Anda di halaman 1dari 59

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SMK KOSGORO 2 NGANTANG


Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas / Semester : XI / I
Pokok Materi : Penyajian Data ke dalam Bentuk Tabel dan Diagram garis
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (1 x pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


1.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.2 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa
percaya diri dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan
menerapkan strategi menyelesaikan masalah yang terkait dengan barisan geometri.
3.18 Memahami berbagai penyajian data dalam bentuk tabel atau diagram/plot yang sesuai
untuk mengomunikasikan informasi dari suatu kumpulan data melalui analisis
perbandingan berbagai variasi penyajian data.
Indikator:
1. Menjelaskan cara membaca dan menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram garis.
4.14 Menyajikan data nyata dalam bentuk tabel atau diagram/plot tertentu yang sesuai dengan
informasi yang ingin dikomunikasikan.
Indikator :
1. Menyajikan data ke dalam bentuk tabel dan diagram garis.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melalui proses pembelajaran dengan pengamatan, tanya jawab, diskusi kelompok, dan
percobaan, diharapkan siswa dapat
1. Menjelaskan cara membaca dan menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram garis.
dengan benar.
2. Menyajikan data kedalam bentuk tabel dan diagram garis. dengan tepat.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Penyajian data dalam bentuk Tabel
2. Penyajian data dalam bentuk Diagram Garis

E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik dengan model pembelajaran kooperatif
(Cooperatif Learning) menggunakan kelompok diskusi berbasis masalah (Problem Based
Learning)

F. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN


1. Media : Microsoft Power Point
2. Alat / bahan : Laptop, LCD Proyektor
3. Sumber Belajar
a. Buku Guru Matematika Kelas X hal 499 - 509 terbitan Kemendikbud
b. Buku Siswa Matematika kelas X hal 153 – 163 terbitan Kemendikbud
c. Lembar Kerja Siswa (LKS)
d. Bahan Tayang Slide Power Point

G. LANGKAH LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN


TAHAP ALOKASI
DESKRIPSI KEGIATAN
KEGIATAN WAKTU
PENDAHULUAN 1. Guru mengucap salam dan mengecek kehadiran siswa 10 menit
serta menanyakan alasan dari ketidakhadiran siswa.
Orientasi Materi 2. Guru mengkondisikan kelas dalam suasana kondusif
untuk berlansungnya pembelajaran.
Motivasi 3. Guru memberikan motivasi tentang pentingnya
memahami penyajian data dalam bentuk tabel dan
diagram dan mengaitkannya dalam kehidupan sehari-
hari sebagai contoh data tentang hasil perolehan suara
masing-masing parpol dalam pemilu legislatif tahun
2014 yang dapat disajikan dalam tabel, diagram garis,
batang, dan lingkaran.
Apersepsi 4. Guru melakukan apersepsi dengan memberikan
pertanyaan secara klasikal yang bersifat menuntun dan
menggali, dalam hal ini guru mengingatkan kembali
tentang materi sistem koordinat kartesius yang nanti
akan digunakan sebagai materi prasyarat sebelum
mempelajari materi penyajian data ke dalam tabel dan
diagram.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
di capai
6. Guru menyampaikan strategi / model pembelajaran
yang ingin dicapai yaitu dengan model pembelajaran
kooperatif berbasis Problem Based Learning.
INTI
TAHAP ALOKASI
DESKRIPSI KEGIATAN
KEGIATAN WAKTU
1. Mengamati 1. Guru menayangkan slide contoh sajian data dalam 60 menit
bentuk tabel dan diagram garis dan meminta siswa
untuk mengamati dengan seksama.
2. Guru membagi kelas menjadi 5 kelompok
beranggotakan 6 orang yang heteregon.
3. Guru meminta siswa untuk mengamati dan memahami
masalah-11.1 halaman 157, masalah-11.2 halaman 159, dan
masalah-11.3 halaman 160 pada buku siswa.
2. Menanya 4. Siswa didorong/ diminta untuk mengajukan
pertanyaan terkait pemahaman masalah-masalah di
atas dan alternatif penyelesaiannya.
3. Mengumpulkan 5. Siswa mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terkait
Informasi dengan unsur-unsur yang diperlukan dalam penyajian data
dalam bentuk tabel dan diagram yang dapat diperoleh dari
buku lain, atau akses internet.
6. Meminta siswa melihat hubungan-hubungan berdasarkan
4. Mengasosiasi informasi/data terkait
7. Guru memberikan lembar kerja siswa (terlampir) tentang
data hasil perolehan suara pemilu tahun 2014 di Kota
Surakarta pada tiap-tiap kecamatan. Dari data tersebut, guru
mengajukan masalah bagaimana cara menyajikan data
tersebut ke dalam tabel dan diagram garis pada setiap
kecamatan di Kota Surakarta
8. Guru meminta siswa mengamati (membaca) dan memahami
masalah dalam lembar kerja secara berkelmpok dan
mengajukan hal-hal yang belum dipahami terkait masalah
yang disajikan.
9. Guru meminta siswa melakukan penyelesaian masalah
menyajikan data ke dalam tabel dan diagram garis dalam
kelompok yang sudah dibentuk.
10. Guru meminta siswa berkolaborasi untuk menyelesaikan
masalah.
11. Jika ada siswa yang mengalami masalah, guru
mempersilahkan siswa lain untuk memberikan tanggapan.
Bila diperlukan, guru memberikan bantuan secara klasikal.
12. Guru meminta siswa menuliskan informasi yang terdapat
dari masalah tersebut secara teliti dengan menggunakan
bahasa sendiri
13. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja, mencermati
dan menemukan berbagai kesulitan yang dialami siswa,
serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
hal-hal yang belum dipahami sambil melakukan penilaian
sikap dan ketrampilan.
14. Guru memberi bantuan (scaffolding) berkaitan kesulitan
yang dialami siswa secara individu, kelompok, atau
klasikal.
15. Meminta siswa bekerja sama untuk menghimpun berbagai
konsep dan aturan matematika yang sudah dipelajari serta
TAHAP ALOKASI
DESKRIPSI KEGIATAN
KEGIATAN WAKTU
memikirkan secara cermat strategi pemecahan yang berguna
untuk pemecahan masalah.
16. Siswa menganalisis dan membuat kategori dari unsur-unsur
yang terdapat pada berbagai penyajian data dalam bentuk
tabel dan diagram garis, kemudian menghubungkan unsur-
unsur yang sudah dikategorikan sehingga dapat dibuat
kesimpulan mengenai cara membuat dan membaca
penyajian data dalam bentuk tabel dan diagram garis
17. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja menyusun
laporan hasil diskusi, dan memberi bantuan, bila diperlukan
sambil melakukan penilaian sikap dan ketrampilan.
18. Guru meminta semua kelompok bermusyawarah untuk
5. Mengkomunika menentukan satu / dua kelompok yang mempresentasikan
sikan (mengkomunikasikan) hasil diskusinya di depan kelas
secara runtun, sistematis, santun, dan hemat waktu.
19. Guru memberi kesempatan kepada siswa dari kelompok
penyaji untuk memberikan penjelasan tambahan dengan
baik
20. Guru memberi kesempatan kepada siswa dari kelompok lain
untuk memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi
kelompok penyaji dengan sopan.
21. Guru melibatkan siswa mengevaluasi jawaban kelompok
penyaji serta masukan dari siswa yang lain dan membuat
kesepakatan, bila jawaban yang disampaikan siswa sudah
benar.

(Guru mencatat / menilai semua aktivitas siswa yang diperoleh


dari hasil pengamatan)

PENUTUP 20 menit
Simpulan 1. Bersama-sama dengan siswa menyusun rangkuman
hasil atau kesimpulan.
Refleksi 2. Melakukan refeleksi untuk mencari tahu kesulitan
yang masih dialami oleh siswa.
Evaluasi / 3. Guru memberikan penilaian pengetahuan dan
Penugasan keterampilan dengan memberikan soal post test.
4. Guru mengumpulkan hasil pekerjaan siswa.
TindakLanjut 5. Guru memberikan tugas untuk dikerjakan secara
mandiri di rumah dan dikumpulkan pada pertemuan
selanjutnya.
6. Guru menyampaikan agenda pembelajaran untuk
pertemuan berikutnya, yaitu menyajikan data ke
dalam diagram batang dan lingkaran, dan meminta
siswa agar membaca buku siswa terlebih dahulu di
rumah.
7. Menutup pembelajaran dengan menyampaikan terima
kasih dan ucapan salam.
H. PENILAIAN
1. Jenis Penilaian : Penilaian Autentik
2. Teknik Penilaian : Pengamatan, Tes tertulis

No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian


1. Sikap
a. Bekerja sama dalam kegiatan Pengamatan Selama pembelajaran
belajar kelompok. Penilaian diri dan saat diskusi
b. Toleran terhadap perbedaan Penilaian Sejawat
strategi berpikir dalam Jurnal
menyelesaikan masalah.
c. Rasa percaya diri dalam
menyelesaikan masalah
2. Pengetahuan
a. Membaca dan menyajikan data Pengamatan dan Penyelesaian tugas
yang disajikan dalam bentuk tes individu dan
tabel kelompok
b. Membaca dan menyajikan data
yang disajikan dalam bentuk
diagram garis
3. Keterampilan
1. Menyajikan data dalam bentuk Pengamatan Penyelesaian tugas
tabel dalam bentuk diagram (baik individu maupun
garis. kelompok) dan saat
. diskusi

3. Bentuk dan Instrumen penilaian


a. Tes tertulis

No Soal Skor

1 Diketahui sebuah tabel tinggi badan dari pendaftar calon polisi 20


militer sebagai berikut:
Tingga badan ( cm ) Frekuensi

167 20
168 25
169 30
170 35
171 40
172 45
173 60
174 65
No Soal Skor

175 30

Jumlah 250

Apabila yang diterima sebagai calon polisi militer adalah


pendaftar yang mempunyai tinggi badan minimal 174, berapa
pendaftar yang tidak diterima menjadi polisi militer?

