Sirkulasi

ORIGINAL PASAL PENELITIAN

Rendah Kalori Vegetarian Versus Mediterania Diet untuk

Mengurangi Berat Badan dan Meningkatkan Kardiovaskular
Profil Risiko
CARDIVEG Studi (Pencegahan Jantung Dengan Diet Vegetarian)

Editorial, lihat hal 1114 Francesco Sofi, MD, PhD Monica

Dinu, MSc, PhD Giuditta Pagliai,
LATAR BELAKANG: Hanya penelitian beberapa acak diet intervensi yang menyelidiki MSc Francesca Cesari, MSc,

efek dari diet vegetarian lacto-ovo (V d) pada subyek omnivora secara klinis sehat yang
PhD Anna Maria Gori, MSc
tersedia.
Alice Sereni, MSc Matteo Becatti,
METODE: Kami secara acak ditugaskan untuk omnivora kelebihan berat badan dengan profil risiko MSc, PhD Claudia Fiorillo, MSc,
kardiovaskular rendah sampai sedang rendah kalori V d dibandingkan dengan rendah kalori diet PhD Rossella Marcucci, MD,

Mediterania (MD), masing-masing berlangsung 3 bulan, dengan desain crossover. Hasil utama
adalah perbedaan dalam berat badan, indeks massa tubuh, dan perubahan massa lemak antara 2
PhD Alessandro Casini,
kelompok. Hasil sekunder adalah perbedaan beredar kardiovaskular perubahan parameter risiko
MD
penyakit antara 2 kelompok.
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019

HASIL: Seratus delapan belas subyek (usia rata-rata: 51,1 tahun, perempuan: 78%) yang
terdaftar. Tingkat partisipasi total pada akhir penelitian ini adalah 84,7%. Tidak ada
perbedaan antara 2 diet berat badan yang diamati, seperti dilansir pengurangan yang sama
dan signifikan yang diperoleh oleh kedua V d ( - 1,88 kg) dan MD ( - 1,77 kg). Hasil yang serupa
diamati untuk indeks massa tubuh dan massa lemak. Sebaliknya, perbedaan yang signifikan
antara 2 intervensi diperoleh untuk low-density lipoprotein kolesterol, trigliserida, dan vitamin
B 12 tingkat. Perbedaan antara V d dan kelompok MD, dalam hal end-of-diet nilai, tercatat
sebesar 9,10 mg / dL untuk low-density lipoprotein kolesterol ( P = 0,01),

12,70 mg / dL untuk trigliserida ( P < 0,01), dan 32,32 pg / mL untuk vitamin B 12

( P < 0,01). Akhirnya, tidak ada perbedaan signifikan yang ditemukan antara V d dan MD intervensi
di penanda stres oksidatif dan inflamasi sitokin, kecuali untuk interleukin-17, yang ditingkatkan
hanya pada kelompok MD. Empat puluh enam peserta selama V d periode dan 35 selama periode
MD mencapai nilai target untuk ≥ 1 faktor risiko kardiovaskular.

KESIMPULAN: kedua V d dan MD yang efektif dalam mengurangi berat badan, indeks massa tubuh, dan massa
lemak, dengan tidak ada perbedaan yang signifikan antara mereka. Namun, V d lebih efektif dalam mengurangi
kadar kolesterol low-density lipoprotein, sedangkan MD menyebabkan penurunan lebih besar dalam kadar Kata Kunci: penyakit kardiovaskular

trigliserida. •  diet • Laut Tengah • vegetarian

Sumber Pendanaan, lihat halaman 1112

KLINIK TRIAL PENDAFTARAN: URL: https://www.clinicaltrials.gov . pengenal unik:
NCT02641834. © 2018 American Heart Association, Inc.

http://circ.ahajournals.org

Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088 13 Maret 2018 1103
 Sofi et al Vegetarian Versus Diet Mediterania untuk Kesehatan Jantung

fakta bahwa populasi tersebut mungkin lebih healthconscious dan

Perspektif klinis dengan demikian tidak sepenuhnya mewakili populasi umum. 8 Selain
PENELITIAN ORIGINAL

itu, sedikit dan terbatas studi intervensi diet acak telah meneliti efek
Apa yang baru? dari V d peserta omnivora secara klinis sehat. 9-12 Tujuan kami adalah
ARTIKEL

untuk membandingkan, pada populasi individu omnivora yang hidup

• Sampai saat ini, percobaan ini acak terkontrol adalah studi pertama
menilai efek dari lacto-ovo vegetar- ian diet (V d) dibandingkan dengan
diet Mediterania (MD) dalam kelompok yang sama dari mata pelajaran
omnivora liv- ing di negara berisiko rendah untuk penyakit
kardiovaskular.
• Setelah 3 bulan intervensi diet, baik V d
dan MD yang efektif dalam mengurangi berat badan, indeks massa tubuh,
dan massa lemak, dengan tidak ada perbedaan yang signifikan antara
mereka.
• The V d secara signifikan mengurangi low-density lipopro- Tein
kolesterol, vitamin B 12, dan kadar asam urat, sedangkan hanya MD
menunjukkan potensi untuk meningkatkan trigliserida dan
interleukin-17 tingkat.
Apa Apakah Implikasi Klinis?
• Temuan kami menunjukkan bahwa dalam konteks konseling ioral prilaku
yang mempromosikan asupan kalori berkurang, V d dan MD menentukan
penurunan serupa dalam berat badan dan massa lemak.
• Hasil ini menunjukkan bahwa setelah V d
menyebabkan penurunan yang signifikan dalam kolesterol low-density
protein lipo-, sedangkan MD bisa lebih efektif dalam menurunkan
kadar trigliserida.
• Karya ini bisa meningkatkan kesadaran penduduk eral gen- bahwa
kedua V d dan MD dapat membantu dalam mengurangi faktor risiko
penyakit kardiovaskular.
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019
di risiko rendah (untuk penyakit kardiovaskular) negara Eropa, efek
dari periode 3 bulan pada rendah kalori V d dibandingkan dengan
rendah kalori diet Mediterania (MD) pada beberapa penanda risiko
penyakit kardiovaskular. MD secara luas dilaporkan sebagai salah
satu model paling sehat untuk mencegah penyakit kardiovaskular. 13
Studi Desain
METODE
Data, metode analitik, dan bahan studi akan tersedia untuk peneliti lain untuk
tujuan mereproduksi hasil atau replikasi prosedur. Data yang tersedia dari
penulis yang sesuai pada permintaan yang masuk akal. Protokol penelitian
dijelaskan sebelumnya 14 dan secara singkat dilaporkan di sini. peserta secara
klinis sehat (18-75 tahun) dengan profil risiko kardiovaskular rendah
tomoderate (<5% pada 10 tahun sesuai dengan European Society of
Cardiology) 15 direkrut melalui iklan di media lokal, surat kabar, media sosial,
halaman web resmi, dan situs web dari Unit Clinical Nutrition dari University
Hospital Careggi, Florence, Italia, dari Maret 2014 hingga Juni 2015. Kriteria
kelayakan termasuk menjadi indeks kelebihan berat badan (body mass [
BMI] ≥ 25 kg / m 2) dan kehadiran simultan ≥ 1 dari kriteria berikut yang
ditetapkan oleh pedoman untuk pencegahan penyakit kardiovaskular dari

European Society of Cardiology: 15 tingkat total kolesterol tingkat> 190 mg / dL

kadar kolesterol, low-density lipoprotein (LDL)> 115 mg / dL, kadar
trigliserida> 150 mg / dL, dan glukosa> 110 tapi <126 mg / dL. 15

T dia
dan ikan
mon jenis diet vegetarian, memerlukan pengecualian dari daging
di diet vegetarian
diawetkan, lacto-ovo
dan bentuk (V d),
mereka paling
segar, com- Namun, hal itu
diproses;
memungkinkan untuk konsumsi telur dan produk susu. 1 Dalam beberapa Peserta dikeluarkan jika mereka mengambil obat untuk alasan apapun, memiliki penyakit
tahun terakhir, populasi umum telah menunjukkan minat yang besar serius atau kondisi yang tidak stabil, sedang hamil atau menyusui, berpartisipasi atau

terhadap V d, seperti yang ditunjukkan oleh peningkatan progresif dan telah berpartisipasi dalam program pengobatan penurunan berat badan dalam 6 bulan

