Pertemuan I :

Manusia Dan Alam

Semesta
Oleh : Roly Triwahyudi, S.TP, M. Ag
Disampaikan dalam Kuliah Agama Islam MKU Unsyiah 2019
TUJUAN UMUM
 Mahasiswa memahami bahwa manusia adalah makhluk ciptaan Allah, berfungsi untuk
beribadah kepadaNya dan kembali padaNya

TUJUAN KOGNITIF
Mahasiswa memahami ;
 Asal Usul Alam Semesta
 Macam-macam Makhluk Allah
 Asal usul Manusia dan Karakteristik
 Misi Manusia

TUJUAN AFEKTIF & PSIKOMOTORIK

 Menyadari bahwa manusia adalah makhluk ciptaan Allah, berfungsi untuk beribadah
kepadaNya dan kembali padaNya
 Mempraktekkan misi dan tujuan hidup manusia didunia secara tepat dan proporsional
 Senantiasa menjaga dan memperkuat hablumminallah dan hablumminannas
 Menjaga dan memelihara kehidupan manusia, lingkungan dan alam
Dimana Posisi kita Dibandingkan dgn
Alam semesta yang begitu luas????
1. Asal-Usul Alam Semesta
Menurut Ilmuwan Masa Kini, yaitu :

Teori Big Bang,

kesimpulan astrofisika menyatakan :
bahwa keseluruhan alam semesta
terbentuk sekitar 15 milyar tahun yang
lalu sebagai hasil dari suatu ledakan
raksasa yang terjadi dalam sekejap.
 Asal-Usul Alam Semesta
Menurut Islam dalam Al-Qur’an, yaitu :
Surat Al-Anbiya (surat ke-21) ayat 30.
Surat Fussilat (surat ke-41) ayat 11.
Surat Thaha (surat ke-20) ayat 6
Surat Al-Sajdah (surat ke-32) ayat 4.
Surat Qaf (surat ke-50) ayat 38.
Surat Al-Mulk (surat ke-67) ayat 3-4.
Qur’an Surat Ar-Rum (surat ke-30) ayat 22.
Al Anbiya : 30
َ‫َ ًْ ٍء ًََ ۖ أَ َف ََ ٌُ ْْ ِم ُنون‬ َ ‫ت َو ْاْلَ ْر‬
ِ ‫ض َكا َن َتا َر ْت ًقا َف َف َت ْق َنا ُه َما ۖ َو َج َع ْل َنا مِنَ ا ْل َم‬
َ َّ ‫اء ُكل‬ َّ ‫أَ َولَ ْم ٌَ َر الَّذٌِنَ َك َف ُروا أَنَّ ال‬
ِ ‫س َم َاوا‬
“Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu
keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya.
Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada
juga beriman?”

Al Fushilat : 11
ِ ‫اء َوه ًَِ د َُخانٌ َف َقال َ لَ َها َول ِْْلَ ْر‬
َ‫ض ا ْئتِ ٌَا َط ْو ًعا أَ ْو َك ْرهًا َقالَ َتا أَ َت ٌْ َنا َطائِعٌِن‬ ْ ‫ُث َّم‬
َّ ‫اس َت َوى إِلَى ال‬
ِ ‫س َم‬
“Kemudian Dia menuju langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu Dia berkata
kepadanya dan kepada bumi: `Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan
suka hati atau terpaksa`. Keduanya menjawab: `Kami datang dengan suka hati`”

