TUGAS AKHIR
Disusun Oleh :
FARIS AKBAR
i
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur penulis ucapkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas
segala Berkat dan Rahmatnya sehingga pada kesempatan ini penulis dapat
menyusun Proposal Tugas Akhir dengan judul “ Studi Karakteristik Penumpang
Ojek Online di Wilayah Kota Yogyakarta ”.
Penyususnan Tugas Akhir ini merupakan salah satu persyaratan yang harus
dipenuhi untuk mendapatkan gelar Sarjana Strata-1 (S-1) pada Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Janabadra Yogyakarta. Selama menyusun Tugas Akhir
ini penulis mendapatkan bimbingan serta bantuan dari berbagai pihak oleh karena
itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Orang tua saya Ibu Dwi Ardiyati yang selalu mendukung dan mendoakan
dalam penyelesaian tugas akhir ini;
2. Risdiyanto, S.T.,M.T., selaku Dosen Pembimbing Utama pada Tugas
Akhir ini.
3. Dr. Nindyo Cahyo Kresnanto, S.T.,M.T., selaku Dosen Pembimbing
Pendamping pada Tugas Akhir ini.
4. Ir. Suherminanta, M.T, selaku Dosen Penguji pada Tugas Akhir ini.
5. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Teknik Sipil yang telah mendidik dan
memberikan ilmunya sehingga menjadi modal dasar bagi masa depan
penulis, segenap staf pengajaran dan karyawan yang ada di Universitas
Janabadra.
6. Teman - teman Kelas B Program Studi Teknik Sipil Universitas Janabadra
yang tidak bisa saya sebutkan satu-satu yang telah membantu selama
perkulihan dan penyelesaian tugas akhir ini;
7. Serta semua pihak yang telah memberi bantuan, semanagat dan masukan
yang sangat inspiratif sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir
ini.
iii
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam laporan ini
sehingga kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan.
Semoga laporan ini dapat bermanfaat.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
v
3.4. Karakteristik Penumpang............................................................................ 12
3.5. Karakteristik Moda/Angkutan .................................................................... 13
3.5.1. Moda Darat ........................................................................................... 14
3.5.2. Moda Laut ............................................................................................ 14
3.5.3. Moda Udara .......................................................................................... 15
3.6. Karakteristik Perjalanan.............................................................................. 15
3.6.1. Basis Perjalanan ................................................................................... 15
3.6.2. Tujuan Perjalanan ................................................................................. 16
3.6.3. Jam Sibuk ............................................................................................. 16
3.7. Faktor Tingkat Pelayanan ........................................................................... 17
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
Gambar 5.22 Persentase Jarak Tempuh Pengguna Ojek Online ........................... 45
Gambar 5.23 Persentase Waktu Tempuh yang Diperlukan Responden untuk 1
Kali Perjalanan. .................................................................................. 46
Gambar 5.24 Persentase Biaya yang Dihabiskan Pengguna Ojek Online dalam 1
Kali Perjalanan ................................................................................... 47
Gambar 5.25 Persentase Tingkat Pelayanan Jasa Ojek Online ............................. 48
Gambar 5.26 Layout Desireline Asal dan Tujuan Keberangkatan Penumpang Ojek
Online di Wilayah Kota Yogyakarta. ................................................. 49
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I. Kuesioner
Lampiran II. Rekapitulasi Kuesioner Karakteristik Pengguna Angkutan Umum
yang Pindah Moda ke Ojek Onine
Lampiran III. Rekapitulasi Kuesioner Karakteristik Moda Pengguna Angkutan
Umum yang Pindah Moda ke Ojek Online
Lampiran IV. Rekapitulasi Kuesioner Karakteristik Trip/perjalanan Pengguna
Angkutan Umum yang Pindah Moda ke Ojek Online
Lampiran V. Rekapitulasi Kuesioner Tingkat Pelayanan Ojek Online secara
Umum
Lampiran VI. Hasil Pengelompokkan Berdasarkan Karakteristik Pengguna
Angkutan Umum yang Pindah Moda ke Ojek Online
Lampiran VII. Hasil Pengelompokkan Berdasarkan Moda Pengguna Angkutan
Umum yang Pindah Moda ke Ojek Online
Lampiran VIII. Hasil Pengelompokkan Berdasarkan Trip/Perjalanan Pengguna
Angkutan Umum yang Pindah Moda ke Ojek Online
Lampiran IX. Hasil Pengelompokkan Berdasarkan Tingkat Pelayanan Ojek
Online
Lampiran X. (Koefisien Korelasi Sederhana) Df = 1 s.d 200
x
DAFTAR SINGKATAN
xi
INTISARI
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah penduduk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
mengalami peningkatan pada tahun 2018 sebesar 1,080%. Peningkatan ini mengakibatkan aktivitas
dan pergerakan masyarakat semakin meningkat. Hal ini lah yang menyebabkan berkembangnya
sistem transportasi di Yogyakarta, mulai dari beroperasinya Bus Trans Jogja dan hadirnya
transportasi ojek online. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan menghitung korelasi
antar variabel karakteristik yang mempengaruhi berpindahnya masyarakat yang semula
menggunakan angkutan Bus Trans Jogja ke angkutan ojek online.
Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan statistika dalam analisis suatu penelitian
yaitu data sampel sebanyak 200 responden yang mencerminkan data populasi pengguna ojek online,
hal ini dapat dilakukan dengan cara wawancara, penyebaran angket atau kuesioner dan survei
sampling eksperimen. Metode deskriptif digunakan untuk mengidentfikasi jenis-jenis karakteristik
yang ada pada pengguna angkutan umum yang pindah ke moda ojek online.
Berdasarkan data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa matriks asal-tujuan (MAT) angkutan
ojek online wilayah Kota Yogyakarta didominasi oleh pengguna yang melakukan perjalanan
menuju ke wilayah kecamatan depok sebesar 0,625%. Karakteristik pengguna angkutan umum yang
pindah moda ke ojek online didominasi oleh pengguna dengan jenis kelamin perempuan dengan
persentase sebesar 61,88%, usia antara 20 tahun s.d 30 tahun sebesar 56,44%, pendidikan terakhir
adalah SMA sebesar 47,52%, pekerjaan sebagai pegawai swasta sebesar 31,19%. Karakteristik
moda pengguna angkutan umum yang pindah moda ke ojek online didominasi dengan moda rutin
sebelum kehadiran ojek online yaitu Bus Trans Jogja sebesar 40,33%, moda perjalanan yang
digunakan di perjalanan dari rumah ke tempat tujuan adalah sepeda motor sebesar 35,07%. Moda
yang digunakan di perjalanan dari tempat tujuan ke rumah yaitu sepeda motor pribadi sebesar 32,46.
Karakteristik trip/perjalanan pengguna angkutan umum yang pindah moda ke ojek online
didominasi dengan jarak tempuh dalam satu kali perjalanan, berjarak 5,5 s.d 8 km dengan persentase
sebesar 25,74%. Tingkat pelayanan jasa ojek online didominasi oleh responden yang memberikan
penilaian secara baik sebesar 63,00%. Nilai derajat korelasi/hubungan antara variabel jumlah
kendaraan pribadi yang dimiliki oleh responden dan frekuensi penggunaan angkutan ojek online
menunjukkan hubungan yang kuat yaitu sebesar 0,695%.
xii
BAB 1. PENDAHULUAN
Jumlah penduduk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada tahun 2018 tercatat
3.802.872 jiwa dengan pertumbuhan penduduk tahun 2017 mencapai 1,08%. Luas
wilayah 3.185,80 km², kepadatan penduduk di DIY berdasarkan data Badan Pusat
Statistik (BPS) mencapai 1.193,690 jiwa per km² dengan kepadatan tertinggi berada
di Kota Yogyakarta yakni 13,153 jiwa per km² (Badan Pusat Statistik, 2018).
Yogyakarta sebagai kota pariwisata, budaya dan kota pelajar dengan jumlah
mahasiswa yang tersebar 116 perguruan tinggi sebesar 184.328 mahasiswa dan
10.833 pengajar. Merupakan pengaruh pertumbuhan dan perkembangan penduduk
perkotaan sedemikian kuat, sehingga hubungan antara besar jumlah penduduk dan
jasa pelayanan publik dalam hal ini pemberi pelayanan dan yang dilayani menjadi
permasalahan termasuk kebutuhan akan transportasi.
Peningkatan arus lalu lintas serta kebutuhan akan transportasi telah menghasilkan
kemacetan, tundaan, kecelakaan, dan permasalahan lingkungan yang sudah berada
di atas ambang batas. Permasalahan itu tidak hanya terbatas pada jalan raya saja.
Pertumbuhan ekonomi menyebabkan mobilitas seseorang meningkat, sehingga
kebutuhan pergerakannya pun meningkat melebihi kapasitas sistem prasarana
transportasi yang sudah ada. Dengan dibangunnya sarana transportasi, kegiatan
ekonomi masyarakat, khususnya dalam pembangunan pada kawasan yang
mempunyai potensi ekonomi tinggi akan lebih mudah dikembangkan. Hal ini lah
yang menyebabkan berkembangnya sistem transportasi di Yogyakarta, dimulai
dengan sistem manajemen operasi berbasis setoran sejak tahun 1975 hingga sistem
manajemen operasi berbasis buy the service system pada Februari 2008, yaitu
dengan mulai beroperasinya Bus Trans Jogja dan transportasi umum dengan sistem
online pada akhir tahun 2015 (Zahrotun, 2015).
1
Bahkan studi yang dilakukan oleh Zhong (2017), ia mencoba untuk menganalisa
karakteristik aliran penumpang yang menggunakan transportasi sistem online,
dengan cara mengumpulkan data Berdasarkan ID (identitas) smartphone yang
secara otomatis akan terhubung ke setiap pangkalan stasiun yang berada di sekitar
dia berada.
Dengan adanya suatu moda transportasi baru yaitu moda transportasi online
masyarakat mempunyai pilihan moda transportasi yang paling tepat digunakan
dalam mendukung aktifitasnya. Hal ini membuat masyarakat memilih moda yang
lebih aman, lebih nyaman, lebih cepat, dan lebih murah sesuai kebutuhan pengguna.
2
Selain itu karakteristik penumpang, jenis layanan moda angkutan dan tujuan
perjalanan dapat mempengaruhi berpindahnya jenis moda transportasi yang
digunakan. Perilaku ini yang mendorong akan dilakukannya penelitian ini.
Tujuan dilakukan penilitian tentang karakteristik penumpang ojek online ini adalah:
a. Menganalisis faktor pengguna angkutan dalam pemilihan angkutan.
b. Menganalisis faktor moda angkutan yang digunakan oleh pengguna.
c. Menganalisis faktor trip/perjalanan dalam pemilihan angkutan.
d. Menganalisis tingkat pelayanan yang disediakan oleh angkutan yang digunakan
oleh pengguna.
e. Menghitung derajat hubungan antara variabel karakteristik pengguna,
karakteristik moda, karakteristik trip/perjalanan dan tingkat pelayanan.
3
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Transportasi
Transportasi diartikan sebagai pemindahan barang dan manusia dari tempat asal ke
tempat tujuan. Dalam hubungan ini dapat terlihat tiga hal berikut: ada muatan yang
diangkut; tersedia kendaraan sebagai alat angkutnya dan terdapat jalan yang dapat
dilalui. Proses pemindahan (transportasi) merupakan gerakan dari tempat asal,
dimana kegiatan pengangkutan dimulai, ke tempat tujuan, dimana kegiatan diakhiri.
Transportasi berfungsi sebagai sektor penunjang ekonomi dan pemberi jasa bagi
perkembangan ekonomi (Nasution, 1996).
2.2. Angkutan
Undang-undang Nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
mendefinisikan transportasi atau angkutan adalah pemindahan orang dan barang
dari suatu tempat ke tempat lain dengan menggunakan kendaraan.
Dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan,
Pelayanan angkutan orang dengan Kendaraan Bermotor Umum terdiri atas:
a. Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum dalam trayek, terdiri dari:
1) Angkutan lintas batas negara,
2) Angkutan antar kota antar provinsi,
3) Angkutan antar kota dalam provinsi,
4) Angkutan perkotaan, atau
5) Angkutan perdesaan.
b. Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum tidak dalam trayek, terdiri
dari:
1) Angkutan orang dengan menggunakan taksi,
2) Angkutan orang dengan tujuan tertentu,
3) Angkutan orang untuk keperluan pariwisata, dan
4) Angkutan orang di kawasan tertentu.
4
2.3.1. Pengguna Angkutan Umum
Menurut LPKM – ITB (1997) dalam Agustin (2017), ditinjau dari pemenuhan akan
kebutuhan mobilitasnya, masyarakat perkotaan dibagi menjadi dua kelompok yaitu:
a. Kelompok choice merupakan sekelompok orang yang mempunyai pilihan dalam
pemenuhan kebutuhan mobilitasnya. Mereka terdiri dari orang-orang yang dapat
menggunakan kendaraan pribadi atau menggunakan angkutan umum.
b. Kelompok captive yaitu sekelompok orang yang tergantung pada angkutan
umum untuk pemenuhan kebutuhan mobilitasnya.
Tujuan dasar dari penyediaan angkutan umum Tamin (2000) dalam Agustin (2017),
mengatakan bahwa menyediakan pelayanan angkutan yang baik, handal, nyaman,
aman, cepat dan murah untuk umum. Hal ini dapat diukur secara relatif dari
kepuasan pelayanan beberapa kriteria angkutan umum ideal antara lain adalah:
a. Kehandalan
1) Setiap saat tersedia
2) Waktu singkat
b. Kenyamanan
1) Pelayanan yang sopan
2) Terlindung dari cuaca buruk
3) Mudah turun naik kendaraan
4) Tersedia tempat duduk setiap saat
5) Tidak bersesak-sesak
6) Interior yang menarik
7) Tempat duduk yang enak
5
c. Keamanan
1) Terhindar dari kecelakaan
2) Bebas dari kejahatan
d. Waktu perjalanan
1) Waktu di dalam kendaraan singkat
Dalam kenyataan masyarakat tidak mempertimbangkan suatu atribut pelayanan
yang ada pada suatu jenis pelayanan tertentu, tetapi hanya mengidentifikasikan
beberapa variabel pelayanan yang dianggap paling besar pengaruhnya terhadap
profesinya Manheim (1979) dalam Agustin (2017).
Pengertian ojek menurut J.S. Badudu (2000) dan Sutan Mohammad Zain (2002)
dalam Agustin (2017), adalah sepeda motor yang dibuat menjadi kendaraan umum
untuk mengangkut penumpang ketempat tujuannya. Peter Salim dan Yenny Salim
dalam Agustin (2017), menyebutkan bahwa ojek adalah sepeda atau sepeda motor
yang disewakan dengan cara mengangkut penyewanya.
6
Tahun 2003 tentang penyelenggaraan angkutan orang di jalan dengan kendaraan
umum. Angkutan adalah perpindahan orang atau barang dari satu tempat ke tempat
lain dengan menggunakan kendaraan. Berdasarkan pasal 1 angka 10 UULLAJ,
pasal 1 angka 5 PP Nomor 74 Tahun 2014, tentang angkutan jalan menyatakan
bahwa kendaraan bermotor umum adalah setiap kendaraan bermotor yang
digunakan untuk angkutan orang atau barang dengan dipungut biaya.
Pada dasarnya keberadaan ojek sepeda motor sebagai kendaraan bermotor roda dua
memiliki keunggulan dan keunikan tersendiri mengingat ojek bisa memberi layanan
door to door, dapat menjangkau lokasi sulit seperti lorong-lorong dan jalan sempit,
atau mampu melewati kemacetan. Namun ojek sepeda motor dikatakan angkutan
umum ilegal, karena belum adanya aturan yang mengatur secara khusus mengenai
ojek sepeda motor di dalam undang-undang. Keberadaan ojek sepeda motor sendiri
bisa dikatakan sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Ojek sepeda motor dikatakan
sebagai angkutan orang dengan kendaraan bermotor roda dua. Tidak diatur secara
khusus mengenai sepeda motor sebagai angkutan kendaraan bermotor umum,
karena ada beberapa permasalahan dalam administrasi pendaftaran ojek sebagai
kendaraan bermotor umum di Dinas Perhubungan.
Bus Rapid Transit atau disingkat BRT adalah sebuah sistem bus yang cepat,
nyaman, aman dan tepat waktu dari infrastruktur, kendaraan dan jadwal.
menggunakan bus untuk melayani servis yang kualitasnya lebih baik dibandingkan
servis bus yang lain. Negara yang memakai BRT ada di Amerika Utara, di Eropa
dan Australia dinamai bisway dan nama tersebut juga dipakai di Indonesia,
sedangkan Negara lain menamainya quality bis (Levinson, 2003).
7
2.7. Pendukung Tugas Akhir
Tugas Akhir ini didukung oleh beberapa penelitian sejenis yang pernah dilakukan
sebelumnya yaitu:
8
BAB 3. LANDASAN TEORI
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Penelitian deskriptif
adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki keadaan, kondisi atau hal
lain-lain yang sudah disebutkan, yang hasilnya dipaparkan dalam bentuk laporan
penelitian. Penelitian deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan sifat atau
karakteristik dari suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi saat ini. Metode
deskriptif ini digunakan untuk menggambarkan dan menganalisa data yang
terkumpul dari responden dengan menggunakan kuesioner (Elisabet, 2006).
Penelitian deskriptif ini juga sering disebut penelitian noneksperimen, karena pada
penelitian ini peneliti tidak melakukan kontrol dan manipulasi variabel penelitian.
Dengan metode penelitian ini memungkinkan peneliti untuk melakukan hubungan
antar variabel, menguji hipotesis, mengembangkan generalisasi, dan
mengembangkan teori yang memiliki validitas universal (West, 1982) dalam
(Alfed, 2018).
Secara definisi, populasi dapat diartikan sebagai jumlah dari keseluruhan obyek
yang akan diteliti karakteristiknya. Sedangkan sampel adalah sebagian dari
populasi yang ingin diteliti karakteristik. Sampel tersebut dianggap dapat mewakili
keseluruhan populasinya. Jadi pada dasarnya, jumlah sampel akan lebih sedikit dari
jumlah populasinya. Agar sampel yang kita ambil dapat benar-benar mewakili
populasinya, kita perlu standar ataupun cara dalam menentukan rumus. Salah
satunya adalah menggunakan rumus pendekatan yang digunakan untuk
menentukan jumlah sampel atau jumlah responden. Dalam penelitian ini digunakan
rumus oleh Ortuzar J. De William dalam (Elisabet, 2006).
𝑝 (1 − 𝑝)
𝑛> ∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙ (3.1)
𝑒 𝑝 (1 − 𝑝)
𝑧 + 𝑁
9
Keterangan:
n = Jumlah sampel
p = Proporsi populasi
e = Tingkat kelemahan yang masih diterima
z = Tingkat kedalaman koefisien variasi
N = Jumlah populasi
𝑛 ∑ 𝑥𝑦 − (∑ 𝑥)(∑ 𝑦)
𝑟 = ∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙ (3.2)
{𝑛 ∑ 𝑥 − (∑ 𝑥) } {𝑛 ∑ 𝑦 − (∑ 𝑦) }
Koefisien korelasi sederhana dilambangkan (r) adalah suatu ukuran arah dan
kekuatan hubungan linier antara dua variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y),
dengan ketentuan nilai r berkisar dari harga (-1≤ r ≤ +1). Apabila nilai r = -1 artinya
korelasinya negatif sempurna (menyatakan arah hubungan antara X dan Y adalah
negatif dan sangat kuat), r = 0 artinya tidak ada korelasi, r = 1 berarti korelasinya
sangat kuat dengan arah yang positif. Sedangkan arti harga r akan dikonsultasikan
dengan Tabel 3.1 dan Tabel 3.2:
Tabel 3.1 Tingkat Hubungan Nilai r
10
Tabel 3.2 Tabel r (Koefisien Korelasi Sederhana) untuk df = 196 s.d 200
𝑅 = 𝑟 × 100% ...............................................................................................(3.3)
Hipotesis:
H𝟎 : Variabel X berhubungan secara signifikan dengan variabel Y
H𝟏 : Variabel X tidak berhubungan secara signifikan dengan variabel Y
11
3.3.2. Analisis Korelasi Berganda
Analisis korelasi berganda berfungsi untuk mencari besarnya hubungan antara dua
variable bebas (X) atau lebih secara simultan dengan variable terikat (Y) (Analisis
Korelasi, 2010). Rumus korelasi berganda yaitu:
𝑟 𝑥 𝑦+𝑟 𝑥 𝑦−2 𝑟 𝑟 𝑟
𝑅 = ∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙∙ (3.4)
1−𝑟 𝑥 𝑥
Hipotesis:
H𝟎 : Variabel X 𝟏 dan X 𝟐 berhubungan secara simultan dan signifikan terhadap
variabel Y.
H𝟏 : Variabel X𝟏 dan X 𝟐 tidak berhubungan secara simultan dan signifikan terhadap
variabel Y.
Laju urbanisasi yang semakin pesat ini tentu menimbulkan sejumlah permasalahan
salah satu diantaranya masalah transportasi. Dapat dikatakan permasalahan
transportasi perkotaan masa mendatang sudah berada di depan mata. Selain
urbanisasi, beberapa kecenderungan lain yang perlu di cermati, yang akan sangat
mempengaruhi transportasi perkotaan adalah (Alfed, 2018):
12
a. Semakin jauh rata – rata pergerakan manusia setiap hari: semakin mahalnya
harga tanah dipusat perkotaan menyebabkan lahan permukiman semakin
bergeser ke pinggir kota, sedangkan tempat pekerjaan cenderung semakin
terpusat di perkotaan. Hal ini menyebabkan seseorang akan bergerak lebih jauh
dan lebih lama mencapai tempat kerja.
b. Semakin banyak wanita yang bekerja: tidak dapat disangkal lagi, kebutuhan
keluarga pada masa sekarang tidak hanya biasa ditunjang oleh penghasilan
suami saja. Perlu ada tambahan lainnya, dan ini menyebabkan istri juga harus
bekerja yang berakibat, sehingga menyebabkan semakin banyaknya pergerakan
yang dilakukan oleh keluarga.
c. Semakin banyak pelajar dan mahasiswa: kecenderungan persaingan yang
semakin dimasa mendatang menyebabkan pendidikan berkelanjutan seperti
kursus, pelatihan, Pendidikan bergelar paruh waktu menjadi suatu keharusan,
atas sebab inilah terjadi pergerakan tambahan ke pusat kota, tempat biasanya
pusat Pendidikan tersebut berlokasi.
d. Semakin banyak wisatawan: tingginya tekanan yang dirasakan oleh setiap orang
yang tinggal di daerah perkotaan menyebabkan rekreasi menjadi suatu
kebutuhan utama. Sudah barang tentu hal ini pun menyebabkan semakin
banyaknya pergerakan.
Moda transportasi merupakan istilah yang digunakan untuk menyatakan alat angkut
yang digunakan untuk berpindah tempat dari satu tempat ke tempat lain. Moda yang
biasanya digunakan dalam transportasi dapat dikelompokkan atas moda yang
berjalan di darat, berlayar di perairan laut dan pedalaman, serta moda yang terbang
di udara. Moda yang di darat juga masih bisa dikelompokkan atas moda jalan, moda
kereta api dan moda pipa.
Indonesia sebagai negara kepulauan yang tersebar dengan 17 ribuan pulau hanya
bisa terhubungkan dengan baik dengan sistem transportasi multi moda, tidak ada
satu modapun yang bisa berdiri sendiri, melainkan saling mengisi. Masing-masing
moda mempunyai keunggulan dibidangnya masing-masing. Pemerintah berfungsi
13
untuk mengembangkan keseluruh moda tersebut dalam rangka menciptakan sistem
transportasi yang efisien, efektif dan dapat digunakan secara aman dapat menempuh
perjalanan dengan cepat dan lancar.
Jaringan transportasi dapat dibentuk oleh moda transportasi yang terlibat yang
saling berhubungan yang rangkai dalam Sistem Transportasi Nasional (Sistranas).
Masing-masing moda transportasi memiliki karakteristik teknis yang berbeda dan
pemanfaatannya disesuaikan dengan kondisi geografis daerah layanan (Syreina,
2015).
Moda darat mempunyai beberapa jenis kendaraan sesuai dengan medan/jalan yang
akan dilalui (Syreina, 2015), diantaranya:
a. Jalan: merupakan moda yang sangat kental dalam kehidupan kita sehari-hari
memenuhi kebutuhan transportasi. Moda jalan mempunyai fleksibilitas yang
tinggi sepanjang didukung dengan jaringan infrastruktur.
b. Kereta Api: merupakan moda yang digunakan pada koridor dengan jumlah
permintaan yang tinggi, dimana alat angkut kereta api yang berjalan diatas rel.
Moda kereta api tidak sefleksibel seperti moda jalan namun hanya dapat
digunakan bila didukung oleh jaringan infrastruktur rel kereta api.
c. Angkutan Pipa: merupakan moda yang umumnya digunakan untuk bahan
berbentuk cair atau pun gas, pipa digelar diatas tanah, ditanam pada kedalaman
tertentu di tanah atau pun digelar melalui dasar laut.
d. Angkutan Gantung: merupakan moda yang biasanya dipakai untuk keperluan
khusus. Misalnya wisata dan bukan untuk keperluan sehari-hari.
Karena sifat fisik air yang menyangkut daya apung dan gesekan yang terbatas, maka
pelayaran merupakan moda angkutan yang paling efektif untuk angkutan barang
jarak jauh barang dalam jumlah yang besar. Pelayaran dapat berupa pelayaran
pantai, pelayaran antar pulau, pelayaran samudra ataupun pelayaran pedalaman
melalui sungai atau pelayaran di danau. Didalam pelayaran biaya terminal dan
14
perawatan alur merupakan komponen biaya paling tinggi, sedangkan biaya
pelayarannya rendah. Ukuran kapal cenderung semakin besar pada koridor-koridor
pelayaran utama, dimana pada tahun 1960an ukuran kapal yang paling besar
mencapai 100.000 dwt tetapi sekarang sudah mulai digunakan kapal tangker MV
Knock Nevis 650 ribu ton dengan panjang 458 meter, draft 24,6 meter (Syreina,
2015).