2 Dalam sebuah ulangan harian yang diikuti oleh 30 siswa diperoleh 30


nilai sebagai berikut: 75, 80, 80, 75, 80, 85, 90, 95, 70, 60, 65, 75,
80, 70, 65, 85, 95, 85, 80, 95, 65, 70, 70, 75, 80, 85, 75, 90, 85, 85

Dari data tersebut sajikan ke dalam tabel data tunggal.

3 Diketahui sebuah diagram garis dari penjualan sepeda motor pada 20


Dealer Ramayana Motor pada tahun 2014 sebagai berikut:

Grafik Penjualan Sepeda Motor


56
60
45
Banyak Penjuualan

50
34 37
40
30
20
5
10
0
Januari Februari Maret April Mei
Bulan

a. Berapa banyaknya penjualan sepeda motor pada bulan Februari ?

b. Berapa rata-rata penjulan sepeda motor dari bulan Januari sampai


dengan bulan April ?

4 Diketahui data tentang jumlah siswa pada SMK KOSGORO 2 30


NGANTANG Negeri 1 Sukoharjo 5 tahun terakhir dalam tabel
berikut:
Tahun 2009 2010 2011 2012 2013

Siswa Putra 110 100 95 80 100


No Soal Skor

Siswa Putri 140 160 135 210 220

Jumlah 250 260 230 290 320

Buatlah diagram garis dari data jumlah siswa tersebut di atas.

Jumlah skor Maksimum 100

b. Lembar Pengamatan Sikap

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP


Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
1. Kurang baik (KB) jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
2. Baik (B) jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik (SB)jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan
kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik (KB)jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Baik (B)jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik (SB)jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan
ajeg/konsisten.

Indikator sikap rasa percaya diri dalam menyelesaikan masalah.


1. Kurang baik (KB)jika sama sekali tidak mempunyai rasa ingin tahu terhadap suatu hal
yang baru.
2. Baik (B)jika menunjukkan sudah ada rasa ingin tahu terhadap suatu hal yang baru
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik (SB) jika menunjukkan sudah ada rasa ingin tahu terhadap suatu hal yang
baru secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


Sikap

No Nama Siswa Bekerjasama Toleran Rasa Percaya Diri

KB(1) B(2) SB(3) KB(1) B(2) SB(3) KB(1) B(2) SB(3)

...

30

3. Lembar Pengamatan Ketrampilan

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Indikator : Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram garis dengan menerapkan
konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan.
1. Kurang terampil (KT) jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan
2. Terampil (T)jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan tetapi belum tepat.
3. Sangat terampil (ST), jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan dan sudah tepat.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


Keterampilan

Menerapkan konsep/prinsip
No Nama Siswa dan strategi pemecahan
masalah

KT(1) T(2) ST(3)

10

4. Pedoman penskoran
No Kunci Pembahasan Skor
Soal

1 Diketahui sebuah tabel tinggi badan dari pendaftar calon polisi


militer sebagai berikut:
Tingga badan ( cm ) Frekuensi

167 20
168 25
169 30
170 35
171 40
172 45
No Kunci Pembahasan Skor
Soal

173 60
174 65
175 30

Apabila yang diterima sebagai calon polisi militer pendaftar yang


mempunyai tinggi badan minimal 174 maka yang diterima sebagai
calon polisi militer adalah 65 + 30 = 96 pendaftar yang diperoleh dari
semua pendaftar yang tingginya di atas 174

..........20

2 Jika diketahui data : 75, 80, 80, 75, 80, 85, 80, 80, 70, 60, 65, 75, 80,
70, 65, 85, 80, 85, 80, 75, 65, 70, 70, 75, 80, 85, 75, 90, 85, 85

Maka data tersebut dapat di sajikan dalam tabel data tunggal dengan
menggunakan bantuan turus

Nilai Ulangan Turus Frekuensi


Harian

60 │ 1

65 │││ 3

70 ││││ 4

75 │││││ 6
No Kunci Pembahasan Skor
Soal

80 ││││ ││││ 9

85 │││││ 6

90 │ 1

Jumlah 30

Tabel tersebut dapat disederhanakan menjadi bentuk berikut:

Nilai Ulangan Frekuensi


Harian

60 1

65 3

70 4

75 6

80 9

85 6

90 1

Jumlah 30

...........30
No Kunci Pembahasan Skor
Soal

3 Diketahui sebuah diagram garis dari penjualan sepeda motor pada 20


Dealer Ramayana Motor pada tahun 2014 sebagai berikut:

Grafik Penjualan Sepeda Motor di


Dealer Ramayana Motor
56
60 45
Banyak Penjuualan

34 37
40

20 5
0
Januari Februari Maret April Mei
Bulan

a. Banyaknya penjualan sepeda motor pada bulan Februari adalah


34 unit.

b. Rata-rata penjulan sepeda motor dari bulan Januari sampai dengan


bulan April dapat dihitung sebagai berikut:
Januari  Februari  Maret  April
Rata-rata =
4
45  34  56  37
=
4
172
=
4
= 43
Jadi rata-rata penjualan dari bulan Januari – April adalah 43 unit.

4 Diketahui data tentang jumlah siswa pada SMK KOSGORO 2


NGANTANG Negeri 1 Sukoharjo 5 tahun terakhir dalam tabel
berikut:
Tahun 2009 2010 2011 2012 2013

Siswa Putra 110 100 95 80 100

Siswa Putri 140 160 135 210 220

Jumlah 250 260 230 290 320


No Kunci Pembahasan Skor
Soal

Diagram garis dari data jumlah siswa tersebut di atas adalah

Diagram Garis Jumlah siswa


350 SMA N 1 Sukoharjo
320
325 290
300
275 250 260
250 230
Banyak Siswa

225 210 220


200
175 140 160 135
150 Siswa Putra
125
Siswa Putri
100
110 100
75 95 100 Jumlah Total
50 80
25
0
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014
Tahun

....... 30

Jumlah skor Maksimum 100

TUGAS
Kerjakan secara mandiri dan dikumpulkan !

1. Sajikan data nilai ulangan dari 30 siswa berikut ini ke dalam tabel !
60, 70, 65, 75, 80, 85, 75, 90, 75, 80, 75, 85, 85, 85, 90, 70, 65, 65, 60, 75, 75, 70, 70, 85, 80, 85, 75,
70, 75, 80

2. Suhu Badan Budi selama 10 hari ditunjukkan oleh tabel berikut:


Hari ke 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Suhu (oC) 35 36 37 36 37,5 38 37 38 38,5 37

a. Buatlah diagram garisnya


b. Hari ke berapakah suhu terendah Budi
c. Hari ke berapakah suhu tertinggi Budi

3. Nilai rata-rata Ujian Nasional SMK KOSGORO 2 NGANTANG kelas XII program IPA dan IPS
ditunjukkan tabel berikut :
Program Tahun
Studi 2009 2010 2011 2012 2013
IPA 6,9 7,2 7,5 8,0 8,3
IPS 6,7 7,6 7,0 7,8 8,0

Buatlah data tersebut ke dalam diagram garis !

4. Jelaskan kegunaan dari penyajian data ke dalam tabel dan diagram garis ?

Mengetahui
Kepala SMK KOSGORO 2 NGANTANG Guru Matematika

Drs. H. PONADI, S.H, M.Si PUNGKI SN, S.Pd

LEMBAR KERJA SISWA


PETUNJUK
Kompetensi Dasar :
1.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.2 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa
percaya diri dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan
menerapkan strategi menyelesaikan masalah yang terkait dengan barisan geometri.
3.18 Memahami berbagai penyajian data dalam bentuk tabel atau diagram/plot yang sesuai
untuk mengomunikasikan informasi dari suatu kumpulan data melalui analisis
perbandingan berbagai variasi penyajian data.
4.14 Menyajikan data nyata dalam bentuk tabel atau diagram/plot tertentu yang sesuai dengan
informasi yang ingin dikomunikasikan.

TUJUAN
Setelah melalui proses pembelajaran dengan pengamatan, tanya jawab, diskusi kelompok, dan
percobaan, diharapkan siswa dapat
1. Menjelaskan cara membaca dan menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram garis.
dengan benar.
2. Menyajikan data kedalam bentuk tabel dan diagram garis. dengan tepat.

