Anda di halaman 1dari 4

BAB 1:

1. Apa yang dimaksud dengan Akuntansi Manajerial?


 Akuntansi Manajerial adalah sistem akuntansi yang berkaitan dengan
ketentuan dan penggunaan informasi akuntansi untuk manajer atau
manajemen dalam suatu organisasi dan untuk memberikan dasar kepada
manajemen untuk membuat keputusan bisnis yang akan memungkinkan
manajemen akan lebih siap dalam pengelolaan dan melakukan fungsi
kontrol.
2. Apakah tiga tujuan besar akuntansi manajerial?
1. Menghasilkan informasi keuangan
untuk kepentingan manajemen (pihak intern perusahaan) dalam usaha untuk
mencapai tujuan perusahaan (Rita Eni Purwanti & Indah Nugraheni).
2. Proses pengidentifikasi, mengukur dan melaporkan informasi ekonomi
keuangan
untuk memungkinkan adanya suatu penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas
bagi manajemen yang menggunakan suatu informasi tersebut di mana titik
sentralnya untuk pihak-pihak di dalam sebuah organisasi perusahaan. Misalnya :
Kalkulasi biaya produk, Kalkulasi biaya suatu kegiatan, Kalkulasi biaya suatu
department.
3. Salah satu bidang akuntansi yang tujuan utamanya
yaitu untuk menyajikan suatu laporan-laporan sebagai satu satuan usaha untuk
kepentingan pihak internal dalam rangka untuk melaksanakan proses manajemen
yang meliputi suatu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan
pengendalian.

3. Siapa sajakah pengguna informasi akuntansi manajerial?


 Pemakai Informasi Akuntansi manajerial Internal
1. Manajemen
2. Pemilik (Owner)
 Pemakai Informasi Akuntansi manajerial Eksternal
1. Investor
2. Kreditor
3. Pemasok (Supplier)
4. Instansi pemerintah
5. Masyarakat Umum
6. Pelanggan
7. Karyawan

4. Apakah sistem akuntansi manajerial harus menyediakan, baik informasi


keuangan maupun non-keuangan? jelaskan
 Perlu, karena kedua informasi tersebut dibutuhkan untuk mengevaluasi
kinerja para karyawan dan manajer yang bekerja dalam suatu perusahaan
dalam rangka untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan oleh pemilik
perusahaan.

5. Apakah yang dimaksud dengan pengendalian?


 Pengendalian atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Controlling
merupakan salah satu fungsi penting manajemen yang harus dilakukan oleh
semua manajer untuk mencapai tujuan organisasinya. Pengendalian dapat
diartikan sebagai fungsi manajemen untuk memastikan bahwa kegiatan
dalam organisasi dilakukan sesuai dengan yang direncanakan.

6. Jelaskan hubungan antara perencanaan, umpan balik, dan pengendalian?


Hubungan antara perencanaan, umpan balik dan pengendalian adalah
saling melengkapi karna merupakan suatu rangkaian kegiatan yang tidak dapat di
pisahkan di antara satu dan lainnya dalam mencapai suatu tujuan bersama atau
tujuan perusahaan. Karena seperti yang kita ketahui perencanaan adalah
formulasi terperinci dari kegiatan untuk mencapai suatu tujuan akhir tertentu.
Perencanaan memerlukan penetapan tujuan dan pengidentifikasian metode
untuk mencapai tujuan tersebut. Apabila rencana yang kita tentukan telah
berjalan seperti yang kita inginkan maka kegiatan selanjutnya yang harus kita
lakukan adalah melakukan proses pengendalian. Pengendalian adalah aktivitas
manajerial untuk memonitor implementasi rencana dan melakukan perbaikan
sesuai kebutuhan. Jika dalam proses pengendalian terhadap rencana yang kita
terapkan sudah ssesuai dengan keinginan maka tahap selanjutnya yang harus kita
lakukan adalah proses balikan. Balikan yakni tahap penting dari fungsi
pengendalian. Balikan dapat berupa informasi keuangan atau nonkeuangan.
BAB 2:
1. Jelaskan perbedaan antara biaya dan beban?
perbedaan antara biaya dan beban adalah sebagai berikut:

 Biaya merupakan keuangan yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk


barang atau jasa. Nantinya barang atau jasa tersebut dapat berguna untuk
kelangsungan perusahaan dan menambah laba perusahaan.
 Beban adalah kewajiban perusahaan yang harus dibayar. Pengeluaran
beban tersebut dapat mengurangi nilai dan kas sebuah perusahaan.
Pengeluaran perusahaan untuk beban dalam suatu periode juga dapat
menurunkan laba perusahaan tersebut.
 Pada bagian periode, beban dan biaya juga memiliki perbedaan. Untuk
biaya, periode akuntansinya adalah lebih dari satu tahun. Sedangkan beban
periodenya kurang dari satu tahun.

2. Apakah perbedaan antara mengakumulasikan biaya dan membebankan biaya?


 mengakumulasikan biaya merupakan proses pentafsiran untuk
menentukan biaya produksi atau sebuah metode untuk mengetahui berapa
besar biaya yang dikeluarkan untuk sebuah produk dan juga jasa atau
menyangkut suatu hal
 membebankan biaya merupakan untuk membantu dalam meningkatkan
keakuratan pembebanannya.
3. Apakah yang dimaksud dengan objek biaya? berikan beberapa contoh
 Objek biaya (cost object) atau tujuan biaya (cost objective) adalah sebagai
suatu item atau aktivitas yang biayanya diakumulasi dan diukur. Berikut
adalah aktivitas atau item-item yang dapat menjadi objek biaya : Produk,
Proses. Batch dari unit-unit sejenis , Departemen.
 Contoh :
Sebuah mobil adalah objek biaya jika kita ingin menentukan biaya yang
dikeluarkan untuk memproduksi sebuah mobil. Akhir-akhir ini, aktivitas
sebagai objek biaya.
 Misalnya :
1. Pemindahan bahan dan barang;
2. Pemeliharaan peralatan;
3. Perancangan produk;
4. Pemeriksaan Produk;
4. Apakah yang dimaksud dengan biaya langsung? biaya tidak langsung?
dapatkah biaya yang sama menjadi biaya langsung untuk suatu keperluan dan
menjadi tidak langsung untuk keperluan lain? berikan contohnya.
 Biaya langsung (direct cost) adalah biaya yang dapat dibebankan secara
langsung kepada objek biaya atau produk.
 Biaya tidak langsung (indirect cost) adalah buya yang sulit atau tidak dapat
dihubungkan dan dibebankan secara langsung dengan unit produksi, dan
secara akurat ditelusuri ke objek biaya.
 bisa, karena setiap biaya mempunyai keperluan yang harus di dahului
masing masing.
contoh: biaya konsumsi /makan sehari hari dan biaya keperluan tambahan
mereka sama sama biaya tetapi berbeda karena biaya langsung harus
dipenuhi terlebih dahuli dari pada biaya tidak langsung atau keperluan lain.

5. Apakah yang dimaksud dengan alokasi?


 alokasi adalah penentuan banyaknya barang yang disediakan untuk suatu
tempat (pembeli dan sebagainya), penjatahan.
penentuan banyaknya uang (biaya) yang disediakan untuk suatu keperluan.
Contoh, pemerintah memberi alokasi dana kepada tiap desa untuk
membangun gedung sekolah dasar.

Anda mungkin juga menyukai