Moda transportasi udara mempunyai karakteristik kecepatan yang tinggi dan dapat
melakukan penetrasi sampai keseluruh wilayah yang tidak bisa dijangkau oleh
moda transportasi lain. Di Papua ada beberapa kota yang berada di pedalaman yang
hanya dapat dihubungkan dengan angkutan udara, sehingga Papua merupakan
pulau dengan lebih dari 400 buah bandara/landasan pesawat/air strip dengan
panjang landasan antara 800 sampai 900 meter. Perkembangan industri angkutan
udara nasional, Indonesia sangat dipengaruhi oleh kondisi geografis wilayah yang
ada sebagai suatu negara kepulauan. Oleh karena itu, angkutan udara mempunyai
peranan penting dalam memperkokoh kehidupan berpolitik, pengembangan
ekonomi, sosial budaya dan keamanan & pertahanan.
Kegiatan transportasi udara terdiri atas : angkutan udara niaga yaitu angkutan udara
untuk umum dengan menarik bayaran, dan angkutan udara bukan niaga yaitu
kegiatan angkutan udara untuk memenuhi kebutuhan sendiri dan kegiatan
pokoknya bukan di bidang angkutan udara. Sebagai tulang punggung transportasi
adalah angkutan udara niaga berjadwal, sebagai penunjang adalah angkutan niaga
tidak berjadwal, sedang pelengkap adalah angkutan udara bukan niaga (Syreina,
2015).
3.6.1.Basis Perjalanan
15
yakni: perjalanan berbasiskan rumah dan perjalanan yang bukan berbasiskan rumah
(Tamin, 2000).
16
3.7. Faktor Tingkat Pelayanan
Nasution (2003) dalam Elisabet (2006), menjelaskan bahwa ada 2 (dua) faktor
tingkat pelayanan yaitu:
a. Kapasitas
Kapasitas dinyatakan sebagai jumlah penumpang yang biasa dipindahkan dalam
satu waktu tertentu. Peningkatan kapasitas biasanya dilakukan dengan
memperbesar ukuran, mempercepat perpindahan, merapatkan penumpang,
namun ada batasan-batasan yang harus diperhatikan yaitu keterbatasan ruang
gerak yang ada, keselamatan, kenyamanan, dan lain-lain.
b. Aksebilitas
Aksebilitas menyatakan tentang kemudahan orang dalam menggunakan suatu
sarana transportasi tertentu dan bisa berupa fungsi dari jarak maupun waktu.
Suatu sistem trasportasi sebaiknya bisa diakses secara mudah dari berbagai
tempat dan pada setiap saat untuk mendorong orang menggunakannya dengan
mudah.
17
BAB 4. METODE PENELITIAN
MULAI
Studi Pustaka
Suvey Pendahuluan
Pengambilan Data
Survei wawancara singkat dan
penyebaran kuesioner secara langsung
Analisis Data:
Menganalisis dan menghitung derajat tingkat
korelasi antar variabel karaktertistik pengguna,
moda, trip/perjalanan, tingkat pelayanan dengan
metode analisis deskriptif
Kesimpulan Dan
Saran
SELESAI
18
4.2. Studi Pustaka
Untuk mendapatkan data-data yang diperlukan dalam penelitian ini perlu dilakukan
survei pendahuluan sebelum survei penelitian yang sebenarnya. Survei
pendahuluan ini dilakukan dengan tujuan:
a. Menentukan lokasi penelitian pada saat survei sebenarnya, mengumpulkan
informasi mengenai faktor-faktor kendala pada masing-masing lokasi.
b. Melakukan pengamatan pada kondisi dilapangan guna menentukan metode
survei yang akan dilakukan.
c. Menyiapkan surat pengantar guna ijin mendapatkan data dari pihak terkait. Dari
beberapa penelitian sebelumnya ada beberapa lokasi yang mengharuskan
menunjukkan surat ijin dalam melakukan survei di tempat. Contoh Halte Trans
Jogja.
d. Meneliti kesesuaian dan kelengkapan kuisoner yang akan digunakan. Supaya
fokus pada inti bahasan penelitian.
Proses pengambilan data dilakukan dengan cara survei wawancara singkat secara
langsung kepada responden guna memilih responden mana yang sebelumnya
menggunakan angkutan umum kemudian pindah moda ke ojek online sesuai
dengan judul penelitian, setelah itu responden diminta untuk mengisi kuesioner
19
yang sudah disiapkan sebelumnya. Tempat untuk pengambilan data dilakukan di
beberapa titik pusat keramaian di wilayah Kota Yogyakarta, diantaranya:
a. Jalan Malioboro
b. Kilometer 0 (nol) / sekitar museum Benteng Vredeburg Yogyakrata
c. Jogja City Mall
d. Lapangan Grha Sabha Pramana UGM
e. Lapangan Pemda Sleman
f. Stasiun Lempuyangan
Waktu pengambilan data dilakukan selama 2 (dua) minggu dimulai pada waktu
pagi, siang sampai sore hari. Waktu pengambilan data diatur sedemikian rupa
disesuaikan dengan jam sibuk pengguna, jam sibuk yang dimaksud adalah pada saat
seseorang akan melakukan aktivitas perjalanan, contoh berangkat kerja, sekolah,
belanja, pulang ke rumah, mulai bepergian, menunggu jemputan menggunakan jasa
ojek online.
Pada proses pengambilan data peneliti mengalami kendala di sejumlah titik lokasi
diatas diantaranya di lokasi Jogja City Mall dan di lokasi stasiun Lempuyangan.
Kendala yang dihadapi adalah tidak selesainya responden dalam mengisi jawaban
kuesioner, ini terjadi karena pesanan layanan gojek yang dipesan sudah terlanjur
datang dan siap untuk menjemput penumpang untuk pergi dari lokasi dan ada juga
responden yang sudah terburu-buru untuk naik angkutan kereta api yang dipesan.
Maka yang harus diperhatikan lebih teliti lagi adalah pastikan responden yang
dimintai jawaban cukup memiliki waktu untuk menyelesaikan pertanyaan dengan
cara ditanya terlebih dahulu apakah punya waktu lebih untuk meluangkan waktu
mengisi kuesioner yang disajkan.
Pada proses pengambilan data dianjurkan untuk memakai atribut identitas kampus
yang cukup lengkap contoh: kartu identittas mahasiswa atau (KTM) yang masih
berlaku dan surat rekomendasi survei penelitian dari kampus apabila diperlukan
karena sering kali responden yang akan dimintai jawaban menanyakan asal, maksud
dan tujuan dilakukanya penelitian ini dan meminimalisir terjadinya penolakan oleh
responden yang akan kita mintai jawaban. Responden yang dimaksud kebanyakan
20
pada usia diatas 40 tahun, kalau untuk responden yang berusia kurang dari 40 tahun
kebawah kebanyakan menunjukkan sikap yang lebih kooperatif atau lebih mudah
dimintai mengisi jawaban kuesioner.
Setelah membuat beberapa poin bahasan diatas, lalu pada tiap poin bahasan
dijabarkan lebih banyak lagi poin pertanyaan yang sesuai dengan pokok bahasan
diatas, lau dicantumkan ke dalam kuesioner, beberapa rincian pertanyaan pada poin
bahasan diatas yakni:
a. Data umum mengandung beberapa pertanyaan yang didalamnya mencakup
nama responden, tempat pengisian kuesioner dan waktu pengisian kuesioner
b. Karakteristik pengguna ojek online mengandung pertanyaan yang berhubungan
dengan jenis kelamin, status pernikahan, pendidikan terakhir, pekerjaan,
penghasilan, status tempat tinggal, jumlah domisili anggota keluarga, jumlah
kendaraan pribadi, status kepemilikan kendaraan pribadi.
c. Karakteristik moda ojek online mengandung pertanyaan yang berhubungan
dengan moda angkutan umum yang pernah digunakan, moda yang digunakan di
perjalanan dari rumah ke tempat tujuan, moda yang digunakan di perjalanan dari
tempat tujuan ke rumah, moda rutin sebelum kehadiran ojek online, frekuensi
menggunakan jasa ojek online selama satu minggu, pola penggunaan jasa
angkutan dari asal sampai tujuan, waktu penggunaan jasa ojek online, perkiraan
21
waktu tunggu penjemputan ojek online, dan alasan beralih menggunakan jasa
ojek online.
d. Karakterisitik trip atau perjalanan mengandung pertanyaan yang berhubungan
dengan maksud atau keperluan menggunakan jasa ojek online, lokasi asal dan
tujuan menggunakan jasa ojek online (lokasi per-kecamatan) jarak tempuh
dalam satu kali perjalanan, waktu yang dibutuhkan dalam satu kali perjalanan
dan biaya yang dibutuhkan dalam satu kali perjalanan.
e. Tingkat pelayanan mengandung peratanyaan tentang kualitas tingkat pelayanan
ojek online saat ini secara umum, apakah kualitas yang diberikan sangat baik,
baik, cukup baik, kurang baik dan sangat tidak baik.
f. Kritik dan saran mengandung tanggapan secara bebas kedalam tulisan tentang
jasa ojek online yang saat ini disediakan, pada poin ini responden alangkah
baiknya dibimbing untuk mengisi jawaban guna mempermudah proses
pembuatan pada bab analisa dan pembahasan serta kritik dan saran karena sering
kali responden menanyakan apakah pada poin ini wajib diisi atau tidak.
data primer inilah yang digunakan sebagai acuan untuk proses analisa dan
pembahasan pada penilitian.
Jumlah populasi terakhir yang diterbitkan oleh perusahaan Gojek wilayah Kota
Yogyakarta yaitu, untuk jumlah populasi pengguna sebesar 200.000 orang dan
untuk jumlah populasi driver sebesar 1.000 orang. Dalam penelitian ini jumlah n
(jumlah sampel), dapat ditentukan berdasarkan jumlah populasi terkahir. Maka
jumlah sampel yang diperoleh yaitu, untuk pengguna sebesar 200.000 orang.
Dalam penelitian ini digunakan nilai p (proporsi populasi) = 0,5 atau 50% dengan
alasan sebuah perkiraan yang konservatif dari n diperoleh dengan mimilih nilai p
yang mendekati atau sama dengan 0,5 atau dapat dikatakan 50% dianggap telah
mewakili studi. Nilai maksimum adalah 10% atau 0,1 maka digunakan e = 0,1. Nilai
z diambil berdasarkan tingkat keyakinan, karena tingkat kesalahan yang diperoleh
10% serta tidak boleh lebih dari 10%. Maka pada penentuan jumlah sampel
22
digunakan tingkat kesalahan 5% sehingga tingkat keyakinan 95%. Dengan tingkat
keyakinan 95% maka nilai z = 1,96 dan untuk nilai N pada populasi pengguna
200.000 orang.
Penentuan data sekunder diperoleh 200 orang responden sebagai sampel untuk
mewakili semua orang yang sebelumnya menggunakan jasa angkutan umum
kemudian menggunakan jasa ojek online di wilayah Yogyakarta. Penentuan jumlah
ini didapat dari literatur yang sudah ada dan sudah mendapat persetujuan dari dosen
pembimbing melalui proses bimbingan.
Proses pemaparan kuesioner terkumpul dari hasil survei, kemudian jawaban dari
kuesinoer direkap ke dalam microsoft excel terlebih dahulu. Dalam microsoft excel
sebelumnya kita membuat terlebih dahulu kolom-kolom pertanyaan sesuai dengan
kuesioner yang kita buat, setelah itu pada kolom isian jawaban rekapan kita beri
nilai 1 (satu) agar nanti dapat dijumlahkan dan dibuat persentase dari setiap
pertanyaan.
Proses selanjutnya adalah memindahkan diagram lingkaran yang sudah dibuat dari
microsoft excel ke Microsoft word dan membuat deskripsi dari tiap diagram dengan
menggunakan metode analisis deskriptif secara kualitatif (deskripsi penarikan
23
kesimpulan secara tulisan) dan kuantitatif (deskripsi penarikan kesimpulan secara
statistik).
Setelah semua data sudah dipaparkan lalu, setiap variabel karakteristik yaitu
karakteristik pengguna, moda, trip/ perjalanan dan tingkat pelayanan, diuji tingkat
korelasi/hubungannya. Saran dari peneliti adalah dengan menggunakan software
SPSS agar lebih cepat, kemudian dilihat angka Pearson Correlation yang
dihasilkan, maka tingkat hubungan antara variabel dapat ditarik kesimpulannya
dengan melihat pada Tabel 3.1.
Kesimpulan berisi tentang proses menyimpulkan berbagai macam data yang tertera
pada hasil analisa dan pembahasan mengenai semua jenis karakteristik yang ada
pada pengguna, moda, trip/perjalanan sehingga menjadi satu pokok bahasan.
Saran berisi tentang pendapat/opini yang didasarkan pada kesimpulan yang dibuat
untuk ditujukan kepada objek pelayanan ojek online sehingga layanan yang
ditawarkan menjadi lebih baik lagi dan kepada peneliti yang ingin melanjutkan
penelitian yang sama atau mirip sehingga data yang dihasilkan akan lebih akurat,
terbarui dan meminimalisir kendala-kendala yang sudah ditemui pada saat proses
penelitian sebelumnya.
24
BAB 5. HASIL DAN PEMBAHASAN
Laki -
Laki
38,12%
Perempuan
61,88%
31 - 40
Tahun < 20 Tahun
7,92% 30,20%
20 - 30
Tahun
56,44%
25
Berdasarkan Gambar 5.2 hasil persentase dari segi usia, menunjukkan bahwa
56,44% usia 20 s.d 30 tahun sangat mendominasi, dibandingkan 30,20% usia
kurang dari 20 tahun, 7,92% usia 31 s.d 40 tahun, usia 41 s.d 50 tahun 5,45% dan
0% untuk usia lebih dari 50 tahun. Jadi pengguna moda angkutan umum yang
pindah moda ke ojek online paling banyak berusia 20 s.d 30 tahun dengan
persentase 56,44% dengan total responden sebanyak 114 orang dan yang paling
sedikit yaitu berumur 41 s.d 50 tahun dengan persentase 5,45% dengan total
responden berjumlah 11 orang, Dari total responden adalah 200 orang. Untuk usia
41 s.d lebih dari 50 tahun, peneliti sangat sulit untuk menemukan responden
tersebut, kesulitannya adalah sering kali adanya penolakan pada saat proses
wawancara dan penyebaran kuesioner, untuk itu teknik wawancara pada rentang
usia ini harus lebih diperhatikan.
Belum
Menikah
74,75%
26
4) Berdasarkan Pendidikan Terakhir
S2 S3 SD
1,49% 0,00% 3,47%
SMP
S1 12,38%
25,74%
D3
9,41% SMA
47,52%
Tinggal
Sendiri
33,66%
Bersama
Keluarga
66,34%
27
Berdasarkan Gambar 5.5 hasil persentase dari status tempat tinggal yang dimiliki,
menunjukkan bahwa 66,34% responden dengan status tinggal Bersama keluarga
sangat mendominasi, dibandingkan 33,66% memiliki status tempat tinggal sendiri.
Jadi pengguna moda angkutan umum yang pindah moda ke ojek online paling
banyak adalah dengan status tinggal tinggal Bersama keluarga yaitu sebanyak 132
orang dan yang paling sedikit adalah yang tinggal sendiri yaitu sebanyak 68 orang,
dari total responden sebanyak 200 orang.
Tidak Mempunyai
Kendaraan Pribadi
Sepeda
23 Orang
22 Orang
30 Orang 20 Orang
7
Orang
28
Tabel 5.1 Kepemilikan Sepeda yang Dimiliki Responden Tiap Unit
Keterangan Jumlah
1 Unit Sepeda 17 Org
2 Unit Sepeda 4 Org
3 Unit Sepada 1 Org
Total Responden 22 Org
Dilihat dari Tabel 5.1 diperoleh responden yang hanya memiliki sepeda pribadi
sebanyak 22 orang.
Tabel 5.2 Kepemilikan Sepeda Motor Pribadi yang Dimiliki Responden Tiap Unit
Keterangan Jumlah
1 Unit Sepeda Motor 47 Org
2 Unit Sepeda Motor 24 Org
3 Unit sepeda Motor 15 Org
4 Unit sepeda Motor 1 Org
Total Responden 87 Org
Dilihat dari Tabel 5.2 diperoleh responden yang hanya memiliki sepeda motor
pribadi sebanyak 87 orang.
Tabel 5.3 Kepemilikan Mobil Pribadi yang Dimiliki Responden Tiap Unit
Keterangan Jumlah
1 Unit Mobil 7 Org
Total Responden 7 Org
Pada tabel 5.3 diperoleh responden yang hanya memiliki sepeda motor pribadi
sebanyak 7 orang.
29
Tabel 5.4 Kepemilikan Kedua Jenis Kendaraan Pribadi yang Dimiliki Responden
Tiap Unit
Keterangan Jumlah
1 Unit Sepeda dan 1 Unit Sepeda Motor 12 Org
1 Unit Sepeda dan 2 Unit Sepeda Motor 11 org
2 Unit Sepeda dan 2 Unit Sepeda Motor 2 Org
2 Unit Sepeda dan 3 Unit Sepeda Motor 1 Org
2 Unit Sepeda dan 4 Unit Sepeda Motor 2 Org
3 Unit Sepeda dan 2 Unit Sepeda Motor 1 Org
1 Unit Sepeda dan 3 Unit Sepeda Motor 1 Org
1 Unit Mobil dan 1 Unit Sepeda 6 Org
1 Unit Mobil dan 1 Unit Sepeda Motor 7 Org
1 Unit Mobil dan 2 Unit Sepeda Motor 3 Org
1 Unit Mobil dan 3 Unit Sepeda Motor 7 Org
1 Unit Mobil dan 4 Unit Sepeda Motor 1 Org
1 Unit Mobil dan 5 Unit Sepeda Motor 1 Org
2 Unit Mobil dan 2 Unit Sepeda Motor 1 Org
Total Responden 56 Org
Dilihat dari Tabel 5.4 diperoleh responden yang hanya memiliki dua jenis
kendaraan seperti dalam tabel diatas sebanyak 56 orang.
Tabel 5.5 Kepemilikan Ketiga Jenis Kendaraan Pribadi yang Dimiliki Responden
Tiap Unit
Keterangan Jumlah
1 Unit Sepeda, 1 Unit Sepeda Motor 2 Org
dan 1 Unit Mobil
1 Unit Sepeda, 3 Unit Sepeda Motor 1 Org
dan 1 Unit Mobil
1 Unit Sepeda, 4 Unit Sepeda Motor 1 Org
dan 1 Unit Mobil
30
Keterangan Jumlah
2 Unit Sepeda, 3 Unit Sepeda Motor 1 Org
dan 1 Unit Mobil
1 Unit Sepeda, 4 Unit Sepeda Motor 1 Org
dan 1 Unit Mobil
2 Unit Sepeda, 5 Unit Sepeda Motor 1 Org
dan 1 Unit Mobil
Total Responden 7 Org
Dilihat dari Tabel 5.5 diperoleh responden yang hanya memiliki dua jenis
kendaraan seperti dalam tabel diatas sebanyak 7 orang.
5 Orang
22,77%
1 - 2 Orang
18,32%
3 - 4 Orang
43,56%
Berdasarkan Gambar 5.7 hasil persentase dari segi anggota keluarga yang
berdomisili di yogyakarta, menunjukkan bahwa reponden yang mempunyai
anggota keluarga antara 3-4 orang mendominasi yaitu 43,56%, sedangkan untuk
anggota keluarga 5 orang sebesar 22,77%, 1-2 orang sebesar 18,32%, lebih dari 5
orang sebesar 6,44%, sedangkan untuk orang yang tidak berdomisili di Yogyakarta
sebesar 8,91%. Jadi pengguna moda angkutan umum yang pindah moda ke ojek
online paling banyak Berdasarkan anggota keluarga yang berdomisili di
Yogyakarta adalah yang beranggotakan 3 - 4 orang dengan persentase sebesar
43,56% berjumlah 88 orang dan yang paling sedikit adalah yang beranggotakan
lebih dari 5 orang sebesar 6,44% berjumlah 13 orang.
31
8) Berdasarkan Karakteristik Status Kepemilikan Kendaraan Pribadi yang dimiliki
Pengguna Ojek Online Berdomisili di Yogyakarta.
Tidak
Punya
8,91%
Sendiri
34,65%
Bersama -
sama
56,44%
Berdasarkan Gambar 5.8 hasil persentase dari segi status kepemilikan kendaraan
pribadi yang dimiliki pengguna ojek online, menunjukkan bahwa responden yang
mempunyai status kepemilikan kendaraan pribadi sebesar 34,65%, status
kepemilikan Bersama 56,44%, responden yang tidak mempunyai kendaraan yang
berdomisili di Yogyakarta sebesar 8,91%. Jadi pengguna moda angkutan umum
yang pindah moda ke ojek online paling banyak berdasarkan status kepemilikan
kendaraan pribadi yang berdomisili di Yogyakarta adalah dengan status
kepemilikan Bersama-sama di keluarga yaitu dengan persentase sebesar 56,44%
dengan jumlah responden sebanyak 114 orang, dan yang paling sedikit adalah status
tidak mempunyai kendaraan yang berdomisli di Yogyakarta atau status
kendaraannya berada diluar wilayah Yogyakarta dengan persentase sebesar 8,91%
dengan jumlah responden sebanyak 18 orang. Dari total reponden sebanyak 200
orang.
32
9) Berdasarkan Pekerjaan.
Tidak Bekerja
Ibu Rumah 0,99%
Tangga
Lain - Lain
2,97%
0,00%
Pegawai Lepas
11,88% Pelajar
TNI/POLRI 9,90%
0,00%
Dosen
0,50%
Wiraswasta
5,94%
Pegawai Swasta
31,19%
Pada saat survei pengambilan data, perlu diperhartikan lebih teliti dalam proses
wawancara saat menanyakan jenis pekerjaan. Karena yang terjadi dilapangan,
responden kebanyakan enggan untuk menjawab atau menjawab secara asal, untuk
itu perlu penjalasan secara baik dengan Bahasa yang santun serta menunjukkan
kartu identitas mahasiswa untuk meyakinkan bahwa data yang diperoleh tidak
disalahgunakan.
33
10) Berdasarkan Penghasilan Rata-rata Per-bulan dari Bekerja.
Berdasarkan Gambar 5.10 hasil persentase dari segi penghasilan rata-rata dalam
sebulan menunjukkan penghasilan kurang dari 1 juta rupiah sebesar 8,18%, 1 s.d 2
juta rupiah sebesar 45,91%, 2 s.d 3 juta rupiah sebesar 28,30%, 3 s.d 4 juta rupiah
sebesar 10,06%, 4 s.d 5 juta rupiah sebesar 3,14%, 5 s.d 7,5 juta rupiah sebesar
1,26%, 7,5 s.d 10 juta rupiah sebesar 0%, penghasilan lebih dari 10 juta rupiah
sebesar 0%, yang tidak berpenghasilan sebesar 3,14%. Jadi jika dilihat dari segi
karakteristik penghasilan dari pekerjaan, pengguna ojek online, pengguna
terbanyak berpenghasilan rata-rata perbulan sekitar 1 s.d 2 juta rupiah dengan
persentase 45,91% dan jumlah responden sebanyak 73 orang, dan yang paling
sedikit adalah 5 s.d 7,5 juta rupiah dengan persentase sebesar 1,26% dan jumlah
responden sebanyak 2 orang. Dari total responden sebanyak 200 orang. Dan untuk
yang berpenghasilan lebih dari 7,5 juta rupiah perbulan, peneliti sama sekali tidak
menemukan responden tersebut pada saat survei.
Pada saat survei pengambilan data, perlu diperhartikan lebih teliti dalam proses
wawancara saat menanyakan jenis pekerjaan. Karena yang terjadi dilapangan,
responden kebanyakan enggan untuk menjawab atau menjawab secara asal, untuk
34
itu perlu penjalasan secara baik dengan Bahasa yang santun serta menunjukkan
kartu identitas mahasiswa untuk meyakinkan bahwa data yang diperoleh tidak
disalahgunakan dan terjaga kerahasiannya.
Berdasarkan Gambar 5.11 penghasilan rata-rata dari uang saku orang tua perbulan
kurang dari 1 juta rupiah sebesar 2,48%, 1 s.d 1,5 juta rupiah sebesar 14,85%, Rp.
1,5 s.d 2 juta rupiah sebesar 2,48% dan lebih dari 2 juta rupiah sebesar 0,5%. Untuk
hasil persentase 0% yang dimaksud adalah peneliti tidak menemukan sama sekali
responden dengan penghasilan dari orang tua sebanyak lebih dari Rp. 2 juta rupiah,
Jadi rata-rata penghasilan perbulan dari uang saku orang tua, terbanyak adalah Rp.
1 s.d 1,5 juta rupiah dengan persentase sebesar 69,77% sebanyak 30 orang dan yang
paling sedikit adalah uang saku lebih dari 2 juta rupiah dengan persentase sebesar
2,33% sebanyak 1 orang dari total responden 43 orang.
Pada saat survei pengambilan data, perlu diperhartikan lebih teliti dalam proses
wawancara saat menanyakan jenis pekerjaan. Karena yang terjadi dilapangan,
responden kebanyakan enggan untuk menjawab atau menjawab secara asal, untuk
itu perlu penjalasan secara baik dengan Bahasa yang santun serta menunjukkan
kartu identitas mahasiswa untuk meyakinkan bahwa data yang diperoleh tidak
disalahgunakan dan terjaga kerahasiannya.