konstan dalam jumlah individu yang mulai mengadopsi V d ketika kohort terakhir, atau mengikuti atau telah mengikuti profil makanan yang, sampai batas tertentu,
dikecualikan daging, unggas, atau ikan dalam 6 bulan terakhir.
vegetarian terbatas pada populasi yang dipilih. 1 Peningkatan ini telah
didominasi dikaitkan dengan temuan kasus-kontrol yang berbeda 2,3 dan
Penelitian ini adalah acak, terbuka, Crossover percobaan diet dengan 2
studi kohort prospektif 4-6 dalam dekade terakhir yang fokus pada aspek
periode intervensi, masing-masing berlangsung 3 bulan. 14 Setelah run-dalam
kesehatan diet ini. Dalam meta-analisis terbaru yang dilakukan oleh
periode 2 minggu, yang digunakan untuk menilai peserta motivasi, komitmen,
kelompok kami pada> 130 000 vegetarian, kepatuhan terhadap V d ditemukan dan ketersediaan, peserta secara acak ditugaskan ke V d ( n = 60) atau MD (n
terkait dengan banyak manfaat kesehatan, mulai dari tingkat yang lebih = 58) kelompok. Selama periode run-in, peserta diminta untuk menyelesaikan
rendah dari parameter risiko kardiovaskular untuk mengurangi risiko 3 hari (2 hari kerja dan 1 hari pada akhir pekan) record diet. Setelah tahap
penyakit jantung iskemik. 7 Namun demikian, literatur medis di bidang ini pertama intervensi, peserta menyeberang ke pengobatan diet lainnya.
menawarkan beberapa pertanyaan yang belum terselesaikan yang Selama studi, 5 evaluasi klinis dilakukan: di baseline sebelum memulai
membutuhkan penyelidikan lebih lanjut. Sebagian besar temuan yang pengobatan,

menunjuk ke efek menguntungkan dari V d berasal dari studi observasional

atau penelitian yang dilakukan di negara-negara pada risiko tinggi untuk
penyakit kardiovaskular (misalnya, Amerika Serikat) atau vegetarian.
Pendekatan ini memungkinkan untuk kemungkinan bias yang terkait
dengan
1,5 bulan setelah dimulainya intervensi diet pertama, 3 bulan setelah
dimulainya intervensi diet pertama dan pada saat menyeberang, 4,5 bulan
dari awal penelitian dan 1,5 bulan dari waktu menyeberang, dan akhirnya,
6 bulan setelah awal penelitian dan 3 bulan dari waktu menyeberang.
Peserta diminta untuk tidak mengubah gaya hidup dan kebiasaan latihan
mereka selama studi, dan tidak ada tujuan penurunan berat badan
diberikan. Sebelum pendaftaran,

1104 13 Maret 2018 Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088
 Sofi et al
izin tertulis diperoleh dari masing-masing peserta. Studi ini disetujui oleh
Komite Etika (SPE
15,054) dari Tuscany Daerah, Rumah Sakit Careggi University, telah
didaftarkan di https://www.clinicaltrials.gov (Identifier unik: NCT02641834), dan
berpegang pada prinsip-prinsip Deklarasi Helsinki dan Undang-Undang
Perlindungan Data.
Intervensi
Intervensi yang disampaikan melalui tatap muka, sesi konseling individu di
Unit Clinical Nutrition Rumah Sakit Careggi University. Peserta disediakan
dengan rinci, rencana 1 minggu menu serta tips dan informasi tentang
kelompok makanan yang dapat dimasukkan dan yang tidak bisa. Kedua diet
rendah kalori di alam dan bertindak sebagai intervensi diet untuk
mengurangi berat badan atau parameter risiko penyakit kardiovaskular. The
V d Rencana termasuk resep untuk menyiapkan makanan. Kedua diet yang
kalori dengan sehubungan dengan kebutuhan energi dari para peserta, tapi
benar-benar isocaloric di antara mereka, dan terdiri dari ≈ 50% sampai 55%
dari energi dari karbohidrat, 25% sampai 30% dari total lemak ( ≤ 7% energi
dari lemak jenuh, <200 mg / d kolesterol), dan 15% sampai 20% dari
protein. The V d ditandai dengan pantang dari konsumsi daging dan produk
daging, unggas, ikan, dan makanan laut, dan daging hewan lain. Ini
termasuk telur dan produk susu, serta semua kelompok makanan lainnya.
MD ditandai dengan konsumsi semua kelompok makanan, termasuk daging
dan produk daging, unggas, dan ikan. Profil diet, dalam hal porsi per
minggu, dihitung atas dasar ukuran porsi yang direkomendasikan oleh
Dietary Allowances Italia Direkomendasikan, 16 ditunjukkan pada Tabel I di
online-hanya Tambahan data . Tidak ada perbedaan substansial dalam
frekuensi porsi per minggu untuk sereal, buah-buahan dan sayuran,
kentang, permen, dan minyak zaitun. Seperti yang diharapkan, dalam kasus
V d, frekuensi yang lebih tinggi dari konsumsi, per minggu, dari
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019
kacang-kacangan (5 vs 2,5 porsi), kacang-kacangan (2 vs 1), telur (2 vs 1),
dan produk susu (21,5 vs
18,5) dilaporkan dibandingkan dengan MD.
Pengumpulan data
Pengumpulan data dan tindak lanjut pengukuran dilakukan di Unit Clinical
Nutrition Rumah Sakit Careggi University. Semua peserta diperiksa antara
06:30 saya dan 09:30 saya
setelah puasa semalam. Peserta diminta untuk tidak melakukan aktivitas
fisik yang berat pada hari sebelum pemeriksaan. Penilaian dasar untuk
kedua kelompok termasuk kuesioner pada informasi demografis, faktor
risiko, dan komorbiditas. Semua peserta diminta untuk melaporkan
frekuensi (kali per minggu), durasi (bulan), dan intensitas kegiatan rekreasi
dan fisik yang dilakukan selama tahun sebelumnya.
Sebuah aktivitas fisik kelas yang diturunkan untuk setiap peserta
berdasarkan frekuensi, jenis, dan durasi aktivitas fisik dan dijelaskan dalam
istilah-istilah seperti tidak ada atau ringan (yaitu, tidak aktif atau baik sesekali
berjalan atau kegiatan rekreasi saja) dan sedang (yaitu, sering rekreasi aktivitas,
kebiasaan berjalan kaki selama 30 menit 3-5 kali per minggu, atau latihan
olahraga setidaknya sekali seminggu). kelas bukanlah ukuran dari total waktu
yang dihabiskan dalam aktivitas fisik; itu adalah ukuran kualitatif relatif dari
seberapa banyak aktivitas fisik dilakukan.
Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088
Vegetarian Versus Diet Mediterania untuk Kesehatan Jantung
Selain itu, sebelum dimulainya intervensi, setiap peserta menyelesaikan
PENELITIAN ORIGINAL
catatan diet 3 hari (2 hari kerja dan 1 hari weekend) dianalisis menggunakan
database gizi khusus. berat badan dan komposisi tubuh diukur pada setiap
evaluasi klinis. Berat dan tinggi badan diukur dengan menggunakan
ARTIKEL
stadiometer. BMI dihitung sebagai berat (kg) / tinggi (m 2). Peserta
diklasifikasikan sebagai kelebihan berat badan jika BMI mereka ≥ 25 kg / m 2 tapi
<30 kg / m 2 dan obesitas jika BMI mereka ≥ 30 kg / m 2. komposisi tubuh
ditentukan oleh perangkat analisis impedansi Bioelectrical (TANITA, Model
TBF-410).
Pemenuhan
Kepatuhan terhadap V d dievaluasi melalui panggilan telepon tanpa
pemberitahuan, di mana 24 jam wawancara diet recall dilakukan, dan melalui
versi modifikasi dari Kesehatan Nasional dan Survei Pemeriksaan Gizi
kuesioner makanan, dengan tujuan mengkonfirmasi total tidak adanya daging
hewan dalam diet . 17 Kepatuhan terhadap V d didefinisikan sebagai tidak adanya
konsumsi setiap daging hewan, dilaporkan baik melalui diet recall 24 jam dan
kuesioner frekuensi makanan. Kepatuhan terhadap MD dievaluasi pada awal
dan selama kunjungan tindak lanjut dengan menggunakan MD skor
kepatuhan baru-baru ini dirilis dan divalidasi oleh kelompok kami. 18 Peserta
dalam kelompok MD dianggap patuh jika mereka melaporkan ≥ 10 poin di
skala mulai dari 0 sampai 18 tahun.
hasil
Hasil utama perbedaan dalam perubahan total berat badan, BMI, dan
massa lemak dari baseline, sedangkan hasil sekunder perbedaan dalam
perubahan semua parameter risiko kardiovaskular yang beredar dari
baseline (profil lipid, profil glikemik, profil stres oksidatif, dan profil
inflamasi).
Pengukuran laboratorium
sampel darah vena dikumpulkan pada awal dan akhir setiap fase
intervensi dalam tabung plastik dievakuasi (Vacutainer, Becton Dickinson).
Sampel disentrifugasi pada 3000 rpm selama 15 menit (4 ° C) dan
disimpan dalam aliquot pada 80 ° C sampai analisis lebih lanjut. Kolesterol
total dan subtipe nya, trigliserida, glukosa, insulin, elektrolit serum, enzim
panel hati standar, dan profil mineral dan vitamin diukur menurut
konvensional
standar laboratorium
metode. Untuk menilai profil stres oksidatif plasma, penanda peroksidasi
lipid diperkirakan menggunakan thiobarbituric Acid Reactive Substances
assay kit (Oxitek-ZeptoMetrix Corp, Buffalo, NY). Plasma total kapasitas
antioksidan, yang merupakan sistem pertahanan antioksidan secara
keseluruhan, diukur dengan menggunakan oksigen kapasitas absorbansi
radikal. 19 Produksi spesies oksigen reaktif oleh leukosit (limfosit, monosit,
dan granulosit) diukur seperti yang dilaporkan sebelumnya. 20 sitokin pro
dan anti-inflamasi ditentukan oleh Bio-Plex sitokin assay (Bio-Rad
Laboratories Inc) sesuai dengan instruksi pabrik.
Analisis statistik
Ukuran sampel ditentukan berdasarkan studi sebelumnya yang dilakukan untuk
memverifikasi efektivitas diet vegetarian seperti
13 Maret 2018 1105
 Sofi et al
pada peserta dengan diabetes mellitus tipe 2. 14 Kami memperkirakan bahwa
pengacakan dari ukuran populasi 110 hingga 125 peserta akan diminta (ukuran
PENELITIAN ORIGINAL
sampel ≥ 50 dalam setiap kelompok studi) untuk mendapatkan% kekuatan 80
untuk mendeteksi efek ukuran antara 1,25 dan 2,1 pada α tingkat 0,05.
ARTIKEL
Perhitungan ini didasarkan pada perkiraan konservatif dari 10% sampai 25%
tingkat putus sekolah.
Hasil dinyatakan sebagai mean ± SD, median dan jangkauan, atau
rata-rata geometrik dengan interval kepercayaan 95% (CI) yang sesuai.
Variabel-variabel kategori disajikan dalam hal frekuensi dan persentase.
Semua data diperlakukan sebagai sampel berpasangan dari studi crossover.
2 intervensi dianalisis menggabungkan hasil yang diperoleh dalam 2 fase
kedua kelompok. Hasilnya dianalisis dalam masing-masing kelompok
menggunakan Student 2-tailed ini t uji. perubahan mutlak (berarti nilai dasar
dikurangi dari nilai rata-rata setelah intervensi) diperkirakan oleh sampel
independen t uji. The Spearman (r) tes digunakan untuk memperkirakan
korelasi antara perubahan dalam vitamin B 12 dan interleukin-6 tingkat.
Untuk membandingkan efek dari 2 diet yang berbeda, model linear
umum, disesuaikan dengan urutan pengobatan dan perubahan berat badan
(untuk biokimia, oksidatif, dan parameter inflamasi), dilakukan. Karena tes ini
mengasumsikan distribusi data normal, data yang nondistributed diubah
menjadi kayu, dan analisis lebih lanjut dilakukan dengan data yang diproses.
Namun, untuk memudahkan interpretasi, data log yang lagi diubah dengan
skala asli (antilog) dan disajikan sebagai sarana geometris dengan CI 95%.
Kemungkinan efek akumulasi makanan, yang dianggap jika dampak
dari pengobatan pertama masih hadir ketika peserta memasuki masa
pengobatan kedua, dianalisis. Kami mengevaluasi efek urutan untuk
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019
mengkonfirmasi apakah dampak dari V d dan MD yang berbeda ketika
urutan administrasi berubah. Efek ini diperkirakan dengan
membandingkan mean perbedaan perubahan geometris antara perawatan
di V d dan kelompok MD setelah penyesuaian untuk urutan pengobatan.
analisis subkelompok dilakukan untuk menganalisis kemungkinan
perbedaan dalam perubahan menurut beberapa karakteristik populasi penelitian,
seperti usia ( ≤ 50 tahun,> 50 tahun), jenis kelamin (perempuan, laki-laki),
kategori BMI (25-29,9 kg / m 2, ≥ 30 kg / m 2), Status obesitas (kelas I, 30-34,9 kg / m 2;
kelas II, 35-39,9 kg / m 2; kelas III, ≥ 40 kg / m 2), tahun-tahun pendidikan ( ≤ 13
tahun,> 13 tahun), aktivitas fisik (tidak hadir atau cahaya / moderat), status sipil
(menikah, tidak menikah), kadar kolesterol total ( ≤ 190 mg / dL,> 190 mg / dL),
kadar kolesterol LDL ( ≤ 115 mg /
dL,> 115 mg / dL), tingkat trigliserida ( ≤ 150 mg / dL,> 150 mg /
dL), dan kadar glukosa (<110 mg / dL, 110-126 mg / dL). P nilai-nilai <0,05
dianggap signifikan secara statistik. Hasil dianalisis melalui prosedur
pengobatan. Statistik paket PASW 20,0 untuk Macintosh (SPSS Inc)
digunakan.
HASIL
Karakteristik peserta
Gambar 1 menunjukkan pendaftaran peserta dalam penelitian ini.
Sebanyak 107 peserta menyelesaikan ≥ 1 fase intervensi dan
dimasukkan dalam analisis. Seratus peserta (50 peserta untuk
setiap intervensi
1106 13 Maret 2018
Vegetarian Versus Diet Mediterania untuk Kesehatan Jantung
tion) menyelesaikan seluruh studi, dengan tingkat partisipasi 84,7%
pada kesimpulan. Karakteristik demografi dan klinis dasar dari
populasi yang diteliti, sesuai dengan pengacakan diet pertama,
ditunjukkan pada Tabel 1. Tidak ada perbedaan yang signifikan
dalam karakteristik antara 2 kelompok, di pengacakan, yang
diamati.
Intake makanan
Melalui analisis profil diet pada akhir fase intervensi pertama, kami
menemukan bahwa energi total, lemak total, lemak jenuh, dan
kolesterol intake peserta menurun secara signifikan dibandingkan
dengan baseline ( Tabel II di online-hanya Tambahan data ).
Namun, tidak ada perbedaan yang signifikan dalam proporsi
penurunan yang diamati antara kelompok, selain asupan
kolesterol, yang, seperti yang diharapkan, menurun lebih dalam V d kelompok
( - 105,6 vs - 49,7 mg / d;
P = 0,001). Asupan protein meningkat pada kelompok MD (+ 1,4%) dan
penurunan di V d kelompok ( - 1,5%), yang mengarah ke perbedaan yang
signifikan antara kelompok ( P = 0,001).
Berat Badan dan Komposisi Tubuh
Gambar 2 menunjukkan perubahan dalam parameter antropometri pada
akhir penelitian setelah menggabungkan data dari kedua periode
intervensi. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara 2 diet ditemukan
karena kedua V d dan MD menghasilkan hasil sama efektif, dengan
perbedaan antara V d dan kelompok MD, dalam hal end-of-diet nilai, yang
tercatat sebesar 0,11 kg untuk berat badan ( P = 0,95), 0,03 kg / m 2 untuk
BMI ( P = 0,84), dan 0,23 kg untuk massa lemak ( P = 0.50). Berkenaan
dengan perubahan dalam masing-masing kelompok, penurunan berat
badan yang signifikan - 1,88 kg (95% CI, - 2,42 untuk - 1,35) dan - 1,77 kg
(95% CI, - 2,29 untuk - 1,25) dengan penurunan BMI signifikan - 0,64 kg /
m 2 ( 95% CI, - 0,84 untuk - 0,43) dan
- 0,67 kg / m 2 ( 95% CI, - 0,86 untuk - 0,47), dan pengurangan massa lemak
yang signifikan - 1,23 kg (95% CI, - 1,67 untuk
- 0.80) dan - 1,46 kg (95% CI, - 1,93 untuk - 1,01) dilaporkan di V d dan
kelompok MD, masing-masing. Analisis subkelompok menunjukkan tidak
ada perbedaan yang signifikan dalam perubahan dari semua parameter
antropometri.
biokimia Profil
Perubahan parameter biokimia, termasuk variabel hematologi,
vitamin, status zat besi, mineral, fungsi hati, asam urat, dan lipid
dan profil glikemik, ditunjukkan pada Tabel 2. diet ditampilkan
perbedaan yang signifikan dalam hal end-of-diet nilai , kolesterol
LDL (9,10 mg / dL; P = 0,01), trigliserida (12,70 mg / dL;
P < 0,01), vitamin B 12 ( 32,32 pg / mL; P < 0,01), dan kadar asam urat (0,22
mg / dL; P < 0,01). Meskipun V d kembali
Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088
 Sofi et al
, dihasilkan penurunan yang signifikan ( - 5,44%) kadar kolesterol LDL,
tidak ada perubahan yang signifikan diamati setelah periode MD. MD
mengakibatkan penurunan yang signifikan ( - 5.91%) di tingkat trigliserida
dibandingkan dengan V d, yang menunjukkan kecenderungan meningkat
walaupun itu tidak signifikan. Untuk vitamin B 12, penurunan yang signifikan
setelah V d ( - 5,06%) dan meningkatkan kecenderungan yang tidak
signifikan setelah MD dilaporkan. Akhirnya, dalam kasus V d, penurunan
yang signifikan dalam kadar asam urat ( - 2,89%) tercatat; perubahan
yang tidak signifikan dilaporkan selama MD.
Analisis subkelompok menunjukkan bahwa perubahan dalam
profil lipid selama V d lebih jelas pada pria, peserta> 50 tahun, tidak
merokok, pada partisipan dengan gaya hidup menetap, dan
peserta dengan BMI> 30 kg / m 2, dengan hasil yang paling
signifikan pada partisipan dengan kelas I obesitas ( Tabel III di Data
Tambahan onlineonly ). Perubahan dalam vitamin B 12
tingkat setelah V d fase lebih jelas antara peserta kelebihan berat
badan (terutama di kalangan peserta dengan kelas I obesitas),
laki-laki, dan peserta <50 tahun ( Tabel III di online-hanya
Tambahan data ).
Stres oksidatif dan inflamasi Profiles
Perubahan profil stres oksidatif dilaporkan dalam Tabel 3. Tidak ada
perbedaan antara diet diamati. Meskipun kedua diet menyebabkan
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019
penurunan yang sama dan signifikan dalam thiobarbituric Asam
tingkat Reaktif Zat, hanya V d mengakibatkan penurunan yang
signifikan
Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088
Vegetarian Versus Diet Mediterania untuk Kesehatan Jantung
di tingkat spesies oksigen reaktif leukosit yang diturunkan ( - 8.42%).
PENELITIAN ORIGINAL
Total kapasitas antioksidan dan spesies oksigen reaktif M dan Gderived
menunjukkan penurunan namun tidak signifikan tren.
ARTIKEL
Berkenaan dengan profil inflamasi, perbedaan yang signifikan
antara diet diamati dalam kasus tingkat interleukin-17 (3,39 pg /
mL; P < 0,01). Memang, interleukin-17 ditampilkan kecenderungan
berlawanan selama 2 fase intervensi, yang dibuktikan dengan
kecenderungan meningkat (oleh 37,57%) di V d fase dan tren
signifikan menurun (oleh 36,3%) dalam fase MD (Tabel 4). Secara
keseluruhan, V d mengakibatkan penurunan tingkat 8 dari 13 sitokin,
dan dalam kasus 6, signifikansi statistik tercapai. MD menghasilkan
pengurangan dalam tingkat 11 dari 13 sitokin pro dan
anti-inflamasi, dan dalam kasus 7, signifikansi statistik tercapai.
efek carryover tidak terdeteksi untuk semua parameter
diselidiki.
Pemenuhan
Selama studi, 18 (15,3%) peserta melaporkan kepatuhan kurang
optimal untuk diet yang ditentukan dan dikeluarkan pada titik-titik
waktu yang berbeda dari studi (Gambar 1). Perbandingan
karakteristik dasar antara peserta yang menyelesaikan studi dan
mereka yang dikeluarkan karena tidak patuh menunjukkan
perbedaan yang signifikan di usia, BMI, dan aktivitas fisik. Peserta
yang tidak menyelesaikan studi secara signifikan lebih muda (41 vs
Gambar 1. Flow chart peserta
penelitian.
13 Maret 2018 1107
 Sofi et al Vegetarian Versus Diet Mediterania untuk Kesehatan Jantung