Petunjuk Kerja:
1. Buatlah 5 kelompok dengan anggota masing –masing kelompok beranggotakan 5- 6 orang
2. Amati dan pahami soal berikut:
Data hasil perolehan suara pemilu tahun 2014 di Kota Surakarta pada tiap-tiap kecamatan yaitu sebagai
berikut:
a. Kecamatan Jebres ; Partai Nasdem 121, PKB 85, PKS 289, PDIP 3639, Parta Golkar 336,
Gerindra 546, Demokrat 248, PAN 453, PPP 81, Hanura 281, PBB 45, PKPI 22
b. Kecamatan Serengan; Partai Nasdem 76, PKB 50, PKS 135, PDIP 1476, Parta Golkar 145,
Gerindra 111, Demokrat 124, PAN 220, PPP 26, Hanura 94, PBB 26, PKPI 9
c. Kecamatan Pasar Kliwon; Partai Nasdem 95, PKB 105, PKS 373, PDIP 2167, Parta Golkar 388,
Gerindra 285, Demokrat 249, PAN 347, PPP 476 Hanura 453, PBB 120, PKPI 6
d. Kecamatan Laweyan; Partai Nasdem 265, PKB 132, PKS 384, PDIP 2993, Parta Golkar 399,
Gerindra 424, Demokrat 324, PAN 475, PPP 192 Hanura 292, PBB 48, PKPI 17.
e. Kecamatan BanjarSari; Partai Nasdem 380, PKB 571, PKS 1164, PDIP 9966, Parta Golkar 968,
Gerindra 939, Demokrat 748, PAN 847, PPP 309, Hanura 888, PBB 162, PKPI 34.
3. Sajikan data tersebut ke dalam tabel dan diagram garis, dengan ketentuan:
a. Kelompok I membuat tabel dan diagram garis kecamatan Jebres
b. Kelompok II membuat tabel dan diagram garis kecamatan Serengan
c. Kelompok III membuat tabel dan diagram garis kecamatan Pasar Kliwon
d. Kelompok IV membuat tabel dan diagram garis kecamatan Laweyan
e. Kelompok V membuat tabel dan diagram garis kecamatan BanjarSari

4. Buatlah dalam sebuah karton, kemudian setelah selesai, masing-masing kelompok mempresentasikan
hasilnya.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMK KOSGORO 2 NGANTANG


Mata Pelajaran : Matematika-Wajib
Kelas/Semester : XII/1
Materi Pokok : Statistika
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural
dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
2.1 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa percaya diri,
dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan menerapkan strategi
menyelesaikan masalah.
2.2 Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur, tangguh mengadapi masalah, kritis dan
disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika.
Indikator:
1. Siswa terlibat aktif dalam kegiatan mandiri dan kegiatan kelompok.
2. Siswa toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
3. Siswa bekerjasama dan bertanggungjawab atas keberhasilan teman.
3.12 Mendeskripsikan dan menggunakan berbagai ukuran pemusatan, letak dan penyebaran data
sesuai dengan karakteristik data melalui aturan dan rumus serta menafsirkan dan
mengkomunikasikannya
Indikator:
Siswa dapat menentukan nilai rata-rata dari data berkelompok
4.9 Menyajikan dan mengolah data statistik deskriptif kedalam tabel distribusi dan histogram untuk
memperjelas dan menyelesaikan masalahyangberkaitan dengan kehidupan nyata
Indikator:
Siswa terampil dalam menyusun daftar distribusi frekuensi dari data tunggal yang diberikan

C. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Aspek Sikap
Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada pertemuan ini diharapkan siswa:
a. Memiliki motivasi untuk selalau aktif belajar dan mengembangkan pengetahuannya.
b. Memiliki kemampuan bekerja sama, kemauan menyampaikan ide dan memberikan penjelasan
atas ide yang ia sampakan.
c. Memiliki tanggung jawab sosial, seperti bertanggungjawab atas keberhasilan teman mereka.
2. Tujuan Aspek Pengetahuan
a. Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada pertemuan ini diharapkan siswa mampu untuk:
b. Menentukan nilai rata-rata data berkelompok yang disajikan dalam bentuk tabel maupun
diagram
3. Tujuan Aspek Keterampilan
Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada pertemuan ini diharapkan siswa:
Memiliki keterampilan dalam menyusun daftar distribusi frekuensi dari data tunggal yang
diberikan.

D. Materi Pembelajaran
Daftar Distribusi Frekuensi
Terdapat aturan tertentu dalam menyusun daftar distribusi frekuensi dari data tunggal yang diberikan.
Aturan yang sering dipakai adalah aturan ”Sturgess”. Jika diketahui data tunggal dengan nilai nilai
minimum x1, nilai maksimum xn, jangkauan J, banyak data n, maka banyak kelas (k) yang dapat dibuat
dirumuskan sebagai:

k = 1 + (3,3)log n

Selanjutnya, panjang kelas (l) diperoleh dengan cara membagi jangkauan (J) dengan banyak kelas (k).
Jadi,
J
l
k
Rata-rata Data Berkelompok
Untuk menghitung rata-rata data berkelompok digunakan rumus :

x
 f .x i i

f i

dimana xi adalah titik tengah kelas ke i


Atau :

x  xs 
 f .d i i

f
dimana :
i
xs : rata-rata sementara
di : xi  xs
xi : titik tengah kelas ke i

E. Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan adalah kombinasi tanya jawab, diskusi dan penugasan. Model yang digunakan
Problem Based Learning (PBL).

F. Media Pembelajaran
Laptop, LCD, Spidol dan Papan Tulis.

G. Sumber Belajar
Buku Matematika Kelas XI (Kemendikbud RI) halaman 4 – 15 dan LKS

H. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Fase 1: Orientasi siswa kepada masalah
 Guru memberikan apersepsi
 Guru memberikan masalah dari Buku hal 3 atau ata lain yang
Kegiatan lebih kontekstual yang dapat dibuat dari kondisi siswa dalam
10
Pembuka satu kelas, misal tinggi badan, berat badan dsb. Jika
variasinya terlalu kecil, maka data bisa sedikit dirubah.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru menyampaikan model pembelajaran yang akan
digunakan
Fase 2: Mengorganisasikan siswa
Kegiatan Inti
 Guru membentuk membentuk kelompok siswa yang relatif
heterogen (dari sisi kemampuan, gender, budaya, maupun
agama)
 Guru menunjuk perwakilan 2 kelompok untuk
mengkategorikan nilai-nilai pada data yang diberikan ke
dalam interval tertentu dengan banyak kelas masing-masing
4 kelas dan 5 kelas, di papan tulis, anggota kelompok
membantu.
 Guru meminta siswa mengamati kedua data kelompok yang
telah dibuat. Informasi apa saja yang hilang jika
dibandingkan dengan data asli? (Nilai terendah, nilai
tertinggi, modus, dll)
 Seandainya tiap kelas dari kedua tabel dipilih titik yang
mewakili, misal titik tengah sehingga diperoleh data tunggal
baru, apakah rata-rata data yang dinyatakan dalam kedua
tabel sama?
 Jika demikian, adakah aturan untuk membuat daftar distribusi 70
frekuensi dari data tunggal yang ada?
 Selanjutnya bagamana menghitung rata-rata dari daftar
distribusi frekuensi tersebut?

Fase 3: Membimbing penyelidikan individu dan kelompok


 Dalam kelompok masing-masing, siswa mencari informasi
tentang cara menyusun daftar distribusi frekuensi jika data
tunggal diketahui dan cara menghitung nilai rata-rata data
berkelompok.
 Dengan berdiskusi kelompok, siswa mengerjakan soal LKS
nomor 1 tentang membuat daftar distribusi frekuensi dari data
tunggal yang ada.
 Dengan berdiskusi kelompok, siswa mengerjakan soal LKS
nomor 2 - 4 tentang menghitung nilai rata-rata data
berkelompok.
 Guru memberikan 1 masalah yang penyelesiannya
menggunakan rumus rata-rata biasa relative sulit, missal titik
tengah pecahan dan frekuensinyapun ganjil.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
 Guru membimbing penyelidikan dalam mencari cara
alternatif menyelesaikan masalah tersebut (menggunakan
rata-rata sementara)

Fase 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya


 Dengan berdiskusi kelompok, siswa menyelidiki apakah nilai

rata-rata akan sama jika digunakan rumus x 


 f .x
i i
dan
f i

x  xs 
 f .d
i i

f i
 Salah satu perwakilan kelompok menunjukkan kesamaan
kedua rumus tersebut di papan tulis

Fase 5: Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan


masalah
 Siswa diarahkan untuk membuat kesimpulan
 Guru memberikan penekanan pada bagian-bagian yang
penting dari yang telah dipelajari
 Siswa mengerjakan kuis.
 Siswa dan guru mengadakan refleksi dari kegiatan
pembelajaran yang telah berlangsung.
Kegiatan  Guru memberikan PR dari Buku Paket Matematika Kelas X
Uji Kompetensi 7 nomor 1 – 3. 10
Penutup
 Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada
pertemuan berikutnya dan memberi motivasi agar siswa
mempersiapkan diri.

