PENGAKUAN DAN PENGUKURAN DALAM LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN
BISNIS
Secara garis besar, tujuan dari SFAC No 5 adalah menentukan kriteria
pengakuan yang fundamental dan panduan tentang informasi apa yang seharusnya dan kapan informasi tersebut dimasukkan ke dalam LK. Selain itu SFAC No 5 juga membicarakan masalah -masalah pengukuran yang berhubungan dengan pengakuan. Pengakuan (recognition) adalah proses pencatatan atau pemasukan sebuah item (butir) didalam Laporan Keuangan sebuah entitas sebagai aset, kewajib an, pendapatan, biaya, atau yang sejenis dengannya melalui penggambaran dalam bentuk kata dan angka. Tidak semuainformasi bisa dimasukkan ke dalam laporan keuangan sebagian lain lebih baik disampaikandi catatan atas laporan keuangan atau Informasi pendukung lain, atau juga media lain dalampelaporan keuangan. Kriteria pengakuan pokok : Suatu pos dan informasi mengenai pos tersebut harus memenuhiempat kriteria pengakuan pokok untuk dapat diakui dan harus diakui ketika kriteria dipenuhi,subyek terhadap kendala biaya-manfaat dan batas materialitas.
1. Definitions. Pos memenuhi definisi sebuah elemen laporan keuangan. Untuk
diakuidalam laporan keuangan, sumberdaya harus memenuhi definisi aset, dan “keharusan” harusmemenuhi definisi kewajiban. Perubahan ekuitas harus memenuhi definisi pendapatan, biaya,laba, atau rugi. 2. Measurability. Pos mempunyai atribut relevan yang dapat diukur dengan cukup andal.Aset, kewajiban, atau perubahan ekuitas harus mempunyai atribut relevan yang dapat dikuantifikasi dalam unit moneter dengan cukup andal. Keterukuran harus dipertimbangkansecara bersamaan dengan relevansi dan keterandalan. Pos-pos yang sekarang disajikan dalamlaporan keuangan diukur dengan berbagai atribut, tergantung pada sifat suatu pos dan keandalan atribut yang diukur
Atribut aset (kewajiban) yang digunakan dalam praktik·
Historical cost (historical proceeds)· Current cost· Current market value Net realizable (settlement) value Present (or discounted) value of future cash flows Unit Monet er at au skal a ukuran adalah uni t nominal uang, t idak dis es uaikan dengan perubahan daya beli uang Ukuran yang ideal adalah ukuran yang stabil sepanjang waktu.Inflasi yang rendah tidak terlalu mempengaruhi unit nominal uang. 3. Relevance. Informasi dapat membuat perbedaan keputusan pemakai. Untuk relevan,informasi mengenai suatu pos harus memiliki feedback value atau predictive value (ataukeduanya ) bagi pemakai dan harus tepat waktu. Informasi relevan apabila mempunyai kemampuan untuk membuat perbedaan keputusan. Untuk diakui, informasi yang dimasukkanke dalam laporan keuangan harus relevan. 4. Reliability. Informasi tersebut mewakili kenyataan, dapat diverifikasi, dan netral. Untuk terandalkan, informasi mengenai suatu pos harus mewakili kenyataan, dan dapat diverifikasi, dan netral. Keterandalan dapat mempengaruhi waktu/saat pengakuan. Pendapatan dan laba diakui apabila: Direalisasi atau dapat direaliasi (realized or realizable) atau diperoleh (earned). Pendapatan dan laba direalisasi ketika produk (barang atau jasa) atau ase tlainnya ditukarkan dengan kas atau klaim terhadap kas. Pendapatan dan laba dapat direalisasi (realizable) ketika aset terkait yang diterima siap ditukarkan dengan kas atau klaim terhadap kas yang jumlahnya diketahui. Pendapatan sudah diperoleh apabila entitas sudah secara substansial menyelesaikan apa yang harus dilakukan untuk mendapat manfaat yang dikandung oleh pendapatan. Dalam pengakuan pendapatan dan laba, dua kondisi tersebut biasanya dipenuhi pada waktu barang diserahkan atau jasa diberikan kepada pelanggan. Biaya dan rugi pada umumnya diakui ketika manfaat ekonomi entitas digunakan dalam pengiriman atau produksi barang, atau penyerahan jasa, atau aktivitas lain yang merupakan operasi utama atau sentral yang berlanjut atau ketika aset yang sebelumnya diakui diperkirakan mengalami penurunan atau kehilangan manfaat. Konsumsi manfaat ekonomi selama satu periode dapat diakui secara langsung atau dihubungkan dengan pendapatan yang diakui selama periode tersebut. Sebuah biaya atau rugi diakui jika sudah terbukti bahwa masa datang yang sebelumnya diakui sebagai aset manfaat ekonomi berkurang atau hilang, atau bahwa sebuah kewajiban sudah timbul atau bertambah tanpa memberikan manfaat ekonomi. Kejadian yang mengubah aset dan kewajiban ada dua jenis: - Inflows (perolehan aset atau timbulnya kewajiban) dan outflows (penjualan atau penghentian atau hilangnya aset dan pemenuhan atau pembatalan kewajiban) dan - Perubahan jumlah aset semasa dikuasai atau kewajiban semasa terutang oleh entitas: Perubahan utilitas dan substansi, Perubahan harga.