Tabel 1. Karakteristik dasar dari Studi Populasi Menurut Pengacakan Pertama

PENELITIAN ORIGINAL

Diet vegetarian Diet Mediterania

Ciri (N = 60) (N = 58) P Nilai
ARTIKEL

Semua (n = 118)

Usia, y, median (kisaran) 50 (21-75) 49,5 (24-70) 52 (21-75) 0,57

Perempuan seks, n (%) 92 (78) 49 (81,7) 43 (74,1) 0,37

Berat, kg (mean ± SD) 83,9 ± 16,8 82,9 ± 16,0 84,9 ± 17,7 0,63

BMI, kg / m 2 ( berarti ± SD) 30,6 ± 4,9 30,1 ± 4,7 31,1 ± 5,1 0,29

Gendut ( ≥ 30 kg / m 2), n (%) 57 (48,3) 27 (45) 30 (51,7) 0,58

massa lemak,% (rata-rata ± SD) 37,9 ± 8,2 38.0 ± 8.4 37,9 ± 8,0 0.66

profil diet

Jumlah energi, kkal / d (mean ± SD) 2071,3 ± 548,4 2101,9 ± 527,4 2039,5 ± 572,2 0,39

Karbohidrat,% energi (mean ± SD) 47,2 ± 8,7 47,3 ± 8,6 47 ± 8,9 0.96

Protein,% energi (mean ± SD) 17,1 ± 4,3 16,9 ± 4,7 17,2 ± 3,9 0,51

Jumlah lemak,% energi (mean ± SD) 37 ± 6.2 36,8 ± 6,2 37,3 ± 7,1 0,75

lemak jenuh,% energi (mean ± SD) 8.1 ± 2,9 7,8 ± 2,2 8,4 ± 3,4 0,57

kolesterol total, mg / d (mean ± SD) 202,7 ± 109,2 198,8 ± 94,5 206,8 ± 124,9 0.96

Faktor risiko

perokok, n (%) 17 (14.4) 6 (10) 11 (19) 0,20

aktivitas fisik tidak ada atau ringan, n (%) 107 (90,7) 54 (90) 53 (91,4) 0.78

Kolesterol total> 190 mg / dL, n (%) 90 (76,3) 47 (78,3) 43 (74,1) 0.59

kolesterol LDL> 115 mg / dL, n (%) 87 (73,7) 45 (75) 42 (72,4) 0,75

Trigliserida> 150 mg / dL, n (%) 34 (28,8) 16 (26,7) 18 (31) 0.60

Glukosa 110-126 mg / dL, n (%) 17 (14.4) 6 (10) 11 (19) 0,17

biomarker darah
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019

Kolesterol total, mg / dL (mean ± SD) 212,3 ± 38,3 210,5 ± 34,1 214,2 ± 42,4 0.59

kolesterol LDL, mg / dL (mean ± SD) 131,7 ± 32,7 130,8 ± 30,2 132,7 ± 35,5 0,76

Trigliserida, mg / dL (mean ± SD) 125,0 ± 62,8 124,4 ± 64,9 125,6 ± 61,1 0.78

Untuk mengkonversi nilai untuk kolesterol untuk milimol per liter, kalikan dengan 0,02586. Untuk mengkonversi nilai untuk trigliserida untuk milimol per liter, kalikan dengan 0,01129.
Untuk mengkonversi nilai untuk glukosa untuk milimol per liter, kalikan dengan 0,05551. BMI menunjukkan indeks massa tubuh; dan LDL, low-density lipoprotein.

52 tahun), memiliki BMI yang lebih tinggi (33,1 vs 30,1 kg / m 2), dan
memiliki gaya hidup secara signifikan lebih menetap daripada
peserta yang menyelesaikan studi ( Tabel IV di online-hanya
Tambahan data ). Dengan melakukan semua analisis setelah
masuknya peserta nonadherent, melalui analisis intention-to-treat,
hasil dari kedua biomarker antropometri dan beredar tidak
substansial mengubah (data tidak ditampilkan).
≤ 190 md / dL, kadar kolesterol LDL ≤ 115 mg / dL, tingkat trigliserida ≤ 150
mg / dL, kadar glukosa ≤ 110 mg / dL, BMI <25 kg / m 2). Dari peserta,
selama V d, 16 mencapai nilai target untuk kolesterol total, 17 untuk
kolesterol LDL, 6 untuk tingkat trigliserida, dan 14 untuk BMI. Adapun
MD, hanya 7 mata pelajaran mencapai nilai target untuk kolesterol
total, 6 untuk kolesterol LDL, 8 untuk kadar trigliserida, dan 10 untuk
BMI.

Kardiovaskular Profil Risiko
Kedua diet mengakibatkan peningkatan yang signifikan dari profil
risiko kardiovaskular peserta. Empat puluh enam peserta selama V d
( 44,2% dari peserta yang menyelesaikan V d fase) dan 35 selama
MD (34% dari peserta di antaranya MD dimulai) diubah kategori
risiko mereka dengan mencapai nilai target yang
direkomendasikan oleh European Society of Cardiology 15
untuk ≥ 1 faktor risiko kardiovaskular (kadar kolesterol total
DISKUSI
percobaan intervensi diet ini secara acak adalah yang pertama untuk
membandingkan efektivitas rendah kalori V d dan MD yang sama dalam
meningkatkan profil risiko kardiovaskular dari penduduk yang tinggal
omnivora secara klinis sehat di negara berisiko rendah untuk penyakit
kardiovaskular. Hasil yang paling signifikan adalah bahwa, pada akhir
periode intervensi 3 bulan pada rendah kalori V d dan MD, pengurangan
serupa dalam total berat badan, BMI, dan massa total lemak yang diamati,
dengan tidak ada perbedaan antara

1108 13 Maret 2018 Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088
 Sofi et al Vegetarian Versus Diet Mediterania untuk Kesehatan Jantung

PENELITIAN ORIGINAL
ARTIKEL
Gambar 2. berat badan, BMI, dan perubahan massa lemak menurut kelompok diet.
bar vertikal menunjukkan SD. BMI menunjukkan indeks massa tubuh; T0, dasar; T1, 1,5 bulan setelah timbulnya intervensi diet; dan T2, 3 bulan setelah
timbulnya intervensi diet. * P Nilai untuk perbedaan dalam kelompok.