35
5.1.2.Karakteristik Moda Pengguna Angkutan Ojek Online
Bus Kota
16,93%
Ojek Pangkalan
9,71%
Taksi
Pangkalan
7,22%
Berdasarkan Gambar 5.12 hasil persentase dari segi moda angkutan umum yang
pernah digunakan sebelum ojek online hadir di Yogyakarta, menunjukkan bahwa
responden yang lebih sering menggunakan angkutan umum Bus Trans Jogja
mendominsai yakni sebesar 45,15% kemudian Bus Kota 16,93%, angkot 12,19%,
ojek pangkalan 9,71%, taksi pangkalan 7,22% dan kendaraan lain sebesar 8,80%.
Jadi tanggapan dari 200 responden yang terkumpul setelah di teliti, ada sebanyak
441 buah tanggapan berbeda dalam menjawab kuesioner, itu terjadi karena dalam
kuesioner yang dibuat, responden boleh menjawab lebih dari satu dari ke enam
jawaban moda mana saja yang pernah di pakai di kuesioner terlampir, setelah
dikelompokkan menurut jawaban yang sama maka, tanggapan terbanyak oleh 200
responden terkumpul adalah Bus Trans Jogja yaitu dengan persentase sebesar
45,15% dengan tanggapan sebanyak 199 buah dan yang paling sedikit adalah taksi
pangkalan dengan persentase sebesar 7,22% dengan tanggapan sebanyak 32 buah.
Untuk kendaraan lain-lain yang maksud diatas adalah jenis-jenis kendaraan
semacam dokar, becak dan lain-lain.
36
2) Berdasarkan Pemakaian Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online.
Lain - lain
Diantar Sepeda
0,72%
Keluarga 1,91%
5,02%
Sepeda Motor
Pribadi
29,19%
Mobil Pribadi
6,22%
Ojek Pangkalan
7,89%
Bus Kota Taksi Pangkalan
5,26% 3,59%
Berdasarkan Gambar 5.13 hasil persentase dari segi moda rutin sebelum kehadiran
ojek online, menunjukkan bahwa responden yang lebih sering menggunakan
angkutan umum Bus Trans Jogja mendominsai yakni sebesar 40,19%, kemudian
sepeda motor pribadi sebesar 29,19%, ojek pangkalan 7,89%, mobil pribadi 6,22%,
Bus Kota 5,26%, diantar oleh keluarga 5,02%, taksi pangkalan 3,59%, sepeda
1,91%, dan angkutan lain sebesar 0,72%.Jadi tanggapan dari 200 responden yang
terkumpul setelah di teliti, ada sebanyak 418 buah tanggapan berbeda dalam
menjawab kuesioner, itu terjadi karena dalam kuesioner yang dibuat, responden
boleh menjawab lebih dari satu dari ke enam jawaban moda mana saja yang pernah
di pakai di kuesioner terlampir, setelah dikelompokkan menurut jawaban yang sama
maka, tanggapan terbanyak oleh 200 responden terkumpul adalah dengan moda
rutin Bus Trans Jogja dengan persentase sebesar 40,19% dengan tanggapan
sebanyak 168 buah, dan yang paling sedikit adalah kendaraan lain-lain dengan
persentase sebesar 0,72% dengan tanggapan sebanyak 3 buah.
37
3) Berdasarkan Moda Perjalanan yang Digunakan di Perjalanan dari Rumah ke
Tempat Tujuan.
Ojek online
30,99%
Sepeda Motor
Pribadi
35,38%
Bus Trans
Jogja
Mobil Pribadi
14,04%
Ojek 6,14%
Bus Kota
2,34% Taksi Pangkalan
Pangkalan 3,80%
2,63%
Berdasarkan Gambar 5.15 hasil persentase dari segi moda perjalanan yang di
gunakan di perjalanan dari rumah ke tempat tujuan, menunjukkan bahwa responden
yang sering menggunakan sepeda motor pribadi sebesar 35,38%, yang
menggunakan ojek online 30,99%, Bus Trans Jogja 14,04%, mobil pribadi 6,14%,
ojek pangkalan 3,80%, sepeda 3,22%, bus kota 2,34%, taksi pangkalan 2,63%, dan
angkutan yang lain yaitu 1,46%. Jadi tanggapan dari 200 responden yang terkumpul
setelah di teliti, ada sebanyak 342 buah tanggapan berbeda dalam menjawab
kuesioner, itu terjadi karena dalam kuesioner yang dibuat, responden boleh
menjawab lebih dari satu dari ke enam jawaban moda mana saja yang digunakan di
perjalanan dari rumah ke tempat tujuan di kuesioner terlampir, setelah
dikelompokkan menurut jawaban yang sama maka, tanggapan terbanyak oleh 200
responden terkumpul adalah sepeda motor pribadi dengan persentase sebesar
35,38% dan tanggapan sebanyak 121 buah dan yang paling sedikit adalah orang
yang naik moda lain-lain dengan persentase sebesar 1,46% dan tanggapan sebanyak
5 buah. Untuk kendaraan lain-lain yang maksud diatas adalah jenis-jenis kendaraan
semacam dokar, becak dan lain-lain.
38
4) Berdasarkan Moda Perjalanan yang Digunakan di Perjalanan dari Tempat
Tujuan ke Rumah.
Lain - lain Sepeda
1,17% 1,17%
Ojek online
Sepeda Motor
30,32%
Pribadi
32,65%
Mobil Pribadi
Bus Trans Jogja 2,92%
14,87%
Ojek Pangkalan
Bus Kota 9,33%
2,33% Taksi Pangkalan
5,25%
Berdasarkan Gambar 5.15 hasil persentase dari segi moda perjalanan yang di
gunakan di perjalanan dari tempat tujuan ke rumah, menunjukkan bahwa responden
yang lebih sering menggunakan sepeda motor pribadi sebesar 32,75%, yang
menggunakan ojek online 30,41%, Bus Trans Jogja 14,91%, ojek pangkalan 9,36%,
taksi pangkalan 5,26%, mobil pribadi 2,92%, bus kota 2,34%, sepeda dan angkutan
lain menunjukkan persentase yang sama yakni sebesar 1,17%. Jadi tanggapan dari
200 responden yang terkumpul setelah di teliti, ada sebanyak 343 buah tanggapan
berbeda dalam menjawab kuesioner, itu terjadi karena dalam kuesioner yang dibuat,
responden boleh menjawab lebih dari satu dari ke enam jawaban moda mana saja
yang digunakan di perjalanan dari tempat tujuan ke rumah di kuesioner terlampir,
setelah dikelompokkan menurut jawaban yang sama maka, tanggapan terbanyak
oleh 200 responden terkumpul adalah sepeda motor pribadi dengan persentase
sebasar 32,75% dan tanggapan sebanyak 112 buah dan yang paling sedikit adalah
sepeda dan kendaraan lain-lain dengan persentase sebesar 1,17% dan tanggapan
sebanyak 4 buah. Untuk kendaraan lain-lain yang maksud diatas adalah jenis-jenis
kendaraan semacam dokar, becak dan lain-lain.
39
5) Berdasarkan Frekuensi Pengguna Moda Ojek Online dalam 7 Hari/1 Minggu.
13 - 15 Kali > 15 Kali
9 - 12 Kali 1,00% 0,00%
< 2 Kali
9,95%
13,93%
6 - 8 Kali
24,38%
3 - 5 Kali
50,75%
Berdasarkan Gambar 5.16 hasil persentase dari segi frekuensi penggunaan ojek
online dalam 7 hari/1 minggu menunjukkan bahwa responden menggunakan ojek
online sebanya 3-5 kali dalam 1 minggu mendominasi yakni sebesar 50,75%, 6-8
kali 24,38%, kurang dari 2 kali 13,93%, 9-12 kali 9,95%, 13-15 kali 1,00% dan
lebih dari 15 kali 0%. Untuk hasil persentase 0% yang dimaksud adalah peneliti
tidak menemukan responden yang menggunakan ojek lebih dari 15 kali dalam
waktu 1 minggu tersebut. Jadi pengguna moda angkutan umum yang pindah moda
ke ojek online paling banyak Berdasarkan karakteristik frekuensi pengguna ojek
online dalam 7 hari/1 minggu paling banyak adalah 3-5 kali dengan persentase
sebesar 50,75% dan tanggapan sebanyak 102 orang, dan yang paling sedikit adalah
13-15 kali dengan persentase sebesar 1,00% dan tanggapan sebanyak 2 orang.
6) Berdasarkan Pola Transit Penggunaan Moda Ojek Online dari Asal sampai
Tujuan
Gambar 5.17 Pola Transit Penggunaan Ojek Online dari Asal sampai
Tujuan.
40
Berdasarkan Gambar 5.18 terlihat pola transit penggunaan moda ojek online dari
asal sampai tujuan, terlihat pola dalam satu kali perjalanan pengguna tidak langsung
menggunakan moda transportasi ojek online. Sebelum responden menggunakan
ojek online, mereka lebih dulu menggunakan moda /angkutan lain lebih dulu
misalkan sepeda, bus, atau angkutan lain-lain. Begitu pun setelahnya, setelah
mereka menggunakan ojek online, mereka menggunakan moda/transportasi lain
menuju ke tempat tujuan si perjalanan. Contoh : reponden A, akan melakukan
perjalanan dari rumah (asal) menggunakan ojek online, menuju ke tempat kerja
(tempat tujuannya). Di perjalanan dari rumah dia menggunakan bus trans jogja
(moda A) dahulu lalu turun di halte, lalu ia naik ojek online menuju ke rumah
temannya dan Bersama-sama menggunakan motor pribadi (moda B) ke tempat
kerjanya. Dan data yang di dapat dari hasil survei dapat di lihat di tabel 5.6.
Tabel 5.6 Hasil Survei Pola Transit Penggunaan Ojek Online dari Asal sampai
Tujuan
Keterangan Jumlah
Moda A 4 Org
Moda B 10 Org
Moda A + Moda B 8 Org
Tidak ada Moda A dan B 178 Org
Total Responden 200 Org
41
7) Berdasarkan Waktu Penggunaan Moda Ojek Online.
Tidak
Tentu
21,66% Pagi
23,47%
Malam
14,44%
Siang
18,77%
Sore
21,66%
42
8) Berdasarkan Perkiraan Kedatangan Waktu Penjemputan Ojek Online.
> 20 Menit ≤ 3 Menit
2,49% 5,47%
15 - 20 menit
13,43% 3 - 5 menit
21,89%
10 - 15 menit
20,90%
5 - 8 menit
15,42%
8 - 10 menit
20,40%
Lebih
Cepat
19,55%
Lebih
Fleksibel
27,48%
43
Berdasarkan Gambar 5.20, persentase alasan responden beralih menggunakan
moda ojek online menunjukkan faktor lebih fleksibel sebesar 27,48%, lebih cepat
sebesar 19,55%, lebih murah sebesar 17,00 %, lebih aman sebesar 16,43%, lebih
nyaman sebesar 14,45%, faktor lain sebesar 5,10%. Jadi tanggapan dari 200
responden yang terkumpul setelah di teliti, ada sebanyak 353 buah tanggapan
berbeda dalam menjawab kuesioner, itu terjadi karena dalam kuesioner yang dibuat,
responden boleh menjawab lebih dari satu dari ke enam jawaban alas an beralih
menggunakan jasa ojek online di kuesioner terlampir, setelah dikelompokkan
menurut jawaban yang sama maka, tanggapan terbanyak oleh 200 responden
terkumpul adalah dengan alasan lebih fleksibel yaitu sebesar 27,48% dan tanggapan
sebanyak 97 buah dan yang paling sedikit adalah dengan alsan lain-lain yaitu
sebesar 5,10% dengan tanggapan sebanyak 18 buah. Alasan lain-lain disini yang
dimaksud adalah responden menggunakan jasa ojek online untuk opsi darurat,
semisal kendaraan pribadi yang dimiliki sedang berada di bengkel atau hanya
menggunakan pada saat promo harga tertentu sesuai layanan ataupun tiidak
menjadikan jasa ini sebagai moda utama sesudah pindah dari angkutan umum
sebelumnya atau sebagai moda kedua alternatif yang tidak pasti.
Pulang
kerumah
11,52% Kerja
16,57%
Rekreasi
8,15%
Bandara Belanja
6,74% 10,96%
Stasiun Terminal
8,99% 9,83%
44
Berdasarkan Gambar 5.21, persentase masksud / keperluan menggunakan jasa ojek
online yang di dapat dari tanggapan responden, responden yang memberikan
tanggapan untuk kerja sebesar 16,57%, untuk ke sekolah / kampus sebesar 13,48%,
untuk pulang ke rumah sebesar 11,52%, untuk belanja sebesar 10,96%, untuk ke
terminal sebesar 9,83%, untuk ke stasiun sebesar 8,99%, unutk rekreasi sebesar
8,15%, untuk tujuan sosial sebesar 5,90%, untuk berobat sebesar 3,37%, untuk
tujuan lain sebesar 4,49%. Jadi tanggapan dari 200 responden yang terkumpul
setelah di teliti, ada sebanyak 356 buah tanggapan berbeda dalam menjawab
kuesioner, itu terjadi karena dalam kuesioner yang dibuat, responden boleh
menjawab lebih dari satu dari ke lima jawaban waktu penggunaan moda ojek online
di kuesioner terlampir, setelah dikelompokkan menurut jawaban yang sama maka,
tanggapan terbanyak oleh 200 responden terkumpul adalah penggunaan jasa ojek
online sebagai kegiatan untuk bekerja dengan persentase sebesar 16,57% dan
tanggapan sebanyak 59 buah, dan yang paling sedikit adalah untuk berobat dengan
persentase sebesar 3,37% dan tanggapan sebanyak 12 buah. Untuk kegiatan lain-
lain yang dimaksud adalah penggunaan jasa ojek online untuk mengantar barang,
makanan, dan layanan lain yang ada di layanan ojek online tersebut.
> 15,5 Km
10,89% < 3 Km
13,37%
10,5 - 15 Km
9,41%
3,5 - 5 Km
22,77%
8,5 - 10 Km
17,82%
5,5 - 8 Km
25,74%
45
sebesar 25,74%, 3,5 s.d 5 km sebesar 22,77%, 8,5 s.d 10 km sebesar 17,82%, kurang
dari 3 km sebesar 13,37%, lebih dari 15,5 km sebesar 10,89%, dan 10,5 s.d 15 km
sebesar 9,41%. Jadi pengguna moda angkutan umum yang pindah moda ke ojek
online paling banyak Berdasarkan karakteristik jarak tempuh dalam satu kali
perjalanan, yang paling banyak adalah berjarak 5,5 s.d 8 km dengan persentase
sebesar 25,74% dan tanggapan sebanyak 52 orang dan yang paling sedikit adalah
yang berjarak 10,5 s.d 15 km dengan persentase sebesar 9,41% dan tanggapan
sebanyak 19 orang. Dari total 200 responden.
21 - 30 Menit
24,26%
11 - 15 Menit
27,72%
16 - 20 Menit
24,75%
46
dari 60 menit dengan tanggapan sebesar 1,49% dan tanggapan sebanyak 3 orang
dalam sekali jalan. Dari total 200 responden.
15 Ribu s.d 20
Ribu Rupiah
22,77%
10 Ribu s.d 15
Ribu Rupiah
33,66%
47
5.1.4. Tingkat Pelayanan
Baik
63,00%
Hasil survei asal tujuan digambarkan dalam layout desireline (Garis keinginan)
seperti pada Gambar 5.1
48
Gambar 5.26 Layout Desireline Asal dan Tujuan Keberangkatan Penumpang
Ojek Online di Wilayah Kota Yogyakarta.
Berikut adalah jumlah laju keberangkatan penumpang ojek online ditiap kecamatan
di wilayah Kota Yogyakarta:
a. Kecamatan Tegalrejo
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Tegalrejo didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,025%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,015%),
status pernikahan belum menikah (0,02%), pendidikan terakhir SMA
(0,005%), pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,005%), penghasilan rata-rata
1 s.d 2 juta rupiah per-bulan (0,005%), status tempat tinggal bersama keluarga
(0,020%), jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,015%),
dengan status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,020%), moda rutin
sebelum ojek online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,015%), frekuensi
menggunakan ojek online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,015%) dengan
49
keperluan untuk bekerja (0,015%), rata – rata menggunakan ojek online
sejauh 3,5 km (0,020%), waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11
s.d 15 menit (0,020%) dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah
(0,002%) dengan memberikan penilaian secara baik terhadap pelayanan ojek
online sebesar (0,015%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,040%) dengan usia < 20 tahun (0,020%), status
pernikahan belum menikah (0,020%), pendidikan terakhir SMA (0,015%),
pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,025%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,010%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,025%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,025%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,030%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,015%), frekuensi menggunakan ojek
online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,030%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,030%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 3,5 km (0,015%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,030%)
dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah (0,025%) dengan memberikan
penilaian secara baik terhadap pelayanan ojek online sebesar (0,025%).
b. Kecamatan Jetis
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Jetis didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,07%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,04%), status
pernikahan belum menikah (0,02%), pendidikan terakhir SMA (0,03%),
pekerjaan sebagai mahasiswa (0,03%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,015%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,05%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,025%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,025%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,035%), frekuensi menggunakan ojek
online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,055%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,035%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 5,4 km (0,020%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,035%)
dengan biaya sebesar 10 ribu s.d 15 ribu rupiah (0,03%) dengan memberikan
50
penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,045%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,045%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,03%), status
pernikahan belum menikah (0,02%), pendidikan terakhir SMP (0,015%),
pekerjaan sebagai pelajar (0,025%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta rupiah
per-bulan (0,015%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,025%), jumlah
kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,030%), dengan status
kepemilikan Bersama dikeluarga (0,025%), moda rutin sebelum ojek online
hadir adalah Bus Trans Jogja (0,025%), frekuensi menggunakan ojek online
3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,02%) dengan keperluan untuk sekolah
(0,020%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 5,4 km (0,02%), waktu
yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 21 s.d 30 menit (0,02%) dengan
biaya sebesar 10 ribu s.d 15 ribu rupiah (0,03) dengan memberikan penilaian
secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar (0,025%).
c. Kecamatan Gondokusuman
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Gondokusuman didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,030%) dengan usia <20 tahun (0,015%), status
pernikahan belum menikah (0,025%), pendidikan terakhir SMA (0,020%),
pekerjaan sebagai pegawai lepas (0,015%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,020%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,015%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,015%), dengan
status kepemilikan bersama dikeluarga (0,015%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,025%), frekuensi menggunakan ojek
online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,015%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,020%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 7,75 km (0,015%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan < 10 menit (0,005%) dengan
biaya sebesar 15 s.d 20 ribu rupiah (0,010%) dengan memberikan penilaian
secara baik terhadap pelayanan ojek online sebesar (0,030%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,005%) dengan usia <20 tahun, status pernikahan
belum menikah, pendidikan terakhir SMA, pekerjaan sebagai pegawai
51
swasta, penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta rupiah per-bulan, status tempat
tinggal Bersama keluarga, jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1
mobil, dengan status kepemilikan bersama dikeluarga, moda rutin sebelum
ojek online hadir adalah Bus Trans Jogja, frekuensi menggunakan ojek online
3 s.d 5 kali dalam 1 minggu dengan keperluan untuk bekerja, rata – rata
menggunakan ojek online sejauh 4,75 km, waktu yang dibutuhkan dalam 1
kali perjalanan 11 s.d 15 menit dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah
dengan memberikan penilaian secara baik terhadap pelayanan ojek online.
d. Kecamatan Danurejan
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Danurejan didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,03%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,020%),
status pernikahan belum menikah (0,02%), pendidikan terakhir SMA
(0,015%), pekerjaan sebagai pegawai swasta, penghasilan rata-rata 1 s.d 2
juta rupiah per-bulan (0,015%), status tempat tinggal bersama keluarga
(0,015%), jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,025%),
dengan status kepemilikan bersama dikeluarga (0,020%), moda rutin sebelum
ojek online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,025%), frekuensi menggunakan
ojek online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,015%) dengan keperluan untuk
bekerja (0,015%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 6,70 km
(0,015%), waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit
(0,010%) dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah (0,020%) dengan
memberikan penilaian secara baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,030%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,020%), dengan usia <20 tahun (0,010%), status
pernikahan belum menikah (0,010%), pendidikan terakhir SMA (0,010%),
pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,005%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,015%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,010%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,02%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,010%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,020%), frekuensi menggunakan ojek
52
online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,015%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,020%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 6,70 km (0,015%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,010%)
dengan biaya sebesar <5 ribu rupiah (0,010%) dengan memberikan penilaian
secara baik terhadap pelayanan ojek online sebesar (0,020%).
e. Kecamatan Gedongtengen
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Gedongtengen didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,025%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,020%),
status pernikahan belum menikah (0,015%), pendidikan terakhir SMA
(0,015%), pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,010%), penghasilan rata-rata
2 s.d 3 juta rupiah per-bulan (0,015%), status tempat tinggal sendiri (0,015%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki tidak ada (0,015%), dengan status
kepemilikan bersama dikeluarga (0,015%), moda rutin sebelum ojek online
hadir adalah Bus Trans Jogja (0,025%), frekuensi menggunakan ojek online
3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,015%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,025%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 17,25 km (0,010%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,010%)
dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah (0,015%) dengan memberikan
penilaian secara baik terhadap pelayanan ojek online sebesar (0,025%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,015%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,010%), status
pernikahan belum menikah (0,015%), pendidikan terakhir SMA (0,010%),
pekerjaan sebagai pelajar (0,010%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta rupiah
per-bulan (0,010%), status tempat tinggal sendiri (0,010%), jumlah
kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,010%), dengan status
kepemilikan sendiri (0,010%), moda rutin sebelum ojek online hadir adalah
Bus Trans Jogja (0,015%), frekuensi menggunakan ojek online 6 s.d 8 kali
dalam 1 minggu (0,010%) dengan keperluan untuk bekerja (0,015), rata – rata
menggunakan ojek online sejauh 3,24 km (0,015%) , waktu yang dibutuhkan
dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,005%) dengan biaya sebesar 5 ribu
53
s.d 10 ribu rupiah (0,010%) dengan memberikan penilaian secara baik
terhadap pelayanan ojek online sebesar (0,015%).
f. Kecamatan Ngampilan
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Ngampilan didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,050%) dengan usia <20 tahun (0,025%), status
pernikahan belum menikah (0,050%), pendidikan terakhir S1 (0,025%),
pekerjaan sebagai wiraswasta (0,015%), penghasilan rata-rata 2 s.d 3 juta
rupiah per-bulan (0,025%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,040%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,010%), dengan
status kepemilikan bersama dikeluarga (0,035%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,035%), frekuensi menggunakan ojek
online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,045%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,035%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 7,15 km (0,015%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 16 s.d 20 menit (0,025%)
dengan biaya sebesar 15 ribu s.d 20 ribu rupiah (0,020%) dengan memberikan
penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,030%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,035%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,015%), status
pernikahan menikah (0,015%), pendidikan terakhir SMA (0,015%),
pekerjaan sebagai mahasiswa (0,030%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,020%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,025%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,025%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,020%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,025%), frekuensi menggunakan ojek
online 6 s.d 8 kali dalam 1 minggu (0,015%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,025%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 7,15 km (0,015%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 16 s.d 20 menit (0,015%)
dengan biaya sebesar 10 ribu s.d 15 ribu rupiah (0,010%) dengan memberikan
penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,035%).
54
g. Kecamatan Wirobrajan
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Wirobrajan didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,050%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,035%),
status pernikahan belum menikah (0,040%), pendidikan terakhir SMA
(0,020%), pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,030%), penghasilan rata-rata
1 s.d 2 juta rupiah per-bulan (0,020%), status tempat tinggal bersama keluarga
(0,040%), jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,035%),
dengan status kepemilikan bersama dikeluarga (0,040%), moda rutin sebelum
ojek online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,045%), frekuensi menggunakan
ojek online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,040%) dengan keperluan untuk
bekerja (0,040%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 5,5 km
(0,015%), waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit
(0,010%) dengan biaya sebesar 15 ribu s.d 20 ribu rupiah (0,025%) dengan
memberikan penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online
sebesar (0,035%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,045%) dengan usia <20 tahun (0,030%), status
pernikahan belum menikah (0,035%), pendidikan terakhir SMA (0,020%),
pekerjaan sebagai mahasiswa (0,045%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,020%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,035%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,025%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,025%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,015%), frekuensi menggunakan ojek
online 6 s.d 8 kali dalam 1 minggu (0,040%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,015%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 6,5 km (0,020%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,020%)
dengan biaya sebesar 10 ribu s.d 15 ribu rupiah (0,035%) dengan memberikan
penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,030%).