Thaha : 6
َّ ‫ت‬
‫الث َر ٰى‬ ِ ‫ت َو َما ِفً أاْلَ أر‬
َ ‫ض َو َما َب أٌ َن ُه َما َو َما َت أح‬ ِ ‫َل ُه َما ِفً ال َّس َم َاوا‬
“Kepunyaan-Nya-lah semua yang ada di langit, semua yang di bumi, semua yang di antara
keduanya dan semua yang di bawah tanah”.
As Sajdah : 4
‫َّام ُث َّم ٱسأ َت َو ٰى‬ ٌَ‫ض َو َما َب أٌ َن ُه َما ِفى ِس َّت ِة أ‬ َ ‫رأ‬َ‫ت َو أٱْل‬
ِ ‫و‬
َ ٰ ‫م‬
َ ٰ ‫س‬
َّ ‫ٱل‬ َ
‫ق‬ َ
‫ل‬ َ
‫خ‬ ‫ى‬ ‫ذ‬
ِ َّ ‫ل‬ ‫ٱ‬ ُ َّ
‫ٱَّلل‬
ٍ
َ ‫ٌع أَ َف ََل َت َت َذ َّكر‬
‫ُون‬ ٍ ‫ف‬
ِ َ
‫ش‬ ‫َل‬َ ‫و‬َ ‫ى‬ ٍّ ِ ‫ل‬ ‫و‬
َ ‫ن‬ ‫م‬
ِ ‫ۦ‬‫ه‬ِ ‫ن‬ِ ‫و‬ ُ
‫د‬ ‫ِّن‬
‫م‬ ‫م‬ ُ
‫ك‬ َ
‫ل‬ ‫ا‬‫م‬َ ‫ش‬
ِ ‫رأ‬ ‫ع‬
َ ‫أ‬
‫ٱل‬ ‫ى‬ َ
‫ل‬ ‫َع‬
“Allah-lah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara
keduanya dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas „Arsy. Tidak
ada bagi kamu selain dari pada-Nya seorang penolongpun dan tidak (pula)
seorang pemberi syafa‟at. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?”
Qaf : 38
ٍ ‫َّام َو َما َم َّس َنا ِمنأ لُ ُغو‬
‫ب‬ ٌ َ‫ض َو َما َب أٌ َن ُه َما ِفً ِس َّت ِة أ‬
َ ‫رأ‬َ‫ت َو أاْل‬
ِ ‫ا‬‫او‬
َ ‫م‬
َ ‫س‬
َّ ‫ال‬ ‫ا‬ َ
‫ن‬ ‫أ‬
‫ق‬ َ
‫ل‬ َ
‫خ‬ ‫أ‬
‫د‬ َ
‫ق‬ َ
‫ل‬ ‫َو‬
ٍ
“Dan sesungguhnya telah Kami ciptakan langit dan bumi dan apa
yang ada antara keduanya dalam enam masa, dan Kami sedikitpun
tidak ditimpa keletihan.
Al Muk : 3-4
ْ‫ص َر َهل‬ ْ ‫ت ۖ َف‬
َ ‫ار ِج ِع ا ْل َب‬ ُ ‫الر َْ ٰ َم ِن مِنْ َت َف‬
ٍ ‫او‬ َّ ‫ت طِ َبا ًقا ۖ َما َت َر ٰى فًِ َخ ْل ِق‬ ٍ ‫س َم َاوا‬ َ ‫س ْب َع‬َ ‫ا َّلذِي َخ َل َق‬
ُ ُ
ٍ ‫َت َر ٰى مِنْ ف‬
‫ور‬ ‫ط‬
َ ‫ص َر َك َّر َت ٌْ ِن ٌَ ْن َقل ِْب إِ َل ٌْ َك ا ْل َب‬
‫ص ُر َخاسِ ًئا َوه َُو ََسِ ٌ ٌر‬ ْ ‫ُث َّم‬
َ ‫ار ِج ِع ا ْل َب‬
“Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis, kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan
Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang,
adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang? Kemudian pandanglah sekali lagi niscaya
penglihatanmu akan kembali kepadamu dengan tidak menemukan sesuatu cacat dan
penglihatanmu itupun dalam keadaan payah “

Ar Rum : 22
ٰ
ٍ ‫ف أَ ْلسِ َن ِت ُك ْم َوأَ ْل َوا ِن ُك ْم ۚ إِنَّ فًِ ذلِك َل ٌَا‬
‫ت‬ َ َ َ ُ ََِ ‫اخت‬ ِ ‫ت َو ْاْلَ ْر‬
ْ ‫ض َو‬ َّ ‫َومِنْ آ ٌَا ِت ِه َخ ْل ُق‬
ِ ‫الس َم َاوا‬
َ‫لِ ْل َعالِمٌِن‬
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-
lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikan itu benar-benar
terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui.”
2. Alam Hayati
Menurut ilmu perbintangan (cosmologis), alam dibagi
menjadi 2 :
1. Alam Statis (tidak bergerak)
2. Alam dinamis
• Alam Secara Umum, dibagi menjadi 5 :
1. Alam Nabati
2. Alam Hewani
3. Alam Insani
4. Alam Barzah & alam Akhirat
Alam Hayati

• Menurut Islam, alam dibagi menjadi 5 :