diet. Selain itu, meskipun V d lebih efektif dalam mengurangi kadar oksidatif stres dan profil peradangan, baik diet kontribusi untuk
kolesterol LDL, MD lebih efektif dalam menurunkan kadar peningkatan yang signifikan di sebagian besar parameter; Namun,
trigliserida. mengenai perbedaan yang signifikan terlihat

Meja 2. Perubahan Parameter Biokimia

Diet Mediterania: Diet Mediterania:

Diet Vegetarian: Sebelum Diet Vegetarian: Setelah Sebelum (n Setelah (n P ( Δ V D Melawan
(N = 104) (N = 104) = 103) = 103) Δ MD) †

WBC, × 10 3 / mm 3 6.06 (5,80-6,34) 6.22 (5,96-6,48) 6,34 (6,07-6,61) 6,25 (5,98-6,53) 0.42

RBC, × 10 6 / mm 3 4.70 (4,63-4,77) 4,67 (4,60-4,74) 4.70 (4,62-4,77) 4,72 (4,64-4,80) 0,04

Hemoglobin, g / dL 13,65 (13,42-13,90) 13,57 (13,31-13,83) 13,68 (13,46-13,90) 13.71 (13,49-13,92) 0.19
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019

Hematokrit,% 41.14 (40,49-41,76) 40,94 (40,25-41,60) 41,06 (40,41-41,72) 41,26 (40,61-41,97) 0,04

Folat, ng / mL 6.67 (6,04-7,36) 7.08 (6,44-7,78) 6.81 (6,17-7,51) 7.26 (6,60-7,99) 0.86

vitamin B 12, pg / mL 380,70 (357,17-404,24) 361,41 (340,36-383,37) * 376,91 (356,02-399,02) 389,94 (367,60-413,64) <0,01

Feritin, ng / mL 50,30 (41,14-61,56)) 51,01 (41,70-62,43) 56,71 (46,25-69,55) 53,84 (43,90-66,09) 0,48

Besi, ug / dL 79,44 (74,22-84,94) 78,10 (72,53-84,18) 79,68 (73,48-86,40) 78,57 (73,63-83,76) 0.62

Sodium, mEq / L 139,07 (138,80-139,35) 139,49 (139,21-139,91) * 139,21 (138,80-139,49) 139,31 (138,93-139,49) 0,07

Kalium, mEq / L 4,25 (4,20-4,30) 4,26 (4,21-4,31) 4,25 (4,20-4,30) 4.28 (4,22-4,33) 0.96

Kalsium, mg / dL 8.83 (8,73-8,93) 8,84 (8,76-8,91) 8.86 (8,84-8,94) 8,84 (8,75-8,93) 0.65

Magnesium, mg / dL 2,02 (1,99-2,05) 2,05 (2,02-2,08) 2,01 (1,98-2,04) 2,05 (2,02-2,09) * 0,48

AST, U / L 17,46 (16,35-18,65) 17,17 (15,91-18,52) 17,18 (15,94-18,50) 17,73 (16,76-18,77) 0,51

ALT, U / L 27,47 (25,64-29,43) 27,83 (26,00-29,78) 27.52 (25,51-29,73) 27,55 (25,87-29,37) 0,45

γ- GT, U / L 23,13 (20,76-25,76) 24,61 (22,13-27,39) 24,39 (21,89-27,19) 24,51 (21,96-27,36) 0.65

asam urat, mg / dL 4.15 (3,96-4,35) 4,03 (3,85-4,22) * 4.10 (3,92-4,31) 4.20 (4,00-4,41) <0,01

TC, mg / dL 207,89 (200,74-215,29) 202,55 (195,98-209,56) * 205,41 (197,95-212,94) 205,30 (198,34-212,72) 0,15

HDL-C, mg / dL 53,36 (51,26-55,48) 52,56 (50,30-54,93) 53,09 (50,65-55,70) 53,41 (51,21-55,70) 0.62

LDL-C, mg / dL 128,25 (114,89-134,83) 121,27 (114,89-127,87) * 123,72 (116,86-130,84) 125,84 (119,22-132,69) 0.01

Trigliserida, mg / dL 108,74 (99,29-119,10) 114,66 (104,27-126,09) 114,66 (104,38-125,96) 107,88 (98,59-118,16) * 0.01

Insulin, μU / mL 9.38 (8,59-10,25) 8.89 (8,10-9,76) 9,75 (8,98-10,58) 9,29 (8,51-10,16) 0.42

Glukosa, mg / dL 89,93 (87,71-92,11) 90,47 (88,15-92,94) 90,56 (88,23-92,94) 90,83 (88,68-93,13) 0.60

HOMA-IR Indeks 2,08 (1,89-2,29) 1,99 (1,79-2,21) 2.18 (1,99-2,39) 2,09 (1,78-2,30) 0,37

Data dilaporkan sebagai mean geometrik dan 95% confidence interval. ALT menunjukkan SGPT; AST, aminotransferase aspartat; GT, glutamyl transferase; HDL-C, high-density lipoprotein
kolesterol; HOMA-IR, Homeostasis Model Penilaian Insulin Resistance; LDL-C, low-density lipoprotein kolesterol;
MD, diet Mediterania; RBC, sel darah merah; V d, diet vegetarian; dan WBC, sel darah putih.
* P < 0,05 untuk perubahan dalam masing-masing kelompok, dihitung menggunakan model linier umum disesuaikan dengan urutan pengobatan dan perubahan berat badan. †Independen t uji.

Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088 13 Maret 2018 1109
 Sofi et al
Tabel 3. Perubahan Parameter Stres oksidatif
PENELITIAN ORIGINAL
Diet Vegetarian: Sebelum
(N = 104)
ARTIKEL
TBARS, pg / mL 1,73 (1,48-2,01)
TAC, umol / mL 14,40 (13,76-15,04)
L-berasal ROS, RFU 707,69 (659,84-759,00)
M-berasal ROS, RFU 1247,6 (1169.1-1332.8)
G-berasal ROS, RFU 1844,6 (1718.1-1980.3)
Data dilaporkan sebagai mean geometrik dan 95% confidence interval. G menunjukkan granulosit; L, leukosit; M, monosit; MD, diet Mediterania; RFU, Unit fluoresensi relatif; ROS, spesies
oksigen reaktif; TAC, total kapasitas antioksidan; TBARS, thiobarbituric Acid Reactive Substances; dan V d, diet vegetarian.
* P < 0,05 untuk perubahan dalam masing-masing kelompok, dihitung dengan menggunakan model linier umum disesuaikan dengan urutan pengobatan dan perubahan berat badan. †Independen t uji.
di tingkat interleukin-17, yang ditingkatkan hanya pada kelompok MD.
Sejalan dengan penelitian yang dilakukan sebelumnya, penelitian ini
juga menunjukkan efek menguntungkan dari V d
dan MD pada berat badan, BMI, dan massa lemak. Sebuah
meta-analisis terbaru oleh Barnard et al 21 diidentifikasi 6 percobaan
yang dianalisis periode vegetarian-seperti dan melaporkan
penurunan yang signifikan dalam total berat badan, dengan
rata-rata penurunan rata-rata 3,4 kg. Pada tahun yang sama, hasil
dari meta-analisis tambahan, termasuk 12 percobaan acak
terkontrol yang melibatkan peserta yang mengikuti VD sebuah,
melaporkan temuan yang sama, dengan penurunan rata-rata 2,2 kg
sehubungan dengan kelompok nonvegetarian. 22 Dalam penelitian
kami, meskipun tren signifikan yang sama, kami menemukan
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019
pengurangan sedikit lebih rendah di berat badan antara para
peserta berikut V d ( - 1,74 kg). perbedaan dalam hal perubahan berat
badan ini dapat dijelaskan oleh fakta bahwa hasil studi intervensi
yang dilakukan sebelumnya diselidiki tidak hanya VDS tetapi juga
diet vegan dan bentuk lain dari vegetarian, populasi studi yang
berbeda dianalisis, durasi intervensi berbeda, dan ada kurangnya
diet yang sebanding untuk kebanyakan studi. Dalam penelitian ini,
diet perbandingan adalah MD, dilaporkan secara luas menjadi salah
satu model diet sehat dalam pengurangan beban risiko penyakit
degeneratif kronis. 13
Dalam beberapa dekade terakhir, beberapa studi intervensi telah
menunjukkan efek menguntungkan dari MD rendah kalori pada berat
badan dan beberapa pengukuran antropometri. 13 Penelitian ini
menegaskan temuan ini dan memperluas bukti efek menguntungkan dari
MD pada berat badan, dibandingkan dengan orang-orang dari sejenis
rendah kalori V d. Kemungkinan mekanisme yang menjelaskan efek dari
kedua V d dan MD dalam mengurangi berat badan dan massa lemak
mungkin terkait dengan konsumsi lebih tinggi dari kelompok makanan
menguntungkan tertentu seperti karbohidrat kompleks, kacang-kacangan,
buah-buahan, dan sayuran. Semua kelompok makanan ini kaya akan
serat, dan beberapa penelitian telah melaporkan hubungan terbalik antara
konsumsi serat dan penurunan berat badan melalui
1110 13 Maret 2018
Vegetarian Versus Diet Mediterania untuk Kesehatan Jantung
Diet Mediterania: Diet Mediterania: P ( ΔVD
Diet Vegetarian: Setelah Sebelum (n Setelah (n Melawan
(N = 104) = 103) = 103) Δ MD) †
1,34 (1,13-1,59) * 1,68 (1,44-1,95) 1,36 (1,15-1,60) * 0.88
14,06 (13,36-14,79) 14.35 (13,71-15,03) 14,24 (13,61-14,89) 0.60
648,07 (598,24-702,05) * 684,03 (635,24-736,57) 666,47 (622,66-714,08) 0,67
1187,9 (1104.4-1279.2) 1230,3 (1149.4-1315.5) 1171,5 (1099.9-1248.9) 0.62
1737,2 (1611.6-1870.6) 1775,8 (1654.1-1904.6) 1674,1 (1571.8-1782.9) 0.64
efek pada rasa kenyang, serta pengurangan lemak dan penyerapan
glukosa. 23 Dalam penelitian ini, diet intervensi tidak berbeda dalam
persentase kalori yang diperoleh dari macronutrients dan kategori
utama makanan (kecuali untuk produk hewan dan kacang-kacangan)
dan isocaloric. Namun, kita tidak bisa mengecualikan kemungkinan
penurunan lebih besar dalam kilokalori di V d
dibandingkan dengan MD.
Berkenaan dengan profil lipid, hasil ini menunjukkan efek
menguntungkan dari kedua diet; dalam kasus V d, penurunan yang
signifikan dalam tingkat kolesterol LDL tercatat, sedangkan dalam
kasus MD, kadar trigliserida secara signifikan berkurang. Sebuah
meta-analisis ini yang termasuk 11 percobaan acak, dilakukan pada
peserta yang mengikuti diet vegetarian dibandingkan dengan
mereka yang mengikuti diet kontrol, dilaporkan menurunkan
signifikan kolesterol total, kolesterol LDL, dan kadar kolesterol
high-density lipoprotein tetapi tidak kadar trigliserida. 24 Namun
demikian, literatur tentang efek menguntungkan dari VDS pada
tingkat trigliserida tidak konsisten dan kontras. 7 Beberapa studi
melaporkan efek menguntungkan dari VDS pada kadar trigliserida,
sedangkan yang lain tidak mengamati efek yang signifikan. Dalam
penelitian ini, kami mengkonfirmasi efek menguntungkan dari V d dalam
pengurangan kolesterol LDL dengan memperluas hasil kepada
peserta secara klinis sehat hidup di negara yang berisiko rendah
untuk penyakit kardiovaskular. Namun, tidak ada efek dari V d pada
trigliserida dan tingkat high-density lipoprotein yang diamati. Efek
nol dari V d pada tingkat trigliserida dapat dijelaskan oleh efek
paradoks peningkatan tingkat sirkulasi kadar trigliserida karena
tingginya kandungan karbohidrat dan lemak total yang terjadi ketika
daging dan produk daging dikeluarkan dari diet, seperti dilansir
penelitian lain. 25 Dalam penelitian kami, 2 diet tidak dasarnya
berbeda dalam hal bagian mingguan dikonsumsi oleh kelompok
makanan, sehingga efek null pada trigliserida tampaknya tidak
mengikuti hipotesis ini. Namun, kami mengamati efek
menguntungkan dari MD pada kadar trigliserida seperti dilansir studi
intervensi. 13
Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088
 Sofi et al Vegetarian Versus Diet Mediterania untuk Kesehatan Jantung

Tabel 4. Perubahan Parameter inflamasi

PENELITIAN ORIGINAL
Diet vegetarian: Diet Mediterania: Diet Mediterania: P ( ΔVD
Sebelum (n Diet Vegetarian: Setelah Sebelum (n Setelah (n Melawan

ARTIKEL
= 104) (N = 104) = 103) = 103) Δ MD) †

Interleukin-1ra, pg / mL 11.62 (9,82-13,76) 10.33 (8,76-12,18) 13.45 (11,43-15,82) 10.70 (9,23-12,39) * 0,37

Interleukin-4, pg / mL 0,07 (0,05-0,09) 0,12 (0,09-0,16) * 0,07 (0,05-0,09) 0,12 (0,09-0,16) * 0.99

Interleukin-6, pg / mL 0,74 (0,60-0,92) 0,81 (0,66-1,00) 0,84 (0,68-1,04) 0,75 (0,63-0,90) 0,06

Interleukin-8, pg / mL 3,39 (2,72-4,22) 2,86 (2,27-3,61) 3,35 (2,69-4,18) 3.01 (2,42-3,75) 0,71

Interleukin-10, pg / mL 1,71 (1,32-2,21) 1,83 (1,41-2,39) 1,81 (1,37-2,37) 1,50 (1,14-1,95) 0,07

Interleukin-12, pg / mL 15.46 (13,40-17,85) 15,43 (13,40-17,74) 16,48 (14,11-19,26) 14.35 (12,45-16,59) * 0,13

Interleukin-17, pg / mL 3.70 (2,82-4,86) 5,09 (4,14-6,26) * 5.51 (4,54-6,69) 3,51 (2,68-4,61) * 0.01

MCP-1, pg / mL 21,24 (18,90-23,88) 19,13 (17,03-21,50) * 22,76 (20,05-25,87) 17,98 (16,17-19,97) * 0,20

MIP-1 β, pg / mL 48,91 (43,90-54,43) 45,11 (41,26-49,25) 52,40 (47,66-57,57) 45.47 (41,06-50,40) * 0,49

VEGF, pg / mL 39,88 (33,72-47,18) 35,30 (29,99-41,55) * 42,86 (35,80-51,32) 36,16 (30,51-42,91) * 0,63

TNF α, pg / mL 3.05 (2,23-4,17) 3,50 (2,92-4,18) 3.20 (2,53-4,04) 2,86 (2,12-3,87) 0.25

IP-10, pg / mL 479,62 (435,72-527,95) 434,41 (393,07-v480.10) * 475,33 (427,95-527,95) 447,20 (407,48-490,78) 0.40

IFN- γ, pg / mL 3,58 (2,87-4,46) 2,66 (2,06-3,43) * 2,53 (1,93-3,30) 3.22 (2,58-4,00) 0.11

Data dilaporkan sebagai mean geometrik dan 95% confidence interval. IFN menunjukkan interferon; IP, interferon γ protein imbas; MCP, monosit
protein chemoattractant; MD, diet Mediterania; MIP, protein inflamasi makrofag; TNF, tumor necrosis factor; VEGF, faktor pertumbuhan endotel vaskular; dan V d, diet vegetarian.

* P < 0,05 untuk perubahan dalam masing-masing kelompok, dihitung dengan menggunakan model linier umum disesuaikan dengan urutan pengobatan dan perubahan berat badan. †Independen t uji.

The V d dan MD dapat mengurangi parameter lipid melalui mekanisme yang spesies oksigen reaktif, 32 tetapi tidak ada data tentang efek jangka pendek
berbeda. The V d rendah kolesterol, lemak total, dan asam lemak jenuh, 26 terkemukadari VDS belum dipublikasikan.
untuk menurunkan asupan dan tingkat rendah sehingga penyerapan dan Berkenaan dengan parameter inflamasi, studi intervensi diet ini
konversi menjadi kolesterol dalam aliran darah. 27 Dalam penelitian makanan adalah yang pertama untuk menyertakan V d
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019

kami, V d diberikan kepada peserta penelitian kami mensyaratkan asupan dan mengevaluasi pola besar sitokin pro dan anti-inflamasi.
harian secara signifikan lebih rendah kolesterol. MD, sebaliknya, dapat Sebuah perbedaan yang signifikan antara V d dan MD diamati hanya
menurunkan kadar trigliserida melalui komponen yang menguntungkan, untuk interleukin-17, yang meningkat secara signifikan selama V d dan
termasuk minyak zaitun, serat makanan, dan banyak fitonutrien. 28
secara signifikan menurun selama periode MD. Beberapa
penelitian di masa lalu melaporkan hubungan yang ketat antara
vitamin B 12 dan peradangan, mungkin melalui modulasi dari siklus
Seperti yang diharapkan, pada periode intervensi dengan V d, penurunan metabolisme homosistein. 33 Selain itu, hubungan antara tingkat
yang signifikan dalam vitamin B 12 tingkat diamati. Penurunan ini, meskipun yang lebih tinggi dari interleukin-6 dan tingkat yang lebih rendah
secara klinis tidak relevan dan dalam kisaran normal, menegaskan bahwa V d dari vitamin B 12
dapat menyebabkan tingkat yang lebih rendah dari vitamin ini, seperti
dilaporkan sebelumnya oleh penelitian lain. 29 Masalah memerlukan telah dilaporkan sebelumnya 34 dan didukung oleh hasil kami karena
penyelidikan lebih lanjut ini karena, selama jangka, penurunan vitamin B 12 terkait kami mengamati terbalik dan signifikan antara perubahan
dengan V d dapat menyebabkan kekurangan yang mungkin relevan secara interleukin-6 dan vitamin B 12 tingkat ( r = 0,22; P = 0,026). Dengan
klinis. Memang, posisi resmi masyarakat ilmiah dan lembaga adalah tegas: demikian, dapat mendalilkan bahwa V d menyebabkan penurunan
peserta mengikuti VDS dan diet vegan harus diskrining untuk vitamin B 12 Kekurangan
vitamin B 12 tingkat dan peningkatan kadar homosistein, dengan
dan akhirnya didorong untuk menggunakan bahan makanan yang konsekuen memburuknya profil inflamasi.
difortifikasi atau suplemen untuk memastikan memadai vitamin B 12 asupan. 30

