Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PENDAHULUAN KELUARGA

A. Latar Belakang
Tanggal 30 – 10 -2019, saya melakukan pengkajian pada keluarga Tn. A (54 th) dan Ny. N (
46 th) mempunyai 2 orang anak yaitu An. Zakiyatul M (23 th) dan An. Akhmad Nur (12 th)
Tn. A dan Ny. N sama – sama berasal dari jawa, agama islam, pendidikan terakhir sama –
sama SLTP, alamat rumah : Dsn Dumpul Rt 02. Tn. A bekerja sebagai Satpam, setiap hari
bekerja mulai jam 07.00 – 14.00, terkadang jadwal jaganya mulai dari 14.00 – 07.00 dan Ny.
N tidak bekerja/ IRT, anak pertama mereka tidak sekolah lagi, pendidikan terakhirnya SD dan
anak kedua sementara sekolah .

Ny. N mengatakan bawa suaminya mempunyai Tekanan Darah yang tinggi, TD terakhirnya
180/100 mmHg, Tn. A mengetahui jika mulai pusing, pandangan kabur, tengkuk sakit TD nya
pasti meningkat. Tn. A juga mengatakan bawa ibunya mempunyai TD yang tinggi juga.
Bapak A sering periksa ke klinik / Puskesmas jika merasakan pusing, pandangan kabur dan
selalu di kasih obat penurun tensi dari puskesmas dan bapak a minum sampai habis . bapak a
juga sering makan mentimun untuk menurunkan tensinya. Pada saat saya melakukan
pengkajian di rumah bapak a klien mengeluh pusing, pandangan kabur, tengkuk sakit, dank
lien juga merokok dan dalam 1 hari menghabiskan rokok kurang lebih 1 bks. TD: 170/100
mmHg, N : 90x/m, RR: 20 x/m, BB: 70 kg dan pola istrahat Tn A tidak sesuai dengna
kebutuhan dalam hal ini kurang istrahat.

Tn. A mengatakan juga bawa sebulan yang lalu kencing manis, kaki kiri bengkak, bapak
periksa di RS dengan GDA 500 dan setelah di periksa Bapak A di berikan obat dan Bapak A
sering control obat jika habis, pada saat saya melakukan pengkajian kaki bapak a sudah
sembuh dan tidak bengkak lagi, obatpun sudah selesai di minum. Makanan yang di konsumsi
oleh bapak a sama dengan makanan yang di konsumsi oleh keluarga lainnya yaitu nasi, sayur,
lauk.Bapak A dan keluarganya tinggal di rumah sendiri ,tipe keluarganya yaitu keluarga inti
terdiri dari ayah, ibu dan anak, status sosial keluarga baik, keluarga rekreasi kalau di rumah,
menonton tv dan bercerita dengan keluarga kalau di luar dirumah hanya ikut kegiatan agama
yaitu pengajian. Riwayat keluarga Bapak A sebelumnya jarang sakit, tidak ada masalah
dengan pola makan minumnya. Untuk lingkungannya, karakteristik rumah L= 8m2/org, jenis
permanen, lantai keramik, kebersihan ruangan cukup, hubungan antar tetangga Tn.A baik,
saling menolong dan bekerja sama - sama.
Masalah keperawatan yang muncul disini yaitu Nyeri Akut berhubungan dengan
Ketidakmampuan merawat anggota keluarga dengan Hipertensi.

B. Proses Keperawatan
1. Diagnosis keperawatan yang muncul nyeri akut berhubungan dengan ketidakmampuan
merawat anggota keluarga dengan hipertensi
2. Tujuan umum : Setelah dilakukan tindakan keperawatan rasa nyeri teratasi/hilang dan
hipertensinya menurun, dan tanggal 2 november 2019 saya kunjungan di rumah Bapak A
nyerinya menurun, TD nya masih tinggi 160/90 mmhg
3. Tujuan khusus : Setelah dilakukan kunjungan rumah 2x diharapakan keluarga mampu
memberikan keperawatan pada Ny S dengan relaksasi napas dalam bila nyeri dan
mengetahui tentang hipertensi serta makan buah mentimun/semangka untuk menurunkan
hipertensi

C. Implementasi tindakan keperawatan


1. Media dan alat
- Leaflet Hipertensi
- Semangka / mentimun
- Pisau
- Tissue
- Air dingin
2. Waktu dan tempat
Hari/ tanggal : 03 November 2019
Tempat : Rumah Tn. A Rt 02 dsn. Dumpul
D. Kriteria evaluasi
1. Kriteria structural
1) Perawat mampu membina hubungan saling percaya dengan keluarga

2) Perawat mampu menjaga kerahasiaan keluarga

3) Tersedia ruangan yang mendukung privacy keluarga

4) Tersedia lingkungan yang nyaman

2. kriteria proses
1) Keluarga mengikuti dan aktif bertanya selama penyampaian materi.