1. Alam Ajaly.
2. Alam Rahim.
3. Alam Dunia.
4. Alam Barzakh.
5. Alam Akhirat.
 3. Macam-Macam Makhluk
Secara garis besar Makhluk ciptaan Allah Swt
dibagi dua macam, Yaitu :
1. Makhluk yang ghaib, seperti : Malaikat, Iblish,
Syetan, dan Jin.
2. Makhluk yang nyata, seperti : Manusia, Hewan,
Tumbuhaan, dan lain-lain.
 4. Manusia Secara Umum
Penyebutan Manusia menurut Ilmuan :
1. Aliran Psiko Analisis: bahwa manusia disebut homovalens
(makhluk yang mempunyai berbagai macam keinginan
yang tidak ada habisnya)
2. Aliran Behaviorisme: Bahwa manusia disebut sebagai
Homomechanicus (manusia bekerja bagaikan mesin)
3. Aliran Kognitif: Bahwa manusia disebut sebagai
Homosapiens (manusia adalah makhluk yang berfikir.
4. Aliran Humanisme: Bahwa manusia disebut sebagai
Homoludens (manusia adalah makhluk yang suka bermain.
Asal-Usul Manusia menurut Ilmuwan :

1. Teori Charles Darwin : menyebutkan bahwa

nenek moyang manusia adalah kera.
2. Teori Cosmolozoa : menyatakan bahwa
manusia berasal dari angkasa.
3. Teori Abiogenesis : menjelaskan bahwa
makhluk hidup berasal dari makhluk hidup.
5. Manusia Menurut Agama Islam
Penyebutan Manusia menurut Al-Qur’an :
1. Al-Insan = Manusia yang suka lupa & salah, aspek
kecerdasan manusia (Al-insan ayat 1)
2. Al-Basyar = Manusia seperti manusia lainnya, aspek
biologis/sifat-sifat fisika-kimia-biologis (Al-Hijr ayat 28)
3. Bani Adam = Anak cucu Adam, aspek historis
penciptaan manusia ( Al- Isra ayat 7, Al- A’raf ayat 31)
4. An Nas = Manusia yang memiliki kekuasaan ( Al-
Baqarah ayat 21, An-Nas )
5. Abdun = Hamba Allah, aspek posisinya (Saba ayat 9)
Asal-Usul Manusia Menurut Islam
Menurut Islam dalam Al-Qur’an, yaitu :
1. Dari Air : manusia tercipta dari air.
2. Dari Tanah: manusia tercipta dari sari pati
tanah..
3. Dari Tulang Rusuk Nabi Adam: khusus untuk siti
hawa istinya nabi adam
4. Secara Reproduksi manusia tercipta secara
reproduksi.
Manusia Berasal dari Air

Dalam Al Quran surat Al-Anbiya (surat ke-21) ayat 30

disebutkan :
َ‫َ ًْ ٍء ًََ ۖ أَ َف ََ ٌُ ْْ ِم ُنون‬ ِ ‫َو َج َع ْل َنا ِمنَ ا ْل َم‬
َ َّ ‫اء ُكل‬
“Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang
hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga
beriman?”
Manusia Berasal dari Tanah

Dalam Al-Qur’an surat Hud,11: 61 disebutkan :

Dalam Al-Qur’an surat Al-Kahfi: 18: 37.
Al-Qur’an surat As-Saffat: 37:11.
Al-Qur’an surat Al-Hijr: 15: 26.
Al-Qur’an surat As-Sajadah, 32:7.
 Dalam Surat Hud: 61

“Dan kepada Tsamud (Kami utus) saudara mereka Shalih. Shalih berkata:
„Hai kaumku, beribadahlah kepada Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Ilah
selain Allah. Allah telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan
menjadikan kamu (sebagai) pemakmurnya, karena itu mohonlah
ampunan-Nya, kemudian bertaubatlah kepada-Nya. Sesungguhnya
Rabbku amat dekat (rahmat-Nya) lagi memperkenankan (do‟a hamba-
Nya).‟” (QS. Huud: 61)
Surah Al-Kahfi: 37
‫ب ُث َّم ِمن‬
ٍ ‫ك ِمن ُت َرا‬ َ ‫او ُرهُ أَ َك َفرأ‬
َ ‫ت ِبالَّ ِذي َخ َل َق‬ ِ ‫ُح‬
َ ٌ ‫ُو‬ َ ‫ه‬ ‫و‬
َ ‫ه‬
ُ ‫ب‬
ُ ‫ح‬
ِ ‫ا‬ ‫ص‬
َ ‫ه‬
ُ َ
‫ل‬ ‫َقا َل‬
‫ك َرج ًَُل‬ َ ‫ُّن أط َف ٍة ُث َّم َس َّوا‬
"Kawannya (yang mukmin) berkata kepadanya -- sedang dia bercakap-
cakap dengannya: "Apakah kamu kafir kepada (Tuhan) yang menciptakan
kamu dari tanah, kemudian dari setetes air mani, lalu Dia menjadikan kamu
seorang laki-laki yang sempurna?
 Surah Ash Shaffat: 11