Kekuatan penelitian ini meliputi desain Crossover,

komparabilitas antara 2 diet dalam hal total energi dan
Adapun profil oksidatif, ada perbedaan antara V d dan MD diamati. macronutrients, tingkat kepatuhan yang tinggi, dan berbagai
Untuk yang terbaik dari pengetahuan kita, penelitian ini adalah yang parameter dianalisis dalam kelompok yang sama dari peserta pada
pertama untuk mengevaluasi parameter ini setelah periode intervensi titik-titik waktu yang berbeda. Namun, beberapa keterbatasan yang
dengan V d, sedangkan beberapa hasil telah diperoleh untuk MD. 31 hadir, seperti kurangnya data pada tingkat tekanan darah, durasi
terbatas penelitian, dan terbatasnya jumlah peserta yang
Studi sebelumnya yang dilakukan pada kategori makanan seperti gandum, menyelesaikan seluruh studi. Kami menyadari bahwa 3 bulan
buah, dan sayuran telah mengisyaratkan peran menguntungkan nutrisi intervensi adalah periode dan izin terbatas
dalam mengurangi tingkat sirkulasi

Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088 13 Maret 2018 1111
 Sofi et al Vegetarian Versus Diet Mediterania untuk Kesehatan Jantung

hanya saran dari penafsiran yang mungkin dari hasil. Studi dengan REFERENSI
populasi yang lebih besar dan durasi yang lebih lama diperlukan 1. Leitzmann C. Vegetarian gizi: masa lalu, sekarang, masa depan. Am J Clin Nutr.
PENELITIAN ORIGINAL

untuk mengkonfirmasi hasil ini. Namun, meskipun keterbatasan, 2014; 100 (suppl 1): 496S-502S. doi: 10,3945 / ajcn.113.071365.
2. Valachovicová M, Krajcovicová-Kudlácková M, Blazícek P, Babinská K. Tidak ada bukti resistensi
penelitian ini termasuk kelompok terbesar dari peserta omnivora
ARTIKEL

insulin pada vegetarian berat badan normal: studi kasus kontrol. Eur J Nutr. 2006; 45: 52-54. doi:
yang menjalani periode pada V d. 10,1007 / s00394-005-0563-x.
3. Chiang JK, Lin YL, Chen CL, Ouyang CM, Wu YT, Chi YC, Huang KC, Yang WS. Mengurangi
risiko sindrom metabolik dan resistensi insulin terkait dengan ovo-lacto-vegetarian perilaku
Kesimpulannya, dalam konteks konseling perilaku yang
dalam Buddha perempuan: studi kasus-kontrol. PLoS One. 2013; 8: e71799. doi: 10.1371 /
dipromosikan asupan kalori berkurang, hasil studi intervensi acak diet journal.pone.0071799.

ini, yang pertama membandingkan V d dan MD dalam kelompok yang 4. Key TJ, Fraser GE, Thorogood M, Appleby PN, Beral V, Reeves G, Burr
ML, Chang-Claude J, Frentzel-Beyme R, Kuzma JW, Mann J, McPherson
sama dari peserta omnivora secara klinis sehat, menunjukkan tidak
K. Kematian di vegetarian dan nonvegetarians: Temuan rinci dari analisis kolaboratif dari
ada perbedaan dalam perubahan berat badan antara V d dan MD 5 studi prospektif. Am J Clin Nutr. 1999; 70 (3 suppl): 516S-524S.
kelompok, tetapi V d kadar kolesterol berkurang LDL dibandingkan
5. Crowe FL, Appleby PN, Travis RC, Key TJ. Risiko rawat inap atau kematian akibat
dengan MD, yang mengurangi kadar trigliserida dibandingkan dengan
penyakit jantung iskemik kalangan vegetarian Inggris dan nonvegetarians: hasil dari studi
V d. kohort EPIC-Oxford. Am J Clin Nutr.
2013; 97: 597-603. doi: 10,3945 / ajcn.112.044073.
6. Key TJ, Appleby PN, Crowe FL, Bradbury KE, Schmidt JA, Travis RC. Kanker di vegetarian
Inggris: diperbarui analisis 4998 kanker insiden di kohort 32.491 pemakan daging, 8612
pemakan ikan, 18.298 vegetarian, dan 2246 vegan. Am J Clin Nutr. 2014; 100: 378S-385S. doi:
INFORMASI PASAL 10,3945 / ajcn.113.071266.
Menerima 19 Juni 2017; diterima 31 Oktober 2017. 7. Dinu M, Abbate R, GENSINI GF, Casini A, Sofi F. Vegetarian, diet vegan dan beberapa
hasil kesehatan: review sistematis dengan meta-analisis studi observasional. Crit Rev
Online-satunya data Tambahan, podcast, dan transkrip yang tersedia dengan artikel ini di http://circ.ahajournals.org/lookup/suppl/doi:10.1161/CIRCULATIONAHA.117.030088/-/DC1.
Food Sci Nutr. 2017; 57: 3640-3649. doi:
10,1080 / 10408398.2016.1138447.
8. Kwok CS, Umar S, Myint PK, Mamas MA, Loke YK. diet vegetarian, Advent Hari Ketujuh
dan risiko mortalitas kardiovaskular: review sistematis dan meta-analisis. Int J Cardiol. 2014;
Korespondensi 176: 680-686. doi: 10,1016 / j. ijcard.2014.07.080.

Francesco Sofi, MD, PhD, Departemen Eksperimental dan Clinical Medicine, University of
9. Kestin M, Rouse IL, Correll RA, Nestel PJ. faktor risiko penyakit kardiovaskular pada pria yang hidup bebas:
Florence, Largo Brambilla 3, 50134 Florence, Italia. E-mail francesco.sofi@unifi.it
perbandingan dua diet bijaksana, yang didasarkan pada lactoovovegetarianism dan memungkinkan
daging tanpa lemak lainnya. Am J Clin Nutr.
1989; 50: 280-287.
10. Prescott SL, Jenner DA, Beilin LJ, Margetts BM, Vandongen R. A uji terkontrol acak dari
afiliasi
efek pada tekanan darah diet protein non-daging dibandingkan protein daging di
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019

Departemen Eksperimental dan Kedokteran Klinis (FS, MD, GP, RM, omnivora normotensif. Clin Sci (Lond).
AMG, AS, AC) dan Clinical and Experimental Biomedical Sciences (MB, 1988; 74: 665-672.
CF), University of Florence, Italia. Clinical Nutrition Unit (FS, AC), Laboratorium Sentral (FC), dan 11. Sciarrone SE, Strahan MT, Beilin LJ, Burke V, Rogers P, Rouse IL. tanggapan biokimia
atherothrombotik Unit (AMG, AS, RM), Rumah Sakit Careggi University, Florence, Italia. Don Carlo dan neurohormonal untuk pengenalan diet lacto-ovovegetarian. J Hypertens. 1993; 11:
Gnocchi Yayasan Italia, Onlus Istituto di Ricerca e Cura sebuah carattere Scientifico, Florence, Italia 849-860.
(FS). 12. Burke LE, Hudson AG, Warziski MT, Styn MA, Musik E, ELCI OU, Sereika SM. Efek dari vegetarian
diet dan pengobatan preferensi pada variabel biokimia dan makanan pada orang dewasa kelebihan
berat badan dan obesitas: uji coba klinis secara acak. Am J Clin Nutr. 2007; 86: 588-596.
Ucapan Terima Kasih

