Nama : Febri Wanto M Siregar

NIM : 119120054
Kelas : TG B

BATUAN SEDIMEN, BATUAN METAMORF, DAN MINERAL

1. BATUAN SEDIMEN
Batuan sedimen adalah batuan yang terjadi akibat pengedapan materi hasil erosi. Batuan
ini sering juga disebut batuan endapan. Materi hasil erosi tersebut bisa berupa partikel halus,
kasar, berat, dan ada juga yang ringan. Batuan sedimen ini memiliki jumlah yang sangat
banyak di permukaan bumi, yaitu sekitar 75%. Batuan sedimen dapat berasal dari batuan
beku,metamorf,dan lain-lain yang mengalami pelapukan.

Macam-macam batuan sedimen

1.Batuan sedimen klastik : Batuan sedimen jenis ini terbentuk dari pecahan-pecahan batuan
sebelumnya.
2.Batuan Sedimen Organik : Batuan sedimen jenis ini terbentuk dari pengendapan bahan-
bahan organik. Contohnya adalah batubara yang terbentuk alibat pengendapan pohon-pohon
yang sudah busuk.
3.Batuan Sedimen Kimiawi : Batuan sedimen jenis ini terbentuk dari proses-proses kimia.
Contoh : Rijang,Batu Gamping,Batu pasir,Grewak
2. BATUAN METAMORF
Batuan metamorf terbentuk dari proses metamorfisme,yaitu proses dimana batuan yang
sudah
ada(batuan beku dan batuan sedimen)mengalami perubahan tekanan dan suhu yang tinggi
sehingga
menyebabkan perubahan mineral pada batuan dan membentuk batuan baru. Proses ini
membutuhkan temperatur sekitar 200-6500 derajat celcius.

Klasifikasi Batuan Metamorf

Batuan metamorf diklasifikasikan menjadi tiga(3) bagian yaitu ;
1.Batuan metamorf kontak (termal), yaitu batuan metamorf yang terbentuk akibat adanya
sebuah peningkatan suhu atau pemanasan dari intrusi magma. Contohnya batu marmer.
2.Batuan metamorf dinamo,yaitu batuan metamorf yang terbentuk karena terdapat tekanan
yang cukup besar. Contohnya batu sabak.
3.Batuan Metamorf Thermal-Dinamo
Batuan metamorf yang proses pembentukannya dipengaruhi oleh suhu dan tekanan.Proses ini
terjadi secara regional dan berhubungan dengan lingkungan tektonis.Contohya pada
pembentukan pegunungan.
3. MINERAL
Mineral adalah suatu unsur atau senyawa yang dalam keadaan normalnya memiliki unsur
kristal dan terbentuk dari proses geologi. Dengan kata lain, mineral merupakan padatan
senyawa kimia homogen, non-organik, yang memiliki bentuk teratur dan terbentuk secara
alami.
Ada banyak jenis mineral dan setiap mineral itu memiliki sifat atau bentuk kristal yang khas,
hal itu dapat kita amati dari beberapa hal berikut ini :
1.bentuk kristal
2.bidang belah
3.warna
4.berat jenis
5.goresan pada bidang
6.kilap
7.kekerasan