Direktur RS Dharma Kerti STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL d dr. A A Md Dwi Setiadi MARS NIK : 081 02 12 001 PENGERTIAN Infeksi Ruptur perineum adalah infeksi yang disertai pembengkakan dan kemerahan pada luka di perineum TUJUAN Mengurangi resiko komplikasi lebih lanjut pada infeksi ruptur perineum KEBUJAKAN Berdasarkan Surat Keputusan Direktur No : /SK/RSDK//2018 tentang Penanganan Infeksi Ruptur Perineum PROSEDUR • Menjelaskan pada ibu tentang kondisinya, saat ini, bahwa ibu mengalami infeksi luka perineum • Mengobservasi tanda vital (TD, Suhu, Nadi, Pernafasan) dan keadaan umum ibu • Mengajarkan pada ibu tentang peawatan luka perineum dan vulva hygine yang benar • Setelah luka perineum dibersihkan, ditutup dengan kassa steril baru dipasang pembalut • Ibu tidak boleh menyentuh daerah luka kecuali waktu membersihkannya, untuk menghindari, terjadinya infeksi dan abses berlanjut pada luka kembali • Kasa diganti setiap kali habis BAK/BAB • Setiap kali BAK/BAB perineum harus dibersihkan secara rutin dengan sabun yang lembut minimal 1x sehari mulai dar simfisis sampai ke anus • Ibu harus mengganti pembalu minimal 4x sehari, sesudah atau sebelum mengganti pembalut harus cuci tangan terlebih dahulu. • Melibatkan keluarga dalam melakukan perawatan luka perineum maupun menyiapkan peralatan kebutuhan vulva hygiene dan memberikan informasi tentang : • Tanda-tanda bahaya post partum • Perdarahan luar biasa atau tiba-tiba jadi banyak dan baunya busuk • Rasa sakit pada daerah bagian bawah abdomen / punggung Sakit kepala, nyeri epigastrik, maasalh penglihatan, oedema wajah dan oedema tangan • Payudara terasa masalah dan merah, sakit serta panas • Kekurangan nafsu makan dalam waktu lama • Rasa sakit, merah, panas dan oedema pada kaki • Siapa yang harus dihubungi atau dibawa bila ditemukan tanda-tanda bahaya pada ibu nifas • Mengobservasi infeksi luka perineum dan melakukan kolaborasi dengan dokter untuk tindakan dan pengobatan infeksi luka perineum • Melakukan pencatatan hasil pemeriksaan pada catatan perkembangan pasien terintegrasi (FORM- RI.04.A.REV.02) UNIT TERKAIT Unit Keperawatan.