ٍ ‫ٌن ََّل ِز‬

‫ب‬ ٍ ‫ط‬ِ ‫ِّن‬
‫م‬ ‫ُم‬
‫ه‬ ‫ا‬‫ن‬َ ‫أ‬
‫ق‬ َ
‫ل‬ َ
‫خ‬ ‫ا‬‫ن‬َّ ِ ‫إ‬ ‫ا‬‫ن‬َ ‫أ‬
‫ق‬ َ
‫ل‬ َ
‫خ‬ ‫نأ‬‫م‬َّ ‫م‬َ ‫أ‬ ‫ا‬‫ق‬ً ‫أ‬
‫ل‬ َ
‫خ‬ ُّ
‫د‬ َ
‫ش‬ َ ‫أ‬ ‫م‬
‫أ‬ ‫ه‬
ُ َ ‫أ‬ ‫م‬
‫أ‬ ‫ه‬
ِ ‫ت‬
ِ ‫أ‬
‫ف‬ َ
‫ت‬ ‫اسأ‬‫ف‬َ
"Maka tanyakanlah kepada mereka (musyrik Mekah): "Apakah mereka yang
lebih kukuh kejadiannya ataukah apa yang telah Kami ciptakan itu?"
Sesungguhnya Kami telah menciptakan mereka dari tanah liat.
Surat Al Hijr : 26

ٍ ‫َح َمإٍ َّمسأ ُن‬

‫ون‬ َ ٰ ‫ص أل‬
‫ص ٍل مِّنأ‬ َ ٰ ِ‫َو َل َق أد َخ َل أق َنا أٱْل‬
َ ‫نس َن ِمن‬
“Dan Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia (Adam) dari tanah liat
kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk..”

Surat As Sajdah : 7

‫ٌن‬
ٍ ‫ط‬
ِ ‫نأ‬‫م‬ِ ‫ان‬
ِ ‫س‬َ ‫أ‬
‫ن‬ ‫اْل‬ َ
‫ق‬ ‫أ‬
‫ل‬ َ
‫خ‬ َ ‫أ‬ َ‫د‬ ‫ب‬
َ ‫و‬
َ ‫ه‬
ُ َ
‫ق‬ َ
‫ل‬ َ
‫خ‬ ‫ء‬
ٍ ‫ًأ‬ َ
‫ش‬ ‫ل‬
َّ ُ
‫ك‬ ‫ن‬
َ ‫س‬
َ ‫حأ‬َ ‫أ‬ ‫ي‬‫ذ‬ِ َّ ‫ال‬
"Yang membuat segala sesuatu yang Dia ciptakan sebaik-baiknya dan Yang
memulai penciptaan manusia dari tanah. ".
 Asal-usul Manusia
(Secara Reproduksi)
Terdapat didalam surat Al-Mu‟minun ayat 12-14, secara ringkas adalah
1. Diciptakan dari saripati tanah (sulalatin min thin), lalu
2. Menjadi air mani (nutfhah yang disimpan dalam rahim),lalu
3. Menjadi segumpal darah (alaqah), lalu diproses
4. Allah SWT menjadikannya segumpal daging (mudhghah)
5. Lalu disusunlah tulang belulang (idhaman)
6. Lalu dibungkus tulang belulang tersebut dengan daging (rahman)
7. Makhluk yang (berbentuk) lain (janin). Q.S. Al-Mukminun; 12-14
Ditiupkan roh (dari Allah) pada hari yang ke 120 usia kandungan
8. Lalu lahirilah sebagai seorang bayi Q.S. Al-Hajj; 5
6. Karakteristik Manusia Dlm Islam

Menurut Islam, manusia mempunyai karakteristik,

sebagai berikut :
1. Aspek Kreasi (QS. At-Tiin, 95: 4).
2. Aspek Ilmu (QS. Al-Baqarah, 2: 31).
3. Aspek Kehendak (QS. Al-Insan, 76: 3) .
4. Pengarahan Akhlak (Hadits).
7. Misi Dan Fungsi Manusia
Menurut Islam, misi dan fungsi manusia adalah :
1. Penghuni alam /penguasa dunia ini (QS. Al-An’am, 6: 165).
2. Untuk beribadah kepada Allah (QS. Az-Zaariyaat, 51: 56-
58).
3. Sebagai Khalifah/pemimpin (QS. Al-Baqarah, 2: 30).
4. Sebagai rahmatan lil’alamin (penentu) (QS. Al Anbiya,
21:107).
FOKUS TUJUAN HIDUP ANDA