55
h. Kecamatan Gondomanan
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Gondomanan didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,055%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,045%),
status pernikahan belum menikah (0,050%), pendidikan terakhir SMA
(0,035%), pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,020%), penghasilan rata-rata
2 s.d 3 juta rupiah per-bulan (0,025%), status tempat tinggal bersama keluarga
(0,045%), jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,045%),
dengan status kepemilikan bersama dikeluarga (0,035%), moda rutin sebelum
ojek online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,045%), frekuensi menggunakan
ojek online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,040%) dengan keperluan untuk
bekerja (0,030%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 6,125 km
(0,020%), waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 16 s.d 20 menit
(0,020%) dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah (0,015%) dengan
memberikan penilaian secara cukup baik terhadap pelayanan ojek online
sebesar (0,045%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,020%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,010%), status
pernikahan belum menikah (0,010%), pendidikan terakhir S1 (0,010%),
pekerjaan sebagai mahasiswa (0,010%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,015%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,010%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,015%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,010%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,015), frekuensi menggunakan ojek
online <2 kali dalam 1 minggu (0,010%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,015%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 6,125 km (0,010%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan <10 menit (0,010%) dengan
biaya sebesar 15 ribu s.d 20 ribu rupiah (0,010%) dengan memberikan
penilaian secara cukup baik terhadap pelayanan ojek online sebesar (0,020%).
i. Kecamatan Kotagede
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Kotagede didapatkan:
56
1) Jenis kelamin perempuan (0,030%) dengan usia 41 s.d 50 tahun (0,015%),
status pernikahan menikah (0,025%), pendidikan terakhir SMA (0,015%),
pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,015%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,015%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,025%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,020%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,025%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,030%), frekuensi menggunakan ojek
online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,025%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,025%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 5,73 km (0,015%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,010%)
dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah (0,025%) dengan memberikan
penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,015%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,020%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,010%), status
pernikahan belum menikah (0,010%), pendidikan terakhir SMA (0,010%),
pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,010%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,015%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,015%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,010%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,020%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,015%), frekuensi menggunakan ojek
online 6 s.d 8 kali dalam 1 minggu (0,010%) dengan keperluan untuk sekolah
(0,010%) , rata – rata menggunakan ojek online sejauh 3,73 km (0,050%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 16 s.d 20 menit (0,015%)
dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah (0,005%) dengan memberikan
penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,010%).
j. Kecamatan Kraton
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Kraton didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,055%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,030%),
status pernikahan belum menikah (0,050%), pendidikan terakhir SMA
57
(0,035%), pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,025%), penghasilan rata-rata
1 s.d 2 juta rupiah per-bulan (0,025%), status tempat tinggal Bersama
keluarga (0,040%), jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil
(0,035%), dengan status kepemilikan bersama dikeluarga (0,055%), moda
rutin sebelum ojek online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,035%), frekuensi
menggunakan ojek online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,040%) dengan
keperluan untuk bekerja (0,045%), rata – rata menggunakan ojek online
sejauh 4,15 km (0,025%), waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11
s.d 15 menit (0,025%) dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah
(0,025%) dengan memberikan penilaian secara sangat baik terhadap
pelayanan ojek online sebesar (0,030%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,035%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,020%), status
pernikahan belum menikah (0,020%), pendidikan terakhir SMA (0,030%),
pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,015%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,015%), status tempat tinggal sendiri (0,020%), jumlah
kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,025%), dengan status
kepemilikan bersama dikeluarga (0,020%), moda rutin sebelum ojek online
hadir adalah Bus Trans Jogja (0,025%), frekuensi menggunakan ojek online
3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,030%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,035%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 4,15 km (0,010%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 16 s.d 20 menit (0,020%)
dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah (0,020%) dengan memberikan
penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,020%).
k. Kecamatan Mantrijeron
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Mantrijeron didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,040%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,030%),
status pernikahan belum menikah (0,040%), pendidikan terakhir SMA
(0,025%), pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,015%), penghasilan rata-rata
3 s.d 4 juta rupiah per-bulan (0,020%), status tempat tinggal Bersama
58
keluarga (0,025%), jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil
(0,030%), dengan status kepemilikan bersama dikeluarga (0,020%), moda
rutin sebelum ojek online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,040%), frekuensi
menggunakan ojek online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,025%) dengan
keperluan untuk bekerja (0,040%), rata – rata menggunakan ojek online
sejauh 9,15 km (0,015%), waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 21
s.d 30 menit (0,015%) dengan biaya sebesar 10 ribu s.d 15 ribu rupiah
(0,020%) dengan memberikan penilaian secara baik terhadap pelayanan ojek
online sebesar (0,025%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,015%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,010%), status
pernikahan menikah (0,015%), pendidikan terakhir SMA (0,010%),
pekerjaan sebagai mahasiswa (0,010%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,005%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,010%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,015%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,010%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,015%), frekuensi menggunakan ojek
online 9 s.d 12 kali dalam 1 minggu (0,010%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,010%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 7,65 km (0,005%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,005%)
dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah (0,005%) dengan memberikan
penilaian secara baik terhadap pelayanan ojek online sebesar (0,020%).
l. Kecamatan Mergangsan
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Mergangsan didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,065%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,060%),
status pernikahan belum menikah (0,055%), pendidikan terakhir SMA
(0,040%), pekerjaan sebagai mahasiswa (0,025%), penghasilan rata-rata 1 s.d
2 juta rupiah per-bulan (0,025%), status tempat tinggal bersama keluarga
(0,045%), jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,055%),
dengan status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,035%), moda rutin
sebelum ojek online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,055%), frekuensi
59
menggunakan ojek online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,025%) dengan
keperluan untuk bekerja (0,055%), rata – rata menggunakan ojek online
sejauh 5,5 km (0,020%), waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11
s.d 15 menit (0,015%) dengan biaya sebesar 10 ribu s.d 15 ribu rupiah
(0,025%) dengan memberikan penilaian secara baik terhadap pelayanan ojek
online sebesar (0,065%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,060%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,050%), status
pernikahan belum menikah (0,055%), pendidikan terakhir SMA (0,020%),
pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,025%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,015%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,040%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,045%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,040%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,045%), frekuensi menggunakan ojek
online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,035%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,050%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 8,75 km (0,020%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,030%)
dengan biaya sebesar 10 ribu s.d 15 ribu rupiah (0,025%) dengan memberikan
penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,055%).
m. Kecamatan Pakualaman
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Pakualaman didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,035%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,030%),
status pernikahan belum menikah (0,020%), pendidikan terakhir SMA
(0,025%), pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,025%), penghasilan rata-rata
1 s.d 2 juta rupiah per-bulan (0,015%), status tempat tinggal sendiri (0,020%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,030%), dengan
status kepemilikan bersama dikeluarga (0,025%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,025%), frekuensi menggunakan ojek
online 6 s.d 8 kali dalam 1 minggu (0,015%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,035%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 7,15 km (0,020%),
60
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 16 s.d 20 menit (0,015%)
dengan biaya sebesar 10 ribu s.d 15 ribu rupiah (0,020%) dengan memberikan
penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,035%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,010%) dengan usia <20 tahun (0,010%), status
pernikahan belum menikah (0,010%), pendidikan terakhir S1 (0,005%),
pekerjaan sebagai pegawai negeri di pemerintahan (0,010%), penghasilan
rata-rata 4 s.d 5 juta rupiah per-bulan (0,010%), status tempat tinggal bersama
keluarga (0,005%), jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil
(0,010%), dengan status kepemilikan Bersama dikeluarga, moda rutin
sebelum ojek online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,010%), frekuensi
menggunakan ojek online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,005%) dengan
keperluan untuk bekerja (0,010%), rata – rata menggunakan ojek online
sejauh 10,15 km (0,010%), waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan
11 s.d 15 menit (0,005%) dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah
(0,005%) dengan memberikan penilaian secara baik terhadap pelayanan ojek
online sebesar (0,010%).
n. Kecamatan Umbulharjo
Berdasarkan data survey yang didapat dari kuesioner yang telah dibagikan,
untuk wilayah Kecamatan Umbulharjo didapatkan:
1) Jenis kelamin perempuan (0,060%) dengan usia <20 tahun (0,040%), status
pernikahan belum menikah (0,045%), pendidikan terakhir SMA (0,015%),
pekerjaan sebagai pegawai swasta (0,030%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta
rupiah per-bulan (0,020%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,040%),
jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,035%), dengan
status kepemilikan Bersama dikeluarga (0,025%), moda rutin sebelum ojek
online hadir adalah Bus Trans Jogja (0,040%), frekuensi menggunakan ojek
online 3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,025%) dengan keperluan untuk bekerja
(0,055%), rata – rata menggunakan ojek online sejauh 7,13 km (0,015%),
waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,015%)
dengan biaya sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah (0,030%) dengan memberikan
61
penilaian secara sangat baik terhadap pelayanan ojek online sebesar
(0,055%).
2) Jenis kelamin laki-laki (0,010%) dengan usia 20 s.d 30 tahun (0,010), status
pernikahan belum menikah, pendidikan terakhir SMA (0,005%), pekerjaan
sebagai pegawai swasta (0,010%), penghasilan rata-rata 1 s.d 2 juta rupiah
per-bulan (0,005%), status tempat tinggal bersama keluarga (0,010%), jumlah
kendaraan pribadi yang dimiliki 2 motor 1 mobil (0,005%), dengan status
kepemilikan bersama dikeluarga (0,010%), moda rutin sebelum ojek online
hadir adalah Bus Trans Jogja (0,010%), frekuensi menggunakan ojek online
3 s.d 5 kali dalam 1 minggu (0,010%) dengan keperluan untuk bekerja, rata –
rata menggunakan ojek online sejauh 7,13 km (0,010%), waktu yang
dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan 11 s.d 15 menit (0,010%) dengan biaya
sebesar 5 ribu s.d 10 ribu rupiah (0,005%) dengan memberikan penilaian
secara baik terhadap pelayanan ojek online sebesar (0,005%).
Tabel 5.7. Hasil Uji Derajat Korelasi antar Variabel Karakteristik dengan SPSS
Status Pendididkan
Variabel Keterangan Jenis Kelamin Usia
Pernikahan Terakhir
Jenis Kelamin Pearson
-.210** ,099 ,016
Correlation
Sig. (2-tailed) ,003 ,165 ,824
N 200 200 200
Usia Pearson
-.210** -.157* ,110
Correlation
Sig. (2-tailed) ,003 ,026 ,121
N 200 200 200
Status Pearson
,099 -.157* ,087
Pernikahan Correlation
Sig. (2-tailed) ,165 ,026 ,222
N 200 200 200
Pendididkan Pearson
,016 ,110 ,087
Terakhir Correlation
Sig. (2-tailed) ,824 ,121 ,222
N 200 200 200
62
Status Pendididkan
Variabel Keterangan Jenis Kelamin Usia
Pernikahan Terakhir
Pekerjaan Pearson
-,085 .406** -,034 .154*
Correlation
Sig. (2-tailed) ,229 ,000 ,631 ,029
N 200 200 200 200
Pengahsilan Pearson
.144* -.176* ,107 -,020
Rata - rata Correlation
Perbulan Sig. (2-tailed) ,042 ,013 ,131 ,778
N 200 200 200 200
Status Tempat Pearson
-,060 ,102 -,072 -.561**
Tinggal Correlation
Sig. (2-tailed) ,396 ,149 ,309 ,000
N 200 200 200 200
Anggota Pearson
-,036 ,103 -,107 ,028
Keluarga Correlation
Domisili Sig. (2-tailed) ,608 ,147 ,130 ,698
Yogyakarta
N 200 200 200 200
Jumlah Pearson
,012 ,114 ,031 -,049
Kepemilikan Correlation
Kendaraan Sig. (2-tailed) ,870 ,108 ,664 ,494
Pribadi
N 200 200 200 200
Pengguna
Status Pearson
-,061 -,028 ,004 -.515**
Kepemilikan Correlation
Kendaraan Sig. (2-tailed) ,393 ,693 ,958 ,000
Pribadi
N 200 200 200 200
Moda Rutin Pearson
-,103 -,022 ,016 -,028
Sebelum Ojek Correlation
Online Sig. (2-tailed) ,146 ,760 ,821 ,694
N 200 200 200 200
Alasan beralih Pearson
-,018 ,071 -,038 ,041
menggunakan Correlation
Ojek Online Sig. (2-tailed) ,799 ,320 ,598 ,563
N 200 200 200 200
Jarak Tempuh Pearson
-,071 ,022 -,015 ,040
Dalam 1 Kali Correlation
Perjalanan Sig. (2-tailed) ,317 ,755 ,838 ,571
N 200 200 200 200
Waktu Yang Pearson
,044 ,109 ,087 ,028
Dibutuhkan Correlation
Dalam 1 Kali Sig. (2-tailed) ,537 ,125 ,221 ,689
Perjalanan (
N 200 200 200 200
Menit )
Biaya Yang Pearson
,016 -,047 -,045 -,043
Dihabiskan Correlation
dalam 1 Kali Sig. (2-tailed) ,819 ,511 ,530 ,550
Perjalanan ( Rp
N 200 200 200 200
)
63
Status Pendididkan
Variabel Keterangan Jenis Kelamin Usia
Pernikahan Terakhir
Frekuensi Pearson
-,029 ,037 -,024 -,034
Pengguna Ojek Correlation
Online dalam 1 Sig. (2-tailed) ,688 ,599 ,739 ,632
Minggu
N 200 200 200 200
Tingkat Pearson
-,004 -.139* -,001 ,031
Pelayanan Correlation
Sig. (2-tailed) ,950 ,049 ,985 ,663
N 200 200 200 200
64
Status Anggota Keluarga
Pengahsilan Rata
Variabel Keterangan Pekerjaan Tempat Domisili
- rata Perbulan
Tinggal Yogyakarta
Jumlah Pearson ,019 -,121 ,014 ,641
Kepemilikan Correlation
Kendaraan Sig. (2-tailed) ,787 ,089 ,846 ,518
Pribadi
N 200 200 200 200
Pengguna
Status Pearson -,090 ,063 .638** ,107
Kepemilikan Correlation
Kendaraan Sig. (2-tailed) ,205 ,376 ,000 ,131
Pribadi
N 200 200 200 200
Moda Rutin Pearson ,120 -,029 ,004 ,046
Sebelum Ojek Correlation
Online Sig. (2-tailed) ,092 ,679 ,951 ,516
N 200 200 200 200
Alasan beralih Pearson ,047 ,092 -.184** -,084
menggunakan Correlation
Ojek Online Sig. (2-tailed) ,506 ,195 ,009 ,238
N 200 200 200 200
Jarak Tempuh Pearson .180* -.194** -,100 -,108
Dalam 1 Kali Correlation
Perjalanan Sig. (2-tailed) ,011 ,006 ,158 ,129
N 200 200 200 200
Waktu Yang Pearson ,034 ,117 ,045 ,057
Dibutuhkan Correlation
Dalam 1 Kali Sig. (2-tailed) ,636 ,100 ,524 ,423
Perjalanan (
N 200 200 200 200
Menit )
Biaya Yang Pearson -,008 ,068 ,124 -,122
Dihabiskan Correlation
dalam 1 Kali Sig. (2-tailed) ,911 ,338 ,080 ,086
Perjalanan ( Rp
N 200 200 200 200
)
Frekuensi Pearson ,113 -.143* ,103 -,009
Pengguna Ojek Correlation
Online dalam 1 Sig. (2-tailed) ,110 ,043 ,148 ,905
Minggu
N 200 200 200 200
Tingkat Pearson ,051 -,045 ,027 -,017
Pelayanan Correlation
Sig. (2-tailed) ,471 ,529 ,706 ,807
N 200 200 200 200
Jumlah Status
Anggota
Kepemilikan Kepemilikan Moda Rutin
Keluarga
Variabel Keterangan Kendaraan Kendaraan Sebelum Ojek
Domisili
Pribadi Pribadi Online
Yogyakarta
Pengguna
Jenis Kelamin Pearson -,036 ,012 -,061 -,103
Correlation
Sig. (2-tailed) ,608 ,870 ,393 ,146
N 200 200 200 200
65
Jumlah Status
Anggota
Kepemilikan Kepemilikan Moda Rutin
Keluarga
Variabel Keterangan Kendaraan Kendaraan Sebelum Ojek
Domisili
Pribadi Pribadi Online
Yogyakarta
Pengguna
Usia Pearson ,103 ,114 -,028 -,022
Correlation
Sig. (2-tailed) ,147 ,108 ,693 ,760
N 200 200 200 200
Status Pearson -,107 ,031 ,004 ,016
Pernikahan Correlation
Sig. (2-tailed) ,130 ,664 ,958 ,821
N 200 200 200 200
Pendididkan Pearson ,028 -,049 -.515** -,028
Terakhir Correlation
Sig. (2-tailed) ,698 ,494 ,000 ,694
N 200 200 200 200
Pekerjaan Pearson -,013 ,019 -,090 ,120
Correlation
Sig. (2-tailed) ,851 ,787 ,205 ,092
N 200 200 200 200
Pengahsilan Pearson ,053 -,121 ,063 -,029
Rata - rata Correlation
Perbulan Sig. (2-tailed) ,455 ,089 ,376 ,679
N 200 200 200 200
Status Tempat Pearson .140* ,014 .638** ,004
Tinggal Correlation
Sig. (2-tailed) ,048 ,846 ,000 ,951
N 200 200 200 200
Anggota Pearson ,641 ,107 ,046
Keluarga Correlation
Domisili Sig. (2-tailed) ,518 ,131 ,516
Yogyakarta
N 200 200 200
Jumlah Pearson ,641 -,015 -,038
Kepemilikan Correlation
Kendaraan Sig. (2-tailed) ,518 ,832 ,589
Pribadi
N 200 200 200
Pengguna
Status Pearson ,107 -,015 -,088
Kepemilikan Correlation
Kendaraan Sig. (2-tailed) ,131 ,832 ,215
Pribadi
N 200 200 200
Moda Rutin Pearson ,046 -,038 -,088
Sebelum Ojek Correlation
Online Sig. (2-tailed) ,516 ,589 ,215
N 200 200 200
Alasan beralih Pearson -,084 -,008 -,083 -,105
menggunakan Correlation
Ojek Online Sig. (2-tailed) ,238 ,914 ,245 ,139
N 200 200 200 200
66
Jumlah Status
Anggota
Kepemilikan Kepemilikan Moda Rutin
Keluarga
Variabel Keterangan Kendaraan Kendaraan Sebelum Ojek
Domisili
Pribadi Pribadi Online
Yogyakarta
Pengguna
Jarak Tempuh Pearson -,108 ,000 ,049 ,106
Dalam 1 Kali Correlation
Perjalanan Sig. (2-tailed) ,129 ,996 ,488 ,136
N 200 200 200 200
Waktu Yang Pearson ,057 ,035 ,022 ,047
Dibutuhkan Correlation
Dalam 1 Kali Sig. (2-tailed) ,423 ,621 ,759 ,507
Perjalanan (
N 200 200 200 200
Menit )
Biaya Yang Pearson -,122 -,056 ,012 -,029
Dihabiskan Correlation
dalam 1 Kali Sig. (2-tailed) ,086 ,430 ,862 ,687
Perjalanan ( Rp
N 200 200 200 200
)
Frekuensi Pearson -,009 ,695 ,009 ,086
Pengguna Ojek Correlation
Online dalam 1 Sig. (2-tailed) ,905 ,562 ,895 ,227
Minggu
N 200 200 200 200
Tingkat Pearson -,017 -.140* -,020 .184**
Pelayanan Correlation
Sig. (2-tailed) ,807 ,048 ,775 ,009
N 200 200 200 200
Waktu Yang
Alasan
Jarak Tempuh Dibutuhkan
beralih
Variabel Keterangan Dalam 1 Kali Dalam 1 Kali
menggunakan
Perjalanan Perjalanan (
Ojek Online
Menit )
Jenis Kelamin Pearson -,018 -,071 ,044
Correlation
Sig. (2-tailed) ,799 ,317 ,537
N 200 200 200
Usia Pearson ,071 ,022 ,109
Correlation
Sig. (2-tailed) ,320 ,755 ,125
N 200 200 200
Status Pearson -,038 -,015 ,087
Pernikahan Correlation
Sig. (2-tailed) ,598 ,838 ,221
N 200 200 200
Pendididkan Pearson ,041 ,040 ,028
Terakhir Correlation
Sig. (2-tailed) ,563 ,571 ,689
N 200 200 200
67
Waktu Yang
Alasan
Jarak Tempuh Dibutuhkan
beralih
Variabel Keterangan Dalam 1 Kali Dalam 1 Kali
menggunakan
Perjalanan Perjalanan (
Ojek Online
Menit )
Pekerjaan Pearson ,047 .180* ,034
Correlation
Sig. (2-tailed) ,506 ,011 ,636
N 200 200 200
Pengahsilan Pearson ,092 -.194** ,117
Rata - rata Correlation
Perbulan Sig. (2-tailed) ,195 ,006 ,100
Status Tempat Pearson 200 200 200
Tinggal Correlation
Sig. (2-tailed) -.184** -,100 ,045
N ,009 ,158 ,524
Anggota Pearson 200 200 200
Keluarga Correlation
Domisili Sig. (2-tailed) -,084 -,108 ,057
Yogyakarta
N ,238 ,129 ,423
Jumlah Pearson 200 200 200
Kepemilikan Correlation
Kendaraan Sig. (2-tailed) -,008 ,000 ,035
Pribadi
N ,914 ,996 ,621
Pengguna
Status Pearson 200 200 200
Kepemilikan Correlation
Kendaraan Sig. (2-tailed) -,083 ,049 ,022
Pribadi
N ,245 ,488 ,759
Moda Rutin Pearson 200 200 200
Sebelum Ojek Correlation
Online Sig. (2-tailed) -,105 ,106 ,047
N ,139 ,136 ,507
Alasan beralih Pearson ,009 -,019
menggunakan Correlation
Ojek Online Sig. (2-tailed) ,896 ,786
N 200 200
Jarak Tempuh Pearson ,009 .142*
Dalam 1 Kali Correlation
Perjalanan Sig. (2-tailed) ,896 ,045
N 200 200
Waktu Yang Pearson -,019 .142*
Dibutuhkan Correlation
Dalam 1 Kali Sig. (2-tailed) ,786 ,045
Perjalanan (
N 200 200
Menit )
Biaya Yang Pearson ,018 -,026 -,039
Dihabiskan Correlation
dalam 1 Kali Sig. (2-tailed) ,798 ,710 ,579
Perjalanan ( Rp
N 200 200 200
)
68
Waktu Yang
Alasan
Jarak Tempuh Dibutuhkan
beralih
Variabel Keterangan Dalam 1 Kali Dalam 1 Kali
menggunakan
Perjalanan Perjalanan (
Ojek Online
Menit )
Frekuensi Pearson ,064 ,045 ,033
Pengguna Ojek Correlation
Online dalam 1 Sig. (2-tailed) ,366 ,529 ,647
Minggu
N 200 200 200
Tingkat Pearson -,021 .145* -,030
Pelayanan Correlation
Sig. (2-tailed) ,772 ,041 ,678
N 200 200 200
Biaya Yang
Frekuensi
Dihabiskan
Pengguna Ojek Tingkat
Variabel Keterangan dalam 1 Kali
Online dalam 1 Pelayanan
Perjalanan (
Minggu
Rp )
Jenis Kelamin Pearson ,016 -,029 -,004
Correlation
Sig. (2-tailed) ,819 ,688 ,950
N 200 200 200
Usia Pearson -,047 ,037 -.139*
Correlation
Sig. (2-tailed) ,511 ,599 ,049
N 200 200 200
Status Pearson -,045 -,024 -,001
Pernikahan Correlation
Sig. (2-tailed) ,530 ,739 ,985
Pendididkan Pearson -,043 -,034 ,031
Terakhir Correlation
Sig. (2-tailed) ,550 ,632 ,663
N 200 200 200
Pekerjaan Pearson -,008 ,113 ,051
Correlation
Sig. (2-tailed) ,911 ,110 ,471
N 200 200 200
Pengahsilan Pearson ,068 -.143* -,045
Rata - rata Correlation
Perbulan Sig. (2-tailed) ,338 ,043 ,529
N 200 200 200
Status Tempat Pearson ,124 ,103 ,027
Tinggal Correlation
Sig. (2-tailed) ,080 ,148 ,706
N 200 200 200
69
Biaya Yang
Frekuensi
Dihabiskan
Pengguna Ojek Tingkat
Variabel Keterangan dalam 1 Kali
Online dalam 1 Pelayanan
Perjalanan (
Minggu
Rp )
Anggota Pearson -,122 -,009 -,017
Keluarga Correlation
Domisili Sig. (2-tailed) ,086 ,905 ,807
Yogyakarta
N 200 200 200
Jumlah Pearson -,056 ,695 -.140*
Kepemilikan Correlation
Kendaraan Sig. (2-tailed) ,430 ,562 ,048
Pribadi
N 200 200 200
Pengguna
Status Pearson ,012 ,009 -,020
Kepemilikan Correlation
Kendaraan Sig. (2-tailed) ,862 ,895 ,775
Pribadi
N 200 200 200
Moda Rutin Pearson -,029 ,086 .184**
Sebelum Ojek Correlation
Online Sig. (2-tailed) ,687 ,227 ,009
N 200 200 200
Alasan beralih Pearson ,018 ,064 -,021
menggunakan Correlation
Ojek Online Sig. (2-tailed) ,798 ,366 ,772
N 200 200 200
Jarak Tempuh Pearson -,026 ,045 .145*
Dalam 1 Kali Correlation
Perjalanan Sig. (2-tailed) ,710 ,529 ,041
N 200 200 200
Waktu Yang Pearson -,039 ,033 -,030
Dibutuhkan Correlation
Dalam 1 Kali Sig. (2-tailed) ,579 ,647 ,678
Perjalanan (
N 200 200 200
Menit )
Biaya Yang Pearson ,128 -,022
Dihabiskan Correlation
dalam 1 Kali Sig. (2-tailed) ,072 ,758
Perjalanan ( Rp
N 200 200
)
Frekuensi Pearson ,128 -,045
Pengguna Ojek Correlation
Online dalam 1 Sig. (2-tailed) ,072 ,528
Minggu
N 200 200
Tingkat Pearson -,022 -,045
Pelayanan Correlation
Sig. (2-tailed) ,758 ,528
N 200 200
Ditinjau dari Tabel 5.7, apabila angka sig/signifikansi diatas 0,05 maka dapat
dinyatakan kedua variabel tersebut mempunyai hubungan begitu juga sebaliknya.
70
Namun jika angka sig/sgnifikansi tepat bernilai 0,05 maka kita harus
membandingkan antara angka pearson correlation dan angka tabel r. jika angka
pearson correlation lebih dari angka tabel r maka dapat dinyatakan bahwa kedua
variabel tersebut berkorelasi/berhubungan, dan sebaliknya jika angka pearson
correlation kurang dari angka tabel r maka dinyatakan tidak mempunyai
korelasi/tidak berhubungan.