I. Penilaian
1. Prosedur Penilaian:
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian
1. Sikap
Pengamatan Selama pembelajaran dan saat
a. Terlibat aktif dalam
diskusi
kegiatan mandiri dan
kegiatan kelompok.
b. Toleran terhadap proses
pemecahan masalah
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian
yang berbeda dan
kreatif.
c. Bekerjasama dan
bertanggungjawab atas
keberhasilan teman.
2. Pengetahuan
Dapat menyelesaikan Tes (Kuis berbentuk Penyelesaian tugas
masalah yang berkaitan soal uraian) individu/kuis
dengan bilangan berpangkat
bulat positif menggunakan
sifat-sifat bilangan
berpangkat bulat positif.
3. Keterampilan
Terampil dalam memilih Pengamatan Penyelesaian tugas (baik
dan menerapkan aturan individu maupun kelompok)
eksponen dan logaritma dan saat diskusi
sesuai dengan karakteristik
permasalahan yang akan
diselesaikan dan memeriksa
kebenaran langkah-
langkahnya

2. Instrumen Penilaian.
Instrumen tes:
Perhatikan data yang disajikan pada tabel berikut:
Nilai f
11 – 15 2
16 – 20 x
21 – 25 4
26 – 30 6
31 – 35 Y
Jumlah 20
Jika nilai rata-rata data di atas adalah 23,75 maka hitung nilai x dan y.
Kunci Jawaban dan Rubrik Penilaian

LANGKAH-LANGKAH SKOR

Nilai f x f.x
11 – 15 2 13 26 4
16 – 20 x 18 18x
21 – 25 4 23 92
26 – 30 6 28 168
31 – 35 y 33 33y
Jumlah 20 286 + 18x + 33y
.

 f  20 1
x y 8

x
 f .xi i

f i

286  18 x  33 y 2
23,75 
20
389  18 x  33 y
Dengan menyelesaikan sistem persaman (1) dan (2)
diperoleh x = 5 dan y = 3. 3

JUMLAH 10
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

Nama Sekolah : SMK KOSGORO 2 NGANTANG


Mata Pelajaran : Matematika-Wajib
Kelas/Semester : XII/1
Materi Pokok : Statistika
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit

Indikator sikap aktif dalam pembelajaran statistika.


1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok secara terus
menerus dan ajeg/konsisten
Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
4. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
5. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok tetapi masih
belum ajeg/konsisten.
6. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok secara terus
menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
4. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda
dan kreatif.
5. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah
yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
6. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


Sikap
No Nama Siswa Aktif Bekerjasama Toleran
KB B SB KB B SB KB B SB
1
2
3
.
.
.
32

Keterangan:
KB : Kurang baik
B : Baik
SB : Sangat baik
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Nama Sekolah : SMK KOSGORO 2 NGANTANG


Mata Pelajaran : Matematika-Wajib
Kelas/Semester : XII/1
Materi Pokok : Statistika
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit

Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang
berkaitan dengan sifat-sifat bilangan berpangkat bulat positif.
5. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah yang relevan yang berkaitan dengan sifat-sifat bilangan berpangkat bulat positif.
6. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah yang relevan yang berkaitan dengan sifat-sifat bilangan berpangkat bulat positif.
7. Sangat terampill, jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan sifat-sifat bilangan berpangkat bulat positif.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


Keterampilan
Menerapkan konsep/prinsip dan
No Nama Siswa
strategi pemecahan masalah
ST T C K
1
2
3
.
.
.
.
.
.

32

Keterangan:
ST : Sangat terampil
T : Terampil
C : Cukup
K : Kurang
LEMBAR KERJA SISWA

Mata Pelajaran : Matematika-Wajib


Kelas/Semester : XII/2
Materi Pokok : Statistika
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Nomor Kelompok : ………………….
Nama Anggota : 1. ………………. 4. ……………….
2. ………………. 5. ……………….
3. ………………. 6. ……………….

J. Tujuan Pembelajaran Aspek Pengetahuan


Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada pertemuan ini diharapkan siswa mampu untuk:
1. Dengan mengikuti kegiatan pembelajaran pada pertemuan ini diharapkan siswa mampu untuk:
2. Menentukan nilai rata-rata data berkelompok yang disajikan dalam bentuk tabel maupun diagram
K. Petunjuk:
1. Berdiskusilah dalam kelompok Kalian dengan saling memberikan masukan dan saran dalam
menyelesaikan soal-soal berikut.
2. Bertanyalah kepada guru jika Kalian mengalami kesulitan.
3. Kerjakan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab.

L. Lembar Kerja Siswa


1. Berikut adalah nilai nilai ulangan harian 30 siswa kelas XI MIA 1 SMK KOSGORO 2
NGANTANG Negeri 3.
45 50 78 35 90 98 78 75 80 68
78 56 90 95 92 50 40 48 85 85
86 64 75 70 85 90 74 76 75 68
Buatlah daftar distribusi frekuensi dari data di atas.

Jawab :
Nilai minimum (x1) = ……….
Nilai maksimum (x2) = ………. Daftar distribusi frekuensi:
Banyak data (n) = ……….
Nilai Banyak siswa
Jangkauan (J) = ………

Banyak Kelas (k) = 1 + (3,3) log ….


= ………………..
J
Lebar Kelas (l) =
k
= …………..
2. Berikut ini adalah data tentang tinggi badan siswa kelas XI MIA 2 SMK KOSGORO 2
NGANTANG Negeri 3.
Tinggi Badan (cm) Banyak Siswa
151 – 155 1
156 – 160 10
161 – 165 12
166 – 170 9
171 – 175 6
176 – 180 1
181 – 185 2

Jawab:

 f .x
Banyak Siswa Nilai Tengah
Tinggi Badan (cm) fi.xi
(f) ( xi )
x i i
151 – 155
156 – 160
1
10
f i

161 – 165 12 ............



166 – 170 9 ............
171 – 175 6  ...........
176 – 180 1
181 – 185 2 Jadi, nilai rata-rata data di atas
adalah …….

3. Hitung tinggi rata-rata siswa di kelas tersebut.


f

12

10
8 8

Nilai

7,5 10,5 13,5 16,5 19,5

Hitung nilai rata-rata dari data yang disajikan dalam histogram di atas.

Jawab:

x
 f .x
i i
Nilai tengah fi fi.xi
f i

............

............
 ...........
Jadi, nilai rata-rata data di atas
adalah …….
4. Perhatikan data yang disajikan dalam bentuk tabel berikut:
Nilai 0-4 5-9 10-14 15-19 20-24
f 3 6 p 10 14
Jika nilai rata-rata data di atas adalah 19, maka tentukan nilai p.

Jawab:
Nilai 0-4 5-9 10-14 15-19 20-24
f 3 6 p 10 14 Jumlah
xi … … … … …
fi.xi … … … … … …

x
 f .x
i i

f i

............
19 
............
 ...........
 ...........
Jadi, p = ………
Nama : …………………………….
KUIS Kelas/No.Abs : …………………………….

Kompetensi Dasar : 3.12 Mendeskripsikan dan menggunakan berbagai ukuran pemusatan, letak
dan penyebaran data sesuai dengan karakteristik data melalui aturan
dan rumus serta menafsirkan dan mengkomunikasikannya
4.9 Menyajikan dan mengolah data statistik deskriptif kedalam tabel
distribusi dan histogram untuk memperjelas dan menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan kehidupan nyata
Indikator : Siswa dapat menentukan nilai rata-rata dari data berkelompok

Soal:
Perhatikan data yang disajikan pada tabel berikut:
Nilai f
11 – 15 2
16 – 20 x
21 – 25 4
26 – 30 6
31 – 35 Y
Jumlah 20
Jika nilai rata-rata data di atas adalah 23,75 maka hitung nilai x dan y.

Jawaban:
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
Kunci Jawaban dan Rubrik Penilaian

LANGKAH-LANGKAH SKOR

Nilai f x f.x
11 – 15 2 13 26
16 – 20 x 18 18x
21 – 25 4 23 92
4
26 – 30 6 28 168
31 – 35 y 33 33y
Jumlah 20 286 + 18x + 33y
.

 f  20 1
x y 8

x
 f .x
i i

f i

286  18 x  33 y 2
23,75 
20
389  18 x  33 y
Dengan menyelesaikan sistem persaman (1) dan (2)
diperoleh x = 5 dan y = 3. 3

JUMLAH 10
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK KOSGORO 2 NGANTANG


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : XII/2
Materi Pokok : Peluang
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli


(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,


prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


1.1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.1 : Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap
disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi
berpikir dalam memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan masalah
Indikator:
1. Terlibat aktif dalam pembelajaran peluang.
2. Mampu bekerja sama dalam diskusi kelompok
3. Memiliki sikap toleran dalam perbedaan pendapat
2.2 : Mampu mentransformasi diri dalam berpilaku jujur, tangguh mengadapi
masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar matematika.
Indikator:
1. Berperilaku jujur, kritis dan disiplin dalam mengerjakan tugas
belajar peluang.

2.3 : Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujur dan perilaku
peduli lingkungan.
3.15 : Mendeskripsikan konsep ruang sampel dan menentukan peluang suatu
kejadian dalam suatu percobaan.
Indikator:
1. Menjelaskan kembali konsep ruang sampel suatu kejadian.
2. Mendeskripsikan peluang suatu kejadian dalam suatu percobaan.
3.16 : Mendeskripsikan dan menerapkan aturan/ rumus peluang dalam
memprediksi terjadinya suatu kejadian dunia nyata serta menjelaskan
alasan- alasannya.
Indikator:
1. Mendeskripsikan rumus peluang.
2. Menggunakan rumus peluang dalam memprediksi terjadinya suatu
kejadian dunia nyata serta menjelaskan alasan- alasannya.
3.17 : Mendeskripsikan konsep peluang dan harapan suatu kejadian dan
menggunakannya dalam pemecahan masalah.
Indikator:
1. Mendeskripsikan konsep peluang suatu kejadian.
2. Menjelaskan harapan suatu kejadian.
3. Menggunakan konsep peluang dan harapan suatu kejadian untuk
memecahkan masalah.
4.12 : Mengidentifikasi, menyajikan model matematika dan menentukan peluang
dan harapan suatu kejadian dari masalah kontektual.
Indikator:
1. Terampil menyajikan model matematika dari suatu masalah nyata
yang berkaitan dengan peluang suatu kejadian.
2. Terampil menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan peluang dan harapan suatu kejadian.
C. Tujuan Pembelajaran
Dengan pendekatan saintifik dan model pembelajaran berbasis masalah (problem
based learning/PBL) dalam pembelajaran peluang ini diharapkan siswa terlibat aktif
dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan
pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat
1. Menjelaskan kembali pengertian konsep ruang sampel dan menentukan peluang
suatu kejadian dalam suatu percobaan.
2. Mendeskripsikan dan menerapkan aturan/ rumus peluang dan
menggunakannya dalam memprediksi terjadinya suatu kejadian dunia nyata.
3. Mendeskripsikan konsep peluang suatu kejadian, menjelaskan harapan suatu
kejadian serta menggunakan konsep peluang dan harapan suatu kejadian untuk
memecahkan masalah.
4. Menggunakan konsep peluang dan harapan suatu kejadian untuk memecahkan
masalah.
5. Terampil menyajikan model matematika dari suatu masalah nyata yang
berkaitan dengan peluang suatu kejadian, serta
6. Terampil menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan peluang
dan harapan suatu kejadian.

D. Materi Pembelajaran
1. Ruang sampel.
2. Peluang kejadian.
3. Peluang kejadian majemuk.

E. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran tanya jawab dan diskusi kelompok. Pendekatan pembelajaran
adalah pendekatan saintifik (scientific) menggunakan model kelompok diskusi yang
berbasis masalah (problem-based learning).

F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran


1. Media
Koran, Powerpoint.
2. Alat/Bahan
LCD, komputer
3. Sumber Belajar
Buku Siswa Matematika XI, Buku Guru Matematika XI, Referensi lain.

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru 5 menit
berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran
sebelumnya
2. Siswa menerima informasi tentang pembelajaran
yang akan dilaksanakan dengan materi yang
memiliki keterkaitan dengan materi sebelumnya.
3. Siswa menerima informasi tentang kompetensi,
ruang lingkup materi, tujuan, manfaat, dan
langkah pembelajaran serta metode yang akan
dilaksanakan
4. Melaksanakan pre tes tentang aturan perkalian
dalam kaidah pencacahan.
Inti Fase 1: Orientasi siswa kepada masalah 5
1. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan menit
aktivitas-aktivitas yang akan dilakukan.
2. Guru menyampaikan masalah 1 dan 2 (lampiran
permasalahan).
3. Siswa didorong untuk mengajukan pertanyaan
dan mencari informasi, guru sebagai
pembimbing dan fasilitator.

Fase 2: Mengorganisasikan siswa 5


1. Membentuk kelompok-kelompok belajar. menit
2. Guru dan siswa menetapkan subtopik-subtopik
yang spesifik
3. Guru mengupayakan agar siswa aktif terlibat
dalam kegiatan pembelajaran

Fase 3: Membimbing penyelidikan individu dan 20


kelompok menit
1. Siswa melakukan pengumpulan data dengan
mencari informasi dari berbagai sumber, sebagai
alternatif siswa disarankan untuk mengamati
dan mencermati masalah 8.11 dan contoh 8.7
yang terdapat pada buku siswa halaman 66-67
serta masalah 8.12 halaman 70 buku siswa.
2. Guru membantu pengumpulan data dengan
mengajukan beberapa pertanyaan untuk berfikir
tentang masalah dan ragam informasi yang
dibutuhkan.
3. Siswa menawarkan penjelasan dalam bentuk
hipotesis dan pemecahan masalah.
4. Guru mendorong agar siswa dapat
menyampaikan semua ide yang dimiliki dalam
upaya pemecahan masalah.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Fase 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil 20
karya menit
1. Siswa mempresentasikan hasil karyanya dalam
pemecahan masalah (ada kelompok yang
menyampaikan masalah-1, sedangkan masalah-2
oleh kelompok yang berbeda).
2. Guru memberi kesempatan kepada kelompok
lain ataupun siswa lain yang memiliki pendapat
berbeda maupun ide yang berbeda untuk
mengemukakan gagasannya.
3. Guru memberi penguatan kepada hasil karya
siswa, apabila ada hasil yang tidak sesuai dengan
harapan guru wajib mengarahkan ke jalan yang
benar.
15
Fase 5: Menganalisa dan mengevaluasi proses menit
pemecahan masalah
1. Siswa menganalisis dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah yang telah dilakukan.
2. Guru mendorong siswa untuk merekonstruksi
pemikiran dan aktivitas yang telah dilakukan
selama proses pembelajaran.

Penutup 1. Siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari. 20


2. Siswa merefleksi penguasaan materi yang telah menit
dipelajari dengan membuat catatan penguasaan
materi.
3. Siswa melakukan evaluasi pembelajaran.
4. Siswa saling memberikan umpan balik hasil
evaluasi pembelajaran yang telah dicapai.
5. Guru memberikan tugas mandiri sebagai pelatihan
keterampilan dalam menyelesaikan masalah
matematika yang berkaitan dengan peluang.
6. Melaksanakan postes.
7. Siswa yang belum mencapai kompetensi dilakukan
remidi, dan yang sudah mencapai kompetensi
dilanjutkan dengan pengayaan, dapat
menggunakan uji kompetensi 8.2 nomor 9 dan 10
halaman 72 pada buku siswa.
8. Siswa mendengarkan arahan guru untuk materi
pada pertemuan berikutnya

H. Penilaian
1. Jenis/teknik Penilaian
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian
1. Sikap Pengamatan Selama pembelajaran dan
a. Terlibat aktif dalam saat diskusi
pembelajaran
peluang.
b. Bekerjasama dalam
kegiatan kelompok.
c. Toleran terhadap
proses pemecahan
masalah yang
berbeda dan kreatif.
2. Pengetahuan

a. Menentukan ruang Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas individu


sampel. dan kelompok
b. Menentukan peluang
suatu kejadian.
c. Menggunakan konsep
peluang dan harapan
suatu kejadian untuk
memecahkan
masalah.

3. Keterampilan

a. Terampil menyajikan Pengamatan Penyelesaian tugas (baik


model matematika individu maupun
dari suatu masalah kelompok) dan saat diskusi
nyata yang berkaitan
dengan peluang suatu
kejadian, serta
b. Terampil
menyelesaikan
masalah kontekstual
yang berkaitan
dengan peluang dan
harapan suatu
kejadian.

2. Instrumen Penilaian
Alternatif instrumen penilaian yang dapat dipergunakan adalah sebagai berikut:
1. Dalam sebuah kotak terdapat 12 bola yang sama dan berbeda warna, yaitu 5
bola berwarna merah, 4 bola berwarna kuning dan 3 bola berwarna biru. Jika
seorang anak mengambil 3 bola secara acak, maka tentukan:

a. banyaknya anggota ruang sampel,


b. peluang terambil 2 bola berwarna merah,
c. peluang ketiga bola berwarna merah,
d. peluang ketiga bola berlainan warna,
e. peluang minimal 1 bola berwarna biru.

2. Di dalam kandang terdapat 30 ekor ayam, yaitu 10 ekor ayam jantan, 6 di


antaranya berbulu tidak hitam dan 20 ekor ayam berwarna hitam. Ibu
memilih 2 ekor ayam untuk dipotong, maka tentukan peluang bahwa ayam
yang terpilih untuk dipotong keduanya ayam betina berbulu tidak hitam.

