Anda di halaman 1dari 12

SEBELUM KITA MULAI…

Bagaimana situasi di
pengungsian saat
bencana?
Apa saja dampaknya?

2
KRISIS

Saat kesulitan atau


bahaya begitu
intens (a time of
intense difficulty or
danger)

4
TIPE KRISIS

(Shaluf,
Ahmadun, &
Said, 2003)

5
DAMPAK BENCANA PADA KONDISI PSIKOLOGIS

Bencana

☑ Tiba-tiba, tidak
diperkirakan Adanya Kehilangan (LOSS)
☑ Dialami secara kolektif
☑“A potentially traumatic Kehilangan yang Terlihat
event that is collectively vs. Tidak Terlihat
experienced, has an acute
onset, and is time-delimited”
(McFarlane & Norris, 2006)
REAKSI UMUM - Menarik diri
- Resah
- Semakin banyak mengkonsumi
Pusing - rokok/obat-obatan
Mual - - Menangis
Keringat dingin -
Jantung berdebar -
tingkah - Mudah tersinggung, marah
Maag - fisik laku - Tidak sabar
- Mudah terlibat dalam konflik
Gatal-gatal -
Gangguan makan -
Gangguan tidur -

- Bingung
Cemas - emosi pikiran - Merasa tidak berdaya
Takut - - Tidak tahu apa yang harus dilakukan
Khawatir - - Kehilangan orientasi
Sedih - - Ragu-ragu
Marah - - Sulit membuat keputusan
Merasa bersalah - -Terbayang-bayang/ terus berpikir
tentang kejadian
DAMPAK PSIKOLOGIS BENCANA

 Reaksi yang NORMAL


ketika menghadapi
Peristiwa Abnormal

 Reaksi setiap orang bisa


saja berbeda walaupun
mengalami peristiwa yang
sama: tergantung
pengalaman sebelumnya
atau dukungan sosial
yang ada
DINAMIKA PSIKOLOGIS PENYINTAS BENCANA

Akibatnya muncul reaksi Sebagian dapat


Bencana psikologis berupa rasa memulihkan diri
menyebabkan sedih, marah, kecewa, sendiri seiring
orang-orang takut, panik, dan lain- dengan waktu,
kehilangan tempat lain. Hal iniadalah reaksi sebagian yang lain
tinggal atau orang- alamiah manusia dalam membutuhkan
orang terkasihnya, kondisi krisis (reaksi bantuan/pendamping
terpisah dari normal terhadap situasi an dari orang lain
keluarga dan abnormal) untuk kembali pulih
komunitasnya seperti sedia kala dan
menghindari
kemungkinan
gangguan mental
yang lebih berat di
masa depan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai