BAB I
ID^ENTITAS PEMRAKARSA
Kondisi persaingan industri pengolahan logam mulia saat ini semakin meningkat, dibuktikan dengan
semakin tumbuh dan berkernbanya industri pengolahan logam mulia yang sejalan dengan peningkatan
kebutuhan investasi dap keinginan terhadap perubahan gaya hidup masyarakat. Industri pengolahan logam
mulia memiliki prospek yang cerah dan memberikan peluang pasar yang cukup besar, sehingga selaku
pemrakarsa, PT. Loco Montrado membangun kegiatan usaha di bidang tersebut. Kegiatan industri
pengolahan logam akari beroperasi pada gudang industri yang berada di Sentra Industri Terpadu III, Pantai
Indah Kapuk Blok A/15 RT 004/003, Kelurahan Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, DKI
Jakarta. Gudang industri tersebut berada diatas lahan seluas 580 m 2. Bagunan tersebut dibeli oleh
pemrakarsa dari PT. Wahana Agung Indonesia. Kegiatan industri yang akan dijalankan adalah pengolahan
logam mulia berupa pencetakan dan pembentukan emas.
Tentunya selain dapat menppang aktivitas industri, kegiatan tersebut juga menimbulkan dampak
terhadap lingkungan. Dalam kegiatan operasionalnya, industri pengolahan logam PT. Loco Montrado akan
menghasilkan bebergpa dampak yang perlu uikelola agar tidak menimbulkan dampak ‘ negatif terhadap
lingkungan sekitar maupun keselamatan karyawan dan penghuni bangunan. Bila * dampak tersebut tidak
diolah dengan baik dan benar, maka akan menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan sekitar,
termasuK terhadap keselamatan dan kesehatan kerja para karyawan dan penghuni di dalamnya.
Dokumen Upaya Pengeiolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-
UPL) merupakan dokumen pengeiolaan dan pemantauan terhadap usaha dan/atau kegiatan yang tidak
berdampak penting terhadap lingkungan hidup. Oleh karena itu, setiap kegiatan yang menimbulkan dampak
tersebut wajib menyusun UKL-UPL sesuai dengan ketentuan Pergub DKI Nomor 157 Tahun 2013. Sebagai
bagian cjari kelengkapan pengeiolaan dan pemantauan lingkungan dan terhadap ketentuan yang berlaku,
m$ka PT. Loco Montrado menyusun Dokumen Upaya Pengeiolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan
Lingkungan Hidup (UKL-UPL) untuk mengimplementasikan terhadap upaya yang teiah dilakukap serta
pemantauan lingkungan ke depan, sesuai ketentuan yang berlaku. Dokumen ini disusun berdasprkan
Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 16 tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan (Jokumen
Lingkungan Hidup.
1
-2- DASAR HUKUM
8. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus lbukota Jakarta Nornor 129 tabun 2010 tentang
Pemanfaatan Air pada Kawasan Sentral Bisnis,
9. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus lbukota Jakarta Nomor 220 Tahun 2010 tentang
Perizinan Pembuangan Air Limbah.
10. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus lbukota Jakarta Nomor 129 tahun 2012 tentang Tata
Cara Pemberian Pelayanan Di Bidang Perizinan Bangunan.
UKL-UPL | PT. Loco Montrado 1-2
11. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus lbukota Jakarta Nomor 20 Tahun 2013 tentang Sumur
Resapan.
12. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus lbukota Jakarta Nomor 69 Tahun 2013 tentang Baku
Mutu Air Limbah Bagi ((egiatan dan/atau Usaha.
13. Peraturan Gubernur Proving Daerah Khusus lbukota Jakarta Nomor 57 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaran Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).
Tujuan penyusunan UKL-UPL kegiatan industri pengolahan logam mulia oleh PT. Loco Montrado
adalah sebagai berikut:
Mengevaluasi peiaksanaan tahapan kegiatan/usaha dan optimasi pengelolaan dan pemantauan
Kngkungan yang sudah dilakukan;
Menganalisis dan memunculkan upaya-upaya pengelolaan lingkungan yang sebaiknya dilakukan
sebagai antisipasi terhadap dampak yang timbul;
3.Bagi Masyarakat
• Mengetahui dampak yang terjadi dari kegiatan perusahaan;
• Salah satu bahan acuan untuk turut berperan aktif dalam kegiatan pembangunan di wiiayah
pemerintah daerah, baik yang terkait langsung dengan kegiatan/usaha maupun efek lainnya.
• N : Siman Bahar
a : Drrektur
m