3. Pedoman Penskoran

Alternatif Penyelesaian
1. a. n(S) = 𝐶312 ………………………………………………………………………………….. 5
12.11.10
= 1.2.3

= 220 …….…………………………………………………………………………….. 5

b. A = {terambil 2 bola berwarna merah}

= {MMB, MMK} ……….………………………………………………………………… 5

n(A) = 𝐶25. 𝐶13 + 𝐶25 . 𝐶14

= 10.3 + 10.4

= 70 ……..………………………………………………………………….………… 5
70
P(A) = 220 ………...……………………………………………………………… 5

c. B = {terambil 3 bola berwarna merah}

= {MMM} ………………………………………………………………………………… 5

n(B) = 𝐶35
= 10 ……………………………..…………………………………………………… 5
10
P(B) = 220 ……………………………………………………………………… 5

d. C = {terambil 3 bola berlainan warna}

= {MBK} ………………………..………………………………………………………… 5

n(C) = 𝐶15 . 𝐶14 . 𝐶13

= 5.4.3

= 60 …………………..…….………………………………………………………… 5
60
P(C) = 220 …………………..…………………………………………………… 5

e. D = {tidak terambil bola biru}

= {MMM, MMK, KKM, KKK} ……………………………………………………… 5

n(D) = 𝐶35 + 𝐶25 . 𝐶14 + 𝐶15 . 𝐶24 + 𝐶34

= 10 + 40 + 30 + 4

= 84 ………………………………………………………………………………… 5
84
P(D) = 220 ……………………………………………………………………… 5

G = {minimal satu bola berwarna biru}

P(G) = 1 – P(D)
84
=1– 220

136
= 220 …………………………………………………………………………………… 5

2. 6 ayam jantan berbulu tidak hitam

4 ayam jantan berbulu hitam

4 ayam betina berwarna tidak hitam

16 ayam betina berwarna hitam ………………………………………………… 10

n(S) = 𝐶230
30.29
= 1.2

= 435 ………………….……………………………………………………………… 15
Jumlah skor maksimum 100

LAMPIRAN-1

MASALAH:

1. Dalam sebuah kotak terdapat 15 botol yang sama dan berbeda warna, yaitu 6
botol berwarna merah, 5 botol berwarna kuning dan 4 botol berwarna biru.
Jika seorang anak mengambil 3 botol secara acak, maka tentukan:

a. banyaknya anggota ruang sampel,


b. peluang terambil 2 botol berwarna kuning,
c. peluang ketiga botol berwarna kuning,
d. peluang ketiga botol berlainan warna,
e. peluang minimal 1 botol berwarna merah.

2. Di dalam peternakan terdapat 40 kambing, yaitu 30 ekor kambing jantan, 26


di antaranya berbulu putih dan 12 ekor kambing berwarna hitam. Seorang
pembeli memilih 2 ekor kambing untuk dijual, maka tentukan peluang bahwa
kambing yang terpilih untuk dijual keduanya kambing betina berbulu putih.

LAMPIRAN-2
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : XI-MIA5/2

Tahun Pelajaran : 2014/2015

Waktu Pengamatan :

Indikator sikap aktif dalam pembelajaran peluang

4. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
5. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
6. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok secara
terus menerus dan ajeg/konsisten

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.

7. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
8. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok tetapi masih
belum ajeg/konsisten.
9. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok secara terus
menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.

7. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.
8. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
9. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No Nama Siswa Sikap
Aktif kejujuran Toleran
KB B SB KB B SB KB B SB
1 Adrian Intifada

2 Alif Akbar Harenza

3 Alvia Fahzun Iza Utami

4 Bangkit Anugrah Pangestu

5 Bayu Pratama

6 Danis Nanda Pratiwi

7 Devilia Rizki Wijayanti

8 Dinanda Okta Ihromi Tanjung

9 Domas Muhamad Pilar Basuki


Ramadhan

10 Elly Triastiti

11 Fadlillah Rizki Nurul Widyawati

12 Giyandra Meisarani

13 Ifwa Devi Khoirunnisa

14 Indah Wahyuningsih

15 Linda Mierna Wulandari

16 Muhammad Fahmi Azhar

17 Muhammad Safriyan Mushova

18 Muhdatun Jani'ah

19 Sekar Ayu Prabaningrum

20 Ulfa Wandari Putri

Keterangan:
KB : Kurang baik
B : Baik
SB : Sangat baik

LAMPIRAN-3

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : XI-MIA5/2
Tahun Pelajaran : 2014/2015
Waktu Pengamatan :
Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang
berkaitan dengan peluang.
8. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah yang relevan yang berkaitan dengan peluang.
9. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan peluang tetapi belum tepat.
10. Sangat terampill, jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan peluang dan sudah tepat.
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No Nama Siswa Keterampilan
Menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah
KT T ST
1 Adrian Intifada
2 Alif Akbar Harenza
3 Alvia Fahzun Iza Utami
4 Bangkit Anugrah Pangestu
5 Bayu Pratama
6 Danis Nanda Pratiwi
7 Devilia Rizki Wijayanti
8 Dinanda Okta Ihromi Tanjung
9 Domas Muhamad Pilar Basuki Ramadhan
10 Elly Triastiti
11 Fadlillah Rizki Nurul Widyawati
12 Giyandra Meisarani
13 Ifwa Devi Khoirunnisa
14 Indah Wahyuningsih
15 Linda Mierna Wulandari
16 Muhammad Fahmi Azhar
17 Muhammad Safriyan Mushova
18 Muhdatun Jani'ah
19 Sekar Ayu Prabaningrum
20 Ulfa Wandari Putri
Keterangan:
KT : Kurang terampil
T : Terampil
ST : Sangat terampil

RPP
Sekolah : SMK KOSGORO 2 NGANTANG
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : XI / 2
Materi Pokok : Aturan Perkalian
Alokasi waktu : 2 x 45 Menit.

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


2.2 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap disiplin, rasa
percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi berpikir dalam memilih dan
menerapkan strategi menyelesaikan masalah.
Indikator:
 Kerjasama dalam proses saat pemecahan masalah aturan perkalian.
 Disiplin dalam mengerjakan tugas kelompok.
 Toleransi terhadap berbagai macam cara jawaban permasalahan.
3.13 Mendeskripsikan dan menerapkan berbagai aturan pencacahan melalui beberapa contoh
nyata serta menyajikan alur perumusan aturan pencacahan (perkalian, permutasi
dankombinasi) melalui diagram atau cara lainnya.
Indikator:
 Menjelaskan aturan perkalian melalui beberapa contoh nyata serta menyajikan alur
perumusan aturan perkalian.
 Menerapkan aturan perkalian dalam pemecahan masalah nyata.

4.10 Memilih dan menggunakan aturan pencacahan yang sesuai dalam pemecahan masalah
nyata
serta memberikan alasannya.
Indikator
 Trampil Memilih dan menggunakan aturan perkaliann yang sesuai dalam pemecahan
masalah nyata serta memberikan alasannya.

C. Tujuan Pembelajaran :
Dengan menggunakan pendekatan saintifik dan model Discovery Learning , dalam pembelajaran
1. Mengembangkan kerjasama, disiplin dan toleransi dalam kegiatan kelompok maupun
individu selama proses pembelajaran.
2. Setelah bereksplorasi dalam kerja kelompok, siswa dapat menganalisis dan menyimpulkan
aturan perkalian melalui beberapa contoh nyata serta menyajikan alur perumusan aturan
perkalian
3. Setelah bereksplorasi dalam kerja kelompok, siswa dapat menerapkan berbagai aturan
perkalian dalam pemecahan masalah nyata.
4. Setelah bereksplorasi dalam kerja kelompok, siswa trampil memilih dan menggunakan
aturan perkalian yang sesuai dalam pemecahan masalah nyata serta memberikan alasannya

D. Materi Pembelajaran :
Kaidah perkalian digunakan jika cara yang satu dari suatu eksperimen digunakan
bersamaan dengan cara lain dalam eksperimen itu.

Contoh :
(i). Seorang siswa mempunyai 5 kemeja dan 3 celana. Dalam berapa cara siswa
itu dapat mengenakan pakaiannya ?
Jawab :
Siswa itu dapat mengenakan pakainnya dalam (5 x 3) = 15 cara.

Misalkan kemeja adalah K1, K2, K3 ,K4, K5 dan macam celana adalah C1, C2, C3
Jika di buat tabel pasangan kemeja dan celana adalah :
K1 K2 K3 K4 K5
C1 (C1 , K1) (C1 , K2) (C1 , K3) (C1 , K4) (C1 , K5)
C2 (C2 , K1) (C2 , K2) (C2 , K3) (C2 , K4) (C2 , K5)
C3 (C3 , K1) (C3 , K2) (C3 , K3) (C3 , K4) (C3 , K5)

(ii). Dari kota A ke kota B terdapat 3 jalur. Seorang anak yang memiliki 4 buah
sepeda motor akan ke kota B dari kota A.
Berapa banyak cara yang dapat dilakukan oleh anak tersebut.
Jawab :
Banyak cara yang dapat dilakukan oleh anak tersebut untuk sampai di kota B adalah
(3x4) cara = 12 cara.
Misalkan Jalur yang ada dari A ke kota B adalah J1, J2, dan J3 dan motor yang dimiliki
adalah M1, M2, M3, dan M4.
Jika di buat diagram pohon alternatif yang dapat dilakukan anak tersebut adalah :
(iii). Pasangan dimas-diajeng suatu sekolah akan ditentukan dari 8 perempuan dan 7
laki-
laki terseleksi. Berapa banyak pasangan berlainan yang dapat dibentuk.
Jawab :
Banyak pasangan dimas diajeng yang dapat dibentuk adalah (8x7) =56 macam.

Aturan perkalian lebih dikenal dengan aturan pengisian tempat yang tersedia yaitu :

“ Jika suatu kegiatan dapt dilakukan dengan n1 cara yang berlainan, kegiatan yang
kedua dengan n2 cara berlainan, kegiatan ketiga dengan n3 cara berlainan, …..,
dan kegiatan ke-r dengan nr cara berlainan, maka banyaknya cara untuk melakukan
r kegiatan secara bersama-sama adalah
n1 x n2 x n3 x…x nr cara.”