Angka tabel r menggunakan jumlah responden (N) sebanyak 200 orang dan tingkat
signifikansi untuk uji 2 arah, karena variabel yang diuji belum diketahui arahnya
apakah bernilai positif atau negatif dan faktor kesalahan dalam data penelitian
adalah 5% atau 0,05. Besarnya nilai tabel r dapat dilihat pada Tabel 3.2.
Jika kedua variabel mempunyai korelasi, maka dapat diketahui tingkat hubungan
antara kedua variabel tersebut. Apabila angka pearson correlation antara 0,000 s.d
0,399 maka tingkat korelasi antara kedua variabel dinyatakan rendah, apabila
menujukkan angka 0,400 s.d 0,599 dinyatakan cukup kuat, dan jika menunjukkan
angka 0,600 s.d 1,000 maka dapat dinyatakan kuat. Tingkat hubungan variabel yang
lebih rinci dapat dilihat pada Tabel 3.1.
Ditinjau dari Tabel 5.7 juga ditemui angka persentase yang bernilai positif dan
negatif yang artinya, apabila angka persentase bernilai positif artinya semakin
tinggi variabel X yang didapat maka semakin tinggi pula variabel Y yang
mempengaruhi hubungan tersebut, apabila angka persentase bernilai negatif maka
semakin tinggi variabel X yang didapat makan semakin rendah variabel Y yang
mempengaruhi hubungan antara kedua varibel tersebut begitupun juga sebaliknya.
Sebagai contoh hubungan antara jumlah anggota keluarga dan jumlah kepemilikan
kendaraan pribadi yang dimiliki oleh responden menunjukkan angka
sig/signifikansi sebesar 0,518. Angka ini menunjukkan bahwa kedua variabel
tersebut mempunyai hubungan atau berkorelasi dan dilihat pada angka pearson
correlation menunjukkan angka 0,641 yang berarti tingkat hubungan antara kedua
variabel tersebut kuat dan bernilai positif, artinya kedua variabel tersebut sama
sama saling mempengaruhi satu sama lain. Semakin banyak anggota keluarga yang
71
dimiliki maka semakin banyak pula jumlah kendaraan yang berada dalam 1
keluarga.
Hubungan variabel antara pekerjaan dan biaya yang dihabiskan dalam 1 kali
perjalanan menunjukkan angka sig/signifikansi sebesar 0,081. Angka ini
menunjukkan bahwa kedua variabel tersebut mempunyai hubungan atau
berkorelasi tetapi dilihat pada angka pearson correlation hanya menghasilkan
angka 0,124 yang berarti tingkat hubungan antara kedua variabel tersebut sangat
rendah.
Ditinjau dari Tabel 5.7 juga ditemui variabel yang tidak mempunyai hubungan,
variabel tersebut adalah antara jenis kelamin dan jarak tempuh dalam 1 kali
perjalanan, angka sig/signifikansi hanya bernilai 0,005 lebih rendah dari angka
ketentuan uji korelasi yaitu 0,050. Dan pada variabel yang telah diuji diatas, peneliti
tidak menemukan angka sig/signifikansi yang bernilai tepat pada angka 0,050.
5.3. Pembahasan
Pada analisis diatas karakteristik pengguna ojek online jenis kelamin pengguna
didominasi oleh perempuan sebesar 61,88%, usia antara 20 s.d 30 tahun sebesar
56,44%, jenis pekerjaan adalah yang berprofesi sebagai pegawai swasta sebesar
31,19%. Tidak dapat disangkal lagi kebutuhan akan bahan baku yang semakin
mahal tidak bisa ditunjang tanpa bekerja untuk itu perempuan juga turut andil dalam
memperoleh penghasilan di keluarganya. Dan bisa dilihat pula jumlah kendaraan
pribadi yang dimiliki tidak menjadi faktor utama mengapa seseorang memilih moda
ojek online dari pada naik kendaraan pribadinya masing masing, karena dilihat dari
Tabel 5.5 kepemilikan ketiga jenis kendaraan pribadi yaitu sepeda, sepeda motor,
dan mobil, mereka masih menggunakan moda ojek online untuk bepergian. Dilihat
dari segi faktor penghasilan pun tidak mempengaruhi pemilihan moda antara
angkutan umum konvensional maupun angkutan umum berbasis online karena
dilihat dari persentase penghasilan rata-rata perbulan, pengguna dengan
penghasilan rata rata 5 s.d 7,5 juta perbulan masih menggunakan ojek online
meskipun persentasenya kecil.
72
Ditinjau dari moda yang digunakan oleh pengguna angkutan umum yang pindah ke
ojek online, persentase moda rutin sebelum kehadiran ojek online didominasi oleh
Bus Trans Jogja. Moda ini sudah beroperasi sejak tahun 2008 dengan sistem rapid
transit atau bisa juga disebut pemberhentian halte setiap jalur keberangkatan, alasan
mereka beralih ke angkutan ojek online adalah lebih fleksibel sesuai dengan
Gambar 5.20, karena halte yang disediakan Trans Jogja dirasa cukup jauh dari
jangkauan mereka dan dengan hadirnya angkutan umum dengan sistem online
merasa lebih menghemat waktu, karena tidak perlu jalan menuju lokasi
penjemputan driver, waktu penjemputannya pun cepat yang kebanyakan hanya
membutuhkan waktu sekitar 3 s.d 5 menit sampai tiba di lokasi.
Ditinjau dari karakteristik perjalanan dan tingkat pelayanan yang diberikan oleh
ojek online. Responden paling banyak melakukan perjalanan dengan maksud untuk
bekerja dan melakukan perjalanan yang cukup jauh yaitu sekitar 5,5 s.d 8 km sesuai
persentase pada Gambar 5.22 bahkan biaya yang dikeluarkan pun cukup banyak
yaitu sekitar 10 ribu 5 ratus rupiah satu kali perjalanan. Meskipun jarak yang jauh
dan biaya yang dihabiskan cukup banyak, dilihat dari dari segi tingkat pelayanan
yang diberikan oleh pihak ojek online, pelanggan merasa puas dengan memberikan
penilaian secara baik.
Ditinjau pada Tabel 5.7 faktor pekerjaan dan biaya yang dihabiskan pengguna
dalam 1 kali perjalanan menunjukkan hubungan yang sangat rendah, ini
membuktikan bahwa pekerjaan dan ongkos dalam perjalanan tidak menjadi faktor
utama dalam pemilihan moda angkutan umum yang berbasis online maupun
konvensional. Rata-rata orang yang beralih menggunakan ojek online adalah faktor
fleksibilitas yaitu faktor kemudahan untuk mengakses moda/angkutan.
Penelitian serupa juga dilakukan oleh Corpuz (2007) dengan judul Public Transport
Or Private Vehicle: Factors That Impact On Mode Choice yang dilakukan di New
South Wales (Australia). Ia meneliti tentang faktor yang mempengaruhi jenis
pemilihan moda antara angkutan umum dan kendaraan pribadi. Faktor-faktor yang
didapat dalam penlitian yang ia lakukan:
73
a. Faktor usia, pekerjaan, pendapatan, kendaraan pribadi yang dimiliki dapat
mempengaruhi jenis pemilihan moda, faktor yang mendasar adalah kepemilikan
surat ijin untuk berkendara dan penyediaan lahan parkir.
b. Maksud/tujuan perjalanan dapat mempengaruhi pemilihan moda, yang mendasar
dalam menentukan jenis kendaraan yang digunakan adalah factor kenyamanan
dalam berkendara.
c. Waktu penggunaan kendaraan untuk bepergian. Faktor yang paling mendasar
adalah tingkat volume kendaraan yang beroperasi dalam waktu tertentu yang
berpengaruh dalam tingkat kecepatan dan biaya yang dikeluarkan dalam satu
kali perjalanan.
74
BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
75
menempuh 1 kali perjalanan didominasi dengan jarak 5,5 s.d 8 km sebesar
25,74%.
2) Waktu dan biaya juga tidak mengurangi alasan untuk memilih ojek online
sebagai moda pengganti saat bepergian. Terbukti waktu yang mendominasi
responden dalam 1 kali perjalanan adalah 11 s.d 15 menit sebesar 27,72% dan
biaya yang dikeluarkan oleh responden pun cukup besar dalam 1 kali
perjalanan yakni sebesar 10 ribu s.d 15 ribu rupiah.
d. Tingkat pelayanan yang ditawarkan oleh jasa ojek online, responden
memberikan nilai yang baik, terbukti ada 63,00% yang memberikan penilaian
tersebut. Penilaian ini mencakup dari keseluruhan layanan yang diberikan, yaitu
mencakup keamanan, keselamatan maupun tarif yang diberikan.
e. Persentase hubungan antara variabel karakteristik pengguna, moda,
Trip/perjalanan dan tingkat pelayanan adalah sebagai berikut:
1) Jumlah anggota keluarga yang berdomisili di Yogyakarta dan jumlah
kepemilikan kendaraan pribadi di dalam keluarga mempunyai hubungan yang
kuat yaitu sebesar 0,641 dan bernilai positif.
2) Pendidikan terakhir dan biaya yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan
mempunyai hubungan yang sangat rendah yaitu sebesar -0,096 lebih besar
dari angka sig/signifikansi 0,050 dan bernilai negatif.
3) Pekerjaan dan biaya yang dihabiskan dalam 1 kali perjalanan mempunyai
hubungan yang sangat rendah yaitu sebesar 0,124 dan bernilai positif.
4) Jenis kelamin dan jarak tempuh dalam 1 kali perjalanan tidak mempunyai
hubungan karena angka sig/signifikansi hanya bernilai 0,005.
5) Jenis kelamin dan tingkat pelayanan mempunyai hubungan yang sangat
rendah yaitu sebesar -0,004 dan bernilai negatif.
6) Peneliti tidak menemukan angka sig/siginifikansi yang bernilai tepat pada
angka 0,050 pada hasil analisis yang telah dilakukan.
6.2. Saran
76
a. Pihak perusahaan terkait agar terus meningkatkan kinerja dan pelayanannya
terhadap pengguna, terutama pada sektor keamanan saat berkendara.
b. Untuk penelitian selanjutnya, pada uji korelasi, diharapkan untuk mengevaluasi
lebih lanjut hubungan antara kedua variabel yang menghasilkan angka
sig/signifikansi yang bernilai kurang dari 0,050.
c. Pihak peneliti diharapkan memakai atribut identitas yang cukup lengkap contoh:
almamater, kartu mahasiswa (KTM) pada saat proses survei pengambilan data.
d. Menggunakan form/kuesioner survei berbentuk digital (Google Form) atau
sejenis, dengan catatan pertanyaan yang dilampirkan bersifat tertutup.
77
DAFTAR PUSTAKA
78
Zhong, Gang. 2017. “Characterizing Passenger Flow for a Transportation Hub
Based on Mobile Phone Data.” IEEE Transactions on Intelligent
Transportation Systems 18(6): 1507–18.
79
Lampiran I. Kuesioner
80
KUESIONER PENELITIAN
STUDI KARAKTERISTIK PENUMPANG
PINDAH MODA KE OJEK ONLINE
WILAYAH KOTA YOGYAKARTA
Sehubungan dengan adanya penelitian untuk tugas akhir program strata I (SI), saya
mengharapkan bantuan anda untuk memberikan masukan dan kesan anda dengan
mengisi kuesioner ini dengan keadaan yang sebenarnya. Bantuan anda sangat
berharharga sekali dalam penelitian ini. Terima kasih atas kebaikan anda yang telah
memberikan waktu dan kesediaannya.
Petunjuk Pengisisan Jawaban : Berilah tanda ( ) untuk jawaban yang sesuai
dan berilah jawaban langsung (...)
a. Data Umum
1) Nama Responden :………… 3) Waktu :…….…….
2) Tempat pengisian :….…..….
b. Karakteristik Pengguna Ojek Online
1) Jenis kelamin
Laki - laki Perempuan
2) Usia :………………Thn
3) Status :
Menikah Belum menikah Duda Janda
4) Pendidikan :
SD SMP SMA
D3 S1 S2
S3
5) Pekerjaan :
Pelajar Mahasiwa Pegawai Swasta
Wiraswasta Pegawai Negeri di Pemerintahan
Dosen TNI / POLRI Pegawai Lepas
Ibu Rumah Tangga Tidak Bekerja Lain-lain :……..
81
6) Penghasilan rata – rata perbulan :
Rp. 1.000.000 s/d Rp. 2.000.000 s/d
< Rp. 1.000.000
Rp. 2.000.000 Rp. 3.000.000
Rp. 3.000.000 s/d Rp. 4.000.000 s/d Rp. 5.000.000 s/d
Rp. 4.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 7,5.000.000
Rp.7,5.000.000 s/d
>Rp. 10.000.000
Rp. 10.000.000
Uang saku dari orang tua : ± Rp………………..…
7) Status tempat tinggal :
Tinggal Sendiri Bersama Keluarga
8) Jumlah anggota keluarga yang dimiliki (termasuk responden) :……...…Org
( Domisili Yogyakarta )
9) Jumlah kendaraan pribadi yang dimiliki di ”Yogyakarta” :
Tidak punya
10) Status kepemilikan kendaraan pribadi :
c. Karakteristik Moda
1) Moda Angkutan umum yang pernah digunakan :
( Jawaban boleh lebih dari satu )
Angkot Bus Kota Ojek Pangkalan
82
3) Moda yang digunakan di perjalanan dari tempat tujuan ke rumah :
Sepeda Motor pribadi Mobil pribadi
Ojek pangkalan Taksi pangkalan Bus AKDP
Bus Trans Jogja Ojek Online
Moda A :……………….
Moda B :…………….….
83
d. Karakteristik Trip atau Perjalanan
1) Maksud / Keperluan menggunakan jasa Ojek Online :
Sekolah/kampus Kerja Belanja
Terminal Stasiun Bandara
Rekreasi Pulang ke rumah Sosial
………………………..................... Ke ………………………………….
3) Jarak tempuh dalam 1 kali perjalanan ( perjalanan terakhir ) : ±……Km
4) Waktu yang dibutuhkan dalam 1 kali perjalanan : ±…...…………….Menit
5) Biaya yang dihabiskan dalam 1 kali perjalanan :±Rp………………………
e. Tingkat Pelayanan
1) Secara umum pendapat anda mengenai kinerja pelayanan transportasi ojek
online di wilayah Yogyakarta ini :
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat Tidak Baik
2) Kritik dan Saran :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
84
Lampiran II. Rekapitulasi Kuesioner Karakteristik
Pengguna Angkutan Umum yang Pindah Moda ke Ojek
Onine
85
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK PENGGUNA
Berdasarkan :
1. Jenis Kelamin
2. Usia
3. Status
86
1. Jenis Kelamin 2. Usia 3. Status
No Laki - < 20 20 - 30 31 - 40 41 - 50 > 50 Belum
Perempuan Menikah Duda Janda
Laki Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Menikah
15 1 1 1
16 1 1 1
17 1 1 1
18 1 1 1
19 1 1 1
20 1 1 1
21 1 1 1
22 1 1 1
23 1 1 1
24 1 1 1
25 1 1 1
26 1 1 1
27 1 1 1
28 1 1 1
29 1 1 1
30 1 1 1
31 1 1 1
32 1 1 1
33 1 1 1
34 1 1 1
35 1 1 1
87
1. Jenis Kelamin 2. Usia 3. Status
No Laki - < 20 20 - 30 31 - 40 41 - 50 > 50 Belum
Perempuan Menikah Duda Janda
Laki Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Menikah
36 1 1 1
37 1 1 1
38 1 1 1
39 1 1 1
40 1 1 1
41 1 1 1
42 1 1 1
43 1 1 1
44 1 1 1
45 1 1 1
46 1 1 1
47 1 1 1
48 1 1 1
49 1 1 1
50 1 1 1
51 1 1 1
52 1 1 1
53 1 1 1
54 1 1 1
55 1 1 1
56 1 1 1
88
1. Jenis Kelamin 2. Usia 3. Status
No Laki - < 20 20 - 30 31 - 40 41 - 50 > 50 Belum
Perempuan Menikah Duda Janda
Laki Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Menikah
57 1 1 1
58 1 1 1
59 1 1 1
60 1 1 1
61 1 1 1
62 1 1 1
63 1 1 1
64 1 1 1
65 1 1 1
66 1 1 1
67 1 1 1
68 1 1 1
69 1 1 1
70 1 1 1
71 1 1 1
72 1 1 1
73 1 1 1
74 1 1 1
75 1 1 1
76 1 1 1
77 1 1 1
89
1. Jenis Kelamin 2. Usia 3. Status
No Laki - < 20 20 - 30 31 - 40 41 - 50 > 50 Belum
Perempuan Menikah Duda Janda
Laki Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Menikah
78 1 1 1
79 1 1 1
80 1 1 1
81 1 1 1
82 1 1 1
83 1 1 1
84 1 1 1
85 1 1 1
86 1 1 1
87 1 1 1
88 1 1 1
89 1 1 1
90 1 1 1
91 1 1 1
92 1 1 1
93 1 1 1
94 1 1 1
95 1 1 1
96 1 1 1
97 1 1 1
98 1 1 1
90
1. Jenis Kelamin 2. Usia 3. Status
No Laki - < 20 20 - 30 31 - 40 41 - 50 > 50 Belum
Perempuan Menikah Duda Janda
Laki Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Menikah
99 1 1 1
100 1 1 1
101 1 1 1
102 1 1 1
103 1 1 1
104 1 1 1
105 1 1 1
106 1 1 1
107 1 1 1
108 1 1 1
109 1 1 1
110 1 1 1
111 1 1 1
112 1 1 1
113 1 1 1
114 1 1 1
115 1 1 1
116 1 1 1
117 1 1 1
118 1 1 1
119 1 1 1
91
1. Jenis Kelamin 2. Usia 3. Status
No Laki - < 20 20 - 30 31 - 40 41 - 50 > 50 Belum
Perempuan Menikah Duda Janda
Laki Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Menikah
120 1 1 1
121 1 1 1
122 1 1 1
123 1 1 1
124 1 1 1
125 1 1 1
126 1 1 1
127 1 1 1
128 1 1 1
129 1 1 1
130 1 1 1
131 1 1 1
132 1 1 1
133 1 1 1
134 1 1 1
135 1 1 1
136 1 1 1
137 1 1 1
138 1 1 1
139 1 1 1
140 1 1 1
92
1. Jenis Kelamin 2. Usia 3. Status
No Laki - < 20 20 - 30 31 - 40 41 - 50 > 50 Belum
Perempuan Menikah Duda Janda
Laki Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Menikah
141 1 1 1
142 1 1 1
143 1 1 1
144 1 1 1
145 1 1 1
146 1 1 1
147 1 1 1
148 1 1 1
149 1 1 1
150 1 1 1
151 1 1 1
152 1 1 1
153 1 1 1
154 1 1 1
155 1 1 1
156 1 1 1
157 1 1 1
158 1 1 1
159 1 1 1
160 1 1 1
161 1 1 1
93
1. Jenis Kelamin 2. Usia 3. Status
No Laki - < 20 20 - 30 31 - 40 41 - 50 > 50 Belum
Perempuan Menikah Duda Janda
Laki Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Menikah
162 1 1 1
163 1 1 1
164 1 1 1
165 1 1 1
166 1 1 1
167 1 1 1
168 1 1 1
169 1 1 1
170 1 1 1
171 1 1 1
172 1 1 1
173 1 1 1
174 1 1 1
175 1 1 1
176 1 1 1
177 1 1 1
178 1 1 1
179 1 1 1
180 1 1 1
181 1 1 1
182 1 1 1
94
1. Jenis Kelamin 2. Usia 3. Status
No Laki - < 20 20 - 30 31 - 40 41 - 50 > 50 Belum
Perempuan Menikah Duda Janda
Laki Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Menikah
183 1 1 1
184 1 1 1
185 1 1 1
186 1 1 1
187 1 1 1
188 1 1 1
189 1 1 1
190 1 1 1
191 1 1 1
192 1 1 1
193 1 1 1
194 1 1 1
195 1 1 1
196 1 1 1
197 1 1 1
198 1 1 1
199 1 1 1
200 1 1 1
Total 77 125 61 114 16 11 0 43 151 5 3
95
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK PENGGUNA
Berdasarkan :
4. Pendididkan
5. Pekerjaan
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
1 1 1
2 1 1
3 1 1
4 1 1
5 1 1
6 1 1
7 1 1
8 1 1
9 1 1
10 1 1
11 1 1
12 1 1
13 1 1
14 1 1
96
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
15 1 1
16 1 1
17 1 1
18 1 1
19 1 1
20 1 1
21 1 1
22 1 1
23 1 1
24 1 1
25 1 1
26 1 1
27 1 1
28 1 1
29 1 1
30 1 1
31 1 1
32 1 1
33 1 1
34 1 1
97
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
35 1 1
36 1 1
37 1 1
38 1 1
39 1 1
40 1 1
41 1 1
42 1 1
43 1 1
44 1 1
45 1 1
46 1 1
47 1 1
48 1 1
49 1 1
50 1 1
51 1 1
52 1 1
53 1 1
54 1 1
98
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
55 1 1
56 1 1
57 1 1
58 1 1
59 1 1
60 1 1
61 1 1
62 1 1
63 1 1
64 1 1
65 1 1
66 1 1
67 1 1
68 1 1
69 1 1
70 1 1
71 1 1
72 1 1
73 1 1
74 1 1
99
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
75 1 1
76 1 1
77 1 1
78 1 1
79 1 1
80 1 1
81 1 1
82 1 1
83 1 1
84 1 1
85 1 1
86 1 1
87 1 1
88 1 1
89 1 1
90 1 1
91 1 1
92 1 1
93 1 1
94 1 1
100
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
95 1 1
96 1 1
97 1 1
98 1 1
99 1 1
100 1 1
101 1 1
102 1 1
103 1 1
104 1 1
105 1 1
106 1 1
107 1 1
108 1 1
109 1 1
110 1 1
111 1 1
112 1 1
113 1 1
114 1 1
101
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
115 1 1
116 1 1
117 1 1
118 1 1
119 1 1
120 1 1
121 1 1
122 1 1
123 1 1
124 1 1
125 1 1
126 1 1
127 1 1
128 1 1
129 1 1
130 1 1
131 1 1
132 1 1
133 1 1
134 1 1
102
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
135 1 1
136 1 1
137 1 1
138 1 1
139 1 1
140 1 1
141 1 1
142 1 1
143 1 1
144 1 1
145 1 1
146 1 1
147 1 1
148 1 1
149 1 1
150 1 1
151 1 1
152 1 1
153 1 1
154 1 1
103
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
155 1 1
156 1 1
157 1 1
158 1 1
159 1 1
160 1 1
161 1 1
162 1 1
163 1 1
164 1 1
165 1 1
166 1 1
167 1 1
168 1 1
169 1 1
170 1 1
171 1 1
172 1 1
173 1 1
174 1 1
104
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
175 1 1
176 1 1
177 1 1
178 1 1
179 1 1
180 1 1
181 1 1
182 1 1
183 1 1
184 1 1
185 1 1
186 1 1
187 1 1
188 1 1
189 1 1
190 1 1
191 1 1
192 1 1
193 1 1
194 1 1
105
4. Pendidikan 5. Pekerjaan
No Pegawai Ibu Lain
Pegawai TNI/ Pegawai Tidak
SD SMP SMA D3 S1 S2 S3 Pelajar Mahasiswa Wiraswasta Negeri di Dosen Rumah -