2) Keluarga mampu mendemonstrasikan teknik relaksasi napas dalam

3. Kriteria hasil
 Respon verbal : keluarga mampu mengetahui tentang hipetensi, mampu melakukan teknik
relaksasi nafas dalam jika nyeri , keluarga bisa mengetahui pengobatan jika tensi tinggi
dengan mengkonsumsi buah semangka / mentimun
 Respon non verbal : klien terlihat memahami yang telah di sampaikan perawat
LAPORAN PENDAHULUAN LANSIA

1. Latar Belakang
Pada tanggal 29 - 10 – 2019 saya melakukan pengkajian di rumah seorang lansia yang
bernama Ny. S ( 56 th ) suami bernama Tn. I (60 th ) dan mereka mempunyai anak 7 orang,
yang 4 sudah menikah, yang 3 orang belum menikah dan masih tinggal dengan Ny. S di
antaranya tn. Zainudin ( 23 th ), pekerjaan swasta. Pendidikan terakhir SMP, Nn siti M (20 th
), pekerjaan pegawai took, pendidikan terakhir SD, dan Nn Siti. N ( 19 th ), pekerjaan swasta,
pendidikan terakhir SD.

Ny. S mengatakan mempunyai Tekanan Darah yang tinggi, TD terakhirnya 190/110 mmHg,
Ny. S mengetahui jika mulai pusing, pandangan kabur, tengkuk sakit TD nya pasti meningkat.
Ny. S juga mengatakan bawa ibunya dulu mempunyai TD yang tinggi juga. ibu S sering
periksa ke klinik / Puskesmas jika merasakan pusing, pandangan kabur dan selalu di kasih
obat penurun tensi dari puskesmas dan Ny. S minum sampai habis . Ny. S juga sering makan
mentimun untuk menurunkan tensinya. Pada saat saya melakukan pengkajian di rumah Ny. S
klien mengeluh Tekanan Darah tinggi, pusing, pandangan kabur, tengkuk sakit,Linu-linu di
kedua kakinya dan klien juga ingin tensinya di ukur supaya tahu ada perubahan atau tidak, Ny.
S menanyakan fungsi mentimun, semangka bisa menurunkan tensi atau tidak. TD: 170/100
mmHg, N : 80x/m, RR: 19 x/m, BB: 65 kg, GDA : 100, UA: 4,8. Ny.s juga ikut posyandu
setiap bulan dan tensinya selalu di ukur dan selalu mendapat obat tensi di posyandu

Makanan yang di konsumsi oleh Ny S sama dengan makanan yang di konsumsi oleh keluarga
lainnya yaitu nasi, sayur, lauk. Ny. S dan keluarganya tinggal di rumah sendiri ,tipe
keluarganya yaitu keluarga inti terdiri dari ayah, ibu dan anak, status sosial keluarga baik,
keluarga rekreasi kalau di rumah, menonton tv dan bercerita dengan keluarga, Ny. S selalu
melakukan sholat 5 waktu. kalau di luar dirumah hanya ikut kegiatan agama yaitu pengajian,
bakti sosial jika ada, kegiatan posyandu selalu ikut. Riwayat Ny. S sebelumnya jarang sakit
yang menimbulkan harus berobat ke RS paling hanya pusing, tidak ada masalah dengan pola
makan minumnya. Masalah keperawatan yang muncul disini yaitu kesiapan meningkatkan
manajemen kesehatan
2. Proses Keperawatan
a. Diagnosis keperawatan yang muncul yaitu kesiapan meningkatkan manajemen kesehatan
b. Tujuan umum : Setelah dilakukan tindakan keperawatan hipertensinya menurun, dan
pusing, pandangan kaburnya teratasi. tanggal 30 november 2019 saya kunjungan kedua di
rumah ny. S berharap keluhannya menurun, td nya masih tinggi 170/100 mmhg dan
tanggal 2 – 11 – 2019 saya pergi kunjungan untuk ukur tensi, ternyata TD masih tinggi :
160 / 110 mmHg
3. Implementasi tindakan keperawatan
A Media dan alat
- Leaflet Hipertensi
- Semangka / mentimun
- Pisau
- Tissue
B. Waktu dan tempat
Hari/ tanggal : 04 November 2019
Tempat : Rumah Ny. S Rt 02 dsn. Dumpul
4. Kriteria evaluasi
a. Kriteria structural
1) Perawat mampu membina hubungan saling percaya dengan Lansia dan keluarganya

2) Perawat mampu menjaga kerahasiaan lansia

3) Tersedia lingkungan yang nyaman


2. kriteria proses
1) Lansia mengikuti dan aktif bertanya selama penyampaian materi meskipun
menggunakan bahasa jawa.

3. Kriteria hasil
 Respon verbal : lansia mampu mengetahui tentang hipetensi, klien bisa mengetahui
pengobatan jika tensi tinggi dengan mengkonsumsi buah semangka / mentimun
 Respon non verbal : klien terlihat memahami yang telah di sampaikan perawat

Anda mungkin juga menyukai