Contoh :
Disediakan angka-angka 2, 3, 4, 5, dan 6. Akan dibentuk bilangan terdiri tiga angka.
Tentukan banyak bilangan yang terbentuk jika :
(i). setiap bilangan boleh memuat angka yang sama.
(ii). setiap bilangan tidak boleh memuat angka yang sama.
(iii). bilangan itu ganjil dan tidak memuat angka yang sama.

Jawab :
(i). Karena bilangan boleh memuat angka sama maka :
Angka ratusan dapat diisi dengan 5 cara ( semua angka boleh mengisinya)
Angka puluhan dapat diisi dengan 5 cara ( semua angka boleh mengisinya)
Angka satuan dapat diisi dengan 5 cara ( semua angka boleh mengisinya)

Ratusan Puluhan Satuan


Banyaknya cara 5 5 5
Jadi banyaknya bilangan yang dapat dibentuk jika boleh ada angka yang sama adalah
(5x5x5) cara = 125 cara.
(ii). Karena bilangan tidak boleh memuat angka sama maka :
Angka ratusan dapat diisi dengan 5 cara ( semua angka boleh mengisinya)
Angka puluhan dapat diisi dengan 4 cara ( satu angka sudah mengisi ratusan, sehingga
tinggal 4 angka boleh mengisi puluhan)
Angka satuan dapat diisi dengan 3 cara (satu angka sudah mengisi ratusan, satu angka
sudah mengisi puluhan, sehingga tinggal 3 angka boleh mengisi satuan).

Ratusan Puluhan Satuan


Banyaknya cara 5 4 3
Jadi banyaknya bilangan yang dapat dibentuk jika tidak boleh ada angka yang sama
adalah (5x4x3) cara = 60 cara.

(iii). Bilangan ganjil ditentukan oleh satuan yang ganjil .


Karena bilangan ganjil dan tidak boleh memuat angka sama sehingga :
Angka satuan hanya dapat diisi dengan 2 cara yaitu angka 3 dan 5.
Angka puluhan dapat diisi dengan 4 cara ( satu angka sudah mengisi satuan, sehingga
tinggal 4 angka boleh mengisi puluhan)
Angka ratusan dapat diisi dengan 3 cara (satu angka sudah mengisi satuan, satu angka
sudah mengisi puluhan, sehingga tinggal 3 angka boleh mengisi ratusan).

Ratusan Puluhan Satuan


Banyaknya cara 3 4 2
Jadi banyaknya bilangan ganjil dan tidak boleh ada angka yang sama yang dapat
dibentuk adalah (3x4x2) cara = 24 cara.

Contoh :
Dari 6 orang calon akan dibentuk pengurus kelas yang terdiri dari seorang ketua,
seorang sekretaris, dan seorang bendahara. Berapa banyak pasangan pengurus
berlainan yang dapat dibentuk jika tidak boleh ada jabatan rangkap?

Jawab :
Jabatan ketua dapat diisi dengan 6 cara, jabatan sekretaris dapat diisi dengan 5 cara (
1 orang sudah mengisi ketua), jabatan bendahara dapat diisi dengan 4 cara ( 1 orang
sudah mengisi ketua dan 1 orang sudah mengisi sekretaris)
Ketua Sekretaris Bendahara
Banyaknya 6 5 4
cara
Banyak pasangan pengurus yang mungkin adalah ( 6x 5x 4) cara = 120 cara.

E. Metode Pembelajaran: Diskusi kelompok, Tanya jawab


Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik (scientific), menggunakan model
pembelajaran Discovery Learning dengan langkah – langkah:
1. Stimulation (stimulasi / pemberian rangsangan)
2. Problem Statement (pernyataan/ identifikasi masalah)
3. Data Collection (pengumpulan data)
4. Data Processing (pengolahan data)
5. Verification (pembuktian)
6. Generalization (menarik kesimpulan / generalisasi)
F. Media Pembelajaran:
Kertas berwarna, gunting, lem, tali rafia, Lembar Kerja Siswa, bahan tayang,
G. Sumber Belajar:
Buku siswa (matematika kelas XI kurikulum 2013)

H. Langkah-langkah Pembelajaran:

N0 Aktivitas pembelajaran Waktu

1 Apersepsi
A Guru membuka pelajaran dengan menanyakan
kesiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran 10 menit
(sebelumnya siswa mendapatkan tugas untuk
membaca materi aturan perkalian)
Siswa mendapatkan arahan bagaimana proses
pembelajaran dan aturan yang akan dilaksanakan.
Fase 1: Stimulation (Pemberian Rangsangan)
Guru menayangkan paparan permasalahan
kontekstual tentang aturan perkalian dan siswa diberi
kesempatan untuk menanyakan apa yang perlu
ditekankan pada permasalahan tersebut
2 Kegiatan Inti
A Siswa dibentuk tiga kelompok homogen yang 5 menit
memiliki kecenderungan gaya belajar visual, verbal
/reading dan kinestetik.
B Fase 2: Problem Statemen: (Identifikasi masalah) 5 menit
Guru memberikan lembar kerja siswa sesuai dengan
kelompok homogennya, dan tiap siswa mendapatkan
lembar kerja tersebut, siswa mulai melakukan
pengamatan dari soal di lembar kerja siswa
D Fase 3: Data Colection (Pengumpulan data) 25 menit
Setiap siswa dalam kelompoknya mengerjakan
lembar kerja yang memuat materi kaidah perkalian
sesuai dengan gaya belajar mereka. Siswa mulai
mengumpulkan/ menyusun data dari permasalahan
yang ada, dan guru mengamatinya.
Fase 4: Data Procesing (Pengolahan data)
Siswa mulai memproses data dengan melakukan
diskusi pada tiap kelompoknya
Fase 5: Verification (Pembuktian)
Siswa dari hasil temuannya menferifikasi data
dengan mengerjakan permasalahan lain yang sesuai,
sehingga dapat menambah keyakinan dari cara-cara
sebelumnya.
E Fase 6: Generalization (Menarik kesimpulan) 10 menit
Siswa mempresentasikan hasil pemecahan masalah
dari kelompoknya. Siswa lain mengamati dan
menyimpulkan rumus aturan perkalian dari presentasi
tersebut.
F Guru memberikan tanggapan terhadap presentasi 5 menit
siswa
G Siswa mengerjakan soal-soal latihan yang diberikan 20 menit
dan menyelesaikan masalah dengan menggunakan
aturan perkalian.

3 Penutup
A Siswa mendapatkan informasi tentang materi pada 10 menit
pertemuan berikutnya dan guru memberikan tugas
untuk dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.

I. Penilaian
Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis
1. Penilaian Pengetahuan

Indikator Instrumen

a. Menganalisis dan menyimpulkan 1. Menu makan siang terdiri dari sayuran, daging,
aturan perkalian melalui beberapa buah-buahan, gorangan. Jika ada 3 macam sayuran,
contoh nyata serta menyajikan 4 macam daging, 5 macam buah-buahan dan 3
alur perumusan aturan macam gorengan, berapa banyak susunan menu
pencacahan. makan siang yang dapat disusun?
b. Menerapkan aturan perkalian 1. Berapa banyak susunan bilangan tiga angka yang
dalam pemecahan masalah nyata. dapat disusun dari angka angka 0.1,2,3,4,5,dan 6
dengan angka nol tidak boleh di depan?
2. Kelas XI A1 terdiri dari 20 siswa, jika akan
dibentuk kepengurusan kelas dengan 1 ketua, 1
sekretaris, dan 1 bendahara, maka berapa susunan
pengurus yang dapat terbentuk?
2. Penilaian Ketrampilan

Indikator Instrumen

a. Trampil Memilih dan Lembar Pengamatan Ketrampilan


menggunakan aturan perkalian
yang sesuai dalam pemecahan
masalah nyata serta memberikan
alasannya.

3. Penilaian Sikap

Indikator Instrumen

a. Kerjasama dalam proses Lembar Pengamatan Sikap


pemecahan masalah
b. Disiplin dalam mengerjakan tugas
c. Toleransi dalam proses
pembelajaran

LAMPIRAN PENILAIAN.
2. Instrumen Penilaian Hasil Belajar
a. PENILAIAN PENGETAHUAN

Tes tertulis
2. Menu makan siang terdiri dari sayuran, daging, buah-buahan, gorangan. Jika ada 3
macam sayuran, 4 macam daging, 5 macam buah-buahan dan 3 macam gorengan,
berapa banyak susunan menu makan siang yang dapat disusun?
3. Berapa banyak susunan bilangan tiga angka yang dapat disusun dari angka angka
0.1,2,3,4,5,dan 6 dengan angka nol tidak boleh di depan?
4. Kelas XI A1 terdiri dari 20 siswa, jika akan dibentuk kepengurusan kelas dengan 1
ketua, 1 sekretaris, dan 1 bendahara, maka berapa susunan pengurus yang dapat
terbentuk?