Swasta POLRI Lepas Bekerja
Pemerintahan Tangga Lain
195 1 1
196 1 1
197 1 1
198 1 1
199 1 1
200 1 1
Total 7 25 96 19 52 3 0 20 55 63 12 19 1 0 24 6 2 0
106
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK PENGGUNA
Berdasarkan :
6. Penghasilan Rata-rata Perbulan (Dari Pekerjaan)
107
6. Penghasilan Rata - rata perbulan :
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
No < Rp. 1.000.000,- 2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- > Rp. Tidak
1.000.000,- s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. 10.000.000,- Berpenghasilan
2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- 10.000.000,-
16 1
17 1
18 1
19 1
20 1
21 1
22
23 1
24
25 1
26 1
27
28 1
29 1
30 1
31 1
32 1
33 1
34
108
6. Penghasilan Rata - rata perbulan :
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
No < Rp. 1.000.000,- 2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- > Rp. Tidak
1.000.000,- s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. 10.000.000,- Berpenghasilan
2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- 10.000.000,-
35 1
36 1
37 1
38
39 1
40
41 1
42
43 1
44
45 1
46 1
47 1
48 1
49 1
50
51
52
53 1
109
6. Penghasilan Rata - rata perbulan :
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
No < Rp. 1.000.000,- 2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- > Rp. Tidak
1.000.000,- s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. 10.000.000,- Berpenghasilan
2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- 10.000.000,-
54 1
55
56 1
57 1
58 1
59 1
60 1
61 1
62 1
63 1
64 1
65 1
66 1
67
68
69
70
71
72 1
110
6. Penghasilan Rata - rata perbulan :
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
No < Rp. 1.000.000,- 2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- > Rp. Tidak
1.000.000,- s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. 10.000.000,- Berpenghasilan
2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- 10.000.000,-
73 1
74 1
75 1
76 1
77
78
79 1
80
81
82
83
84
85
86
87 1
88 1
89 1
90 1
91 1
111
6. Penghasilan Rata - rata perbulan :
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
No < Rp. 1.000.000,- 2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- > Rp. Tidak
1.000.000,- s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. 10.000.000,- Berpenghasilan
2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- 10.000.000,-
92 1
93 1
94 1
95 1
96 1
97 1
98 1
99 1
100 1
101 1
102 1
103 1
104 1
105 1
106 1
107 1
108 1
109 1
110 1
112
6. Penghasilan Rata - rata perbulan :
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
No < Rp. 1.000.000,- 2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- > Rp. Tidak
1.000.000,- s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. 10.000.000,- Berpenghasilan
2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- 10.000.000,-
111 1
112 1
113
114 1
115 1
116 1
117 1
118 1
119 1
120 1
121
122 1
123 1
124 1
125 1
126 1
127 1
128 1
129
113
6. Penghasilan Rata - rata perbulan :
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
No < Rp. 1.000.000,- 2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- > Rp. Tidak
1.000.000,- s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. 10.000.000,- Berpenghasilan
2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- 10.000.000,-
130 1
131
132 1
133 1
134 1
135 1
136
137 1
138 1
139
140 1
141 1
142 1
143 1
144 1
145 1
146 1
147 1
148 1
114
6. Penghasilan Rata - rata perbulan :
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
No < Rp. 1.000.000,- 2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- > Rp. Tidak
1.000.000,- s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. 10.000.000,- Berpenghasilan
2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- 10.000.000,-
149 1
150 1
151 1
152 1
153 1
154 1
155 1
156 1
157 1
158 1
159 1
160 1
161 1
162 1
163 1
164 1
165 1
166 1
167
115
6. Penghasilan Rata - rata perbulan :
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
No < Rp. 1.000.000,- 2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- > Rp. Tidak
1.000.000,- s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. 10.000.000,- Berpenghasilan
2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- 10.000.000,-
168 1
169 1
170 1
171 1
172 1
173 1
174 1
175
176 1
177 1
178 1
179 1
180 1
181 1
182 1
183 1
184
185
186 1
116
6. Penghasilan Rata - rata perbulan :
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
No < Rp. 1.000.000,- 2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- > Rp. Tidak
1.000.000,- s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. 10.000.000,- Berpenghasilan
2.000.000,- 3.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 7.500.000,- 10.000.000,-
187 1
188 1
189
190 1
191 1
192 1
193 1
194 1
195 1
196 1
197 1
198
199 1
200 1
Total 13 73 45 16 5 2 0 0 5
117
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK PENGGUNA
Berdasarkan :
7. Penghasilan Rata-rata Perbulan (Dari Uang Saku Orang Tua)
8. Status Tempat tinggal
9. Anggota keluarga Yang Berdomisili Di Yogyakarta
118
7. Penghasilan Rata - rata perbulan 8. Status Tempat 9. Anggota Keluarga Domisili
( Uang Saku Orang Tua ) Tinggal Yogyakarta
No Rp. 1.000.000,-
< Rp. Rp. 1.500.000,- s/d > Rp. Tinggal Bersama 0 1-2 3-4
s/d Rp. 5 Orang >5 Orang
1.000.000,- Rp. 2.000.000,- 2.000.000,- Sendiri Keluarga Orang Orang Orang
1.500.000,-
13 1 1
14 1 1
15 1 1
16 1 1
17 1 1
18 1 1
19 1 1
20 1 1
21 1 1
22 1 1 1
23 1 1
24 1 1
25 1 1
26 1 1
27 1 1 1
28 1 1
29 1 1
30 1 1
31 1 1
32 1 1
119
7. Penghasilan Rata - rata perbulan 8. Status Tempat 9. Anggota Keluarga Domisili
( Uang Saku Orang Tua ) Tinggal Yogyakarta
No Rp. 1.000.000,-
< Rp. Rp. 1.500.000,- s/d > Rp. Tinggal Bersama 0 1-2 3-4
s/d Rp. 5 Orang >5 Orang
1.000.000,- Rp. 2.000.000,- 2.000.000,- Sendiri Keluarga Orang Orang Orang
1.500.000,-
33 1 1
34 1 1 1
35 1 1
36 1 1
37 1 1
38 1 1 1
39 1 1
40 1 1 1
41 1 1
42 1 1 1
43 1
44 1 1
45 1 1
46 1 1
47 1 1
48 1
49 1 1
50 1 1 1
51 1 1 1
52 1 1
120
7. Penghasilan Rata - rata perbulan 8. Status Tempat 9. Anggota Keluarga Domisili
( Uang Saku Orang Tua ) Tinggal Yogyakarta
No Rp. 1.000.000,-
< Rp. Rp. 1.500.000,- s/d > Rp. Tinggal Bersama 0 1-2 3-4
s/d Rp. 5 Orang >5 Orang
1.000.000,- Rp. 2.000.000,- 2.000.000,- Sendiri Keluarga Orang Orang Orang
1.500.000,-
53 1 1
54 1 1
55 1 1 1
56 1 1
57 1 1
58 1 1
59 1 1
60 1 1
61 1 1
62 1 1
63 1 1
64 1 1
65 1 1
66 1 1
67 1 1 1
68 1 1 1
69 1 1 1
70 1 1 1
71 1 1 1
72 1 1
121
7. Penghasilan Rata - rata perbulan 8. Status Tempat 9. Anggota Keluarga Domisili
( Uang Saku Orang Tua ) Tinggal Yogyakarta
No Rp. 1.000.000,-
< Rp. Rp. 1.500.000,- s/d > Rp. Tinggal Bersama 0 1-2 3-4
s/d Rp. 5 Orang >5 Orang
1.000.000,- Rp. 2.000.000,- 2.000.000,- Sendiri Keluarga Orang Orang Orang
1.500.000,-
73 1 1
74 1 1
75 1 1
76 1 1
77 1 1 1
78 1 1 1
79 1 1
80 1 1 1
81 1 1 1
82 1 1 1
83 1 1 1
84 1 1 1
85 1 1 1
86 1 1
87 1
88 1 1
89 1 1
90 1 1
91 1 1
92 1 1
122
7. Penghasilan Rata - rata perbulan 8. Status Tempat 9. Anggota Keluarga Domisili
( Uang Saku Orang Tua ) Tinggal Yogyakarta
No Rp. 1.000.000,-
< Rp. Rp. 1.500.000,- s/d > Rp. Tinggal Bersama 0 1-2 3-4
s/d Rp. 5 Orang >5 Orang
1.000.000,- Rp. 2.000.000,- 2.000.000,- Sendiri Keluarga Orang Orang Orang
1.500.000,-
93 1 1
94 1 1
95 1 1
96 1 1
97 1 1
98 1 1
99 1 1
100 1 1
101 1 1
102 1 1
103 1 1
104 1 1
105 1 1
106 1 1
107 1 1
108 1 1
109 1 1 1
110 1 1
111 1 1
112 1 1
123
7. Penghasilan Rata - rata perbulan 8. Status Tempat 9. Anggota Keluarga Domisili
( Uang Saku Orang Tua ) Tinggal Yogyakarta
No Rp. 1.000.000,-
< Rp. Rp. 1.500.000,- s/d > Rp. Tinggal Bersama 0 1-2 3-4
s/d Rp. 5 Orang >5 Orang
1.000.000,- Rp. 2.000.000,- 2.000.000,- Sendiri Keluarga Orang Orang Orang
1.500.000,-
113 1 1 1
114 1 1
115 1 1
116 1 1
117 1 1 1
118 1 1
119 1 1
120 1 1
121 1 1 1
122 1
123 1 1
124 1 1
125 1 1
126 1 1
127 1 1
128 1 1
129 1 1 1 1
130 1 1
131 1 1 1
132 1 1 1
124
7. Penghasilan Rata - rata perbulan 8. Status Tempat 9. Anggota Keluarga Domisili
( Uang Saku Orang Tua ) Tinggal Yogyakarta
No Rp. 1.000.000,-
< Rp. Rp. 1.500.000,- s/d > Rp. Tinggal Bersama 0 1-2 3-4
s/d Rp. 5 Orang >5 Orang
1.000.000,- Rp. 2.000.000,- 2.000.000,- Sendiri Keluarga Orang Orang Orang
1.500.000,-
133 1 1
134 1 1
135 1 1
136 1 1 1
137 1 1
138 1 1
139 1 1 1
140 1 1
141 1 1
142 1 1 1 1
143 1 1
144 1 1
145 1 1 1
146 1 1
147 1 1 1
148 1 1
149 1 1
150 1 1
151 1 1
152 1 1
125
7. Penghasilan Rata - rata perbulan 8. Status Tempat 9. Anggota Keluarga Domisili
( Uang Saku Orang Tua ) Tinggal Yogyakarta
No Rp. 1.000.000,-
< Rp. Rp. 1.500.000,- s/d > Rp. Tinggal Bersama 0 1-2 3-4
s/d Rp. 5 Orang >5 Orang
1.000.000,- Rp. 2.000.000,- 2.000.000,- Sendiri Keluarga Orang Orang Orang
1.500.000,-
153 1 1
154 1 1
155 1 1 1
156 1 1
157 1 1
158 1 1
159 1 1
160 1 1
161 1 1
162 1 1
163 1 1
164 1 1
165 1 1
166 1 1
167 1 1 1
168 1 1
169 1 1
170 1 1
171 1 1
172 1 1
126
7. Penghasilan Rata - rata perbulan 8. Status Tempat 9. Anggota Keluarga Domisili
( Uang Saku Orang Tua ) Tinggal Yogyakarta
No Rp. 1.000.000,-
< Rp. Rp. 1.500.000,- s/d > Rp. Tinggal Bersama 0 1-2 3-4
s/d Rp. 5 Orang >5 Orang
1.000.000,- Rp. 2.000.000,- 2.000.000,- Sendiri Keluarga Orang Orang Orang
1.500.000,-
173 1 1
174 1 1
175 1 1 1
176 1 1
177 1 1
178 1 1
179 1 1
180 1 1
181 1 1
182 1 1
183 1 1
184 1 1 1
185 1 1 1
186 1 1
187 1 1
188 1 1
189 1 1 1
190 1 1
191 1 1
192 1 1
127
7. Penghasilan Rata - rata perbulan 8. Status Tempat 9. Anggota Keluarga Domisili
( Uang Saku Orang Tua ) Tinggal Yogyakarta
No Rp. 1.000.000,-
< Rp. Rp. 1.500.000,- s/d > Rp. Tinggal Bersama 0 1-2 3-4
s/d Rp. 5 Orang >5 Orang
1.000.000,- Rp. 2.000.000,- 2.000.000,- Sendiri Keluarga Orang Orang Orang
1.500.000,-
193 1 1
194 1 1
195 1 1
196 1 1
197 1 1
198 1 1 1
199 1 1
200 1 1
Total 7 30 5 1 68 134 18 37 88 46 13
128
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK PENGGUNA
Berdasarkan :
10. Jumlah kendaraan Pribadi Yang Dimiliki Di Yogyakarta
11. Ststus kepemilikan Kendaraan Pribadi
129
Jumlah Kendaraan Pribadi Yang Status Kepemilikan
Dimiliki di Yogyakarta Kendaraan Pribadi
No
Tidak Bersama Tidak
Sepeda Motor Mobil Sendiri
Punya - sama Punya
14 2 4 1
15 2 4 1
16 1 1
17 1
18 1
19 2 1
20 2 2 1
21 2 1
22 2 1
23 1 1
24 1 1
25 1 1
26 1 2 1
27 4 1
28 1 1
29 1 1
30 3 1
31 3 1
32 1 1
33 2 3 1 1
130
Jumlah Kendaraan Pribadi Yang Status Kepemilikan
Dimiliki di Yogyakarta Kendaraan Pribadi
No
Tidak Bersama Tidak
Sepeda Motor Mobil Sendiri
Punya - sama Punya
34 3 1
35 2 3 1
36 2 5 1 1
37 5 1 1
38 1 1
39 2 1
40 1 1
41 1 1
42 1
43 1
44 1 1
45 1
46 2 1
47 2 1
48 1
49 3 2 1
50 1 2 1
51 1 4 1 1
52 1
53 2 2 1
131
Jumlah Kendaraan Pribadi Yang Status Kepemilikan
Dimiliki di Yogyakarta Kendaraan Pribadi
No
Tidak Bersama Tidak
Sepeda Motor Mobil Sendiri
Punya - sama Punya
54 1 1 1 1
55 1
56 1 1
57 2 2 1
58 1 1
59 1 1
60 1
61 1 1
62 1 1
63 1 1
64 2 1
65 3 1 1
66 2 1
67 1 1 1
68 1 1
69 1
70 1
71 1
72 1 1
73 1 1
132
Jumlah Kendaraan Pribadi Yang Status Kepemilikan
Dimiliki di Yogyakarta Kendaraan Pribadi
No
Tidak Bersama Tidak
Sepeda Motor Mobil Sendiri
Punya - sama Punya
74 1 1
75 1
76 1
77 1
78 1
79 1
80 1 1
81 1
82 1 1
83 1 1
84 1 1
85 1
86 1
87 1
88 1 2 1
89 2 1
90 2 1
91 1 2 1
92 2 1
93 3 1 1
133
Jumlah Kendaraan Pribadi Yang Status Kepemilikan
Dimiliki di Yogyakarta Kendaraan Pribadi
No
Tidak Bersama Tidak
Sepeda Motor Mobil Sendiri
Punya - sama Punya
94 1 1
95 1 2 1
96 2 1
97 3 1
98 1 2 1
99 3 1 1
100 3 1
101 2 1 1
102 2 1
103 3 1
104 4 1 1
105 1 1 1
106 1 1 1 1
107 1 3 1
108 1 2 1
109 1 3 1 1
110 1 1 1
111 1 1
112 1 1
113 1 1 1
134
Jumlah Kendaraan Pribadi Yang Status Kepemilikan
Dimiliki di Yogyakarta Kendaraan Pribadi
No
Tidak Bersama Tidak
Sepeda Motor Mobil Sendiri
Punya - sama Punya
114 2 1
115 1 2 1
116 1 1 1
117 1
118 1 1
119 1 1
120 1 1 1
121 1 1
122 1 1
123 1 1
124 2 1
125 2 1
126 1 2 1
127 3 1
128 1 1 1
129 3 1
130 1 1
131 3 1
132 1 1 1
133 1 1
135
Jumlah Kendaraan Pribadi Yang Status Kepemilikan
Dimiliki di Yogyakarta Kendaraan Pribadi
No
Tidak Bersama Tidak
Sepeda Motor Mobil Sendiri
Punya - sama Punya
134 1 1
135 1 1
136 2 1
137 1 1 1
138 2 1
139 1 1
140 1
141 1 1
142 1
143 1 1
144 3 1
145 2 1
146 1 1
147 2 1 1
148 1 1
149 2 1
150 2 1 1
151 1 1 1
152 1 1 1
153 1 1
136
Jumlah Kendaraan Pribadi Yang Status Kepemilikan
Dimiliki di Yogyakarta Kendaraan Pribadi
No
Tidak Bersama Tidak
Sepeda Motor Mobil Sendiri
Punya - sama Punya
154 2 1
155 1 2 1
156 1 1
157 1 1 1
158 1 1
159 1 1 1
160 2 1
161 2 1
162 2 1
163 3 1 1
164 1 1
165 1 1
166 3 1
167 3 1
168 3 1 1
169 2 1
170 1 1
171 1 1
172 1 1
173 1 1 1
137
Jumlah Kendaraan Pribadi Yang Status Kepemilikan
Dimiliki di Yogyakarta Kendaraan Pribadi
No
Tidak Bersama Tidak
Sepeda Motor Mobil Sendiri
Punya - sama Punya
174 1 1
175 1 1 1
176 3 1
177 1 2 1
178 3 1
179 1 1 1
180 1 1 1
181 1 1
182 1 1
183 1 1
184 1 1 1
185 1 1
186 1 1
187 3 1
188 1 1
189 1 1
190 1 1
191 1 1 1
192 1 1
193 1 1
138
Jumlah Kendaraan Pribadi Yang Status Kepemilikan
Dimiliki di Yogyakarta Kendaraan Pribadi
No
Tidak Bersama Tidak
Sepeda Motor Mobil Sendiri
Punya - sama Punya
194 1 1
195 1 1 1
196 3 1 1
197 1 1
198 2 1
199 1 1 1
200 2 1
Total 79 260 40 18 70 114 18
139
Lampiran III. Rekapitulasi Kuesioner Karakteristik
Moda Pengguna Angkutan Umum Yang Pindah Moda ke
Ojek Online
140
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK MODA
Berdasarkan :
1. Moda Angkatan umum Yang Pernah Di Gunakan
2. Moda Perjalanan Yang Di Gunakan Di Perjalanan Dari Rumah Ke Tempat Tujuan
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari Rumah Ke
Yang Pernah Digunakan Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
1 1 1 1 1 1 1
2 1 1 1
3 1 1 1
4 1 1
5 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1
7 1 1 1
8 1 1 1 1 1 1
9 1 1 1
10 1 1 1 1
11 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
12 1 1 1 1 1
13 1 1 1 1 1 1
141
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari Rumah Ke
Yang Pernah Digunakan Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
14 1 1 1
15 1 1 1
16 1 1 1 1 1 1
17 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1 1
19 1 1 1
20 1 1 1
21 1 1 1
22 1 1 1 1
23 1 1 1
24 1 1
25 1 1 1
26 1 1 1 1 1
27 1 1 1
28 1 1 1 1
29 1 1 1 1 1 1 1
30 1 1 1 1
31 1 1 1
32 1 1 1 1
142
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari Rumah Ke
Yang Pernah Digunakan Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
33 1 1 1 1 1 1
34 1 1
35 1 1 1 1
36 1 1 1 1 1
37 1 1
38 1 1
39 1 1 1
40 1 1 1
41 1 1 1 1 1
42 1 1 1
43 1 1
44 1 1 1
45 1 1
46 1 1 1
47 1 1 1 1
48 1 1 1
49 1 1 1 1 1 1
50 1 1 1
51 1 1
52 1 1 1
143
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari Rumah Ke
Yang Pernah Digunakan Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
53 1 1
54 1 1 1
55 1 1 1 1 1 1 1 1
56 1 1
57 1 1
58 1 1 1
59 1 1 1
60 1 1 1 1 1
61 1 1 1 1 1 1 1
62 1 1 1
63 1 1 1 1 1
64 1 1 1
65 1 1 1 1
66 1 1 1 1 1 1
67 1 1 1
68 1 1 1 1
69 1 1
70 1 1 1 1
71 1 1 1
72 1 1 1 1
144
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari Rumah Ke
Yang Pernah Digunakan Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
73 1 1 1 1
74 1 1 1 1
75 1 1 1 1
76 1 1 1 1
77 1 1 1 1
78 1 1 1
79 1 1 1
80 1 1 1
81 1 1 1 1
82 1 1 1 1 1 1 1
83 1 1 1 1 1
84 1 1 1 1 1
85 1 1 1 1
86 1 1 1 1 1 1
87 1 1 1
88 1 1 1 1 1
89 1 1 1 1
90 1 1
91 1 1 1 1
92 1 1
145
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari Rumah Ke
Yang Pernah Digunakan Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
93 1 1 1 1 1
94 1 1 1
95 1 1 1 1
96 1 1
97 1 1 1 1 1
98 1 1 1 1
99 1 1 1 1
100 1 1 1
101 1 1 1 1 1
102 1 1 1 1 1
103 1 1 1 1
104 1 1 1 1
105 1 1 1 1
106 1 1 1 1
107 1 1 1
108 1 1 1 1
109 1 1 1
110 1 1 1 1
111 1 1
112 1 1 1 1 1
146
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari Rumah Ke
Yang Pernah Digunakan Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
113
114 1 1 1 1 1 1 1 1
115 1 1 1 1 1 1
116 1 1 1 1 1
117 1 1 1 1 1
118 1 1
119 1 1 1 1
120 1 1 1 1 1
121 1 1
122 1 1 1 1
123 1 1 1 1
124 1 1 1 1
125 1 1 1
126 1 1
127 1 1 1 1
128 1 1 1
129 1 1 1 1 1 1
130 1 1 1 1
131 1 1 1 1
132 1 1 1 1
147
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari
Yang Pernah Digunakan Rumah Ke Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
133 1 1 1 1
134 1 1 1 1
135 1 1 1 1 1
136 1 1 1 1
137 1 1 1
138 1 1 1
139 1 1
140 1 1 1 1 1 1
141 1 1 1 1
142 1 1
143 1 1 1
144 1 1 1 1
145 1 1 1 1 1
146 1 1
147 1 1 1
148 1 1 1 1 1 1
149 1 1 1 1
150 1 1 1 1
151 1 1 1 1
152 1 1 1 1 1
148
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari Rumah Ke
Yang Pernah Digunakan Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
153 1 1 1 1 1
154 1 1 1 1
155 1 1 1 1
156 1 1 1 1
157 1 1 1
158 1 1 1
159 1 1 1 1
160 1 1 1 1 1 1
161 1 1 1
162 1 1 1 1
163 1 1 1 1 1
164 1 1 1
165 1 1 1
166 1 1 1
167 1 1 1
168 1 1 1 1 1 1 1
169 1 1
170 1 1 1
171 1 1 1 1
172 1 1 1
149
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari
Yang Pernah Digunakan Rumah Ke Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
173 1 1
174 1 1 1 1
175 1 1 1 1
176 1 1 1 1 1
177 1 1 1 1
178 1 1
179 1 1 1
180 1 1 1 1
181 1 1 1 1
182 1 1 1 1
183 1 1 1 1
184 1 1 1 1
185 1 1 1 1
186 1 1 1 1
187 1 1 1 1
188 1 1 1 1 1
189 1 1 1 1 1
190 1 1
191 1 1 1 1 1 1
192 1 1 1
150
1. Moda Angkutan Umum 2. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari Rumah Ke
Yang Pernah Digunakan Tempat Tujuan
No Ojek Taksi Bus Lain Ojek Taksi Bus Lain
Ang Bus Motor Mobil Bus Ojek
Pangka Pang Trans - Sepeda Pangka Pang Trans -
kot Kota Pribadi Pribadi Kota online
lan kalan Jogja lain lan kalan Jogja lain
193 1 1
194 1 1 1 1 1
195 1 1
196 1 1 1 1 1 1
197 1 1 1 1
198 1 1 1
199 1 1 1 1 1 1
200 1 1 1 1 1
Total 53 75 43 32 199 39 11 121 21 13 9 8 48 106 5
151
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK MODA
Berdasarkan :
3. Moda Perjalanan Yang Di Gunakan Di Perjalanan Dari Tempat Tujuan Ke Kerumah
4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online.
