Anda di halaman 1dari 16
Nama Gugus Unit Kerja Tema Judal Drivist PERALATAN Peningkatan Efektifitas Penggunaan Alat Di Proyek Jalan Terbanggi — Manggala Meningkatkan Produksi Stone Crusher Di Proyek Jalan Terbanggi — Manggala rraceryeyinia Prosreo PT, SEIT MARTA MINIS] PRRALAN. 19,0 Teden ( Dee pelah senbilen tabur ) | siuinime PRGUOOE PRRTEUAN = Januari ~ april 1998.) JOWLAE PERTEXULE : Whi MUDIRE tT, 35 4 Kau reer TL-tATh + A Met bo tkeraran pune 1s Crelaran cereeanoas Qaauri | Rebruri | taret | pi { Llleneantan/fenenteta Hasalak ~ Hencarifleaguapelia data Atratititasi data = haline dats = daaline pan jAenennhan sebeb-ebab Hasek | Aaenas ter Ig Bing Herpegera { AenpertinbughayIngta pert 1 (S04 M0) dan nnetaptan target Heer Lega pret { Gaengecet vit 0 PENDAHULUAN eae See =e =e oe Se A UMUM Aggregate adalah salah satu material yang diperlukan untuk pekerjaan jalan. Aggregate yang dihasilkan Stone Crusher PATRIA Divisi Per- alatan di Proyek Jalan Terbanggi-Manggala Lampung masih di- bawah kapasitas alat, sehingga produktivitas alat tidak ter- capai dan akibatnya kelancaran proyek terlambat. Gugus Kendali Mutu PATRIA dibentuk tanggal 5 Januari ’90 untuk meningkatkan produktivitas alat, yang beranggotakan karyawan Divisi Peralatan. B. DATA TEKNIS ALAT Nama Alat_ : Stone Crusher Merk PATRIA Type 4.67.200 Kapasitas : 60 Ton / Jam “Tahun Pembuatan :_ 1988 N.K.P : P/209 - 005 Gh Alat tersebut terdiri dari 2 (dua) bagian utama, yaitu aN 4. Primary - Hopper - Grizly Vibrating Screen - Jaw Crusher ~ Main Conveyor 2. Secoundary V7 - Vibrating screen - Cone Crusher ~ Conveyor PROSES PRODUKSI STONE CRUSHER == "He De oes" eo Sie G50 aX ALASAN PEMILIHAN TEMA DAN JUDUL Produksi aggregate lebih rendah dari pada kapasitas alat (Stone Crusher) yang dapat menyebabkan proyek terlambat. Produksi aggregate lebih rendah dari pada kapasitas alat ber arti efisiensi alat tidak tercapai. Alat yang Produktif dan efisien dapat menghemat biaya,waktu, tenaga dan pikiran. TUJUAN PEMBAHASAN Menecari penyebab menurunnya produksi Stone Crusher,dan meng- adakan langkah perbaikan. Wenemukan/wWenentukan Masalah A. Langkah I SEE oa se — REOREETULASE om OPES: Alar MENGGUNRSNM REM marie. sre es eae hamparaAN RSG WING OIPGILGE To a4 97.79 32.55 60.23 2.01 OP NAHE 20.69 3.23 0.03 5.65 36.09 3.47 1.958 os 19.5 178.60 28.37 25.10 196.98 anes 161.23 199.52 STRATIFIKASI HAMBATAN [ | No. PENYEBAB HAMBATAN | FREKWENSI HAMBATAN 1 | Faktor Raw Material | 18 Faktor Alat S.Crusher | 4 3. | Faktor Manusia/Pekerja | 1 J OU M LAH 23 TABEL KUMULATIF HAMBATAN NO. PENYEBAB HAMBATAN JUMLAH % KUMULATIF 1 Faktor Raw Material 18 78,26 78,26 2 Faktor Alat S.Crusher 4 17,39 95,65 3 Faktor Manusia/Pekerja i 4,35 100,00 | JUMULARH 23 100,00 DIAGRAM PARETO HAMBATAN 23 20 © ° FREKW HAMBATAN MANUSIA TABEL KUMULATIF AGGREGATE YANG DIHASILKAN KUMULATIF UKURAN AGGREGATE PRODUKST (Ton/Jam) 36,34 63,56 82,91 | 100,00 DIAGRAM PARETO PRODUKSI os ° 5 A 3 2 e =) sebab Masalah sebab yang mungkin gugus menggu- yeabozs ‘uegnxBue ueepebuog suntuk mendapatkan sebab- nakan diagram sebab akibat atau Diagram Tulang Ikan. Setelah menganalisa data,sumbang saran dari para anggota gu: B. Langkah IT : Menemukan Sebab gus €. Langkah TIT : Menemukan Faktor yang paling Berpengaruh Dari diagram sebab akibat,berdasarkan sumbang-saran anggota gugus, gugus menentukan sebab yang paling berpengaruh dengan menggunakan diagram Matrik sebagai berikut : DIAGRAM MATRIK ASPEK No. MASALAH BOBOT rlajsalals 1 |Pekerja harian (Om | ete ee | ee CS) 2 |DT Kurang 0 1} o}]o]} 4 (5) 3 |Lokasi sempit afa4 2} 0} 2 (4) 4 |Raw Mat.tidak se~- | 2] 0 | 2 4] 8 (1) suai spek. 5 |Sering