NO PENYELESAIAN SKOR

1 Pilihan sayuran ada 3

Pilihan daging ada 4 .................... 1


Pilihan buah-buahan ada 5 dan pilihan gorengan ada 3,

Jadi sesuai dengan aturan perkalian:

3 x 4 x 5 x 3 = 180 cara ................................................................................. 1

2 Ratusan Puluhan Satuan

1 0 2

2 2 3

3 3 4 .................................................. 2

4 4 5

5 5 6

6 6

Banyaknya angka pada ratusan = 6

Banyaknya angka pada puluhan = 6 ........................................... 1

Banyaknya angka pada satuan = 5

Jadi menurut aturan perkalian:

6 x 6 x 5 = 180 cara ....................................................................................... 2

3 Ada tiga macam tempat yang tersedia yaitu ketua, sekretaris dan
bendahara.

Dengan menggunakan aturan perkalian maka didapat:


3
20 x 19 x 18 = 6840 cara

Skor Total 10

b. PENILAIAN SIKAP SOSIAL

LEMBAR PENILAIAN SIKAP SOSIAL


Rubrik: 4 = Selalu, 3 = Sering, 2 = Kadang, 1 = Tidak pernah
Kriteria
Nama No KERJASAMA
1 2 3 4
1 Bertanya saat proses penyelesaian masalah dalam
kelompok
2 Menjawab pertanyaan saat proses penyelesaian
masalah dalam kelompok
3 Bersedia diberi tugas dalam kelompoknya

4 Kerjasama saat pengumpulan data dalam


kelompok
5 Kerjasama saat penarikan kesimpulan dalam
kelompok

DISIPLIN
1 Sudah siap saat pelajaran akan dimulai

2 Membawa peralatan yang diperlukan dalam


pembelajaran
3 Tepat waktu dalam mengumpulkan tugas

4 Mentaati aturan kelas dan aturan guru dalam proses


pembelajaran

5 Melaksanakan tugas yang dibebankan dalam


kelompoknya

TOLERANSI

1 Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan


pendapatnya
2 Dapat menerima kekurangan orang lain

3 Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat

4 Dapat memaafkan orang lain

5 Terbuka terhadap keyakinan dan gagasan orang


lain

…..
Penilaian: × 100
20

No Nama KERJASAMA DISIPLIN TOLERANSI

1 Andang Prasetya
c. PENILAIAN KETRAMPILAN (OBSERVASI)
1. Pengamatan di saat unjuk kerja proses pembelajaran

Rubrik: 4 = Selalu, 3 = Sering, 2 = Kadang, 1 = Tidak Pernah


Kriteria
Nama No Aspek Ketrampilan
1 2 3 4

1 Trampil dalam menentukan apa yang


diketahui dan ditanyakan
2 Trampil dalam megumpulkan data saat
diskusi dalam kelompok
3 Trampil dalam mengolah data

4 trampil dalam penulisan urutan


penyelesaian menggunkan aturan
perkalian
5 trampil dalam mempresentasikan
penyelesaian aturan perkalian

…..
Penilaian: 20
× 100

No Nama PRAKTIK (OBSV) PROYEK PORTOFOLIO

1 Andang Prasetya

Mengetahui
Kepala SMK KOSGORO 2 NGANTANG Guru Matematika

Drs. H. PONADI, S.H, M.Si PUNGKI SN, S.Pd


LEMBAR KERJA VISUAL

KELAS : ...........................................
KELOMPOK : ..............................................
NAMA : 1. ..........................................
2............................................
3...........................................
4............................................
5............................................
HARI/TGL : .................................................

ATURAN PERKALIAN
Petunjuk :

Perhatikan permasalahan berikut.

1. Perdana mempunyai 4 baju dan 3 celana. Berapa banyak pasangan pakaian yang dapat dibuat?

Penyelesaian:

Perdana mempunyai 4 pilihan baju, dan 3 pilihan celana.

Baju Celana

Kemungkinan yang terjadi adalah....

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut:

“ Jika suatu kegiatan dapt dilakukan dengan n1 cara yang berlainan, kegiatan yang
kedua dengan n2 cara berlainan, kegiatan ketiga dengan n3 cara berlainan, …..,
dan kegiatan ke-r dengan nr cara berlainan, maka banyaknya cara untuk melakukan
r kegiatan secara bersama-sama adalah

....... x ...... x ...... x…x ....... cara.”


Pernyataan di atas disebut.............................atau.............................................
Contoh lain:
2. Amalia mempunyai 4 pilihan rompi, 3 pilihan tas wanita, dan 2 pilihan sepatu. Berapa banyak
cara pasangan pakaian yang akan dikenakan Amalia?
Penyelesaian :

Soal

1. Menu makan siang terdiri dari sayuran, daging, buah-buahan, gorengan. Jika ada 3 macam
sayuran, 4 macam daging, 5 macam buah-buahan dan 3 macam gorengan, berapa banyak
susunan menu makan siang yang dapat disusun?
2. Berapa banyak susunan bilangan tiga angka yang dapat disusun dari angka angka
0.1,2,3,4,5,dan 6 dengan angka nol tidak boleh di depan?
3. Kelas XI A1 terdiri dari 20 siswa, jika akan dibentuk kepengurusan kelas dengan 1 ketua, 1
sekretaris, dan 1 bendahara, maka berapa susunan pengurus yang dapat terbentuk?

LEMBAR KERJA VERBAL

KELAS : ...........................................
KELOMPOK : ..............................................
NAMA : 1. ..........................................
2............................................
3...........................................
4............................................
5............................................
HARI/TGL : .................................................
ATURAN PERKALIAN
Petunjuk :

Perhatikan permasalahan berikut.

1. Perdana mempunyai 4 baju dan 3 celana. Berapa banyak pasangan pakaian yang dapat dibuat?

Penyelesaian:

Perdana mempunyai 4 pilihan baju, dan 3 pilihan celana.

Daftar Tabel :

Baju -1 Baju-2 Baju-3 Baju-4

Celana-1

Celana-2

Celana-3

Jadi banyaknya cara ada...

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut:

“ Jika suatu kegiatan dapt dilakukan dengan n1 cara yang berlainan, kegiatan yang
kedua dengan n2 cara berlainan, kegiatan ketiga dengan n3 cara berlainan, …..,
dan kegiatan ke-r dengan nr cara berlainan, maka banyaknya cara untuk melakukan
r kegiatan secara bersama-sama adalah

....... x ...... x ...... x…x ....... cara.”


Pernyataan di atas disebut.............................atau.............................................

Contoh lain:
2. Amalia mempunyai 4 pilihan rompi, 3 pilihan tas wanita, dan 2 pilihan sepatu. Berapa banyak
cara pasangan pakaian yang akan dikenakan Amalia?
Penyelesaian :

Soal:

1. Menu makan siang terdiri dari sayuran, daging, buah-buahan, gorangan. Jika ada 3 macam
sayuran, 4 macam daging, 5 macam buah-buahan dan 3 macam gorengan, berapa banyak
susunan menu makan siang yang dapat disusun?
2. Berapa banyak susunan bilangan tiga angka yang dapat disusun dari angka angka
0.1,2,3,4,5,dan 6 dengan angka nol tidak boleh di depan?
3. Kelas XI A1 terdiri dari 20 siswa, jika akan dibentuk kepengurusan kelas dengan 1 ketua, 1
sekretaris, dan 1 bendahara, maka berapa susunan pengurus yang dapat terbentuk?

LEMBAR KERJA KINESTETIK

KELAS : ...........................................
KELOMPOK : ..............................................
NAMA : 1. ..........................................
2............................................
3...........................................
4............................................
5............................................
HARI/TGL : .................................................

ATURAN PERKALIAN
Instruction :

Let us pay attention to the following introduction of the rules of filling the provided place!

1. Dari 4 orang anggota kelompok akan dipilih 3 orang untuk menjadi ketua, sekretaris, dan
bendahara. Berapa banyak cara yang dapat disusun?

Petunjuk penyelesaian:

1. Aturlah tiga kursi yang akan ditempati sebagai kursi ketua, sekretaris, dan bendahara
2. Praktekan berapa banyak susunan yang berbeda

Jadi banyaknya cara ada.........

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut:

“ Jika suatu kegiatan dapt dilakukan dengan n1 cara yang berlainan, kegiatan yang
kedua dengan n2 cara berlainan, kegiatan ketiga dengan n3 cara berlainan, …..,
dan kegiatan ke-r dengan nr cara berlainan, maka banyaknya cara untuk melakukan
r kegiatan secara bersama-sama adalah

....... x ...... x ...... x…x ....... cara.”


Pernyataan di atas disebut.............................atau.............................................

Contoh lain:
2. Amalia mempunyai 4 pilihan rompi, 3 pilihan tas wanita, dan 2 pilihan sepatu. Berapa banyak
cara pasangan pakaian yang akan dikenakan Amalia?
Penyelesaian :
Soal:

1. Menu makan siang terdiri dari sayuran, daging, buah-buahan, gorangan. Jika ada 3 macam
sayuran, 4 macam daging, 5 macam buah-buahan dan 3 macam gorengan, berapa banyak
susunan menu makan siang yang dapat disusun?
2. Berapa banyak susunan bilangan tiga angka yang dapat disusun dari angka angka
0.1,2,3,4,5,dan 6 dengan angka nol tidak boleh di depan?
3. Kelas XI A1 terdiri dari 20 siswa, jika akan dibentuk kepengurusan kelas dengan 1 ketua, 1
sekretaris, dan 1 bendahara, maka berapa susunan pengurus yang dapat terbentuk?

Anda mungkin juga menyukai