Skrap tangan digunakan untuk menghasilkan permukaan halus dan rata dengan ketelitian tinggi
pada benda kerja, dan menghasilkan gambar-gambar efek yang sangat indah pada permukaan benda kerja
tanpa mengurangi kehalusan dan kerataannya. Pemakai skrap tangan hanya apabila mesin-mesin gerinda,
frais, skrap dan mesin poles tidak lagi dapat digunakan, seperti pada pekerjaan: - Penghalusan permukaan
bantalan-bantalan posos atau tempat kedudukan bantalan atau bearing. - Perbaikan kehalusan dan
kerataan permukaan benda kerja yang sulit, dimana
mesin-mesin lainnya tidak dapat lagi mencapai kehalusan dan kerataan yang diinginkan. - Pembuatan
permukaan cekung yang sangat kecil, dimana tidak ada satu mesin
pun yang dapat digunakan. Misalnya tempat penyimpanan minyak pelumas pada bantalan poros. Maksud
pembuatan cekungan tersebut adalah agar minyak pelumas dapat selalu tersedia untuk melumasi poros
yang meluncur pada bantalan, sehingga gesekan antara poros dan bantalan dapat dihindari. - Membuat
efek-efek gambar pada permukaan benda kerja, sehingga penampilan benda kerja lebih menarik.
Peralatan skrap tangan adalah sangat sederhana, tetapi dapat digunakan untuk pengerjaan benda kerja
dengan kehalusan permukaan yang tinggi.
3. Skrap Segitiga
Skrap ini disebut skrap segitiga karena mata potongnya terdiri dari tiga sisi yang membentuk
bentuk segi tiga, dimana ujung ketiga sisi tersebut bersatu menjadi satu titik atau berujung tajam.
Pemakaian skrap jenis ini terutama untuk membuang sisisisi yang tajam pada lubang hasil pengeboran,
serta bidang-bidang permukaan lengkung lainnya. Skrap ini juga dapat digunakan untuk memperluas
lubang.
Untuk pekerjaan penghalusan permukaan benda kerja dari bahan yang keras, maka
dibutuhkan skrap tangan dengan mata potongnya dari bahan semented karbida.