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
1 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1
3 1 1 1 1
4 1 1 1
5 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1
7 1 1 1
8 1 1 1 1
9 1 1 1 1 1 1
10 1 1 1 1
11 1 1 1 1 1 1 1 1
12 1 1 1
13 1 1 1 1 1 1
152
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
14 1 1 1
15 1 1 1
16 1 1
17 1 1 1
18 1 1 1 1 1
19 1 1 1
20 1 1 1
21 1 1 1
22 1 1 1 1
23 1 1 1
24 1 1 1
25 1 1 1
26 1 1 1 1
27 1 1 1 1
28 1 1 1 1
29 1 1 1 1
30 1 1 1 1
31 1 1 1
32 1 1 1
33 1 1 1
153
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
34 1 1 1
35 1 1 1
36 1 1 1
37 1 1 1 1
38 1 1 1
39 1 1 1 1
40 1 1 1 1
41 1 1 1 1
42 1
43 1 1
44 1 1
45 1 1 1 1 1
46 1 1
47 1 1 1
48 1 1 1
49 1 1 1
50 1 1 1 1
51 1 1 1
52 1 1
53 1 1 1
154
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
54 1 1
55 1 1 1 1 1
56 1 1 1
57 1 1
58 1 1 1 1
59 1 1 1 1 1
60 1 1 1
61 1 1 1 1 1
62 1 1
63 1 1 1 1 1
64 1 1 1 1 1 1
65 1 1
66 1 1 1 1 1
67 1 1 1
68 1 1 1
69 1 1 1
70 1 1 1
71 1 1
72 1 1 1 1
73 1 1 1
155
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
74 1 1 1
75 1 1
76 1 1 1 1
77 1 1 1 1
78 1 1 1
79 1 1
80 1 1 1
81 1 1 1
82 1 1 1 1
83 1 1 1 1
84 1 1
85 1 1 1 1
86 1 1 1
87 1 1
88 1 1 1
89 1 1 1
90 1 1 1
91 1 1 1 1
92 1 1 1
93 1 1 1
156
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
94 1 1
95 1 1 1 1
96 1 1 1 1
97 1 1 1 1
98 1 1 1 1
99 1 1 1 1
100 1 1 1
101 1 1 1 1
102 1 1 1 1
103 1 1 1
104 1 1 1 1
105 1 1 1 1
106 1 1 1 1
107 1 1 1 1
108 1 1 1
109 1 1 1 1
110 1 1
111 1 1 1
112 1 1 1 1
113
157
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
114 1 1 1 1 1 1 1 1
115 1 1 1 1
116 1 1 1 1 1 1
117 1 1 1 1 1 1
118 1 1 1 1
119 1 1 1 1
120 1 1 1 1 1 1 1
121 1 1
122 1 1 1 1 1 1
123 1 1 1 1 1 1 1
124 1 1 1
125 1 1 1 1
126 1 1 1 1
127 1 1 1 1
128 1 1 1
129 1 1 1 1
130 1 1 1 1
131 1 1 1
132 1 1 1 1 1 1
133 1 1 1 1
158
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
134 1 1 1 1
135 1 1 1
136 1 1 1 1
137 1 1 1 1
138 1 1 1 1
139 1 1 1 1
140 1 1 1 1 1 1
141 1 1
142 1 1
143 1 1 1 1 1
144 1 1
145 1 1 1 1 1 1
146 1 1
147 1 1 1 1 1
148 1 1 1 1 1
149 1
150 1 1 1 1 1 1
151 1 1 1 1
152 1 1 1
153 1 1 1 1 1
159
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
154 1 1 1 1
155 1 1
156 1 1 1
157 1 1 1 1
158 1 1
159 1 1 1 1 1
160 1 1 1 1 1
161 1 1 1
162 1 1 1 1 1
163 1 1 1 1 1
164 1 1
165 1 1
166 1
167 1 1 1 1 1
168 1 1 1
169 1 1 1
170 1 1 1
171 1 1
172 1 1 1 1
173 1 1 1 1
160
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
174 1 1 1
175 1 1
176 1 1 1 1 1
177 1 1 1
178 1 1 1 1
179 1 1 1 1
180 1 1 1 1
181 1 1 1 1 1
182 1 1 1 1 1
183 1 1 1 1
184 1 1 1 1 1
185 1 1 1 1 1
186 1 1 1 1 1
187 1 1 1 1
188 1 1 1 1 1
189 1 1 1 1 1 1 1
190 1 1
191 1 1 1 1
192 1 1 1 1 1 1 1 1
193 1 1 1 1
161
3. Moda Perjalanan Yang digunakan di Perjalanan Dari 4. Moda Rutin Sebelum Kehadiran Ojek Online
Tempat Tujuan Ke Rumah
No Mobil Ojek Taksi Bus Ojek Taksi Bus
Seped Motor Bus Ojek Lain - Motor Mobil Bus Diantar Lain -
Priba Pangka Pangka Trans Sepeda Pangka Pangka Trans
a Pribadi Kota online lain Pribadi Pribadi Kota Keluarga lain
di lan lan Jogja lan lan Jogja
194 1 1 1 1 1 1
195 1 1 1 1 1 1
196 1 1 1
197 1 1 1 1 1 1 1
198 1 1 1 1 1 1
199 1 1
200 1 1 1 1 1 1 1
201 1 1 1 1 1 1
202 1 1 1 1 1
Total 4 112 10 32 18 8 51 104 4 8 122 26 33 15 22 168 21 3
162
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK MODA
Berdasarkan :
5. Frekuensi Penggunaan Ojek Online Dalam 7 Hari / 1 Minggu
6. Pola Transit Penggunaan Moda Ojek Online Dari Asal Sampai Tujuan
7. Waktu Penggunaan Ojek Online.
5. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No - Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada Tidak
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda Tentu
1 1 1 1
2 1 1 1
3 1 1 1
4 1 1 1
5 1 1 1
6 1 1 1
7 1 1 1
8 1 1 1
9 1 1 1
10 1 1 1
11 1 1 1
12 1 1 1 1
163
6. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No
- Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada Tidak
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda Tentu
13 1 1 1
14 1 1 1 1 1
15 1 1 1
16 1 1 1
17 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1
19 1 1 1 1
20 1 1 1 1 1
21 1 1 1 1
22 1 1 1
23 1 1 1
24 1 1 1
25 1 1 1
26 1 1 1
27 1 1 1
28 1 1 1 1
29 1 1 1
30 1 1 1 1
31 1 1 1 1
164
5. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No
- Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada Tidak
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda Tentu
32 1 1 1
33 1 1 1
34 1 1 1 1
35 1 1
36 1 1 1
37 1 1 1
38 1 1 1
39 1 1 1
40 1 1 1
41 1 1 1
42 1 1 1 1
43 1 1 1
44 1 1 1
45 1 1 1
46 1 1 1
47 1 1 1
48 1 1 1
49 1 1 1
50 1 1 1
165
5. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No
- Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada Tidak
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda Tentu
51 1 1 1 1
52 1 1 1
53 1 1 1
54 1 1 1
55 1 1 1
56 1 1 1
57 1 1 1
58 1 1 1
59 1 1 1
60 1 1 1
61 1 1 1
62 1 1 1
63 1 1 1
64 1 1 1
65 1 1 1
66 1 1 1 1 1
67 1 1 1
68 1 1 1
69 1 1 1
166
5. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No
- Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda
70 1 1 1
71 1 1 1 1
72 1 1 1 1
73 1 1 1 1 1 1
74 1 1 1
75 1 1 1
76 1 1 1
77 1 1 1
78 1 1 1
79 1 1 1
80 1 1 1
81 1 1 1
82 1 1 1 1 1 1
83 1 1 1
84 1 1 1 1 1 1
85 1 1 1 1 1 1
86 1 1 1
87 1 1 1
88 1 1 1
167
5. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No
- Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada Tidak
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda Tentu
89 1 1 1
90 1 1 1
91 1 1 1
92 1 1 1
93 1 1 1
94 1 1 1
95 1 1 1
96 1 1 1
97 1 1 1
98 1 1 1
99 1 1 1
100 1 1 1
101 1 1 1
102 1 1 1
103 1 1 1
104 1 1 1
105 1 1 1
106 1 1 1
107 1 1 1 1
168
5. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No
- Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada Tidak
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda Tentu
108 1 1 1
109 1 1 1
110 1 1 1
111 1 1 1 1
112 1 1 1 1
113 1 1
114 1 1 1 1
115 1 1 1
116 1 1 1
117 1 1 1
118 1 1
119 1 1 1 1
120 1 1 1 1
121 1 1 1
122 1 1 1
123 1 1 1
124 1 1 1 1
125 1 1 1 1 1
126 1 1 1
169
5. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No
- Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada Tidak
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda Tentu
127 1 1 1
128 1 1 1
129 1 1 1
130 1 1 1 1
131 1 1 1 1
132 1 1 1 1
133 1 1 1
134 1 1 1
135 1 1 1
136 1 1 1
137 1 1 1
138 1 1 1 1
139 1 1 1 1
140 1 1 1
141 1 1 1
142 1 1 1 1
143 1 1 1 1
144 1 1 1
145 1 1 1
170
5. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No
- Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada Tidak
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda Tentu
146 1 1 1 1
147 1 1 1
148 1 1 1
149 1 1 1 1
150 1 1 1 1
151 1 1 1
152 1 1 1 1
153 1 1 1
154 1 1 1
155 1 1 1 1
156 1 1 1 1
157 1 1 1
158 1 1 1
159 1 1 1 1
160 1 1 1 1
161 1 1 1
162 1 1 1
163 1 1 1 1 1
164 1 1
171
5. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No
- Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada Tidak
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda Tentu
165 1 1 1 1
166 1 1 1
167 1 1 1 1
168 1 1 1 1 1
169 1 1 1
170 1 1 1
171 1 1 1 1
172 1 1 1
173 1 1 1
174 1 1 1
175 1 1 1
176 1 1 1 1
177 1 1 1
178 1 1 1 1
179 1 1 1 1 1
180 1 1 1 1
181 1 1 1 1 1
182 1 1 1 1
183 1 1 1 1
172
5. Frekuensi Penggunaan Ojek online 6. Pola Transit Penggunaan 7. Waktu Penggunaan Ojek
dalam 7 Hari / 1 minggu Moda Ojek Online Dari Asal Online
Sampai Tujuan ( Asal - Moda A
No
- Ojek Online- Moda B - Tujuan
<2 3-5 6 - 8 9 - 12 13 - 15 > 15 Tidak Ada Tidak
Moda A Moda B Pagi Siang Sore Malam
Kali Kali Kali Kali Kali Kali Moda Tentu
184 1 1 1 1 1
185 1 1 1
186 1 1 1 1
187 1 1 1
188 1 1 1 1 1 1
189 1 1 1 1
190 1 1
191 1 1 1 1
192 1 1 1 1 1
193 1 1 1
194 1 1 1
195 1 1 1 1
196 1 1 1
197 1 1 1
198 1 1 1
199 1 1 1 1
200 1 1 1
Total 28 102 49 20 2 0 12 17 179 65 52 60 40 60
173
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK MODA
Berdasarkan :
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online Tiba (Menit)
9. Alasan beralih Menggunakan Jasa Ojek Online.
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
1 1 1
2 1 1
3 1 1 1 1
4 1 1
5 1 1
6 1 1 1 1 1
7 1 1
8 1 1
9 1 1
10 1 1
11 1 1
12 1 1
13 1 1
14 1 1 1
174
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
15 1 1
16 1 1 1
17 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1
19 1 1
20 1 1
21 1 1
22 1 1
23 1 1
24 1 1
25 1 1
26 1 1
27 1 1 1 1
28 1 1
29 1 1 1 1 1 1
30 1 1 1
31 1 1
32 1 1
33 1 1
34 1 1
175
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
35 1 1
36 1 1
37 1 1 1 1 1 1
38 1 1
39 1 1
40 1 1
41 1 1 1
42 1 1 1 1
43 1 1
44 1 1
45 1 1
46 1 1
47 1 1
48 1 1
49 1 1
50 1 1
51 1 1
52 1 1 1
53 1 1 1
54 1 1
176
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
55 1 1 1 1 1 1
56 1 1
57 1 1
58 1 1
59 1 1 1
60 1 1 1
61 1 1
62 1 1
63 1 1
64 1 1
65 1 1
66 1 1 1
67 1 1 1 1
68 1 1
69 1 1 1 1
70 1 1 1 1
71 1 1
72 1 1 1
73 1 1
74 1 1
177
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
75 1 1
76 1 1 1 1 1
77 1 1
78 1 1
79 1 1
80 1 1
81 1 1 1
82 1 1 1 1 1 1
83 1 1
84 1 1 1 1
85 1 1
86 1 1
87 1 1
88 1 1 1
89 1 1 1
90 1 1 1
91 1 1 1 1
92 1 1 1
93 1 1
94 1 1
178
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
95 1 1 1
96 1 1 1
97 1 1
98 1 1 1
99 1 1
100 1 1
101 1 1
102 1 1
103 1 1
104 1 1
105 1 1
106 1 1 1
107 1 1
108 1 1
109 1 1 1 1
110 1 1
111 1 1 1
112 1 1 1
113 1
114 1 1 1
179
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
115 1 1
116 1 1 1
117 1 1
118 1 1 1
119 1 1
120 1 1 1
121 1 1 1
122 1 1 1
123 1 1
124 1 1
125 1 1 1
126 1 1 1
127 1 1 1
128 1 1 1
129 1 1 1
130 1 1
131 1 1
132 1 1 1
133 1 1 1
134 1 1
180
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
135 1 1
136 1 1 1
137 1 1 1 1
138 1
139 1 1 1 1
140 1 1
141 1 1 1
142 1 1 1
143 1 1 1
144 1 1 1
145 1 1 1
146 1 1 1
147 1 1
148 1 1 1
149 1 1 1
150 1 1
151 1 1 1 1
152 1 1 1
153 1 1 1
154 1 1 1
181
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
155 1 1 1
156 1 1 1
157 1 1 1
158 1 1 1
159 1 1
160 1 1 1 1
161 1 1
162 1 1 1 1
163 1 1 1
164 1 1 1
165 1 1 1
166 1 1 1 1 1
167 1 1
168 1 1 1
169 1 1 1
170 1 1 1
171 1 1 1 1
172 1 1
173 1 1 1 1
174 1 1 1
182
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
175 1 1
176 1 1
177 1 1 1
178 1 1
179 1 1 1
180 1 1 1
181 1 1
182 1 1 1 1
183 1 1 1
184 1 1 1 1
185 1 1 1
186 1 1 1 1
187 1 1
188 1 1 1 1
189 1 1 1
190 1 1 1
191 1 1 1
192 1 1 1
193 1 1 1 1
194 1 1
183
8. Perkiraan Waktu Tunggu Penjemputan Ojek Online 9. Alasan Beralih Menggunakan Jasa Ojek Online
Tiba ( menit )
No
≤3 3-5 5 - 8 8 - 10 10 - 15 15 - 20 > 20 Lebih Lebih Lebih Lebih Lebih Lain-
Menit menit menit menit menit menit Menit Aman Nyaman Fleksibel Cepat Murah Lain
195 1 1
196 1 1 1 1
197 1 1 1 1
198 1 1 1
199 1 1 1
200 1 1 1
Total 11 44 31 41 42 27 5 58 51 97 69 60 18
184
Lampiran IV. Rekapitulasi Kuesioner Karakteristik
Trip/perjalanan Pengguna Angkutan Umum Yang Pindah
Moda ke Ojek Online
185
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK TRIP/PERJALANAN
Berdasarkan :
1. Maksud/Keperluan ,Menggunakan Jasa Ojek Online.
2. Alasan beralih Menggunakan Jasa Ojek Online.
3. Jarak Tempuh
186
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Cebonga Maliobor
10 1 1
n o
11 1 1 1 1 1 1 1 1 Ngabean Ngaglik 1
Jogjatron
12 1 Altar 1
ik
Maguharj
13 1 1 Klaten 1
o
Cebonga
14 1 Mlati 1
n
Cebonga
15 1 Seyegan 1
n
Karangm Meguwoh
16 1 1
alang arjo
Krangma
17 1 1 1 1 1 1 YKPN 1
lang
Karangm
18 1 1 1 1 1 Gejayan 1
alang
19 1 Sewon Kasongan 1
20 1 UGM Berbah 1
Nogotirt
21 1 Seyegan 1
o
187
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Nogotirt Banyumil
22 1 1
o i
Jl
23 1 magelan JCM 1
g km1
Nologate Tentrem
24 1 1
n Hotel
25 1 1 Pakem UGM 1
Lempuy
26 1 Depok 1
angan
27 1 Ngaglik Seyegan 1
Maliobor
28 `1 Seturan 1
o
Karangm Lempuya
29 1 1
alang ngan
Bangunji
30 1 Godean 1
wo
31 1 Godean Gamping 1
Karangm
32 1 Gejayan 1
alang
Karangm
33 1 Gejayan 1
alang
188
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Karangm
34 1 Gejayan 1
alang
35 1 Gamping Godean 1
Babarsar Maguwoh
36 1 1
i arjo
Maguwo
37 1 Babarsari 1
harjo
Maguwo
38 1 Babarsari 1
harjo
Maguwo
39 1 1 Babarsari 1
harjo
40 1 1 1 1 UGM Balerejo 1
Babarsar
41 1 Bandara 1
i
42 1 1 1 1 Terban UGM 1
43 1 Baciro UNY 1
44 1 Mrican Paingan 1
Gembira
45 1 1 Baciro 1
loka
46 1 Wates JCM 1
47 1 Terban JCM 1
48 1 Sinduadi JCM 1
189
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
49 1 Berbah Ngaglik 1
Muja -
50 1 Gamping 1
Muju
Nanggul
51 1 Gamping 1
an
Taman Umbulhar
52 1 1
Siswa jo
Pramban Umbulhar
53 1 1
an jo
Mantrijer
54 1 Imogiri 1
on
55 1 Jombor UTY 1
56 1 Jombor JCM 1
57 1 UTY JCM 1
Beringha
58 1 Godean 1
rjo
Maliobor
59 1 1 Godean 1
o
Maguwo Maliobor
60 1 1 1
harjo o
Beringhar
61 1 Godean 1
jo
190
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Wirobraj
62 1 Ketandan 1
an
Wirobraj
63 1 1 Ketandan 1
an
Wirobraj
64 1 Ketandan 1
an
Beringhar
65 1 1 Kasian 1
jo
Wirobraj
66 1 1 1 1 Wates 1
an
MAguw Jl
67 1 1
oharjo Wonosari
Taman
68 1 Kragilan 1
siswa
Sorosuta
69 1 1 Kragilan 1
n
Wirosob
70 1 1 Kragilan 1
o
Sukaman Karangm
71 1 1 1
di alang
MAliobor
72 1 Sayidan 1
o
MAliobor
73 1 Sayidan 1
o
191
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
MAliobor
74 1 Sayidan 1
o
Bausasra
75 1 1 1 Tegalrejo 1
n
Wirobraj Jogjatroni
76 1 1
an k
Umbulhar
77 1 Sewon 1
jo
Umbulhar
78 1 Sewon 1
jo
Karangm
79 1 Terban 1
alang
Karangm
80 1 1 Terban 1
alang
81 1 1 1 1 Mlati JCM 1
82 1 1 1 Jombor UTY 1
83 1 Jombor JCM 1
84 1 1 Jombor UTY 1
Karangm
85 1 UNY 1
alang
Maliobor
86 1 Jombor 1
o
192
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Ngupasa
87 1 UNU 1
n
Wirobraj
88 1 Baciro 1
an
Ngupasa Gembira
89 1 1 1 1
n Loka
90 1 1 Timoho UNY 1
Ngupasa Umbulhar
91 1 1 1
n jo
92 1 1 Timoho Babarsari 1
Wirobraj
93 1 Depok 1
an
Wirobraj
94 1 Terban 1
an
Wirobraj
95 1 Kragilan 1
an
Wirobraj
Pakualam
96 1 1 1 1 1
an an
Gedong
97 1 Depok 1
Kunig
Maguwo
98 1 1 1 Babarsari 1
harjo
193
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Wirobraj
99 1 Babarsari 1
an
Karangm
100 1 1 1 Depok 1
alang
Maguwo Karangm
101 1 1 1 1 1
harjo alang
Wirobraj Karangm
102 1 1
an alang
103 1 1 Depok Babarsari 1
Maguwo
104 Babarsari 1
harjo
Wirobraj
105 1 Babarsari 1
an
106 1 1 1 Depok Babarsari 1
Maguwo
107 1 Depok 1
harjo
Wirobraj Gindoma
108 1 1 1
an nan
Maguwoa
109 1 Depok 1
hrjo
Maguwo
110 1 1 Depok 1
harjo
194
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Condongc
111 1 1 Jombor 1
atur
112 1 1 1 JCM Malti 1
113 Depok UNY
Maguwo
114 1 1 1 1 UNY 1
harjo
115 1 1 Jombor UNY 1
116 1 1 JCM UNY 1
Wirobraj
117 1 1 UAD 1
an
Wirobraj Pakualam
118 1 1
an an
119 1 1 Malti Hetis 1
Gondoma
120 1 1 Baciro 1
nan
Maguwo
121 1 1 1 1 Depok 1
harjo
Maguwo Condongc
122 1 1 1
harjo atur
Maguwo Condongc
123 1 1 1
harjo atur
124 1 1 1 Malti Jetis 1
195
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Bangunta
125 1 1 Baciro 1
pn
Maguwo Caturtung
126 1 1
harjo gal
Maguwo
127 1 1 Depok 1
harjo
Maguwo
128 1 UNY 1
harjo
129 1 1 1 Malti UNY 1
130 1 1 Baciro UAD 1
Maguwo
131 1 1 1 UNY 1
harjo
Wirobraj
132 1 UAD 1
an
Wirobraj Gondoma
133 1 1 1 1 1
an nan
Wirobraj
134 1 1 Kotagede 1
an
Maguwo
135 1 Kotagede 1
harjo
Maguwo
136 1 1 1 1 UGM 1
harjo
196
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Maguwo
137 1 1 Malti 1
harjo
Maguwo
138 1 1 1 Malti 1
harjo
139 1 UTY Jetis 1
Karangm Umbulhar
140 1 1 1 1
alang jo
Umbulhar
141 1 UTY 1
jo
Umbulhar
142 1 1 UTY 1
jo
Umbulhar
143 1 1 1 Malti 1
jo
144 Baciro Kotagede 1
145 1 1 1 UTY Jetis 1
146 1 1 UTY Malti 1
Karangm
147 1 Gejayan 1
alang
Karangm
148 1 1 Gejayan 1
alang
Karangm
149 1 1 1 Gejayan 1
alang
197
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Wirobraj
150 1 1 Samirono 1
an
Wirobraj
151 1 Samirono 1
an
152 1 1 Terban Samirono 1
Babarsar
153 1 Samirono 1
i
Denggun COndong
154 1 1
g catur
155 1 1 1 SCH Malti 1
156 1 1 1 1 Malti Jetis 1
Babarsar Condongc
157 1 1 1
i atur
Denggun
158 1 Jetis 1
g
COndong
159 1 SCH 1
catur
160 1 Terban 1
Pemda
161 1 UTY 1
Sleman
Pemda
162 1 1 1 UTY 1
Sleman
198
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Pemda
163 1 UTY 1
Sleman
Pemda
164 1 UTY 1
Sleman
Pemda
165 1 UTY 1
Sleman
Wirobraj Pakualam
166 1 1
an an
Karangm Maguwoh
167 1 1 1
alang arjo
Karangm Maguwoh
168 1 1 1 1
alang arjo
Mergangs
169 1 Sewon 1
an
Patangpul
170 1 Sewon 1
uhan
Mantrijer
171 1 1 1 Sewon 1
on
Mergangs
172 Sewon 1
an
Kota
173 1 1 Depok 1
Gede
Wirobraj Pakualam
174 1 1
an an
199
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
175 1 Godean Janabadra 1
Wirobraj Patangpul
176 1 1 1
an uhan
177 1 1 1 Timoho Janabadra 1
178 1 1 Gejayan Janabadra 1
179 1 1 Timoho UIN 1
180 1 Timoho UIN 1
181 1 1 1 Timoho UIN 1
182 1 1 Timoho UIN 1
Wirobraj
183 1 Kraton 1
an
Condong
184 1 1 Gejayan 1
catur
185 1 Gejayan UGM 1
Wirobraj Umbulhar
186 1 1 1
an jo
Wirobraj Umbulhar
187 1 1 1
an jo
Wirobraj Umbulhar
188 1 1 1
an jo
Gondom Pakualam
189 1 1 1
anan an
200
Maksud / Keperluan Menggunakan Jasa Ojek Online Lokasi Bepergian Jarak Tempuh
No Sekolah Lain
Ker Belan Termi Stasi Ban Rekre Pulang Sosi Bero < 3 3,5 - 5 5,5 - 8 8,5 - 10 10,5 - 15 > 15,5
/ - Asal Tujuan
ja ja nal un dara asi kerumah al bat Km Km Km Km Km Km
Kampus Lain
Gondom Patangpul
190 1 1 1
anan uhan
Gondom Patangpul
191 1 1 1
anan uhan
Gondom Pakualam
192 1 1 1
anan an
Wirobraj
193 1 1 1 1 Jetis 1
an
Condongc
194 1 1 Ngaglik 1
atur
195 1 1 1 Malti Jetis 1
196 1 1 Baciro Kotagede 1
197 1 1 1 Malti Jetis 1
Condong
198 1 1 1 UGM 1
catur
Condong
199 1 UGM 1
catur
MAguw
200 1 1 UNY 1
oharjo
Total 48 59 39 35 32 24 29 41 21 12 16 27 46 52 36 19 22
201
REKAPITULASI KUESIONER KARAKTERISTIK TRIP/PERJALANAN
Berdasarkan :
4. Waktu Yang Di Butuhkan Dalam 1 Kali Perjalanan
5. Biaya yang Di Habiskan Dalam 1 Kali Perjalanan
202
Waktu Yang Dibutuhkan Dalam 1 Kali
Biaya Yang Dihabiskan dalam 1 Kali Perjalanan ( Rp )
Perjalanan ( Menit )
No Rp. 5.000,- Rp. 10.000,- Rp. 15.000,- Rp. 20.000,-
< 10 11 - 15 16 - 20 21 - 30 31 - 60 > 60 > Rp. > Rp.
s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp.
Menit Menit Menit Menit Menit menit 5.000,- 25.000,-
10.000,- 15.000,- 20.000,- 25.000,-
14 1 1
15 1 1
16 1 1
17 1 1
18 1 1
19 1 1
20 1 1
21 1 1
22 1 1
23 1 1
24 1 1
25 1 1
26 1 1
27 1 1
28 1 1
29 1 1
30 1 1
31 1 1
32 1 1
203
Waktu Yang Dibutuhkan Dalam 1 Kali
Biaya Yang Dihabiskan dalam 1 Kali Perjalanan ( Rp )
Perjalanan ( Menit )
No Rp. 5.000,- Rp. 10.000,- Rp. 15.000,- Rp. 20.000,-
< 10 11 - 15 16 - 20 21 - 30 31 - 60 > 60 > Rp. > Rp.
s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp.
Menit Menit Menit Menit Menit menit 5.000,- 25.000,-
10.000,- 15.000,- 20.000,- 25.000,-
33 1 1
34 1 1
35 1 1
36 1 1
37 1 1
38 1 1
39 1 1
40 1 1
41 1 1
42 1 1
43 1 1
44 1 1
45 1 1
46 1 1
47 1 1
48 1 1
49 1 1
50 1 1
51 1 1
52 1 1
204
Waktu Yang Dibutuhkan Dalam 1 Kali
Biaya Yang Dihabiskan dalam 1 Kali Perjalanan ( Rp )
Perjalanan ( Menit )
No Rp. 5.000,- Rp. 10.000,- Rp. 15.000,- Rp. 20.000,-
< 10 11 - 15 16 - 20 21 - 30 31 - 60 > 60 > Rp. > Rp.
s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp.
Menit Menit Menit Menit Menit menit 5.000,- 25.000,-
10.000,- 15.000,- 20.000,- 25.000,-
53 1 1
54 1 1
55 1 1
56 1 1
57 1 1
58 1 1
59 1 1
60 1 1
61 1 1
62 1 1
63 1 1
64 1 1
65 1 1
66 1 1
67 1 1
68 1 1
69 1 1
70 1 1
71 1 1
205
Waktu Yang Dibutuhkan Dalam 1 Kali
Biaya Yang Dihabiskan dalam 1 Kali Perjalanan ( Rp )
Perjalanan ( Menit )
No Rp. 5.000,- Rp. 10.000,- Rp. 15.000,- Rp. 20.000,-
< 10 11 - 15 16 - 20 21 - 30 31 - 60 > 60 > Rp. > Rp.
s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp.
Menit Menit Menit Menit Menit menit 5.000,- 25.000,-
10.000,- 15.000,- 20.000,- 25.000,-
72 1 1
73 1 1
74 1 1
75 1 1
76 1 1
77 1 1
78 1 1
79 1 1
80 1 1
81 1 1
82 1 1
83 1 1
84 1 1
85 1 1
86 1 1
87 1 1
88 1 1
89 1 1
90 1 1
206
Waktu Yang Dibutuhkan Dalam 1 Kali
Biaya Yang Dihabiskan dalam 1 Kali Perjalanan ( Rp )
Perjalanan ( Menit )
No Rp. 5.000,- Rp. 10.000,- Rp. 15.000,- Rp. 20.000,-
< 10 11 - 15 16 - 20 21 - 30 31 - 60 > 60 > Rp. > Rp.
s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp.
