Anda di halaman 1dari 4

DIAGNOSA BANDING

a. Veruka vulgaris
Vegetasi lentikular, permukaan kasar, kering, warna keabu-abuan, kulit di sekitarnya
tidak meradang.

Gambar 6. Veruka vulgaris


b. Keratoakantoma
Biasanya nodula-nodula keras, pada bagian tengah didapati sumbatan keratin, bisa
ditemukan di wajah, telinga, punggung, dan tangan.

Gambar 7. Keratoankatoma
2.9 PENATALAKSANAAN
Prinsip pengobatan adalah mengeluarkan massa yang mengandung badan moluskum.
Dapat dipakai alat seperti ekstraktor komedo, jarum suntik atau kuret. Cara lain dapat digunakan
elektrokauterisasi atau bedah beku dengan CO2, N2 dan sebagainya.

Pada orang dewasa harus juga dilakukan terapi terhadap pasangan seksualnya. Pada
individu yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang normal, moluskum kontagiosum akan
sembuh sendiri tanpa pengobatan dalam waktu beberapa bulan sampai tahun. Setiap satu lesi
muncul sampai 2 bulan tetapi untuk mencegah autoinokulasi atau kontak langsung, pengobatan
dapat berguna. Tujuan dari pengobatan adalah menghilangkan lesi. Obat-obatan topikal yang
dapat diberikan adalah anti virus, tretinoin krim 0,1% untuk menghambat pembentukan
mikrokomedo dan menghilangkan lesi, asam trikloroasetat untuk kauterisasi kulit, keratin dan
jaringan lainnya. Terapi sistemik dapat berupa pemberian antagonis histamine H2 untuk
mengatasi rasa gatal jika ada rasa gatal.

2.10 PROGNOSIS
Dengan menghilangkan semua lesi yang ada, maka jarang atau tidak akan residif. Lesi
dapat bertahan 2-4 tahun, penularan yang terjadi akibat autoinokulasi adalah wajar, kebanyakan
akan hilang spontan pada 6-9 bulan, tapi untuk persisnya dapat beberapa tahun.

BAB III
LAPORAN KASUS
Identitas Pasien
Nama : M. Shaka Azhari
Alamat : Balimbingan
Usia : 12 tahun
Suku : Jawa
Jenis Kelamin : Laki - laki
Agama : Islam
Tanggal Kunjungan : 25 Januari 2017
No. Rekam Medis : 32-70-48

Anamnesa Pasien
Keluhan Utama : Tampak bintil-bintil tidak gatal dan tidak perih di bagian wajah,
dada, dan perut sejak ± 3 bulan yang lalu.
Telaah : Awalnya bintil – bintil muncul di daerah dagu sebelah kiri, lalu muncul di
pipi, di kelopak mata, dada, dan perut. Bintil di dagu dipencet/ditekan
kemudian membesar, lalu dipencet lagi dan mengeluarkan cairan padat
seperti nasi. Kemudian mengeluarkan nanah ± 1bulan yang lalu. Os
mempunyai riwayat sering berenang. Os berobat ke dokter anak diberi
obat makan dan dianjurkan ke dokter kulit, akhirnya Os berobat ke RSUD
dr. Djasamen Saragih.
RPA : Disangkal
RPT : Disangkal
RPO : Obat makan dari dokter anak
RPK : Sepupu mengalami riwayat yang sama

Anda mungkin juga menyukai