukum
alam yang mengatur tubuh, jiwa dan lingkungan berupa udara segar, sinar matahari, diet
seimbang, berkerja, istirahat, tidur santai, kebersihan serta pikiran, kebiasaan dan gaya hidup
yang baik (Chandra, 2009).
 Menurut Welness sehat lebih dari sekedar kesehatan yang bagus, tetapi merupakan proses yang
aktif dimana seorang individu berkembang kearah potensi maksimum, terlepas dari status
kesehatan. Sehat dipengaruhi oleh faktor yang bervariasi termaksud faktor lingkungan,
kebutuhan dasar manusia dan juga faktor budaya seseorang (Swarjana, 2017)
 Sehat diartikan sebagai kondisi normal dan alami dalam garis besar sehat adalah kemampuan
optimal individu untuk menjalankan peran dan tugasnya secara efektif (Asmadi, 1008)
2. SAKIT MENURUT :
 Sakit adalah keadaan tidak normal atau sehat. Secara sederhana, sakit atau dapat pula disebut
penyakit merupakan suatu bentuk kehidupan atau keadaan di luar batas normal. Tolak ukur
yang paling mudah adalah jika terjadi perubahan dari nilai rata – rata normal yang telah di
tetapkan. Adapun pengertian lain, sakit (illness) merupakan penilaian individu terhadap
pengalaman menderita suatu penyakit, ditandai dengan perasaan tidak enak badan. Menurut
Baursams (1965),seseorang menggunakan tiga kriteria untuk menentukan apakah seseorang
sakit atau tidak :
1. Adanya gejala, seperti naiknya temperatur, nyeri, dan sebagainya.
2. Persepsi tentang bagaimana mereka merasakan baik buruk, sakit.
3. Kemmapuan untuk melaksanakan aktivitas sehari-hari, bekerja ataupun sekolah.

 Sakit dapat ditinjau dari beberapa aspek antara lain:


1. Pendekatan Biologis Sakit dinyatakan dalam hubungannya dengan tubuh yang melaksanakan
fungsi biologis, dapat dibedakan dengan jelas antara sakit dan sehat.

2. Pendekatan Medis Pengertian sakit seseorang secara badaniah, rohaniah, dan secara social
memiliki kemampuan untuk mengembangkan diri dan memanfaatkannya.

3. Pendekatan Antropologis Pendekatan kesehatan dari segi antropologi adalah memandang


kesehatan berdasarkan pengalaman manusia dalam arti kata yang seluas-luasnya.

 Sakit adalah suatu keadaan yang tidak seimbang atau sempurna seseorang dari aspek medis,
fisik, mental, sosial, psikologi, dan bukan hanya kesakitan tetapi juga kecacatan (WHO 1974).
 Sakit juga merupakan gangguan fungsi normal individu sebagai totalitas, termaksud keadaan
organisme sebagai system biologis dan penyesuaian sosial (Supratikaya 1995).
 Sakit adalah kegagalan mekanisme adaptasi suatu organisme untuk bereaksi secara tepat
terhadap rangsangan atau tekanan sehingga terjadi gangguan pada fungsi atau struktur dari
organ tubuh.
 Menurut perkins, sakit adalah keadaan tidak menyenangkan yang terjadipada seseorang
sehingga menimbulkan gangguan pada aktivitas sehari-hari baik aktivitas jasmani maupun sosial.
 Menurut Bauman ada tiga kriteria sakit yaitu adanya gejala, persepsi tentang keadaan sakit yang
dirasakan dan kemampuan berakticitas sehari-hari yang menurun.

KESIMPULAN:
Sehat menurut saya adalah saat keadaan fisik, mental dan sosial kita stabil mampu melakukan
segala kegiatan dengan baik, bisa beradaptasi dengan lingkungan dan kemampuan
homeostatisnya stabil.
Sakit menurut saya adalah keadaan dimana tubuh mengalami gangguan fungsi keseimbangan
normal.
DAFTAR PUSTAKA

Asmadi. 2008. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta : Buku Kedokteran ECG

Chandra, Irfan. 2013. Eksistensi Dukun dan Era Dokter Spesialis. Jurnal Kajian Sastra dan Budaya. 1(2)

Soejati & Sunanti. 2004. Konsep Sehat, Sakit dan Penyakit dalam Konteks Sosial Budaya. Jakarta: Badan

Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Departemen Kesehatan RI

Supriatikaya, A. (1995). Mengenal Perilaku Abnormal. Yogyakarta: Kanisius

Swarjana, Ketut. 2017. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Yogyakarta: Penerbit Andi

World Health Organization. 1947. Definisi Sehat WHO: WHO;

WHO. 1986. The Otta Wa Charter for Health Promotion

Anda mungkin juga menyukai