Menit Menit Menit Menit Menit menit 5.000,- 25.000,-
10.000,- 15.000,- 20.000,- 25.000,-
91 1 1
92 1 1
93 1 1
94 1 1
95 1 1
96 1 1
97 1 1
98 1 1
99 1 1
100 1 1
101 1 1
102 1 1
103 1 1
104 1 1
105 1 1
106 1 1
107 1 1
108 1 1
109 1 1
110 1 1
207
Waktu Yang Dibutuhkan Dalam 1 Kali
Biaya Yang Dihabiskan dalam 1 Kali Perjalanan ( Rp )
Perjalanan ( Menit )
No Rp. 5.000,- Rp. 10.000,- Rp. 15.000,- Rp. 20.000,-
< 10 11 - 15 16 - 20 21 - 30 31 - 60 > 60 > Rp. > Rp.
s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp.
Menit Menit Menit Menit Menit menit 5.000,- 25.000,-
10.000,- 15.000,- 20.000,- 25.000,-
111 1 1
112 1 1
113 1 1
114 1 1
115 1 1
116 1 1
117 1 1
118 1 1
119 1 1
120 1 1
121 1 1
122 1 1
123 1 1
124 1 1
125 1 1
126 1 1
127 1 1
128 1 1
129 1 1
208
Waktu Yang Dibutuhkan Dalam 1 Kali
Biaya Yang Dihabiskan dalam 1 Kali Perjalanan ( Rp )
Perjalanan ( Menit )
No Rp. 5.000,- Rp. 10.000,- Rp. 15.000,- Rp. 20.000,-
< 10 11 - 15 16 - 20 21 - 30 31 - 60 > 60 > Rp. > Rp.
s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp.
Menit Menit Menit Menit Menit menit 5.000,- 25.000,-
10.000,- 15.000,- 20.000,- 25.000,-
130 1 1
131 1 1
132 1 1
133 1 1
134 1 1
135 1 1
136 1 1
137 1 1
138 1 1
139 1 1
140 1 1
141 1 1
142 1 1
143 1 1
144 1 1
145 1 1
146 1 1
147 1 1
148 1 1
209
Waktu Yang Dibutuhkan Dalam 1 Kali
Biaya Yang Dihabiskan dalam 1 Kali Perjalanan ( Rp )
Perjalanan ( Menit )
No Rp. 5.000,- Rp. 10.000,- Rp. 15.000,- Rp. 20.000,-
< 10 11 - 15 16 - 20 21 - 30 31 - 60 > 60 > Rp. > Rp.
s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp.
Menit Menit Menit Menit Menit menit 5.000,- 25.000,-
10.000,- 15.000,- 20.000,- 25.000,-
149 1 1
150 1 1
151 1 1
152 1 1
153 1 1
154 1 1
155 1 1
156 1 1
157 1 1
158 1 1
159 1 1
160 1 1
161 1 1
162 1 1
163 1 1
164 1 1
165 1
166 1 1
167 1 1
210
Waktu Yang Dibutuhkan Dalam 1 Kali
Biaya Yang Dihabiskan dalam 1 Kali Perjalanan ( Rp )
Perjalanan ( Menit )
No Rp. 5.000,- Rp. 10.000,- Rp. 15.000,- Rp. 20.000,-
< 10 11 - 15 16 - 20 21 - 30 31 - 60 > 60 > Rp. > Rp.
s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp.
Menit Menit Menit Menit Menit menit 5.000,- 25.000,-
10.000,- 15.000,- 20.000,- 25.000,-
168 1 1
169 1 1
170 1 1
171 1 1
172 1 1
173 1 1
174 1 1
175 1 1
176 1 1
177 1 1
178 1 1
179 1 1
180 1 1
181 1 1
182 1 1
183 1 1
184 1 1
185 1 1
186 1 1
211
Waktu Yang Dibutuhkan Dalam 1 Kali
Biaya Yang Dihabiskan dalam 1 Kali Perjalanan ( Rp )
Perjalanan ( Menit )
No Rp. 5.000,- Rp. 10.000,- Rp. 15.000,- Rp. 20.000,-
< 10 11 - 15 16 - 20 21 - 30 31 - 60 > 60 > Rp. > Rp.
s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp. s/d Rp.
Menit Menit Menit Menit Menit menit 5.000,- 25.000,-
10.000,- 15.000,- 20.000,- 25.000,-
187 1 1
188 1 1
189 1 1
190 1 1
191 1 1
192 1 1
193 1 1
194 1 1 1
195 1 1
196 1 1
197 1 1
198 1 1
199 1 1
200 1 1
Total 29 56 50 49 15 3 14 45 68 46 18 11
212
Lampiran V. Rekapitulasi Kuesioner Tingkat Pelayanan
Ojek Online Secara Umum
213
REKAPITULASI KUESIONER TINGKAT PELAYANAN OJEK ONLINE SECARA UMUM
214
Tingkat Pelayanan Tingkat Pelayanan
No Sangat No Sangat
Sangat Cukup Kurang Sangat Cukup Kurang
Baik Tidak Baik Tidak
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Baik Baik
37 1 57 1
38 1 58 1
39 1 59 1
40 1 60 1
41 1 61 1
42 1 62 1
43 1 63 1
44 1 64 1
45 1 65 1
46 1 66 1
47 1 67 1
48 1 68 1
49 1 69 1
50 1 70 1
51 1 71 1
52 1 72 1
53 1 73 1
54 1 74 1
55 1 75 1
56 1 76 1
215
Tingkat Pelayanan Tingkat Pelayanan
No Sangat No Sangat
Sangat Cukup Kurang Sangat Cukup Kurang
Baik Tidak Baik Tidak
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Baik Baik
78 1 98 1
79 1 99 1
80 1 100 1
81 1 101 1
82 1 102 1
83 1 103 1
84 1 104 1
85 1 105 1
86 1 106 1
87 1 107 1
88 1 108 1
89 1 109 1
90 1 110 1
91 1 111 1
92 1 112 1
93 1 113 1
94 1 114 1
95 1 115 1
96 1 101 1
97 1 102 1
216
Tingkat Pelayanan Tingkat Pelayanan
No Sangat No Sangat
Sangat Cukup Kurang Sangat Cukup Kurang
Baik Tidak Baik Tidak
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Baik Baik
103 1 123 1
104 1 124 1
105 1 125 1
106 1 126 1
107 1 127 1
108 1 128 1
109 1 129 1
110 1 130 1
111 1 131 1
112 1 132 1
113 1 133 1
114 1 134 1
115 1 135 1
116 1 136 1
117 1 137 1
118 1 138 1
119 1 139 1
120 1 140 1
121 1 141 1
122 1 142 1
217
Tingkat Pelayanan Tingkat Pelayanan
No Sangat No Sangat
Sangat Cukup Kurang Sangat Cukup Kurang
Baik Tidak Baik Tidak
Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Baik Baik
143 1 163 1
144 1 164 1
145 1 165 1
146 1 166 1
147 1 167 1
148 1 168 1
149 1 169 1
150 1 170 1
151 1 171 1
152 1 172 1
153 1 173 1
154 1 174 1
155 1 175 1
156 1 176 1
157 1 177 1
158 1 178 1
159 1 179 1
160 1 180 1
161 1 181 1
162 1 182 1
218
Tingkat Pelayanan
No Sangat
Sangat Cukup Kurang
Baik Tidak
Baik Baik Baik
Baik
183 1
184 1
185 1
186 1
187 1
188 1
189 1
190 1
191 1
192 1
193 1
194 1
195 1
196 1
197 1
198 1
199 1
200 1
Total 55 126 19 0 0
219
Lampiran VI. Hasil Pengelompokkan Berdasarkan
Karakteristik Pengguna Angkutan Umum Yang Pindah
Moda ke Ojek Online
220
HASIL PENGELOMPOKKAN BERDASARKAN KARAKTERISTIK
PENGGUNA ANGKUTAN UMUM YANG PINDAH KE OJEK ONLINE
31 – 40 Tahun 16 7,92
41 – 50 Tahun 11 5,45
> 50 Tahun 0 0
Duda 5 2,48
janda 3 1,49
SD 6 3,47
SMP 24 12,38
SMA 96 47,52
D3 19 9,41
221
Keterangan Jumlah Persentase (%)
S1 52 25,74
S2 3 1,49
S3 0 0
Pelajar 20 9,90
Mahasiswa 55 27,23
Wiraswasta 12 5,94
TNI/POLRI 0 0
Lain -lain 0 0
222
Keterangan Jumlah Persentase (%)
Tidak 5 2,48
Berpenghasilan
Total 157 78.73
Total 43 21.3
Total keseluruhan
223
9. Anggota domisisli Keterangan Jumlah Persentase (%)
1 – 2 Orang 36 18,32
3 - 4 Orang 88 43,56
5 Orang 46 22,77
Mobil 40 10,08
224
Lampiran VII. Hasil Pengelompokkan Berdasarkan
Moda Pengguna Angkutan Umum Yang Pindah Moda ke
Ojek Online
225
HASIL PENGELOMPOKKAN BERDASARKAN MODA/ANGKUTAN
PENGGUNA ANGKUTAN UMUM YANG PINDAH KE OJEK ONLINE
226
3. Moda perjalanan yang Keterangan Respon Persentase (%)
digunakan di perjalanan Sepeda 4 1,17
dari tempat tujuan ke
Motor pribadi 112 32,75
rumah.
Mobil pribadi 10 2,92
227
5. Frekuensi penggunaan Keterangan Jumlah Persentase (%)
ojek online dalam 7 hari < 2 kali 28 13,93
/ 1 minggu 3 – 5 kali 101 50,75
6 – 8 kali 49 24,38
9 – 12 kali 20 9,95
13 – 15 kali 2 1
> 15 kali 0 0
siang 52 10,72
Sore 60 12,37
Malam 40 8,25
228
8. Perkiraan waktu tunggu Keterangan Jumlah Persentase (%)
penjempemputan ojek ≤ 3 menit 10 5,00
online tiba di lokasi
3 – 5 menit 44 22,00
(menit)
8 – 10 menit 31 15,50
5 – 8 menit 41 20,50
10 – 15 menit 42 21,00
15 – 20 menit 27 13,50
229
Lampiran VIII. Hasil Pengelompokkan Berdasarkan
Trip/Perjalanan Pengguna Angkutan Umum Yang
Pindah Moda ke Ojek Online
230
HASIL PENGELOMPOKKAN BERDASARKAN TRIP/PERJALANAN
PENGGUNA ANGKUTAN UMUM YANG PINDAH KE OJEK ONLINE
Belanja 39 10,96
Terminal 35 9,83
Stasiun 32 8,99
Bandara 24 6,74
Rekreasi 29 8,15
Sosial 21 5,90
Berobat 12 3,37
< 3 km 26 13,37
3,5 – 5 km 46 22,77
5,5 – 8 km 51 25,74
8,5 – 10 km 26 17,82
10,5 – 15 km 19 9,41
> 15 km 22 10,89
231
3. Waktu yang di butuhkan Keterangan Jumlah Persentase (%)
dalam satu kali < 10 menit 28 14,36
perjalanan
11 – 15 menit 56 27,72
16 – 20 menit 50 24,75
21 – 30 menit 49 24,26
31 – 60 menit 14 7,43
232
Lampiran IX. Hasil Pengelompokkan Berdasarkan
Tingkat Pelayanan Ojek Online
233
HASIL PENGELOMPOKKAN BERDASARKAN TINGKAT PELAYANAN
KE OJEK ONLINE SECARA UMUM
234
Lampiran X. (Koefisien Korelasi Sederhana) Df = 1 s.d
200
235
Tingkat signifikansi untuk uji satu arah
0,05 0,025 0,01 0,005 0,0005
df = (N-2)
Tingkat signifikansi untuk uji dua arah
0,1 0,05 0,02 0,01 0,001
1 0,9877 0,9969 0,9995 0,9999 1,0000
2 0,9000 0,9500 0,9800 0,9900 0,9990
3 0,8054 0,8783 0,9343 0,9587 0,9911
4 0,7293 0,8114 0,8822 0,9172 0,9741
5 0,6694 0,7545 0,8329 0,8745 0,9509
6 0,6215 0,7067 0,7887 0,8343 0,9249
7 0,5822 0,6664 0,7498 0,7977 0,8983
8 0,5494 0,6319 0,7155 0,7646 0,8721
9 0,5214 0,6021 0,6851 0,7348 0,8470
10 0,4973 0,5760 0,6581 0,7079 0,8233
11 0,4762 0,5529 0,6339 0,6835 0,8010
12 0,4575 0,5324 0,6120 0,6614 0,7800
13 0,4409 0,5140 0,5923 0,6411 0,7604
14 0,4259 0,4973 0,5742 0,6226 0,7419
15 0,4124 0,4821 0,5577 0,6055 0,7247
16 0,4000 0,4683 0,5425 0,5897 0,7084
17 0,3887 0,4555 0,5285 0,5751 0,6932
18 0,3783 0,4438 0,5155 0,5614 0,6788
19 0,3687 0,4329 0,5034 0,5487 0,6652
20 0,3598 0,4227 0,4921 0,5368 0,6524
21 0,3515 0,4132 0,4815 0,5256 0,6402
22 0,3438 0,4044 0,4716 0,5151 0,6287
23 0,3365 0,3961 0,4622 0,5052 0,6178
24 0,3297 0,3882 0,4534 0,4958 0,6074
25 0,3233 0,3809 0,4451 0,4869 0,5974
26 0,3172 0,3739 0,4372 0,4785 0,5880
27 0,3115 0,3673 0,4297 0,4705 0,5790
28 0,3061 0,3610 0,4226 0,4629 0,5703
29 0,3009 0,3550 0,4158 0,4556 0,5620
30 0,2960 0,3494 0,4093 0,4487 0,5541
31 0,2913 0,3440 0,4032 0,4421 0,5465
32 0,2869 0,3388 0,3972 0,4357 0,5392
33 0,2826 0,3338 0,3916 0,4296 0,5322
34 0,2785 0,3291 0,3862 0,4238 0,5254
35 0,2746 0,3246 0,3810 0,4182 0,5189
36 0,2709 0,3202 0,3760 0,4128 0,5126
37 0,2673 0,3160 0,3712 0,4076 0,5066
236
Tingkat signifikansi untuk uji satu arah
0,05 0,05 0,05 0,05 0,05
df = (N-2)
Tingkat signifikansi untuk uji dua arah
0,1 0,1 0,1 0,1 0,1
38 0,2638 0,3120 0,3665 0,4026 0,5007
39 0,2605 0,3081 0,3621 0,3978 0,4950
40 0,2573 0,3044 0,3578 0,3932 0,4896
41 0,2542 0,3008 0,3536 0,3887 0,4843
42 0,2512 0,2973 0,3496 0,3843 0,4791
43 0,2483 0,2940 0,3457 0,3801 0,4742
44 0,2455 0,2907 0,3420 0,3761 0,4694
45 0,2429 0,2876 0,3384 0,3721 0,4647
46 0,2403 0,2845 0,3348 0,3683 0,4601
47 0,2377 0,2816 0,3314 0,3646 0,4557
48 0,2353 0,2787 0,3281 0,3610 0,4514
49 0,2329 0,2759 0,3249 0,3575 0,4473
50 0,2306 0,2732 0,3218 0,3542 0,4432
51 0,2284 0,2706 0,3188 0,3509 0,4393
52 0,2262 0,2681 0,3158 0,3477 0,4354
53 0,2241 0,2656 0,3129 0,3445 0,4317
54 0,2221 0,2632 0,3102 0,3415 0,4280
55 0,2201 0,2609 0,3074 0,3385 0,4244
56 0,2181 0,2586 0,3048 0,3357 0,4210
57 0,2162 0,2564 0,3022 0,3328 0,4176
58 0,2144 0,2542 0,2997 0,3301 0,4143
59 0,2126 0,2521 0,2972 0,3274 0,4110
60 0,2108 0,2500 0,2948 0,3248 0,4079
61 0,2091 0,2480 0,2925 0,3223 0,4048
62 0,2075 0,2461 0,2902 0,3198 0,4018
63 0,2058 0,2441 0,2880 0,3173 0,3988
64 0,2042 0,2423 0,2858 0,3150 0,3959
65 0,2027 0,2404 0,2837 0,3126 0,3931
66 0,2012 0,2387 0,2816 0,3104 0,3903
67 0,1997 0,2369 0,2796 0,3081 0,3876
68 0,1982 0,2352 0,2776 0,3060 0,3850
69 0,1968 0,2335 0,2756 0,3038 0,3823
70 0,1954 0,2319 0,2737 0,3017 0,3798
71 0,1940 0,2303 0,2718 0,2997 0,3773
72 0,1927 0,2287 0,2700 0,2977 0,3748
73 0,1914 0,2272 0,2682 0,2957 0,3724
74 0,1901 0,2257 0,2664 0,2938 0,3701
237
Tingkat signifikansi untuk uji satu arah
0,05 0,05 0,05 0,05 0,05
df = (N-2)
Tingkat signifikansi untuk uji dua arah
0,1 0,1 0,1 0,1 0,1
75 0,1888 0,2242 0,2647 0,2919 0,3678
76 0,1876 0,2227 0,2630 0,2900 0,3655
77 0,1864 0,2213 0,2613 0,2882 0,3633
78 0,1852 0,2199 0,2597 0,2864 0,3611
79 0,1841 0,2185 0,2581 0,2847 0,3589
80 0,1829 0,2172 0,2565 0,2830 0,3568
81 0,1818 0,2159 0,2550 0,2813 0,3547
82 0,1807 0,2146 0,2535 0,2796 0,3527
83 0,1796 0,2133 0,2520 0,2780 0,3507
84 0,1786 0,2120 0,2505 0,2764 0,3487
85 0,1775 0,2108 0,2491 0,2748 0,3468
86 0,1765 0,2096 0,2477 0,2732 0,3449
87 0,1755 0,2084 0,2463 0,2717 0,3430
88 0,1745 0,2072 0,2449 0,2702 0,3412
89 0,1735 0,2061 0,2435 0,2687 0,3393
90 0,1726 0,2050 0,2422 0,2673 0,3375
91 0,1716 0,2039 0,2409 0,2659 0,3358
92 0,1707 0,2028 0,2396 0,2645 0,3341
93 0,1698 0,2017 0,2384 0,2631 0,3323
94 0,1689 0,2006 0,2371 0,2617 0,3307
95 0,1680 0,1996 0,2359 0,2604 0,3290
96 0,1671 0,1986 0,2347 0,2591 0,3274
97 0,1663 0,1975 0,2335 0,2578 0,3258
98 0,1654 0,1966 0,2324 0,2565 0,3242
99 0,1646 0,1956 0,2312 0,2552 0,3226
100 0,1638 0,1946 0,2301 0,2540 0,3211
101 0,1630 0,1937 0,2290 0,2528 0,3196
102 0,1622 0,1927 0,2279 0,2515 0,3181
103 0,1614 0,1918 0,2268 0,2504 0,3166
104 0,1606 0,1909 0,2257 0,2492 0,3152
105 0,1599 0,1900 0,2247 0,2480 0,3137
106 0,1591 0,1891 0,2236 0,2469 0,3123
107 0,1584 0,1882 0,2226 0,2458 0,3109
108 0,1576 0,1874 0,2216 0,2446 0,3095
109 0,1569 0,1865 0,2206 0,2436 0,3082
110 0,1562 0,1857 0,2196 0,2425 0,3068
111 0,1555 0,1848 0,2186 0,2414 0,3055
238
Tingkat signifikansi untuk uji satu arah
0,05 0,05 0,05 0,05 0,05
df = (N-2)
Tingkat signifikansi untuk uji dua arah
0,1 0,05 0,02 0,01 0,001
112 0,1548 0,1840 0,2177 0,2403 0,3042
113 0,1541 0,1832 0,2167 0,2393 0,3029
114 0,1535 0,1824 0,2158 0,2383 0,3016
115 0,1528 0,1816 0,2149 0,2373 0,3004
116 0,1522 0,1809 0,2139 0,2363 0,2991
117 0,1515 0,1801 0,2131 0,2353 0,2979
118 0,1509 0,1793 0,2122 0,2343 0,2967
119 0,1502 0,1786 0,2113 0,2333 0,2955
120 0,1496 0,1779 0,2104 0,2324 0,2943
121 0,1490 0,1771 0,2096 0,2315 0,2931
122 0,1484 0,1764 0,2087 0,2305 0,2920
123 0,1478 0,1757 0,2079 0,2296 0,2908
124 0,1472 0,1750 0,2071 0,2287 0,2897
125 0,1466 0,1743 0,2062 0,2278 0,2886
126 0,1460 0,1736 0,2054 0,2269 0,2875
127 0,1455 0,1729 0,2046 0,2260 0,2864
128 0,1449 0,1723 0,2039 0,2252 0,2853
129 0,1443 0,1716 0,2031 0,2243 0,2843
130 0,1438 0,1710 0,2023 0,2235 0,2832
131 0,1432 0,1703 0,2015 0,2226 0,2822
132 0,1427 0,1697 0,2008 0,2218 0,2811
133 0,1422 0,1690 0,2001 0,2210 0,2801
134 0,1416 0,1684 0,1993 0,2202 0,2791
135 0,1411 0,1678 0,1986 0,2194 0,2781
136 0,1406 0,1672 0,1979 0,2186 0,2771
137 0,1401 0,1666 0,1972 0,2178 0,2761
138 0,1396 0,1660 0,1965 0,2170 0,2752
139 0,1391 0,1654 0,1958 0,2163 0,2742
140 0,1386 0,1648 0,1951 0,2155 0,2733
141 0,1381 0,1642 0,1944 0,2148 0,2723
142 0,1376 0,1637 0,1937 0,2140 0,2714
143 0,1371 0,1631 0,1930 0,2133 0,2705
144 0,1367 0,1625 0,1924 0,2126 0,2696
145 0,1362 0,1620 0,1917 0,2118 0,2687
146 0,1357 0,1614 0,1911 0,2111 0,2678
147 0,1353 0,1609 0,1904 0,2104 0,2669
148 0,1348 0,1603 0,1898 0,2097 0,2660
239
Tingkat signifikansi untuk uji satu arah
0,05 0,05 0,05 0,05 0,05
df = (N-2)
Tingkat signifikansi untuk uji dua arah
0,1 0,05 0,02 0,01 0,001
149 0,1344 0,1598 0,1892 0,2090 0,2652
150 0,1339 0,1593 0,1886 0,2083 0,2643
151 0,1335 0,1587 0,1879 0,2077 0,2635
152 0,1330 0,1582 0,1873 0,2070 0,2626
153 0,1326 0,1577 0,1867 0,2063 0,2618
154 0,1322 0,1572 0,1861 0,2057 0,2610
155 0,1318 0,1567 0,1855 0,2050 0,2602
156 0,1313 0,1562 0,1849 0,2044 0,2593
157 0,1309 0,1557 0,1844 0,2037 0,2585
158 0,1305 0,1552 0,1838 0,2031 0,2578
159 0,1301 0,1547 0,1832 0,2025 0,2570
160 0,1297 0,1543 0,1826 0,2019 0,2562
161 0,1293 0,1538 0,1821 0,2012 0,2554
162 0,1289 0,1533 0,1815 0,2006 0,2546
163 0,1285 0,1528 0,1810 0,2000 0,2539
164 0,1281 0,1524 0,1804 0,1994 0,2531
165 0,1277 0,1519 0,1799 0,1988 0,2524
166 0,1273 0,1515 0,1794 0,1982 0,2517
167 0,1270 0,1510 0,1788 0,1976 0,2509
168 0,1266 0,1506 0,1783 0,1971 0,2502
169 0,1262 0,1501 0,1778 0,1965 0,2495
170 0,1258 0,1497 0,1773 0,1959 0,2488
171 0,1255 0,1493 0,1768 0,1954 0,2481
172 0,1251 0,1488 0,1762 0,1948 0,2473
173 0,1247 0,1484 0,1757 0,1942 0,2467
174 0,1244 0,1480 0,1752 0,1937 0,2460
175 0,1240 0,1476 0,1747 0,1932 0,2453
176 0,1237 0,1471 0,1743 0,1926 0,2446
177 0,1233 0,1467 0,1738 0,1921 0,2439
178 0,1230 0,1463 0,1733 0,1915 0,2433
179 0,1226 0,1459 0,1728 0,1910 0,2426
180 0,1223 0,1455 0,1723 0,1905 0,2419
181 0,1220 0,1451 0,1719 0,1900 0,2413
182 0,1216 0,1447 0,1714 0,1895 0,2406
183 0,1213 0,1443 0,1709 0,1890 0,2400
184 0,1210 0,1439 0,1705 0,1884 0,2394
185 0,1207 0,1435 0,1700 0,1879 0,2387
240
Tingkat signifikansi untuk uji satu arah
0,05 0,05 0,05 0,05 0,05
df = (N-2)
Tingkat signifikansi untuk uji dua arah
0,1 0,05 0,02 0,01 0,001
186 0,1203 0,1432 0,1696 0,1874 0,2381
187 0,1200 0,1428 0,1691 0,1869 0,2375
188 0,1197 0,1424 0,1687 0,1865 0,2369
189 0,1194 0,1420 0,1682 0,1860 0,2363
190 0,1191 0,1417 0,1678 0,1855 0,2357
191 0,1188 0,1413 0,1674 0,1850 0,2351
192 0,1184 0,1409 0,1669 0,1845 0,2345
193 0,1181 0,1406 0,1665 0,1841 0,2339
194 0,1178 0,1402 0,1661 0,1836 0,2333
195 0,1175 0,1398 0,1657 0,1831 0,2327
196 0,1172 0,1395 0,1652 0,1827 0,2321
197 0,1169 0,1391 0,1648 0,1822 0,2315
198 0,1166 0,1388 0,1644 0,1818 0,2310
199 0,1164 0,1384 0,1640 0,1813 0,2304
200 0,1161 0,1381 0,1636 0,1809 0,2298
241