Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Matakuliah Tugas Perancangan ini adalah merancang dan membuat
sepeda listrik dengan energi dari baterai dan diharapkan dapat menekan
global warming dengan bersepeda. Komponen utama dari sepeda listrik
adalah rangka atau frame sepeda listrik. Perancangan rangka sepeda sangat
penting dilakukan untuk menentukan apakah sepeda tersebut aman dan
nyaman digunakan.
Hal utama dalam perancangan sepeda adalah menentukan material
rangka sepeda. Material rangka yang kokoh akan menentukan kekuatan dari
rangka itu sendiri. Selain itu, material rangka juga harus ringan karena
berpengaruh terhadap kecepatan sepeda pada saat berjalan.
Pemakaian sepeda tidak sebatas pada kondisi jalan yang rata, tetapi
terkadang juga pada kondisi jalan yang bergelombang atau berlubang. Pada
kondisi jalan yang bergelombang maka rangka sepeda mengalami
pembebanan maksimum. Kondisi pembebanan seperti ini akan berlangsung
secara berulang hingga rangka mengalami kelelahan dan akhirnya akan
patah. Untuk itu perhitungan kekuatan rangka sepeda mutlak dilakukan agar
rangka sepeda mampu menahan benturan maupun gaya- gaya yang bekerja
pada rangka.
Namun pada kondisi yang sebenarnya bentuk geometri dari rangka
sepeda sangatlah penting. Geometri sepeda sangat menentukan posisi
pengendara apakah nyaman atau tidak. Sehingga penentuan ukuran
geometri rangka harus tepat agar nyaman dan aman digunakan.

1.2 Perumusan Masalah


Perumusan masalah dalam proyek akhir ini adalah bagaimana
merancang dan membuat sebuah rangka atau frame sepeda listrik.
Perumusan masalah tersebut meliputi :
1. Pemilihan bahan yang digunakan dalam proses pembuatan rangka
sepeda.
2. Perhitungan rancangan rangka sepeda listrik.
3. Proses pembuatan rangka sepeda listrik.

1.3 Batasan Masalah


Batasan masalah yang diambil dalam pengerjaan dan penyusunan laporan
Tugas Perancangan antara lain:
1. Perhitungan pada komponen alat pada kekuatan rangka.
2. Perancangan dan pembuatan sepeda listrik khususnya pada rangka.
3. Perhitungan rangka yang dilakukan dalam kondisi statis (diam)

1.4 Tujuan dan Manfaat


Dalam pengerjaan dan penyusunan laporan Proyek Akhir ini
mempunyai tujuan dan manfaat sebagai berikut Dalam pengerjaan dan
penyusunan laporan Proyek Akhir ini mempunyai tujuan dan manfaat
sebagai berikut:
1.4.1 Tujuan Tugas Perancangan
Tujuan tugas perancangan ini adalah melakukan perhitungan
dasar rangka sepeda listrik, merancang rangka atau frame sepeda
listrik dan membuat purwarupa/ prototype sepeda listrik.
1.4.2 Manfaat Tugas Perancangan
Tugas Perancangan ini mempunyai manfaat sebagai berikut:
1. Secara Teoritis
Memperoleh pengetahuan dan pemahaman mengenai
perancangan sebuah alat atau produk, serta membuat atau
memodifikasi produk yang lebih berkualitas dibandingkan
dengan produk sejenis yang sudah ada.
2. Secara Praktis
Menerapkan ilmu yang sudah diperoleh selama kuliah
dengan mengaplikasikannya dengan suatu bentuk karya nyata
dalam sebuah alat yaitu sepeda listrik, dalam hal ini adalah
rangka sepeda listrik dan melatih ketrampilan dalam proses
produksi yang meliputi bidang perancangan dan proses
produksi.

Anda mungkin juga menyukai