Para penulis mengucapkan terima kasih kepada semua staf dari Departemen Geriatri, Bagian dari Diabetes dan Nutrisi, 13. Dinu M, Pagliai G, Casini A, Sofi F. Mediterania diet dan kesehatan beberapa hasil:
Rumah Sakit Careggi University untuk kontribusi yang sangat berharga dan peserta untuk kerjasama yang konsisten mereka. tinjauan payung meta-analisis studi observasional dan percobaan acak. Eur J Clin Nutr. 2018;
Dr Sofi dikandung penelitian, berpartisipasi dalam desain penelitian, menulis protokol penelitian, dan mempersiapkan versi final 72: 30-43. doi: 10.1038 / ejcn.2017.58.
dari naskah. Dia telah bertanggung jawab untuk perekrutan, evaluasi klinis, dan analisis statistik. Dr Dinu berpartisipasi dalam

desain penelitian, berpartisipasi dalam evaluasi klinis, dilakukan analisis statistik, dan menulis naskah. Dr Pagliai berpartisipasi 14. Sofi F, Dinu M, Pagliai G, Cesari F, Marcucci R, Casini A. Mediterania vs diet vegetarian untuk

dalam evaluasi klinis, dilakukan analisis statistik, dan menulis naskah. Dr Cesari bertanggung jawab untuk evaluasi semua pencegahan kardiovaskular (studi CARDIVEG): Protokol penelitian untuk uji coba terkontrol

parameter laboratorium dan berpartisipasi dalam desain penelitian. Drs Gori dan Marcucci berpartisipasi dalam penulisan secara acak. Uji coba. 2016; 17: 233. doi:

protokol penelitian dan revisi kritis naskah. Dr Sereni bertanggung jawab untuk evaluasi parameter laboratorium mengenai 10,1186 / s13063-016-1353-x.

penanda inflamasi. Drs Becatti dan Fiorillo bertanggung jawab untuk evaluasi penanda stres oksidatif dan berpartisipasi dalam
revisi kritis naskah. Dr Casini berpartisipasi dalam desain penelitian dan revisi kritis naskah untuk konten intelektual penting.
Semua penulis membaca dan menyetujui naskah akhir. Drs Becatti dan Fiorillo bertanggung jawab untuk evaluasi penanda
stres oksidatif dan berpartisipasi dalam revisi kritis naskah. Dr Casini berpartisipasi dalam desain penelitian dan revisi kritis
naskah untuk konten intelektual penting. Semua penulis membaca dan menyetujui naskah akhir. Drs Becatti dan Fiorillo
bertanggung jawab untuk evaluasi penanda stres oksidatif dan berpartisipasi dalam revisi kritis naskah. Dr Casini berpartisipasi
dalam desain penelitian dan revisi kritis naskah untuk konten intelektual penting. Semua penulis membaca dan menyetujui
naskah akhir.
15. Piepoli MF, Hoes AW, Agewall S, Albus C, Brotons C, Catapano AL, Cooney MT, CORRA
U, Cosyns B, Deaton C, Graham I, Balai MS, Hobbs FD, Lochen ML, Löllgen H,
Marques-Vidal P, Perk J, Prescott E, Redon
J, Richterv DJ, Sattar N, Smulders Y, Tiberi M, van der Worp HB, van Dis saya,
Verschuren WM. Pedoman Eropa pada pencegahan penyakit kardiovaskular dalam
praktek klinis: The Sixth Joint Task Force dari European Society of Cardiology dan lain
Masyarakat Penyakit Kardiovaskular Pencegahan di Clinical Practice (dibentuk oleh
perwakilan dari 10 masyarakat dan oleh para ahli yang diundang): dikembangkan
dengan kontribusi khusus Asosiasi Eropa untuk kardiovaskular Pencegahan &
Rehabilitasi (EACPR). Eur J Prev Cardiol. 2016; 23: NP1-NP96. doi:

10,1177 / 2047487316653709.
16. Società Italiana di Nutrizione Umana (Sinu). Larn, Livelli di Assunzione di riferimento di
Sumber Pendanaan Nutrienti e energia per la popolazione Italiana. Ed. SICS
2014.
Tidak ada.
17. NHANES Food Angket. https://www.cdc.gov/nchs/data/nhanes/ nhanes_03_04 /
tq_fpq_c.pdf. Diakses 10 Juni 2017.
18. Sofi F, Dinu M, Pagliai G, Marcucci R, Casini A. Validasi skor kepatuhan literaturebased
pengungkapan
untuk diet Mediterania: skor MEDI-LITE. Int J Food Sci Nutr. 2017; 68: 757-762. doi:
Tidak ada. 10,1080 / 09637486.2017.1287884.

1112 13 Maret 2018 Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088
 Sofi et al
19. Barygina V, Becatti M, Lotti T, Moretti S, Taddei N, Fiorillo C. Pengobatan dengan sitokin dosis
rendah mengurangi cedera oksidatif yang dimediasi di keratinosit perilesional dari kulit vitiligo. J
Dermatol Sci. 2015; 79: 163-170. doi:
10,1016 / j.jdermsci.2015.05.003.
20. Becatti M, Fiorillo C, Gori AM, Marcucci R, Paniccia R, Giusti B, Violi F, Pignatelli P, GENSINI GF,
Abbate R. trombosit dan leukosit ROS produksi dan lipoperoxidation berhubungan dengan
reaktivitas platelet tinggi non ST-elevasi infark miokard (NSTEMI) pasien pada pengobatan
antiplatelet ganda. Aterosklerosis. 2013; 231: 392-400. doi: 10,1016 /
j.atherosclerosis.2013.09.030.
21. Barnard ND, Levin SM, Yokoyama Y. Sebuah tinjauan sistematis dan meta-analisis dari
perubahan berat badan dalam uji klinis dari diet vegetarian. J Acad Nutr Diet. 2015; 116:
954-969. doi: 10,1016 / j.jand.2014.11.016.
22. Huang RY, Huang CC, Hu FB, Chavarro JE. diet vegetarian dan penurunan berat badan:
meta-analisis dari uji coba terkontrol secara acak. J Gen Intern Med. 2016; 31: 109-116. doi:
10,1007 / s11606-015-3390-7.
23. Lattimer JM, Haub MD. Efek serat dan komponen pada kesehatan metabolik. Nutrisi. 2010;
2: 1266-1289. doi: 10,3390 / nu2121266.
24. Wang F, Zheng J, Yang B, Jiang J, Fu Y, Li D. Pengaruh diet vegetarian pada lipid darah:
review sistematis dan meta-analisis dari uji coba terkontrol secara acak. J Am Hati
Assoc. 2015; 4: e002408. doi: 10,1161 / JAHA.115.002408.
25. Taman EJ. Pengaruh diet karbohidrat pada metabolisme trigliserida pada manusia. J Nutr. 2001;
131: 2772S-2774S.
26. Li D. Kimia belakang vegetarian. J Agric Food Chem. 2011; 59: 777-
784. doi: 10.1021 / jf103846u.
27. Hu FB, Stampfer MJ, Manson JE, Rimm E, Colditz GA, Rosner BA, Hennekens CH, Willett WC.
asupan lemak dari makanan dan risiko jantung koroner
Download dari http://ahajournals.org oleh pada 2 Juli 2019
Sirkulasi. 2018; 137: 1103-1113. DOI: 10,1161 / CIRCULATIONAHA.117.030088
Vegetarian Versus Diet Mediterania untuk Kesehatan Jantung
penyakit pada wanita. N Engl J Med. 1997; 337: 1491-1499. doi: 10,1056 /
PENELITIAN ORIGINAL
NEJM199711203372102.
28. Widmer RJ, Flammer AJ, Lerman LO, Lerman A. Mediterania diet, komponen-komponennya,
dan penyakit kardiovaskular. Am J Med. 2015; 128: 229-
ARTIKEL
238. doi: 10,1016 / j.amjmed.2014.10.014.
29. Pawlak R, Lester SE, Babatunde T. Prevalensi defisiensi cobalamin kalangan vegetarian
dinilai oleh vitamin B12 serum: tinjauan literatur.
Eur J Clin Nutr. 2014; 68: 541-548. doi: 10.1038 / ejcn.2014.46.
30. Rizzo G, Lagana AS, Rapisarda AM, La Ferrera GM, Buscema M, Rossetti
P, Nigro A, Muscia V, Valenti G, Sapia F, Sarpietro G, Zigarelli M, Vitale SG. Vitamin B12
kalangan vegetarian: status, penilaian dan suplemen. Nutrisi. 2016; 8: piiE767. doi:
10,3390 / nu8120767.
31. efek Estruch R. Anti-inflamasi dari diet Mediterania: pengalaman dari studi PREDIMED. Proc
Nutr Soc. 2010; 69: 333-340. doi:
10,1017 / S0029665110001539.
32. Whittaker A, Sofi F, Luisi ML, Rafanelli E, Fiorillo C, Becatti M, Abbate R, Casini A, GENSINI
GF, Benedettelli S. Sebuah Khorasan diet pengganti berbasis gandum organik meningkatkan
profil risiko pasien dengan sindrom koroner akut: acak Crossover percobaan. Nutrisi. 2015; 7:
3401-3415. doi:
10,3390 / nu7053401.
33. Gori AM, Corsi AM, Fedi S, Gazzini A, Sofi F, Bartali B, Bandinelli S, GENSINI GF, Abbate R,
Ferrucci L. Sebuah negara proinflamasi dikaitkan dengan hyperhomocysteinemia pada orang
tua. Am J Clin Nutr. 2005; 82: 335-341.
34. Lee YJ, Wang MY, Lin MC, Lin PT. Hubungan antara vitamin B-12 status dan stres
oksidatif dan peradangan pada vegetarian diabetes dan omnivora. Nutrisi. 2016; 8: 118.
doi: 10,3390 / nu8030118.
13 Maret 2018 1113