Anda di halaman 1dari 9

Hak Milik

Dian Pertiwi, M.S.I


Sulthah
Hak
Sulthah ‘ala al-Nafsi,
Sulthah ‘ala syai’in hak seseorang terhadap
mu’ayanin jiwa, seperti hak hadlanah
Hak manusia untuk memiliki (pemeliharaan anak)
sesuatu, seperti seseorang
berhak memiliki sebuah mobil

Taklif
Orang yang bertanggung jawab, taklif kadang dalam tanggungan
pribadi (‘ahdah syakhsiyah) seperti seorang buruh menjalankan
tugasnya, kadang dalam tanggungan harta (‘ahdah maliyah) seperti
membayar utang)

Dian Pertiwi, M.S.I

2
Milik
• Penguasaan seseorang terhadap harta dan berkuasa penuh
terhadapnya, yakni bebas melakukan tasarruf terhadapnya
• Kebebasan untuk mengambil manfaat selama tidak ada
penghalangnya

Hak Milik
•Penguasaan khusus terhadap sesuatu yang dapat menghalangi orang
lain untuk mengambil manfaat atau melakukan tasarruf terhadapnya,
kecuali menurut cara yang dibenarkan oleh syara’
•Penguasaan seseorang berdasarkan syara’ dengan dirinya sendiri atau
dengan melalui wakil untuk mengambil manfaat terhadap barang dan
mengambil imbalan, atau penguasaan untuk mengambil manfaat saja
•Apabila seseorang telah memiliki suatu benda yang sah enurut syara’,
orang tersebut, baik akan dijual ataupun digadaikan, baik oleh dirinya
sendiri ataupun dengan perantara orang lain

Dian Pertiwi, M.S.I


3
Hak Milik Hak Milik yang Sempurna (Al-Milk At-Tam)
Hak penuh yang memberikan kesempatan dan kewenangan
kepada pemilik untuk melakukan berbagai jenis tasarruf
yang dibenarkan oleh syara’
• Hak terhadap barang dan manfaatnya, seperti : jual beli,
hibah, sewa, dll
• Hak tanpa dibatasi pemanfaatannya, seperti : masa,
kondisi, dan tempatnya
• Hak tanpa dibatasi masa dan waktu
• Tidak dibebani ganti rugi apabila merusak atau
menghiangkan barang miliknya.

Hak Milik yang Tidak Sempurna (Al-Milk An-Naqish)


Hak milik terhadap manfaatnya saja karena barangnya dimiliki oleh orang lain, atau
hanya memiliki barangnya saja tanpa memiliki manfaat.
• Milk al-’ain atau milk ar-raqabah
Hak milik atas bendanya saja, sedangkan manfaatnya dimiliki oleh orang lain.
• Milk al-manfaat asy-syakhshi atau hak intifa
Hak milik terhadap manfaat dari bendanya saja karena perjanjian, seperti ariyah,
ijarah, wakaf, wasiat, ibahah,

Dian Pertiwi, M.S.I


4
Sebab-Sebab dan Cara-Cara Kepemilikan

Hak Milik yang Hak Milik yang


Sempurna Tidak Sempurna

Menguasai Akad
Benda-Benda 1. Berserikat
Mubah 2. Akad
1. Ihya al-mawat Penggantian
3. Warisan
2. Berburu
3. Menguasai
Kayu Bakar
4. Menguasai
benda tambang
dan rikaz

Dian Pertiwi, M.S.I

5
Hikmah Kepemilikan
1. Manusia tidak boleh sembarangan memiliki harta, tanpa mengetahui aturan-aturan
yang berlaku yang telah disyariatkan Islam;
2. Manusia akan mempunyai prinsip bahwa mencari harta itu harus dengan cara-
cara yang baik, benar dan halal;
3. Memiliki harta bukan hak mutlak bagi manusia, tetapi merupakan suatu amanah
(titipan) dari Allah SWT yang harus digunakan dan dimanfaatkan sebesar-
besarnya untuk kepentingan hidup manusia dan disalurkan di jalan Allah SWT
untuk memperoleh ridha-Nya;
4. Menjaga diri untuk tidak terjerumus kepada hal-hal yang diharamkan oleh syara’
dalam memiliki harta;
5. Manusia akan hidup tenang dan tentram apabila dalam mencari dan memiliki harta
itu dilakukan dengan cara-cara yang baik, benar dan halal, kemudian digunakan
dan dimanfaatkan sesuai dengan panduan (aturan-aturan) Allah SWT.

Dian Pertiwi, M.S.I

6
thanks!

Any questions?

Dian Pertiwi, M.S.I

7
‫َف َمنْ َّيعْ َم ْل ِم ْث َقا َل َذرَّ ٍة َخي ًْرا ي ََّره‬
So whoever does an atom’s weight of good will see it

(Maka barangsiapa mengerjakan kebaikan seberat


zarrah, niscaya dia akan melihat balasannya)

Q.S. All-Zalzalah (99) : 156

Dian Pertiwi, M.S.I

8
ٰ
‫ّللا َي هرى‬‫ه‬ َّ‫ن‬َ ‫ا‬ ‫ب‬ ‫م‬ َ
‫ل‬ ْ‫ع‬ ‫ي‬ ‫م‬ َ
‫ل‬ َ ‫ا‬
َ ِ ْ َ ْ
Did he not realise that Allah is watching ?

(Tidakkah dia menyadari bahwa sesungguhnya Allah


melihat segala perbuatannya)

Q.S. Al-’Alaq (96) : 14

Dian Pertiwi, M.S.I

Anda mungkin juga menyukai