Macet a}oyila 7 (2) Langkah IV : Mempertimbangkan Langkah-langkah Perbaikan C5W + 2H) dan Menetapkan Target. Setelah gugus mendapatkan sebab yang paling berpengaruh,ma- ka gugus merencanakan langkah-langkah perbaikan dengan meng- gunakan Tabel 5W + 2H. = WHY [now MUCH ; eee eee Mengusulkan meng- si stn.!katkan ganti raw materi- Crusher/produksilal sirtu ke raw rendah. | stone material batu ka- crusher |1i (sesuai spek) 100 % Mengatasi kemacet an dengan - Memasang tangki air untuk mem- bersihkan sreen & jaw crusher Seleksi mat.di- hopper sebelum masuk jaw. 1 Tangki Kap. 4000} liter. Mengusulkan tidak mengganti pekerja harian, Mengusulkan Me - nambah arnada ang kutan raw ke Base camp. Mengusulkan mera- pikan benda-benda berserakan dan me naruh material pd tempatnya. Langkah V: Kenerapkan Langkah Perbaikan REALISASI LANGKAH PERBAIKAN KEGIATAN TANGGAL PELAKSANAAN JUMLAH Menggantikan raw mat.sirtu ke raw mat.batu kali (se- suai speck) Mengatasi kemacetan dengan -Memasang tangki air utk. membersihkan Jaw Crusher dan Screen. Menetapkan pekerJa harlan | 31 Januari 1990 25 Januari 1990 26 Januari 1990 100 % 1 Tangki Kap. 4000 lLiter. 5 Orang TORS uA UTES Lhe Pee KEN ARES TSAO WEE TSU core THSeH yeoebueyq : TA yesbuey +d 10 STRATIFIKASI HAMBATAN NO. PENYEBAB HAMBATAN FREKWENSI HAMBATAN 1 Faktor- alat S.Crusher 1 2 Faktor Manusia /Pekerja 2 | | 3 | raktor stock raw Material | 4 Faktor Material 0 i J UM LAH 7 | TABEL KUMULATIF HAMBATAN NO. PENYEBAB HAMBATAN JUMLAH x KUMULATIF | 1 | Faktor Stock raw material 4 57,14 57,14 2 | Faktor Manusia/Pekerja 2 28,57 85,71 3 | Faktor Alat S.Crusher 1 14,29 100,00 4 | Faktor Material 0 0,00 100,00 | J UMLA dH 7 100,00 DIAGRAM PARETO HAMBATAN | 100% 7 EREKW_HAMBATAN cee ee MANUSIA MATERIAL 1 TABEL KUMULATIF AGGREGATE YANG DIHASILKAN UKURAN AGGREGATE PRODUKSI % KUMULATIF (Ton/Jam} 19 50 am 36,83 49,18 12 18 om 16,87 1,71 11 on 12,93 88,97 5 mm 8,26 100,00 74,89 DIAGRAM PARETO % S z ® T o 3 = 5 S| 5 5 x 8 12-18 mo 6-11 mm 0-5 mm AGGREGATE PERBANDINGAN DIAGRAM PARE TO pera) LAMBATAN Sear PERBAIKAN HAMBATAN SESUDAH PERGAIKAN 100% EREKW HAMBATAN EREKW. HAMBATAN i MANUSIA, PRODUKSI_ AGGREGAT, PRODUKSI SEBELUM PERBAIKAN PRODUKSI_ AGGREGATE (Ton/ Jom) o% °[is0nn] 2-160] 6-H] 0-5 mm AGGREGATE G. Langkah VII : Mencegah Terulangnya Masalah Yang Sama Untuk mencegah terulangnya masalah yang sama : ~ Raw Material yang dipakai harus sesuai dengan spek alatnya - Memonitor pengiriman Raw Material dari quarry ke Base Camp secara terus-menerus. - Menempatkan Stone Crusher didekat quarry. - Pekerja harian tidak sering diganti (ditetapkan). H.Langkah VIII :Menyelesaikan Persoalan Yang Belum Terpecahkan Mengingat didalam memproduksi aggregate banyak masalah yang terkait dan tidak mungkin dipecahkan/ditulis secara menyelu- ruh dalam satu tahapan pembahasan maka pada kesempatan yang akan datang gugus akan mencoba memecahkan masalah yang masih berpengaruh tidak dicapainya target produksi secara optimum. Di delam hal ini masalah yang terlihat paling dominan dari PARETO setelah perbaikan adalah Stock Raw Material Batu Kali kurang. % Sebagai penutup gugus ingin menyampaikan beberapa saran guna meningkatkan mutu pelaksanaan, mutu produksi dan mutu terhadap hasil pekerjaan, sebagai berikut, - Survey lokasi sebelum peralatan didatangkan ke proyek. - Memahami kontrak yang diberikan oleh Bowher. - Sebelum pelaksanaan pekerjaan dimulai perlu diketahui ; a.Pemilihan alat dan komposisinya. b.Spesifikasi alatnye. c.Cara pengoperasianya. d.Sifat cuaca dilokasi proyek. - Disiplin terhadap methode kerja dan schedule yang telah ditentukan. FOO EA OR RARE

Anda mungkin juga menyukai